Anda di halaman 1dari 45

SEPUTAR FIQH QURBAN

Bersama : Ust. Ibnu Rahman Al-Bughury.SHi


Hewan ternak yang disembelih pada hari Iedul Adha dan hari Tasyriq dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah karena datangnya hari raya tersebut (lihat Al Wajiz, 405 dan Shahih Fiqih
Sunnah II/366)

HUKUM QURBAN

Pertama, wajib bagi orang yang berkelapangan.

Hadits Abu Hurairah yang menyatakan bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, Barangsiapa yang berkelapangan (harta) namun tidak mau berqurban maka jangan sekali-kali mendekati tempat shalat kami. (HR. Ibnu Majah 3123, Al Hakim 7672

Pendapat kedua menyatakan Sunnah Muakkadah (ditekankan)


Ibnu Hazm berkata, Tidak ada riwayat sahih dari seorang sahabatpun yang menyatakan bahwa qurban itu wajib.
(lihat Shahih Fiqih Sunnah, II/367-368, Taudhihul Ahkaam, IV/454)


Pendapat Asy Syafii Matan Al-ashfahani

HEWAN
YANG BOLEH DIGUNAKAN UNTUK

QURBAN


Dan bagi setiap umat Kami berikan tuntunan berqurban agar kalian mengingat nama Allah atas rezki yang dilimpahkan kepada kalian berupa hewan-hewan ternak (bahiimatul anaam). (QS. Al Hajj: 34)

Berapa Umur Hewan Qurban ? . : ( . .)


Jabir meriwayatkan Rasulullahshallallahu alaihi wa sallambersabda, Janganlah kalian menyembelih (qurban) kecuali musinnah. Kecuali apabila itu menyulitkan bagi kalian maka kalian boleh menyembelih domba jadzaah. (Muttafaq alaih)

No.

Hewan

Umur minimal

1. Onta 2. Sapi
3. Kambing 4. Domba/ kambing gembel

5 tahun 2 tahun
1 tahun 6 bulan (domba Jadzaah)

Cacat Hewan Qurban


o Cacat yang menyebabkan tidak sah untuk berqurban o Cacat yang menyebabkan makruh untuk berqurban

:
Pendapat Asy Syafii Matan Al-ashfahani

Cacat yang menyebabkan tidak sah untuk berqurban :

o Buta sebelah dan jelas sekali kebutaannya o Pincang dan tampak jelas pincangnya o Sakit dan tampak sekali sakitnya. o Sangat tua sampai-sampai tidak punya sumsum tulang.
(lih. Shahih Fiqih Sunnah, II/373 & Syarhul Mumti 3/294).

Cacat yang menyebabkan makruh untuk berqurban :


o Sebagian atau keseluruhan telinganya terpotong oTanduknya pecah atau patah

(lih. Shahih Fiqih Sunnah, II/373 & Syarhul Mumti 3/294).

WAKTU PENYEMBELIHAN
Waktu penyembelihan qurban adalah pada hari Iedul Adha dan 3 hari sesudahnya (hari tasyriq). Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, Setiap hari taysriq adalah (hari) untuk menyembelih (qurban). (HR. Ahmad dan Baihaqi)

. : . . -. ( - .).
Hadits riwayat Jundab bin Sufyan ra. ia berkata: Aku pernah berhari raya Kurban bersama Rasulullah saw. Beliau sejenak sebelum menyelesaikan shalat. Dan ketika beliau telah menyelesaikan shalat, beliau bersalam. Tiba-tiba beliau melihat hewan kurban sudah disembelih, sebelum beliau menyelesaikan shalatnya. Lalu beliau bersabda: Barangsiapa telah menyembelih hewan kurbannya sebelum shalat (shalat `Ied), maka hendaklah ia menyembelih hewan lain sebagai gantinya. Dan barangsiapa belum menyembelih, hendaklah ia menyembelih dengan menyebut asma Allah (HR. Bukhari dan Muslim)

Larangan Bagi yang Hendak Berqurban :


"Dari Ummu Salamah, bahwasanya Rasulullah saw bersabda: "Apabila kalian melihat hilal bulan Dzulhijjah dan salah seorang di antara kalian hendak menyembelih, maka hendaknya dia menahan (yakni tidak memotong) rambut dan kukunya." (HR. Muslim No. 1977).

Sebaiknya pemilik qurban menyembelih hewan qurbannya sendiri. Apabila pemilik qurban tidak bisa menyembelih sendiri maka sebaiknya dia ikut datang menyaksikan penyembelihannya. Hendaknya memakai alat yang tajam untuk menyembelih. Hewan yang disembelih dibaringkan di atas lambung kirinya dan dihadapkan ke kiblat. Kemudian pisau ditekan kuatkuat supaya cepat

TATA CARA PENYEMBELIHAN


Rasulullah SAW menyembelih dua ekor kambing kibash yang bertanduk, beliau menyembelihnya dengan tangan beliau, sambil menyebut nama Allah dan bertakbir, serta meletakkan kaki beliau di atas pangkal lehernya. (HR. Muslim)

Bolehkah Mengucapkan Shalawat Ketika Menyembelih?

- Tidak terdapat dalil bahwa Nabi shallallahu alaihi wa sallam mengucapkan shalawat ketika menyembelih. Sementara beribadah tanpa dalil adalah perbuatan bidah. - Bisa jadi orang akan menjadikan nama Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam sebagai wasilah ketika qurban. Atau bahkan bisa jadi seseorang membayangkan Nabi shallallahu alaihi wa sallam ketika menyembelih, sehingga sembelihannya tidak murni untuk Allah.

