Anda di halaman 1dari 17

Cara instalasi Hackintosh/Osx86 Leopard di PC (Leopard 10.5.

x)
14 Januari 2010 digitnol Tinggalkan Komentar Go to comments Karena banyak pertanyaan seragam terutama bagi yang baru alih OS untuk mencoba sedikit rasa Mac di PC rekan-rekan, saya mencoba sedikit membuat tutorial yang boleh jadi kesesuaian di spesifikasi hardware berbeda namun dasarnya tetap sama. Seperti halnya kita mo masuk tentara, ada syarat-syarat tertentu yang sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan, begitu juga kalo kita mo install hackintosh ke PC musti ada syarat-syaratnya : 1. PC yang mo diinstal harus support instruksi minimal SSE2, dibawah itu tidak bisa. Cara mengeceknya bisa memakai software CPU-Z untuk Windows atau CPU-X untuk MacOS

2. Lihat chipset juga di Mobo Anda, dari yang paling mudah dalam hal instalasi, chipset seperti Intel, VIA, NVIDIA telah tersupport untuk hackintosh, untuk chipset SiS jarang ada laporan sukses. Bagi yang masih dalam pemilihan hardware, Anda bisa mengutamakan memilih chipset Intel kemudian NVIDIA (Didasarkan Macbook dibawah 2008 masih memakai chipset Intel, baru di atas 2008 Apple Inc memakai chipset NVIDIA di jajaran Macbook terbaru) 3. Ruang Harddisk minimal 10 GB, 10 GB ini ruang harddisk minimal karena garing rasanya hanya OS tanpa aplikasi yang lain.

4. Memory minimal 1GB, di atas 1 GB akan lebih baik lagi dan Pemutar optik DVDROM bukan CD-ROM dan DVD Distro HackMac, dengan hal ini saya memakai iPC 10.5.6 karena lengkap dengan LiveDVD nya sehingga Anda juga bisa booting via DVD tanpa menginstal ke HDD. 5. Spesifikasi hardware yang tepat, untuk lebih jelasnya Anda bisa cari di Google atau berkunjung ke http://wiki.osx86project.org/ dan http://www.insanelymac.com. 6. Asumsi instalasi ini bukan dual boot atau selebihnya, murni single boot, untuk customize dual boot, tripe boot akan dibahas di lain posting. 7. Siapkan motivasi, kopi dan sedikit camilan Setelah Anda memastikan bahwa syarat-syarat di atas telah terpenuhi, sekarang kita mulai proses instalasinya :

Hidupkan PC Anda, untuk beberapa spesifikasi hardware tertentu membutuhkan setting BIOS, sebagian tidak membutuhkan karena default. Setting BIOS yang dilakukan adalah : (A). Arahkan boot pertama kali ke DVD-ROM (B). Jika ada menu Set AHCI Mode, opsi ke ENABLE Masukkan DVD installer distro yang diinginkan lalu sebelum masuk ke Logo Apple (Dengan hal ini iPC 10.5.6), tekan F8 kemudian muncul propmt boot : , prompt boot dimungkinkan kita bisa menambahkan berbagai perintah dalam hal ini kita langsung saja kita ketikkan : -v cpus=1 lalu tekan ENTER:, arti dari masingmasing opsi di atas -v artinya kita dalam meloading OSnya memakai modus verbose (setiap proses ditandai dengan text), hal ini berguna untuk mengetahui seberapa jauh proses instalasi berjalan dan membuat analisis debug di bagian mana proses instalasi gagal. Sedangkan cpus=1 berarti processor yang kita gunakan adalah 1 inti saja (khusus dual core dan core2duo), ini karena bug pada script vanilla yang telah di hack. Untuk processor bersupport Vanilla Kernel, opsi ini tidak harus ada pada waktu instalasi atau setelah instalasi. Kondisi setelah instalasi dimungkinkan karena pada dasarnya distro hackintosh tidak memakai kernel Vanilla. List processor mana saja yang support Vanilla bisa mengunjungi ke http://wiki.osx86project.org/ dan http://www.insanelymac.com.

Tampilan Layar ketika memasukkan opsi -v cpus=1

Mode GUI jika ada masalah, terdapat icon STOP

Tampilan proses yang sedang berjalan dengan opsi verbose

Setelah proses loading OS dan pengenalan hardware sukses maka Anda akan dibawa ke tampilan GUI seperti ini

Tampilan pemilihan bahasa, bahasa Indonesia masih belum support

Tampilan Welcome di proses instalasi

Kemudian siapkan partisi yang akan diinstal Mac, arahkan mouse ke Utilities ->Disk Utility

Pilih disk atau partisi yang mana yang pengen di install

STOOOP!!!! MARI KITA MENGENAL PEMARTISI MAC INI DULU X-P Untuk membuat partisi Mac, sebelumnya saya tidak mau melangkah lebih jauh lagi mengingat hal ini juga penting, di MacOS ada perangkat pemartisi bawaan yang dinamakan Disk utility, Disk Utility selain berguna untuk pemartisi disk juga sebagai recovery data, pembuat image drive, memeriksa dan memperbaiki keabsahan disk, memeriksa dan memperbaiki disk permission, mengatur RAID. Singkat kata aplikasi ini kompliut untuk melakukan sesuatu yang lebih.

