Anda di halaman 1dari 6

Sakit, nyeri, dan kaku adalah bagian dari sindrom penyakit rematik.

Kenali rematik dan cara mengendalikannya agar tidak membebani hidup Anda dan keluarga. Seiring dengan meningkatnya usia harapan hidup, jumlah populasi usia lanjut (lansia) juga meningkat. Tahun 1999, jumlah penduduk lansia di Indonesia lebih kurang 16 juta jiwa. Badan Kesehatan Dunia, WHO, memperkirakan tahun 2025 jumlah lansia di Indonesia 60 juta jiwa, mungkin salah satu terbesar di dunia. Dibandingkan dengan jantung dan kanker, rematik boleh jadi tidak terlampau menakutkan. Namun, jumlah penduduk lansia yang tinggi kemungkinan besar membuat rematik jadi keluhan favorit. Penyakit otot dan persendian ini memang sering menyerang lansia, melebihi hipertensi dan jantung, gangguan pendengaran dan penglihatan, serta diabetes. Tiga Pertanyaan Menurut Dr. Rawan Broto, Sp.PD-KR, penyakit rematik merupakan kelompok terbesar gangguan otot dan persendian pada lansia karena frekuensinya yang tinggi. Memang kadang keluhan ini tersamarkan oleh keluhan yang tidak jelas, penyakit penyerta yang tidak berhubungan dengan sistem otot dan persendian, serta sering terjadi bersamaan dengan penurunan fungsi bebrapa sistem organ. "Penyakit yang banyak diderita berkaitan erat dengan proses menua seperti keropos tulang dan radang sendi (osteoarthritis). Meski demikian, ada juga gangguan yang tidak berkaitan erat dengan proses menua. Biasanya hal ini menimpa mereka yang berusia muda akibat deposit kristal atau asam urat," kata ahli penyakit dalam dari Happy Land Medical Centre Yogyakarta ini. Meski tidak memberikan dampak spontan, rematik pada lansia akan memberikan dampak penting terhadap fungsi tubuh sehari-hari. Di antaranya masalah ketergantungan kepada orang lain dan kualitas hidup penderitanya. Apa tanda penyakit ini? Dulu orang menganggap penyebab rematik karena cairan dari otak mengalir ke sendi sehingga menimbulkan rasa nyeri seperti terbakar. Nah, berkat perkembangan ilmu pengetahuan, diketahui bahwa penyakit rematik adalah suatu proses inflamasi atau peradangan berupa kelainan pada sendi yang ditandai dengan rasa nyeri, bengkak, dan kaku. Menurut Dr. Rawan, ada tiga pertanyaan kunci untuk mengenali apakah seseorang menderita gangguan rematik. Pertama, apakah Anda merasa nyeri atau kekakuan di sendi-sendi atau tulang belakang? Kedua, apakah Anda mengalami kesulitan berjalan, menaiki tangga, atau bangun dari tempat tidur? Ketiga, apakah Anda mengalami kesulitan berpakaian? Kompres Es Jika Anda mengalami salah satu di antaranya, bisa jadi gangguan rematik telah mendera. Secara umum penyakit rematik yang lazim ditemui pada lansia antara lain osteoporosis, rematik jaringan lunak, osteoartritis, gout (asam urat), dan rheumatoid arthritis. Osteoporosis merupakan penyakit kerapuhan atau kekeroposan tulang yang disebabkan berkurangnya kandungan kalsium tulang, sehingga terjadi penurunan kepadatan atau