Hadits Abu Ayyub radhiyallahuanhu yang mengatakan, Pada masa Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam seseorang (suami) menyembelih seekor kambing sebagai qurban bagi dirinya dan keluarganya. (HR. Tirmidzi, lihat Minhaajul Muslim, 264

Seekor KAMBING Untuk Satu KELUARGA

Adapun yang dimaksud: kambing hanya boleh untuk satu orang, sapi untuk tujuh orang, dan onta 10 orang adalah BIAYA
PENGADAANNYA

Dari Ibnu Abbas radhiyallahuanhu beliau mengatakan, Dahulu kami penah bersafar bersama Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam lalu tibalah hari raya Iedul Adha maka kami pun berserikat sepuluh orang untuk qurban seekor onta. Sedangkan untuk seekor sapi kami berserikat sebanyak tujuh orang. (Shahih Sunan Ibnu Majah 2536, Al Wajiz, hal. 406)

Hukum Memakan Atau Menjual Daging Qurban


Siapa Menjual Kulit Hasil Sembelihan Qurban, Maka Tidak Ada Qurban Baginya. (HR. Al Hakim).


Orang Yang Berqurban Tidak Boleh Memakan Dagingnya Jika Qurban Itu Untuk Memenuhi Nadzar, Akan Tetapi Boleh Memakan Dagingnya Untuk Qurban Yang Sunnah, Qurban Itu Tidak Boleh Dijual Berikan Kepada Faqir Miskin Sebagai Makanan

Berqurban Atas Nama Orang yang Sudah Meninggal?

Orang yang meninggal bukan sebagai sasaran qurban utama namun statusnya mengikuti qurban keluarganya yang masih hidup HUKUMNYA BOLEH

Berqurban khusus untuk orang yang telah meninggal tanpa ada wasiat dari mayit.
Sebagian ulama madzhab hambali menganggap ini sebagai satu hal yang baik dan pahalanya bisa sampai kepada mayit, sebagaimana sedekah atas nama mayit (lih. Fatwa Majlis Ulama Saudi no. 1474 & 1765)

Berqurban khusus untuk orang yang meninggal karena mayit pernah mewasiatkan agar keluarganya berqurban untuknya jika dia meninggal

HUKUMNYA BOLEH

Boleh nggak daging qurban diawetkan lebih dari tiga hari (Tasyrik) ..?

.. Nabi SAW pernah melarang

. : . . :

HR. Muslim

!!! Tapi kemudian . Nabi SAW membolehkan


.: . : : . : . ( . ) : ! . ( ): . : ( . ).

Mengirim Qurban dalam bentuk Hewan atau uang ke daerah luar domisili shohibul qurban
Sebagian syafiiyah mengharamkan mengirim hewan qurban atau uang untuk membeli hewan qurban ke tempat lain di luar tempat tinggal shohibul qurban selama tidak ada maslahat yang menuntut hal itu

Bolehkah Memberikan Daging Qurban Kepada Orang Kafir?

Ulama madzhab Malikiyah berpendapat makruhnya memberikan daging qurban kepada orang kafir, Sedangkan syafiiyah berpendapat haramnya memberikan daging qurban kepada orang kafir untuk qurban yang wajib, sedangkan yang sunnah makhruh

KAFIR MUAHID: Orang kafir yang mengikat perjanjian damai dengan kaum muslimin. Termasuk orang kafir muahid adalah orang kafir yang masuk ke negeri islam dengan izin resmi dari pemerintah. KAFIR HARBY: Orang kafir yang memerangi kaum muslimin. KAFIR DZIMMI: Orang kafir yang hidup di bawah kekuasaan kaum muslimin.

Larangan MemperjualBelikan Hasil Sembelihan dan Larangan Mengupah Jagal Dengan Bagian Hewan Sembelihan - - :

Ali bin Abi Thalib radhiallahu anhu mengatakan, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam memerintahkan aku untuk mengurusi penyembelihan onta qurbannya. Beliau juga memerintahkan saya untuk membagikan semua kulit tubuh serta kulit punggungnya. Dan saya tidak diperbolehkan memberikan bagian apapun darinya kepada tukang jagal. (HR. Bukhari dan Muslim). dan dalam lafaz lainnya beliau berkata, Kami mengupahnya dari uang kami pribadi. (HR. Muslim)

Tukang jagal tidak boleh diberi daging atau kulitnya sebagai bentuk upah atas pekerjaannya. Hal ini berdasarkan kesepakatan para ulama. Yang diperbolehkan adalah memberikannya sebagai bentuk hadiah

Panitia Pemotongan Qurban sama dengan Amil Zakat ???


Amil zakat tidaklah sama dengan panitia pengurus qurban. Karena untuk bisa disebut amil, harus memenuhi beberapa persyaratan. Sementara pengurus qurban hanya sebatas wakil dari shohibul qurban

Menyembelih Satu Kambing Untuk Makan-Makan Panitia? Atau Panitia Dapat Jatah Khusus?
Status panitia maupun jagal dalam pengurusan hewan qurban adalah sebagai wakil dari shohibul qurban dan bukan amil Karena statusnya hanya sebagai wakil maka panitia qurban tidak diperkenankan mengambil bagian dari hewan qurban sebagai ganti dari jasa dalam mengurusi

Kumpulkan semua kulit, kepala, dan kaki hewan qurban. Tunjuk sejumlah orang miskin sebagai sasaran penerima kulit Serahkan semua atau sebagian kulit kepada yayasan islam sosial (misalnya panti asuhan atau pondok pesantren)

Nasehat & Solusi Untuk Masalah Kulit

Anda mungkin juga menyukai