Tampilan pada opsi Partition

Tampilan pada opsi pemilihan skema partisi Setelah memasuki Disk Utility, speperti tampilan di atas, lalu pilih Options dibawah kotak Partition disamping tanda +/-. Tentukan pilihan partition scheme yang Anda inginkan, deskripsi skema partisi sebagai berikut : 1. GUID Partition Scheme : Skema partisi ini diperuntukkan untuk mesin Intel untuk partisi boot atau non boot. Sangat dianjurkan apabila yang pengen membuang jauhjauh Windows Anda dengan full HackMac. 2. Apple Partition Scheme : Skema partisi ini diperuntukkan bagi processor PowerPC, generasi prosesor sebelum Intel (boot/non boot) 3. Master Boot Record (MBR) : Skema partisi ini diperuntukkan untuk Os DOS dan Windows, sangat dianjurkan apabila yang pengen dual boot pakailah skema partisi ini. Kemudian selelsai memilih skema partisi yangs esuai dengan kebutuhan Anda, berikan nama partisi anda, secara default Disk Utility akan memberikan nama Untitled 1, dan pilih MacOS Extended Journaled pada bagian Format. Begitu semuanya telap siap maka kita beranjak ke tahap berikutnya.

Pilih partisi yang telah dibuat pada tahap sebelumnya

Tampilan setelahnya, INGAAT JANGAN KEBURU INSTAL !!!!!, pilih tombol Customize di sebelah kiri terlebih dauhulu untuk memilih opsi hardware yang tepat

Lakukan proses customize yang tepat untuk hardware Anda seperti chipset, vga, networking, dan pilihan patch supaya tidak terjadi kernel panic, ketepatan memilih customize menentukan keberhasilan instalasi Anda, di sini dibutuhkan kesabaran karena Trial and Error (Secara teori apabila DVD Distro mampu melalui tahap Instalasi, idealnya spesfikasinya sudah cocok hanya saja butuh kesabaran dalam customizing). Akan lebih baik Anda mencari tahu apa saja yang perlu di customize melalui search di Google, InsanelyMac.com, Mac-Inul.com, Kaskus.us, Facebook hackintosh indonesia atau melalui YM saya di : digit0. Setelah merasa pas dengan yang dipilih sewaktu proses cuastomize tadi lalu pilih tombol Done dan lakukan Instalasi dengan memilih tombol Install. Proses instalasi ini berjalan bervariasi, 30-40 Menit tergantung hardwarenya.

Sebelum melakukan instalasi biasanya Installer akan mengecek terlebih dulu DVD nya, sebaiknya pilih tombol Skip guna menghemat waktu

Proses Instalasi telah berjalan, di gambar membutuhkan waktu 5 menit

Tampilan ketika instalasi telah setelah, lalu pilih tombol Restart, jika Anda tidak memilih, sistem akan merestart otomatis dalam durasi waktu 20 menit

Pada waktu restart, tekan F8 kembali sebelum memasuki logo Apple dan ketikkan -v -f, -f kali ini berguna untuk full load file kext supaya sewaktu loading pertama kali lancar jaya

Tampilan dengan memakai opsi -f, nampak seluruh kext di load.

Setelah file kext ter-load, kemudian masuk bagian cek hardwareWahharap-harap cemas deh dibagian ini. Terus berdoa agar tidak sia-sia. Kalo diem di satu text, bisa jadi disitulah letak permasalahannya. Tinggal kita cari referensi pas untuk permasalahan tadi. Nah kalo udah berhasil akan muncul tampilan video seperti ini :

Video Welcome

Pilih negara yang ditempati, dengan hal ini Indonesia tercinta

Pilih skema keyboard, yang umum sih make yang US

Pilih Do not transfer any information

Lewatin aja buat yang ginian, kalo punya silakan diisi

Isi biodata Anda, jika Anda diminta registrasi dari biodata Anda, lewatin aja

Disini untuk menamai HackMac Anda beserta Passwordnya

Kalo mo nyoba MobilMe free 2 bulan, tapi ga tau promonya dah berakhir ato belum

Setelah proses instalasi selesai akan muncul seperti

Anda mungkin juga menyukai