kekuatan tulang. Umumnya terjadi pada wanita pasca menopause. Rematik jaringan lunak, penyakit ini tidak menyerang sendi, melainkan otot, urat, atau bantalan di sekitar sendi. Umumnya terjadi di beberapa bagian tubuh seperti jari tangan, pergelangan tangan, telapak tangan, bahu, panggul, lutut, pergelangan kaki, dan nyeri punggung bawah. Gangguan ini seringkali dipicu oleh penggunaan berlebihan atau cedera, postur duduk atau tidur yang salah, serta kelainan struktural, misalnya polio atau skoliosis. Bisa juga terkait kelompok artritis lainnya seperti RA, asam urat dan osteoartritis, infeksi, dan penyebab lain yang tidak diketahui. Rasa nyeri dan kaku menjadi ciri khasnya. Cara mengatasi dengan mengistirahatkan sendi yang sakit/bengkak atau mengompresnya dengan es, fisioterapi, obat oral, suplemen, menghindari obat gosok panas dan gerakan berulang, serta mengontrol berat badan. Jika semua pencegahan itu sudah dilakukan, Anda harus konsultasi ke dokter ahli untuk mendapatkan pemeriksaan dan perawatan lebih lanjut. Osteoartritis merupakan penyakit sendi yang paling banyak ditemui di Indonesia. Biasanya terjadi di lutut dan umumnya menyerang wanita usia di atas 40 tahun. Penyebab utamanya adalah kegemukan dan menurunnya hormon estrogen. Gejala utamanya nyeri, mirip rematik jaringan lunak. Bila terjadi di lutut, nyeri akan terasa di lutut dan sering didapatkan tanda peradangan, yaitu bengkak, panas, kemerahan, dan gangguan gerak pada lutut. Cara mengatasinya, mengistirahatkan sendi yang sakit/bengkak atau mengompresnya dengan es. Gout atau asam urat adalah penyakit rematik yang dipercaya merupakan tertua dikenal manusia. Ditandai dengan pembengkakan sendi mendadak yang teraba panas dan merah serta terasa sangat nyeri. Perkembangan gout arthritis yang sangat cepat merupakan sifat khas penyakit ini. Hampir semua penderita gout arthritis mempunyai kadar asam urat yang tinggi, tetapi tidak semua orang dengan kadar asam urat tinggi akan menderita gout arthritis. Asam urat merupakan produk normal hasil pemecahan protein menjadi purin (cikal bakal asam urat). Purin terdapat pada hampir semua makanan. Bahan makanan tertentu seperti jeroan dan kacang-kacangan memiliki kadar purin yang tinggi. Sebenarnya makanan hanya 25 persen penyebab gout arthritis. Masalah utama adalah adanya gangguan metabolisme purin karena genetik, sehingga asam urat yang harusnya dikeluarkan dari tubuh diubah lagi menjadi purin. Terjadilah tumpukan asam urat di sendi dan menyebabkan nyeri. Untuk menekan risiko ini, lakukan diet makanan sumber purin. Jenis makanan yang harus dihindari, yakni udang, ginjal, hati, jantung, ikan sardin, ikan hering, kaldu daging, dan daging angsa. Yang konsumsinya dibatasi, yakni jenis ikan-ikan lain, daging sapi, daging unggas, jamur, asparagus, bayam, kembang kol, buncis, dan kacang-kacangan. Jenis yang bebas dikonsumsi, yakni susu, telur, tempe, oncom, buah, dan sayur-sayuran lain. Jangan Obati Sendiri

Selain itu, ada yang menghambat pengeluaran asam urat, seperti konsumsi alkohol, asupan makanan berlemak, diabetes, dan diet yang terlalu ketat. Yang perlu diperbanyak adalah konsumsi karbohidrat dan air putih. Ada satu lagi jenis rematik yang sering terjadi, yaitu rheumatoid arthritis (RA). Jenis penyakit rematik ini kronis, ditandai nyeri dan pembengkakan sendi yang simetris. Umumnya mengenai sendi-sendi kecil seperti persendian tangan dan kaki, tetapi juga dapat menyerang otot, paru-paru, kulit, pembuluh darah, saraf, dan mata. Gejala khas RA adalah rasa kaku dan lemah di pagi hari yang berlangsung lebih dari satu jam. Penyakit ini dapat mengenai semua orang di semua kelompok umur, terutama wanita usia produktif. Penyebab penyakit ini belum diketahui secara pasti. Proses penyakit ini dimulai akibat reaksi imun karena kelainan sistem pertahanan tubuh. Jika sudah sampai tahap ini, konsultasi ke dokter ahli adalah jalan terbaik dan hindari melakukan pengobatan sendiri karena bisa berakibat fatal. Diharapkan Anda dapat mengendalikan beberapa gangguan rematik agar bisa hidup lebih baik dan tidak membebani orang di sekitar Anda. Sumber: Senior

==

ASAM URAT
Friday, 15. May 2009, 12:14:46 Asam Urat Sumber: ibu ibu DI "Asam urat itu disebabkan kandungan asam urat di dalam darah tinggi. gout itu serangan asam urat yang parah sampai penderita benar kesakitan. kalo rematik itu sakit di tulangnya. Asam urat adalah hasil metabolisme tubuh oleh salah satu unsur protein, zat puri dan ginjal adalah organ yang mengatur kestabilan kadarnya dalam tubuh dan akan membawa sisa asam urat ke pembuangan air seni. Namun jika kadar asam urat itu berlebihan, ginjal tidak akan sanggup mengaturnya sehingga kelebihan itu akan menumpuk pada jaringan dan sendi. Otomatis, ginjal juga akan mengalami gangguan. Kandungan asam urat yang tinggi menyebakan nyeri dan sakit dipersedian yang amat sangat, jika sudah sangat parah, penderita bisa tidak bisa jalan. Obat Traditional Asam Urat : -Sirsak dimakan begitu saja atau dijuice, dimakan/minum tiap hari -Daun salam 7 lembar direbus dengan dua gelas air, sampai tinggal 1 gelas, diminum pagi dan sore -labu siam diparut kemudian disaring diambil airnya diminum tiap hari. -Pengobatan H. Malik di Pamulang, makan jamuan... -Cuka apel yang sudah jadi dan dicampur madu dengan ukuran satu sendok madu ditambah 2 sendok makan cuka apel plus air hanagt -/ 50 cc dan diminum selama 1 minggu pagi bangun tidur dan kalo' mau tidur malam

-kentang mentah dan apel malang di juice -Obat dari Ibu Winarto di Karya sari di 846 6766.. obatan dari tumbuhan Makanan yang harus dihindari atau dikurangi jumlahnya : -minuman fermentasi dan mengandung alkohol seperti bir, wiski, anggur, tape, dan tuak. -Juga jangan sentuh sama sekali yang namanya makanan laut udang, remis, tiram, kepiting, -berbagai jenis makanan kaleng seperti sarden,kornet sapi -Berbagai jeroan seperti hati, ginjal, jantung, otak, paru, limpa, usus, -buah-buahan tertentu seperti durian, alpokat dan es kelapa. Sedangkan makanan yang harus Anda kurangi asupannya dalam arti dalam porsi sedikit masih bisa Anda makan, yaitu : - ikan, daging kambing, daging ayam, daging sapi, - tempe, emping, kacang, oncom, - beberapa jenis sayuran tertentu seperti brokoli, bayam, kangkung, kol dan tauge. "Aku pernah baca kalo Asam urat itu bisa disembuhkan dengan memakan buah Sirsak, bisa dijus atau dimakan langung (cmiiw)." (DM) "Coba aja setiap hari pembantu kamu mengkonsumsi buah sirsak, obat traditional ini cukup membantu. Pantangannya sudah pasti kacang- kacangan, sayuran hijau seperti kangkung, daging jeroan kambing, emping dan yang lain lain aku kurang begitu mengerti. Ini berdasarkan pengalaman keluargaku. Just for Info, Kakakku ada 2 yang terkena Asam urat. Ini kisah nyata, yang penurut dan setiap hari makan sirsak sampai detik ini Alhamdulillah sehat wal afiat dan kakakku yang satunya (kurang nurut) dan suatu hari tergiur untuk makan sate jeroan kambing (sedih) akhirnya harus menghadap Allah Swt. tanggal 29 june tahun ini baru akan 40 hari kepergiannya. (aku jadi sedih lagi nih). yang terasa biasanya dipersendian persendian, pegel-pegel gitu. Tapi yang jelas rata-rata penderita asam urat itu pegel/sakitnya dikaki. Bahkan kalo sudah positif dan malah sudah parah penderita tidak bisa berjalan, karena daerah sekitar persendian kaki (mata kaki) membengkak. " (FK) "Saya dulu pernah dapat resep buat asam urat teman saya, labu siam diparut kemudian disaring diambil airnya diminum tiap hari. kalo kakak saya minum sarinya buah pace. yang saya tau ada obat namanya kalo gak salah alopurinol.kalo saya sendiri ada bakat jg dg asam urat soalnya ibu dan kakak saya kena juga. tapi saya cenderung tidak melakukan pengobatan, tapi pencegahan dengan menghindari makanan yang dilarang misal emping, kemangi, jerohan, lamtoro, seafood, brokoli, makanan kaleng, kacangan. kalo pas kena ya saya biarin aja, saya inget makan apa ya tadi? abis itu trus saya hindari.. tapi sekarang alhamdulillah udah gak kumatan lagi lho. Dua minggu ini saya coba makan kemangi so far baik aja. saya minum Immunocal. pernah denger gak moms.. itu lho, serum susu buat ningkatin daya imun tubuh. btw, bukan hanya utk asam urat aja, bisa utk jantung, kanker, stroke, diabet, dll dr yang ringan sampai yang serem... wah hebat deh si immunocal ini Asam urat itu disebabkan kandungan asam urat di dalam darah tinggi. gout itu serangan asam urat yang parah sampai penderita benar kesakitan. kalo rematik itu sakit di tulangnya" (WA) "Penyakit asam urat pada beberapa waktu lalu memang cenderung menyerang usia senja. Namun kini banyak kasus ditemui pria maupun wanita berusia 20 tahunan pun banyak yang menderita penyakit ini. Setelah diteliti, pola makan memegang peranan utama disusul oleh kebiasaan hidup tanpa olahraga. Sayang bukan, jika usia baru menjelang 40 tahun namun Anda sudah mengalami kekakuan sendi dan harus puas hanya duduk di kursi goyang

