Anda di halaman 1dari 2

Pengukuran debit aliran

1. Apa tujuan praktikum ? Tujuan praktikum adalah : sebagai jembatan penghubung atau alat untuk mengintegrasikan antara teori dan praktik. Praktikum kesejahteraan sosial diharapkan mampu menjadi media untuk pembenaran (verifikasi), melacak kekeliruan (falsifikasi) suatu pengetahuan yang telah dipelajarai oleh mahasiswa baik itu penjelasan dosen di kelas, buku bacaan, diktat, serta nalar para pengajar itu sendiri.

Mahasiswa diberikan peluang seluas-luasnya untuk mengkonfrontasikan wawasan teoritis dan metodologisnya dengan pengalaman dunia nyata. Tidak sekadar checking kebenaran pengetahuan teoritis dan metodologis, di dalam praktikum mahasiswa akan diajak serta untuk melakukan upaya pembiasaan diri menekuni pekerjaan yang akan mereka lakukan kelak setelah menjadi sarjana kesejahteraan sosial. Karena pada hakikatnya ide dasar praktikum kesejahteraan sosial adalah sejalan dengan upaya untuk mengimplementasikan gagasan kurikulum berbasis kompetensi (competency-based curriculum).
2. Apa yang dimaksud dengan koefisien debit aliran dan koefisien kehilnn energi? Koefisien debit aliran adalah : perbandingan antara debit nyata aliran dengan debit teoritis aliran. Koefisien kehilangan energi adalah nilai energi yang berkurang padaaliran air dalam saluran tertutup. Koefisien aliran mempunyai peranan yang sangat penting yaitu sebagai indikator aliran permukaan dan dapat dipakai sebagai tolok ukur untuk mengevaluasi aliran dalam kaitannya dengan pengelolaan. Sebagai indikator aliran permukaan biasanya dipakai dalam menentukan debit puncak suatu banjir, sedangkan sebagai tolok ukur dalam mengevaluasi pengelolaan, koefisien aliran dipakai sebagai salah satu indikator pengaruh Pengelolaan DAS terhadap penurunan besarnya aliran permukaan.

3. Apa contoh penerapan dimodul praktikum ? Adalah :


Praktikum adalah subsistem dari perkuliahan yang merupakan kegiatan terstruktur dan terjadwal yang memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman yang nyata dalam rangka meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang teori atau agar mahasiswa menguasai keterampilan tertentu yang berkaitan dengan suatu pengetahuan atau suatu mata kuliah.

Digunakan dalam suatu perancangan bangunan pengendalian banjir dan juga dilihat dari data debit minimum yang diperlukan untuk pemanfaatan air terutama pada musim kemarau. Sehingga dengan

adanya data debit tersebut pengendalian air baik dalam keadaan berlebih atau kurang sudah dapat diperhitungkan sebagai usaha untuk mengurangi dampak banjir pada saat debit maksimum dan kekeringan atau defisit air pada saat musim kemarau panjang

Anda mungkin juga menyukai