Anda di halaman 1dari 4

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Sekarang ini konsumsi energi berhubungan langsung dengan tingkat kehidupan penduduk serta derajat industrisasi suatu negara. Salah satu bentuk energi yang paling banyak digunakan manusia dalam kehidupan sehari-hari adalah energi listrik, sebab energi ini dapat dengan mudah dan efisien dikonversikan menjadi bentuk energi yang lain. Turbin air dikembangkan pada abad ke-19 dan digunakan secara luas untuk tenaga industri untuk jaringan listrik. Sekarang lebih umum dipakai untuk generator listrik. Turbin kini dimanfaatkan secara luas dan merupakan sumber energi yang dapat diperbarui. Kata Turbin diambil dari terjemahan bahasa latin dari kata Whirling (putaran) atau vortex (pusaran air). Perbedaan dasar antara turbin air dengan kincir air adalah komponen putaran air yang memberikan energi pada poros yang berputar. Komponen tambahan ini memungkinkan turbin dapat memberikan daya yang lebih besar dengan komponen yang lebih kecil. Turbin dapat memanfaatkan air dengan putaran lebih cepat dan dapat memanfaatkan head yang lebih tinggi. Pada umumnya turbin air dioperasikan secara kontinu dalam jangka waktu yang lama. Masalah masalah pada turbin air yang akan berujung pada berkurangnya efisiensi dan performasi harus bisa di deteksi dan di monitor selama beroperasi. Performansi dari turbin dipengaruhi oleh berbagai faktor yaitu : komponen komponen dari turbin air dan sistem kontrol atau

Universitas Sumatera Utara

instrumen yang bekerja selama turbin air itu beroperasi. Turbin air akan mengubah energi kinetik air menjadi energi mekanik, yaitu : putaran roda turbin (sudu). Pada kondisi aktual, tidak semua energi potensial air dapat diubah menjadi energi mekanik pada turbin, pasti dalam proses perubahan terdapat kerugian kerugian. Dari hal tersebut dapat didefinisikan efisiensi dari turbin yaitu : perbandingan daya pada turbin dengan daya air pada reservoir. Air dari reservoir akan mengalir dengan kapasitas tertentu dalam saluran pipa yang menuju turbin. Pada turbin air terdapat pengaturan kapasitas untuk memvariasikan kapasitas aliran. Pengaturan kapasitas aliran masuk ke turbin dimaksudkan untuk merespon beban.

1.2 Maksud dan Tujuan Penelitian Maksud dari penelitian ini adalah untuk memenuhi syarat lulus Sarjana. Tujuan penelitian ini adalah : a. Untuk mengetahui karakteristik turbin aliran silang dari beberapa bukaan regulator b. Untuk mengetahui kemampuan turbin pada berbagai kapasitas aliran, berbagai bukaan regulator dan pembebanan yang berbeda, sehingga akan memberikan effisiensi atau kemampuan optimum dari turbin dalam menghasilkan energi listrik yang memadai.

Universitas Sumatera Utara

1.3 Batasan Penelitian Karena luasnya permasalahan ini, maka penelitian ini dibatasi pada : a. Penelitian terhadap turbin jenis Cross Flow Turbine yang ada di Laboratorium Mesin Fluida. b. Perilaku turbin sebagai sumber pembangkit tenaga air dengan parameter debit, putaran turbin, putaran dinamo yang dipasang, voltase dan kuat arus (dari voltase dan kuat arus akan didapat kan daya).

1.4 Metodologi Penulisan Metodologi yang digunakan dalam penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut : a. Survey lapangan, berupa peninjauan terhadap turbin, yang dilakukan langsung ke Lab Mesin Fluida. b. Pengambilan data dari turbin cross flow di Lab Mesin Fluida c. Studi literatur, berupa studi kepustakaan, kajian kajian dari buku buku dan tulisan yang berhubungan dengan penelitian effisiensi Turbin Aliran Silang. d. Diskusi, berupa Tanya jawab dengan Dosen Pembimbing yang telah ditunjuk oleh Departemen Teknik Mesin mengenai penelitian serta masalah masalah yang timbul selama penyusunan tugas sarjana. e. Pembuatan instalasi pipa pada Turbin Aliran Silang f. Pembuatan rangkain listrik dan pengukuran hasil daya dari dinamo.

Universitas Sumatera Utara

1.5 Sistematika Penulisan Penulisan ini disusun dalam lima bab. Secara garis besar masing masing bab akan membahas hal hal sebagai berikut :

Bab I Pendahuluan berisi penjelasan secara ringkas mengenai latar belakang permasalahan yang ada, maksud dan tujuan, pembatasan masalah, metodologi penulisan dan sistematika penulisan

Bab II Tinjauan Pustaka berisi penjelasan mengenai sejarah turbin, klasifikasi turbin air, turbin air cross flow, energy air, daya listrik, daya turbin, dan efisiensi turbin.

Bab III Instalasi dan Peralatan Pengujian berisi penjelasan mengenai instalasi turbin aliran silang yang diuji, instalasi pengujian turbin aliran silang dan peralatan yang digunakan dalam pelaksanaan pengujian.

BAB IV Pelaksanaan dan Hasil Pengujian berisi penjelasan tentang pelaksanaan pengujiam, besaran besaran yang didapatkan, analisis hasil pengujian, dan grafik hasil pengujian.

BAB V Kesimpulan berisi kesimpulan dari hasil pengujian.

Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai