IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN A.

Deskripsi Lingkungan Umum Daerah Penelitian Desa Gondoarum yang berada pada kecamatan Jekulo kabupaten Kudus yang secara astronomis pada 605250 sampai Dengan 70 16 10 Lintang Selatan (LS) dan 111050 0 sampai Dengan 111010 Bujur Timur (BT). Secara administratif, letak desa Gondoarum dibatasi oleh beberapa desa dan kelurahan, antara lain sebelah utara : Desa Sokobubuk,sebelah selatan: Desa Wuwur, sebelah barat: Desa Terban dan Sebelah timur: Desa Wangunrejo. Orbitas wilyah dari Jarak dari pusat pemerintahan kecamatan : 5 km, jarak dari ibukota kabupaten/kota : 12 km, jarak dari ibukota propinsi : 89 km, dan jarak dari ibukota Negara : 572 km

Luas wilayah desa Gondoarum adalah : 1169,34 Ha, berada pada ketinggian tanah dari air laut : 45M (dpl) terletak pada dataran rendah . Suhu berkisar antara 280C 320C dengan perbedaan suhu tertinggi dan terendah baik bulanan maupun tahunan tidak terlalu besar. Banyaknya curah hujan sekitar: 1900Mm/thn Tabel 1. Luas wilayah dan Tata Guna Tanah Desa Gondoarum Kec. Jekulo Kab. Kudus
NO 1 2 3 3 4 Tata Guna Tanah Tanah Sawah a. Irigasi Teknis b. Tadah Hujan Tanah Kering a. Pekarangan b. Tegal/kebun Tanah Basah a. Tanah Rawa b. Tanah Surut Hutan Negara Tanah Lain-lain Luas (Ha) 150 249,55 110,02 98,33 200 200 161,44 Prosentase (%) 12.8 21,4 9.4 8,4 17.1 17,1 13,8

Jumlah

1169,34

100

Sumber Data: buku monografi desa Gondoarum 2011 Dari data diatas dapat diketahui bahwa luas tanah sawah cukup besar untuk memungkinkan terbukanya lapangan pekerjaan bagi penduduk desa Gondoarum dan berbaga macam jenis tanaman pokok dan palawja B. Kependudukan dan Mata Pencaharian Desa Gondoarum Kecamatan Jekulo dihuni oleh 6901 orang dengan kepala keluarga (KK) 1928 KK terdiri atas laki-laki 3407 orang ( 49,3% ) dan perempuan 3494 (50.7%) dengan mayoritas memeluk agama Islam. Tabel 2. Penduduk Desa Gondoarum Kec. Jekulo berdasarkan Mata Pencaharian tahun 2011 NO Mata Pencaharian Jumlah (Orang) Prosentase (%) 1 TNI/POLRI 0 2 Petani 186 2,6 3 Pengrajin/Industri kecil 48 0,6 4 Buruh Tani 2779 40.2 5 Karyawan (Swasta) 1693 24.4 6 Buruh Bangunan 120 1.6 7 Pedagang 8 Pensiunan 0 9 Pegawai Negeri Sipil 0 11 Lain-lain 2195 30.6 Jumlah 6901 100 Sumber Data: buku monografi desa Gondoarum 2011

Dari data diatas dapat dilihat bahwa sebagian besar mata pencaharian pokok adalah sebagai buruh tani (40.2%) dikarenakan dekat dengan hutan yang memungkinkan masyarakat banyak yang mengantungkan hidup dengan hasil hutan dan dekat dengan kota besar banyak yang mencari pekerjaan swasta (24,4%) . Hal ini

menyebabkan banyaknya tenaga kerja yang berlimpah untuk Petani (2.6%) pada setiap awal musim dan akhir musim masa tanam. Adapun penduduk desa Gondoarum menurut kelompok umur dan jenis kelamindapat dikelompokan sebagai berikut : Tabel 3. Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur Dan Jenis Kelamin Di Gondoarum Kec. Jekulo Kab. Kudus pada tahun 2011 NO 1 2 3 Kelompok umur Pria Wanita Jumlah (Orang) 2242 3021 1638 6901 Prosentase (%) 32.6 43.6 23.8 100 (Orang) (Orang) 14 1120 1122 15 - 49 1523 1498 50 764 874 Jumlah 3407 3494 Sumber ; monografi desa Gondoarum tahun 2011 Desa

Berdasarkan angkatan kerja ,penduduk dibagi menjadi tiga kelompok yaitu kelompok umur belum produksi (0 14 tahun ) kelompok umur produktif (15 49 tahun) dan keompok umur kurang produktif ( 50 tahun ke atas), (Soekartwai, 1995). Pendidikan penduduk desa Gondoarum sudah termasuk maju mengikuti

program pemerintah karena kebanyakan lulusan SMP dan SMA. Lebih jelasnya keadaan pendidikan penduduk desa Gondoarum disajikan pada tabel sebgai berikut : Tabel 4. Penduduk berdasarkan tingkat pendidikan Di Desa Gondoarum Kec. Jekulo Kab. Kudus pada tahun 2011 NO 1 2 3 4 5 Jenjang Pendidikan Tamat Akademi/ Perguruan Tinggi Tamat SMA Tamat SMP Tamat SD Tidak Tamat SD Jumlah (Orang) 117 1146 2598 1466 112 Prosentase (%) 1.7 16.6 37.6 21.2 1.6

Belum sekolah/belumTamat SD Tidak Sekolah Jumlah Sumber ; monografi desa Gondoarum tahun 2011

6 7

1297 165 6901

18.9 2.4 100

Kelompok Akademik dan Perguruan Tinggi 1.7 %, SMA 16.6 % dan SMP 37.6 %. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat pendidikan penduduk desa Gondoarumr maju, mudah menyerap informasi dan mengadopsi tehnologi baru. C. Keadaan Sosial dan Budaya Keadan social budaya di desa Gondoarum sudah cukup berkembang tetapi kadang masih terikat pada adat istiadat yang bersifat tradisi. Hal ini terbukti banyak pemikiran yang lebih maju. Penggunaan tenaga kerja dalam keluarga sudah di nilai dengan uang dan sudah menggunakan alsintan yang modern dan tepat guna contoh penggunaan traktor dan mesin pompa air. D. Kondisi Pertanian Sawah Usaha bidang pertanian yang ada di desa Gondoarum Kecamatan Jekulo merupakan petanian lahan sawah dan lahan pekarangan serta usaha peternakan keluarga. Pada sistem sawah, komoditas yang diusahakan dalam satu tahun adalah padi yang ditanam tiga kali , ada juga sebagian kecil dua kali dan polowijo atau hortikultura satu kali . Adapun varietas jagung yang ditanam adalah P21. Tabel 5. Pola Tanam Di Desa Gondoarum Kec. Jekulo Kab. Kudus pada tahun 2011 Okt Nop Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep

Padi I Padi II Jagung /Polowijo Sumber ; Monografi desa Gondoarum Kec Jekulo tahun 2011 Penguasaan lahan yanga dilakukan akan mempengaruhi tingkat pendapatan petani, dari hasil penelitian yang dilakukan pada usahatani jagung amistar top rata rata luas garapannya adalah 0,54 ha dengan variasi luas garapannya 0,20 ha sampai dengan 1,000 ha ( 25 petani ). Pada petani tanpa amistar top rata rata luas garapannya adalah 0,51 ha dengan variasi luas garapan dari 0,2 ha sampai dengan 1,000 ha ( 30 petani ). Berdasarkan pengamatan langsung terhadap responden di lahan sawah , kodisi lahan termasuk kategori subur dengan sawah tadah hujan yang terjamin dan ditunjang oleh tersedianya sarana produksi di tingkat lokal. E. Biodata Responden Tanggungan keluarga responden terdiri atas istri dan anak. Rata rata jumlah tanggungan keluarga petani responden amistar top adalah 3 orang dengan variasi jumlah terendah 2 orang dan tertinggi 6 orang. Pada petani tanpa pupuk amistar top jumlah tanggungan keluaraga 3 orang dengan variasi terendah 3 orang dan tertinggi 5 orang. Dari jumlah tanggungan anggota keluarga yang produktif ini dapat membantu tenaga kerja dalam pengelolaan usahatani. Hal ini disebabkan toleransi upah tenaga kerja dalam keluarga. Tabel 6. Biodata tanggungan anggota keluarga responden NO 1 Tanggungan keluarga (orang) 2 Petani amistar top 3 Prosentase 12 Petani tanpa amistar top 3 Prosentase 10

2 3 4 5

3 4 5 6

Jumlah Sumber ; data primer yang diolah

10 8 3 1 25

40 32 12 4 100

16 7 4 0 30

53.3 23.4 13.3 100

Luas lahan yang diusahakan akan mempengaruhi tingkat pedapatan petani. Usahatani jagung amistar top rata rata luas garapannya adalah 0,54 ha dengan variasi luas garapannya 0,20 ha sampai dengan 1,000 ha ( 25 petani ). Pada petani tanpa amistar top rata rata luas garapannya adalah 0,55 ha dengan variasi luas garapan dari 0,20 ha sampai dengan 1,000 ha ( 28 petani ). Tabel 7. Luas lahan anggota responden Luas Lahan Petani amistar (Ha) top 1 0,25 2 2 0,251 0.500 9 3 0,501 0,750 2 4 0 ,751- 1 12 Jumlah 25 Sumber ; data primer yang diolah NO Prosentase 8 36 8 48 100 Petani tanpa amistar top 4 11 9 6 30 Prosentase 13.3 36.7 30 20 100

Petani jagung amistar top mempunya rata rata garapan kurang dari petani jagung tanpa amistar top, namun kenyataanya produksinya lebih besar dari petani tanpa amistar top. Hal ini dikarenakan penekanan total biaya produksi sesuai ambang ekonomi dan peningkatan produksi yang maksimal sehingga dapa diperoleh hasil panen yang optimal.