sepanjang hari. Menyangkut pola makan, sebaiknya Anda mengenali makanan yang harus dihindari dan makanan yang harus dikurangi agar kadar asam urat dalam tubuh tidak kelewat batas. Antara lain yang harus dihindari sama sekali adalah berbagai macam minuman fermentasi dan mengandung alkohol seperti bir, wiski, anggur, tape, dan tuak. Juga jangan sentuh sama sekali yang namanya makanan laut udang, remis, tiram, kepiting, berbagai jenis makanan kaleng seperti sarden, kornet sapi, berbagai jeroan seperti hati, ginjal, jantung, otak, paru, limpa, usus, dan buah-buahan tertentu seperti durian, alpokat dan es kelapa. Sedangkan makanan yang harus Anda kurangi asupannya dalam arti dalam porsi sedikit masih bisa Anda makan, yaitu ikan, daging kambing, daging ayam, daging sapi, tempe, emping, kacang, oncom, beberapa jenis sayuran tertentu seperti brokoli, bayam, kangkung, kol dan tauge. Kadar asam urat yang normal dalam darah adalah 7 mg%, jika lebih dari itu maka Anda harus benar-benar diet berbagai jenis makanan yang telah disebutkan merangsang asam urat dalam darah. Bukan saja kekakuan sendi yang akan Anda derita namun juga kemungkinan penyakit lain seperti batu ginjal, kerusakan ginjal, dan tekanan darah tinggi. Ini bisa dimengerti karena asam urat adalah hasil metabolisme tubuh oleh salah satu unsur protein, zat puri dan ginjal adalah organ yang mengatur kestabilan kadarnya dalam tubuh dan akan membawa sisa asam urat ke pembuangan air seni. Namun jika kadar asam urat itu berlebihan, ginjal tidak akan sanggup mengaturnya sehingga kelebihan itu akan menumpuk pada jaringan dan sendi. Otomatis, ginjal juga akan mengalami gangguan. Oleh karena itu sejak dini baiknya Anda memeriksakan diri jika mengalami gangguan linu dan kaku pada sendi yang kecil-kecil seperti jari tangan atau kaki. Dan mulailah hindari makanan perangsangnya, jangan tundatunda lagi! " (YS) "Aku pernah baca di Trubus kalo daun Salam (yang biasa buat bumbu dapur itu lo..) sangat ampuh untuk mengobati Asam Urat. Caranya beberapa lembar daun salam di rebus kemudian airnya diminum, pagi & sore, katanya airnya enak dan harum jadi seperti minum teh aja. (SA) "Kalo asam urat, obat tradisional yang aku tau dan coba untuk suamiku adalah daun salam. Jadi 7 lembar daun salam direbus dengan 2 gelas air hingga menjadi satu gelas. diminum tiap pagi dan sore. 3 hari aja sembuh deh.....trus kalo untuk pencegahan, minum tiap hari segelas aja. semoga membantu " (MA) "Rasanya antara pegel dan sakit ...kebetulan aku pernah ngalamin waktu kuliah. aku lupa waktu itu sebabnya kenapa, tapi kemingkinan keturunan juga bisa kali ya? soalnya papaku dan adikku juga asam urat... belum kalo kambuh dan bengak, alhamdulilah aku cuma ngerasain sakit aja, sementara kalo papaku, sampe nggak bisa jalan mbak saking sakitnya..Alhamdulillah pengobatan tradisional ternyata membantu banget dan alhamdulillah papaku udah sembuh walaupun kalo salah makan dikit bisa ngerasa sakit dan bengkak lagi.. pengobatan tradisionalnya waktu itu sama H. Malik di Pamulang, makan jamuan... kalo sekarang papaku sering pijit ke Pak Dufung di Bogor.. (NY) "Ibuku juga penderita asam urat... nah kalo' udah kumat gini biasanya ibuku suka minum cuka apel yang sudah jadi dan dicampur madu dengan ukuran satu sendok madu ditambah 2 sendok makan cuka apel plus air hanagt -/ 50 cc dan diminum selama 1 minggu pagi bangun tidur dan kalo' mau tidur malam ... biasanya beliau setelah minum ini cepet turun kadar asam uratnya. (MR) "Ibuku juga sakit asam urat..sudah pernah coba berbagai macam obat tradisional..dari rebusan daun salam, minum cuka apel, labu siam tapi akhirnya cocok dg kentang mentah dan apel malang di juice dan aku sering kasih saran juice ini ke beberapa teman, kebanyakan cocok

