Anda di halaman 1dari 6

PENDAHULUAN Pendidikan adalah modal utama manusia untuk memperoleh ilmu, karena manusia tumbuh dan berkembang membutuhkan

bimbingan orang lain, karena fitrah manusia diciptakan untuk saling tolong menolong, tidak bisa berdiri sendiri. Apalagi dalam memperoleh ilmu sudah jelas manusia membutuhkan orang lain yaitu guru. Dan gurupun memerlukan bantuan media pembelajran untuk memudakahnya memberikan ilmu kepada peserta didik. Terlebih di zaman modern sekarang berbagai macam perkembangan sudah meningkat, mulai dari hal yang biasa hingga yang luar biasa. Media pembelajran juga mengikuti derasnya jalur perubahan atau perrkembangan. Kalau zaman dulu manusia belajar di kelas dengan menggunakan media seadanya dan di olah dengan sekretif mungkin. Tapi di zaman sekarang sudah banyak yang bisa dimanfaatkan oleh guru untuk mendukung pembelajaran agar lebih menarik untuk diikuti oleh peserta didik. Termasuk perkembangan tersebut adalah teknologi, tidak bisa dipungkiri dimanapun semua mengenal pesatnya perkembangan teknologi, bahkan didunia pendidikanpun sudah berkembang pesat. Oleh karenanya, agar lebih rinci akan kami jelaskan dalam makalah ini mulai dari pengertian, perkembangan dan manfaan teknologi bagi dunia pendidikan. Pengertian Teknologi Komunikasi Dan Teknologi Informasi Pengertian teknologi menurut Rogers,1986 yaitu merupakan peralatan perangkat keras dalam struktur organisasi yang mengandung nilai sosial yang memungkinkan individu untuk mengumpulkan, memproses dan saling tukar informasi (di kutip dari materi kuliah Perkembangan Teknologi Komunikasi, Jamroji S.Sos: hal 1). Dapat dikatakan pula bahwa teknologi komunikasi adalah sebuah penemuan baru dalam aspek kehidupan dimana setiap individu dapat menggunakan, mengakses, dan memberikan segala hal informasi kepada orang lain secara universal. Sedangkan menurut Ely, 1982 yang dimaksud dengan

Teknologi Informasi yaitu mencangkup sistem-sistem komunikasi seperti satelit siaran langsung, kabel interaktif dua-arah, penyiaran bertenaga rendah (low-power broadcasting), computer (termasuk personal-computer dan computer genggam yang baru), dan televisi (termasuk video disk dan video tape cassete), (dikutip dari Teknologi Komunikasi dalam Perspektif Latar Belakang & Perkembangannya, Zulkarimein Nasution. 1989: hal 5). Antara teknologi komunikasi dengan teknologi informasi itu sendiri sebenarnya saling terkait akan tetapi tetap ada sisi yang membedakan antara keduanya. Sekilas Perkembangan Teknologi Komunikasi Zaman sekarang ini kebutuhan terhadap teknologi, baik itu teknologi informasi maupun telekomunikasi sangat tinggi dari mulai golongan menengah kebawah dan golongan menengah ke atas. Semua individu sangat membutuhkan teknologi untuk mempercepat perkembangan atau meningkatkan pembangunan baik pembangunan individu maupun kelompok. Perkembangan teknologi yang saat ini sangat cepat adalah teknologi komunikasi, yang menghadirkan beragam pilihan bentuk teknologi dan kecanggihannya. Perkembangan komunikasi itu sendiri sebenarnya sejalan dengan kehidupan serta keberadaan dari manusia itu sendiri. Ada empat titik penentu yang utama dalam sejarah komunikasi manusia. Menurut Nordenstreng dan Varis (1973) adalah: 1. Perolehan (aquisition) bahasa yaitu pada saat yang sama dengan lahirnya manusia. 2. Pengembangan seni tulisan berdampingan dengan komunikasi yang berdasarkan pada bicara. 3. Reproduksi kata-kata tertulis (written words) dengan menggunakan alat pencetak, sehingga memungkinkan terwujudnya komunikasi massa yang sebenarnya. 4. Munculnya komunikasi elektronik, mulai dari telegraf, telepon, radio, Televisi, sampai dengan satelit. (dikutip dari Teknologi Komunikasi dalam

Perspektif Latar Belakang &Perkembangannya, Zulkarimein Nasution. 1989: hal 15). Sedangkan menurut Alvin Toffler terdapat tiga peradaban dalam perkembangan dari teknologi itu sendiri yakni, zaman pertanian, zaman industri dan yang terakhir zaman informasi (dikutip dari Teknologi Komunikasi dalam Perspektif Latar Belakang & Perkembangannya, Zulkarimein Nasution.1989: hal 2). Teknologi Komunikasi dalam Bidang Pendidikan Dari sekian banyak penemuan-penemuan baru yang ternyata sangat memberikan dampak luas bagi sebuah peradaban umat manusia di dalam berbagai cangkupan bidang kehidupan, salah satunya bidang pendidikan. Perkembangan teknologi dan komunikasi dalam bidang pendidikan, Menurut Rosenberg (2001), dengan berkembangnya ini ada lima pergeseran dalam proses pembelajaran, (dikutip dari Prof. Dr. H. Mohamad Surya) yaitu: dari pelatihan ke penampilan, dari ruang kelas ke tempat di mana dan kapan saja,dari kertas ke on line atau saluran, fasilitas fisik ke fasilitas jaringan kerja, dari waktu siklus ke waktu nyata Mengenai asumsi di atas bahwa pergeseran proses pembelajaran yang mengalami perubahan dari kertas ke On-Line ini untuk saat ini telah dapat dirasakan maupun dilihat keberadaannya ketika sebuah instansi pendidikan menerapkan sistem komputerisasi. Banyak hal serta manfaat dari keberadaannya itu. Semisal ketika segala kegiatan yang berbasic pendidikan dapat diakses secara mudah lewat sebuah jaringan komputer ataupun jaringan internet yang tentunya hal tersebut berkat adanya satelit yang dioperasikan, maka siswa, mahasiswa, guru, dosen ataupun seluruh warga dalam lingkup pendidikan tersebut mampu memperoleh segala informasi yang ingin didapatkan. Misalnya yang paling mutakhir adalah berkembangnya Cyber Teaching atau pengajaran maya, yaitu proses pengajaran yang dilakukan dengan menggunakan media internet. Istilah

lain yang poluper saat ini ialah e-learning yaitu sebuah model pembelajaran dengan menggunakan media teknologi komunikasi (internet). Menurut Rosenberg (2001; 28), e-learning merupakan satu penggunaan teknologi internet dalam penyampaian pembelajaran dalam jangkauan luas dengan landasan berdasarkan tiga kriteria diantaranya yaitu : E-learning merupakan jaringan dengan kemampuan untuk memperbaharui, menyimpan, mendistribusi dan membagi materi atau informasi, Pengiriman sampai ke pengguna terakhir melalui komputer dengan menggunakan teknologi internet yang standar, Memfokuskan pada pandangan yang paling luas tentang pembelajaran di balik paradigma pembelajaran tradisional. DAMPAK YANG DITIMBULKAN DALAM BIDANG PENDIDIKAN Di dalam sebuah perkembangan dari adanya teknologi (dalam hal ini teknologi komunikasi) tentunya banyak yang mempengaruhi maupun yang dipengaruhi. Satu hal dari adanya teknologi komunikasi adalah mengenai dampak yang ditimbulkan. Ketika disini membahas mengenai teknologi komunikasi dalam bidang pendidikan, maka akan dipaparkan mengenai dampak yang di timbulkan baik dampak positif maupun negatif. Uraiannya adalah sebagai berikut : 1. Dampak Positif 1) Pembelajaran Jarak Jauh, dengan kemajuan teknologi proses pembelajaran tidak harus mempertemukan siswa dengan guru, tetapi bisa juga menggunakan jasa pos internet dan lain-lain. 2) Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat pendidikan menjadikan guru bukanlah satu-satunya sumber ilmu pengetahuan. 3) Munculnya metode-metode pembelajaran yang baru, yang memudahkan siswa dan guru dalam proses pembelajaran. Dengan kemajuan teknologi terciptalah metode-metode baru yang membuat siswa mampu memahami

materi-materi yang abstrak, karena materi tersebut dengan bantuan teknologi bisa dibuat abstrak., 4) Kita akan lebih cepat mendapatkan informasi-informasi yang akurat dan terbaru di bumi bagian manapun melalui Internet. Internet dapat digunakan sebagai alat yang efektif untuk memperoleh pengetahuan. Semua pengguna web dapat mencari pengetahuan yang diinginkan di internet. Ada beberapa situs informatif dan direktori web yang menawarkan informasi pada berbagai mata pelajaran. Siswa dapat menggunakan internet untuk mendapatkan semua informasi tambahan yang mereka butuhkan untuk meningkatkan basis pengetahuan mereka. 5) Teknologi menawarkan media audio-visual yang interaktif pada proses pembelajaran. Presentasi PowerPoint dan perangkat lunak animasi dapat digunakan untuk memberikan informasi kepada siswa secara interaktif. Efek visual yang diberikan membuat siswa lebih tertarik untuk belajar. Selain itu, software ini berfungsi sebagai alat bantu visual untuk para guru dan memfasilitasi siswa untuk melihat informasi secara lebih jelas. Media Interaktif telah terbukti bermanfaat dalam meningkatkan tingkat konsentrasi siswa. 2. Dampak Negatif 1) Penyalahgunaan teknologi yang lainnya adalah pengetahuan untuk melakukan tindak kriminal dan tidak dibenarkan. Seperti yang diketahui bahwa kemajuan di bidang pendidikan juga mencetak generasi yang berpengetahuan tinggi tetapi mempunyai moral yang rendah. Contonya dengan ilmu komputer yang tingi maka orang akan berusaha menerobos sistem perbangkan dan lain-lain. 2) Menurunnya motivasi dan prestasi belajar serta berkurangnya jumlah jam belajar para remaja rela membolos saat jam sekolah demi bermain game di warnet-warnet kesayangannya.

3) Kemerosotan moral di kalangan warga masyarakat, khususnya di kalangan remaja dan pelajar. Pornografi yang bisa di akses dan mudah di buka di internet menjadi candu bagi para remaja maupun masyarakat. 3. Solusi 1) Pendampingan pendidikan teknologi dengan bimbingan moral yang seimbang, sehingga siswa mampu memilih penggunaan teknologi yang bermanfaat. 2) Memberikan pengawasan dari orang tua, sekolah dan pemerintah secara umum, dengan pembatasan akses situs-situs yang tidak baik atau pemberian sangsi yang tegas. 3) Mendorong motivasi anak didik ke arah pengembangan IPTEK dengan selalu menempatkan pendekatan nilai-nilai Islami menjadi sumber acuannya. 4) Menciptakan jalinan yang kuat antara ajaran agama dan IPTEK, serta hubungan yang akrab dengan para ilmuwan yang memegang otoritas IPTEK dalam bidang masing-masing. 5) Menanamkan sikap dan wawasan yang luas terhadap kehidupan masa depan umat manusia melalui kemampuan menginterpretasikan ajaran agama dari kehidupan manusia.

Anda mungkin juga menyukai