Tembaga

Allumunium Magnesium

Contoh logam nonbesi

Logam murni
Putih, ringan, konduktif terhadap panas , tahan korosi. Badan Pesawat, perahu, panci, kemasan

Paduan alumunium

Bisa ditambahkan, Mangan, Tembaga dan Magnesium Contoh Duraluminium (dural) paduan Al-Cu-Mg Ulet, lentur suku cadang kendaraan, kusen

Allumunium

Logam murni

Memiiki kekuatan tarik yang sagat rendah Pita magnesium, kembang api

Paduan Magnesium

Bisa ditambahkan, allumunium, Seng dan Mangan Contoh Duraluminium (dural) paduan Al-Cu-Mg Tahan korosi, ringan, kuat, resisten terhadap asam maupun basa Pesawat terbang, rudal, bak truk

Magnesium

Logam murni

Merah, ulet, konduktor listrik tinggi, tahan korosi Kabel listrik, kabel, dan konduktor

Paduan Magnesium

Bronze (perunggu) dari tembaga dan timah. Brass (kuningan) paduan tembaga dan seng. Sangat korosif, berwarna kuning, tembaga. Perhiasan/ornamen, lonceng, seni patung, senjata

Tembaga

Pengecoran (dlm keadaan cair dimurnikan) Logam cair dituang kedalam cetakan Mengalami proses mekanik (bentuk ingot/balok logam) yang memerlukan pengolahan lanjut menjadi batang kawat, pipa pelat dll Pengerjaan mekanik masih pada suhu tinggi karena bahan lebih lunak dan ulet mudah dibentuk Proses deformasi selanjutnya dilakukan pada suhu ruang (karena logam mudah teroksidasi pada suhu tinggi)

Proses pembuatan logam nonbesi