tuh.. " (ER) "Kalo obat tradisional aku ngga tau ya, cuma aku pernah baca ada beberapa makanan pantangan seperti : 1. Bila kadar asam urat di atas 7 mg%, makanan yang dihindari adalah: Alkohol (bir, wiski, anggur, tape, tuak). Remis, udang, tiram, kepiting. Makanan kaleng: corned beef, sarden, dll.Jeroan: hati, ginjal, jantung, otak, paru, limpa, usus. Ekstrak daging: kaldu kental. 2. Beberapa buah-buahan: durian, apokat, dan air kelapa. 3. Makanan yang dibatasi: Ikan. Daging: kambing, sapi, ayam. Kacang, belinjo/emping, oncom, tempe. Beberapa jenis sayuran: brokoli, bayam, kangkung, kol, taoge." (DB) Prinsip Diet Hiperurisemia Diet hiperurisemia pertama-tama harus mengikuti dahulu prinsip umum diet gizi seimbang seperti yang dikemukakan dalam Pedoman Empat-Sehat Lima-Sempurna dan 13 Pesan Dasar Gizi Seimbang. Selanjutnya diet tersebut mengacu pada lima pedoman yang disyaratkan dalam diet rendah purin: (1) pembatasan bahan makanan yang tinggi purin; (2) alkalinisasi urin untuk memudahkan ekskresi asam urat (3) peningkatan asupan cairan; (4) penurunan berat badan pada pasien dengan kegemukan; dan (5) penghindaran alkohol. Bahan makanan yang diperbolehkan (lihat pula Tabel Pengaturan Diet) adalah: 1. Bahan Makanan Sumber HA: semua jenis bahan makanan pokok dapat dikonsumsi dengan jumlah seimbang menurut kebutuhan masing-masing. Makanan pokok terdiri atas bijian dan umbi, termasuk produk olahannya seperti mi atau bihun. 2. Bahan Makanan Sumber Protein: a. susu dan hasil olahannya, keju, telur, b. daging, ayam, ikan (maksimal 50 gram/hari) c. kacang-kacangan kering maksimal 25 gram/hari atau tahu/tempe 50 gram/hari 3. Bahan Makanan Sumber Vitamin-Mineral: a. semua jenis buah-buahan b. semua jenis sayuran kecuali bayam, buncis, kembang kol, kacang polong, jamur, asparagus, yaitu maksimal 50 g/hari 4. Minuman: semua minuman kecuali yang mengandung alkohol 5. Bumbu: semua bumbu kecuali ragi.

Anda mungkin juga menyukai