Anda di halaman 1dari 6

NO 1

INISIATIF STRATEGIS Meningkatkan kualitas pemuridan (PI, Pembinaan, Pelipatgandaan dan Pengutusan) dalam Pelayanan Mahasiswa

RENCANA TINDAK Workshop MPK

KELUARAN 7 KMK , POMKRIS dan PMKI memahami MPK. AKK memahami pluralisme dan mampu menyikapinya dengan benar.

EVALUASI Dikerjakan pada tanggal 17 juni 2012

KESIMPULAN

SPIM Pluralisme

20 orang memahami pluralisme dan 25 orang memliki sikap yang benar terhadap pluralisme. Kendala: banyak yang kuliah pada saat program dilaksanakan. Sosialisasi kurang baik karena pnegurus dikampus kurang gencar dalam menyebarkan undangan.

Tidak tercapai

Meningkatkan kualitas KTB di Pelayanan Mahasiswa

BS kehidupan kristen yang seimbang

PKK memahami makna kehidupan yang seimbang dan mampu mengelola hidupnya dengan seimbang.

21 orang PKK memahami makna kehidupan yang seimbang dan 22 orang PKK memiliki kehdupan yang seimbang. Kendala: banyak yang kuliah pada saat program berjalan,. PMK kurang baik

Tidak tercapai

Tidak tercapai

dalam mempersiapkan. PKK kurang bisa membagi waktu. Pemahaman PKK masih terkotak-kotak. Eksposisi Filipi 3 PKK dan pengurus mengerjakan pelayannya dengan baik (disiplin, tanggungjawab, teamwork, kunjungan, kedekatan dengan satu tim) PKK meningkatkan kualitas diri dan kelompok kecilnya. 2 orang pengurus mengerjakan pelayanannya dengan baik.

Retreat PKK&CPKK Follow up retreat

Retreat PKK&CPKK dilkasanakan pada 2325 maret 2012. Melalui angket diketahui 19 KTB yang menjadi dan atau lebih kontinu dan 15 orang PKK kehidupan doanya lebih baik setelah mengikuti retreat. Angket terkumpul 31. Self development tidak dievaluasi. Jumlah peserta 96 orang,

Menanamkan kerinduan bermisi pada mahasiswa, melalui kegiatan yg diadakan oleh Perkantas maupun bekerjasama dengan lembaga lain

Membentuk CC

CC terbentuk dan memiliki struktur kepengurusan. Dan mulai menyuarakan kebenaran dikampus dalam konteks birokrasi.

CC sudah terbentuk dan memiliki sruktur kepengurusan. CC juga memiki pertemuan yang rutin dan mengeluarkan satu buletin selama tahun 2012. Kedala: pengurus CC sempat vakum tiga bulan diawal tahun karena tidak terjalin komunikasi. Selama periode kepengurusan ini diadakan hanya 1 kali pertemuan komlis. Kendala: anggota komlis kurang komitmen untuk pertemuan dan kesulitan mencari jadwal Karena hampir seluruh anggota juga sebagai pengurus.

Tercapai

Membentuk Komlis

Dihasilkan 7 penulis yang memliki beban dan skill menulis.

Tidak tercapai

Pemantapan perangkat organisasi dan Sumber Daya Manusia yang mendukung pencapaian Visi dan Misi Perkantas

Memantapkan peran dan fungsi POMKRIS

Diadakannya POMKRIS pertemuan PMK memahami Peran dan dengan KMK untuk membahas tentang Fungsinya. kesatuan gerak pelayanan.

Tercapai

UIR menjadi PMK Perkantas

Tercapai

Mempersiapkan UIR menjadi PMK binaan PERKANTAS dan memandirikannya

Pada bulan November 2011 PMKI beraviliasi dengan Perkantas

Pendampingan kepada setiap KMK/PMK, Pomkris dan PMKI.

Erik: KMK FAPERTA dan POMKRIS Ema: KMK FKIP dan KMK TEKNIK. Helena: KMK FEKON, FMIPA dan FISIP. Carlos: IK2FPIK dan PMK HUKUM. Hendra: PMKI

Pendampingan ke kampus kurang maksimal dikerjakan sehingga kampus kurang merasakan peran PMK dalam perjanan kepengurusan. Kendala: kurang mengingatkan sesama pengurus dalam tanggung jawab pendampingan Kendala: kurang mengingatkan sesama pengurus dalam pendamppingan kampus.
Tercapai

Merintis kembali Terbentuk 1 KK oleh Linawati. KK di PCR.

Ada 1 KK yang sedang di pimpin oleh linawati.

Pembinaan dan Pengembangan Kepemimpinan yang melayani diantara Mahasiswa

Koordinasi PMK

Kordinasi PMK dua kali seminggu

Koordinasi PMK dilaksanakan lebih dari dua kali seminggu karena adanya hal-hal yang harus dibicarakan Dilaksanakan 3 kali KTB pengurus PMK dengan menggunakan bahan mengenal Allah secara pribadi. Kendala: pengurus terlalu fokus dalam hal teknis.

Tercapai

KTB pengurus PMK

1 kali sebulan

Tidak tercapai

Rangkuman evaluasi dan saran Pilar pemuridan: 1. 2. 3. 4. 5. 6. Saran: Program PMK kurang maksimal menjangkau PKK dan pengurus karena terkendala waktu pelaksanaan program yang tidak cocok. Pemahaman tentang keseimbangan hidup sudah mulai berubah namun masing kurang baik dalam pelaksanaanya. Sebagian besar AKK sudah bersikap benar dalam pluralisme terlihat dengan persahabatan dengan bukan AKK Sebagian besar pengurus belum melaksanakan pelayannya dengan baik(disiplin, tanggungjawab, team work, kedekatan dengan satu tim) Setelah retreat perjalanan kelompok kecil meningkat. Kualitas doa PKK meningkat namun masing kurang baik dalam keseimbangan hidup dan self development.

1. Mendiskusikan lagi sinkronisasi waktu program PMK dan kampus 2. PMK memikirkan kembali strategi yang tepat untuk meningkatkan pemuridan di kamlus yang dilayani. 3. PMK terus concern memperlengkapi pengurus dalam hal keseimbangan hidup dan self development. Pilar misi holistik: 1. AKK semakin terbuka dalam memahami misi holistik dan beberapa kelompok kecil sudah mulai menerapkan misi holistik 2. Adanya interest group campus concern (CC) yang akan membuat bulletin sebagai media informasi dan memperkenalkan CC. 3. Komunitas menulis belum ada penggeraknya. Saran: 1. PMK memperlengkapi PKK agar KTB memiliki misi melalui seminar misi. 2. Memperkuat CC yang sudah terbentuk dan memikirkan regenerasinya. 3. Mencari orang yang bisa concern dan memiliki ketertarikan dalam bidang menulis. Pilar kapasitas organisasi: 1. 2. 3. 4. Saran: 1. PMK lebih fokus dalam perannya dalam memelihara visi melalui pendampingan kepada pemimpin persekutuan di kampus. 2. PMK lebih intensif bekerja sama dengan PMKI 3. Mencari orang yang bisa fokus untuk bisa merintis kembali PCR. PMK terlalu fokus dalam hal tenis sehingga dalam pertemuan kurang membahas hal strategis PMK kurang maksimal dalam mendampingi pengurus kampus PMKI sudah berafiliasi dengan Perkantas namun PMK kota masih belum maksimal mendampingi PCR sudah ada kelompok yang terbentuk

Anda mungkin juga menyukai