Sri Mugianti
Pelayanan Keperawatan
Melakukan Inovasi untuk berubah Dirubah oleh keadaan
Perubahan yang terlalu cepat dalam lembaga dapat menyebabkan Future shock bagi pegawainya
Menjanjikan perbaikan dan keuntungan 2. Menghilangkan permasalahan 3. Menimbulkan harapan baru 4. Menciptakan tantangan dan peluang baru 5. Menghancurkan dominasi kekuasaan 6. Melepaskan ketergantungan dan kesengsaraan 7. Memacu pertumbuhan dan perkembangan 8. Memudarkan belenggu dan kebosanan 9. Membangkitkan semangat perjuangan
1.
Pengertian dasar
Pengertian praktis
1 Tumbuh/ pertumbuhan
2
4 5 6
Pengertian Perubahan
Proses pergeseran dari satu sistem ke sistem lain
Jenis-jenis perubahan
Perubahan yang kebetulan :atau perubahan reaktif terjadi sebagai jawaban terhadap sesuatu rangsangan dari luar dan diarahkan kepada pembuatan kembali keseimbangan antara sistem dengan lingkungannya Perubahan yang direncanakan adalah hasil dari usaha yang dilakukan secara sadar, bersama-sama,dengan sengaja yang dimaksudkan memperbaiki jalannya sistem dan memudahkan penerimaan perbaikan tersebut oleh pihak yang terlibat
Pelaksanaan perubahan harus mempertimbangkan : Menurut Lewin Perubahan hanya boleh dilaksanakan untuk alasan yang baik Perubahan harus secara bertahap Semua perubahan harus direncanakan, tidak secara drastis dan mendadak Semua individu yang terkena perubahan harus dilibatkan dalam perencanaan perubahan
Sullivan & Decker (1988) Perubahan ditujukan untuk menyelesaikan masalah Perubahan ditujukan untuk membuat prosedur kerja lebih efisien Perubahan ditujukan untuk mengurangi pekerjaan yang tidak penting
Roger (1962)
Kesadaran Tertarik Evaluasi Mencoba Penerimaan
Lewin (1951)
Pencairan
Lipitts (1973)
Mendiagnosa masalah Mengkaji motivasi, kemampuan untuk berubah Mengkaji motivasi change agent dan berbagai sumber sarana Menetapkan tujuan berubah Menetapkan peran change agent Mempertahankan perubahan Mengakhiri bantuan
Bergerak Pembekuan
Mulai diri sendiri Mulai dari hal-hal yang kecil Mulailah sekarang, jangan menunggu-nunggu
rencana strategik organisasi 3. Menentukan tempat dan orang yang terlibat 4. Menentukan pemimpin perubahan 5. Memfasilitasi komitmen semua pihak yang terlibat 6. Mengidentifikasi instrumen sebagai tolok ukur pencapaian perubahan 7. Membangun team work yang solid 8. Melibatkan semua tim kesehatan yang terlibat 9. Belajar dari masa lalu untuk menghindari kesalahan yang sama 10. Ajarkan kepada kelompok kerja tentang proses interaksi perencaaan yang baik
Restraining Forces
Desire State
REFREEZING
MOVEMENT
Status Quo
Time
Ide yang diintroduksikan : Penerapan dokumentasi keperawatan Identifikasi masalah : Pencatatan riwayat kesehatan pasien belum tertata rapi Sistem pelaporan belum terintegrasi Dokumentasi proses keperawatan belum komprehensif Perawat belum termotivasi membuat pencatatan yang benar
Strategi yang digunakan Membentuk kelompok kerjaUntuk Konsolidasi / penyamaan persepsi kelompok kerja Untuk menyamakan Pelatihan berkala dan berkesinambungan Meningkatkan Pengawasan yang efektif
mensosialisasikan konsep
misi dan visi serta keseragaman kerja kualitas sumber daya perawat
Mengontrol kinerja sesuai dengan yang diharapkan Pemberian reward Untuk meningkatkan motivasi kerja perawat
1. Fase Pencairan
Tuntutan perubahan global Adanya trend persaingan antar profesi Tuntutan pelayanan kesehatan yang cepat, tepat, etis, profesional dibuktikan dengan adanya dokumentasi yang baik Dokumentasi keperawatan mempunyai manfaat internal dan eksternal Memberi motivasi berupa tanggung jawab problem solving Membuat beberapa alternatif tuntutan yang akan dilakukan seperti : Peningkatan intelektual Pengembangan citra diri Menjadi role model
Resistensi
Level pendidikan yang majemuk Antisipasi : persamaan persepsi melalui pelatihan, peningkatan karir berjenjang Ketidakpercayaan / kurang dukungan Antisipasi : menunjukkan kemampuan Kurangnya motivasi anggota untuk berubah Antisipasi : memberikan reward terhadap tanggung jawab yang telah diberikan Ketidaktahuan tentang manfaat dokumentasi keperawatan Antisipasi : memberikan informasi sesering mungkin,mengadakan pelatihan dan mendatangkan narasumber.
2.
Fase Bergerak
Memberi tanggung jawab setiap perawat untuk merawat pasien Melibatkan semua unsur terkait dalam setiap pencatatan / dokumentasi keperawatan, misalnya perawat, dokter, ahli gizi dll Melakukan uji coba dalam pelaksanaan pendokumentasian pada masing-masing partisipan Pada masa transisi biasanya terjadi konflik dalam diri partisipan (repot, bosan), berikan reward bagi tiap aksi dari partisipan.
Refreezing techniques
Disciplines > Change Management > Lewin's freeze phases > Refreezing techniques
Refreezing is the third of Lewin's change transition stages, where people are taken from a state of being in transition and moved to a stable and productive state. Here are some ways to make it happen:
Burning bridges: Ensure there is no way back. Evidence stream: Show them time and again that the change is real. Golden handcuffs: Put rewards in their middle-term future. Institutionalization: Building change into the formal systems and structures. New challenge: Get them looking to the future. Reward alignment: Align rewards with desired behaviors. Rites of passage: Use formal rituals to confirm change. Socializing: Build it into the social fabric.
God, Grant me serenity To accept the things I cant change The courage to change the things I can change And the wisdom To know the difference
Tuhan, Anugerahkan kepadaku, ketulusan hati Untuk menerima hal-hal yang tak bisa kuubah, Nyali untuk merubah hal-hal yang bisa kuubah Dan kebijaksanaan Untuk bisa membedakan