Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN KEGIATAN DISKUSI DOSEN JURUSAN JINAYAH SIYASAH (PIDANA POLITIK ISLAM) FAKULTAS SYARIAH IAIN WALISONGO SEMARANG

Assalamu alaikum wr. wb. Alhamdulillah , kegiatan Diskusi Dosen Fakultas Syariah IAIN Walisongo Semarang yang dijadwalkan pada tanggal 7 September 2007 dapat terlaksana dengan baik. Salawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, makhluk yang paling mulia, pilihan Allah Swt. untuk mengemban risalah Ilahiyah, agama Islam. Kegiatan ini dilaksanakan dengan didasari pemikiran pidana (jinayah) bahwa wacana pengembangan

dan politik (siyasah) Islam di Indonesia mendapat

perhatian yang sangat pesat. Hal itu mencakup terutama aspek praktis maupun aspek akademis. Bukti aspek praktis adalah munculnya gagasan-gagasan segar tentang perlunya memasukkan pasal-pasal pidana Islam ke dalam peraturan perundangundangan positif agar dapat diaplikasikan ke dalam konteks kehidupan modern. Sejumlah problem hukum materiil (substantif law), pembuktian dan prosedur muncul karena prospek implementasi cabang administrasi hukum pidana. Negara berusaha mempertahankan hukum, ketertiban dan keamanan dengan wewenang dan kekuasaan untuk menjatuhkan hukuman pidana yang mempengaruhi kehidupan, kebebasan dan pemilikan individu. Pengenaan hukum pidana tidak hanya menyebabkan hilangnya jiwa, kebebasan dan milik individu melainkan juga cacat sosial, keperihan dan penderitaan psikologis. Konsekuensi-konsekuensi drastic demikian itu dapat dibenarkan demi terlaksananya fungsi perlindungan umum dan pribadi yang vital, namun beresiko penyalahgunaan dan manipulasi kekuasaan yang sangat serius. (Abdullah Ahmed an-Naim, 1997: 193) Di sisi lain, masalah politik Islam (siyasah) juga menjadi tema sentral dalam peta pengembangan pemikiran politik di Indonesia. Melihat kondisi bangsa Indonesia yang masih memprihatinkan dalam berbagai bidang, seperti ekonomi, sosial, pendidikan, moral dan termasuk politik, maka sejumlah politisi muslim berusaha untuk memikirkan kembali konsep-konsep dan gagasan-gagasan siyasah yang pernah dibahas oleh ulama-ulama terdahulu untuk dapat diterapkan ke dalam kehidupan modern. 1

Masalah ahlu al-halli wa al-aqdi, syura, imamah, sistem negara dan pemerintahan dan lain-lain merupakan tema-tema penting yang menjadi perhatian serius oleh para politisi kita. Sebagai salah satu jurusan yang ada di Fakultas Syariah, keberadaan Jurusan Jinayah Siyasah (Pidana Politik Islam) dikembangkan dengan didesain untuk mengembangkan ilmu pidana politik Islam dalam tataran teori maupun praktek. Salah satu agennda yang dirumuskan dalam kegiatan ini adalah merumuskan kembali formulasi konsep pidana politik Islam dalam kaitannya dengan kegiatan pidana politik modern Oleh karena itu, diskusi ini bertema Reformulasi Konsep Pidana Politik Islam. Tema ini sengaja diangkat sebagai topik diskusi sebagai salah satu bentuk aktualisasi pengembangan disiplin Pidana Politik Islam yang sampai sekarang masih menjadi perdebatan panjang. Diskusi ini diharapkan dapat merumuskan formulasi konsep pidana politik Islam sebagai bentuk inovasi-kritis yang logis di bidang pengembangan Ilmu Pidana Politik Islam. Sedangkan tujuan dari pelaksanaan diskusi dosen ini adalah mengembangkan dan mereformulasi konsep pidana politik Islam dalam rangka mengembangkan disiplin Ilmu Pidana Politik Islam kontemporer dan memberi pengetahuan tentang baru tentang paradigma Ilmu Pidana Politik Islam. Untuk mencapai tujuan tersebut, diskusi ini melibatkan berbagai narasumber yang berkompeten dalam bidang Pidana Politik Islam. Adapun materi yang telah didiskusikan adalah : 1. Pemerintahan dalam Perspektif Fiqh Siyasah Nara Sumber : Rupii Amri, M. Ag. 2. Perlindungan Hukum terhadap Kekerasan Perempuan Nara Sumber : Brilliyan Erna Wati, S.H., M.H. 3. Konsep Negara Islam dalam Pandangan Husein Haikal Nara Sumber : Nur Fatoni, M. Ag. 4. Corak Keislaman Republik Pakistan Nara sumber : Dr. Imam Yahya, M. Ag. 5. Formalisasi Syariat Islam dalam Konteks Kekinian Nara Sumber : Drs. Maksun, M. Ag. 6. Relasi dan Reposisi Agama dan Negara Nara Sumber : Ahmad Arif Junaidi, M. Ag. 2

7. Masyarakat Madani dan Demokrasi Spiritual Nara Sumber : Achmad Arief Budiman, M. Ag. 8. Potret Ulama dalam Bingkai Politik Nara Sumber : Abdul Ghofur, M.Ag. 9. Islam, Pilpres dan Model Suksesi Nara Sumber : Antin Latifah, M. Ag. Adapun peserta kegiatan diskusi ini adalah para dosen Fakultas Syariah IAIN Walisongo semarang yang berjumlah 50 orang. Demikian laporan pelaksanaan diskusi dosen agar mendapat perhatian, untuk melengkapi laporan ini, maka kami lampirkan : 1. Proposal kegiatan diskusi dosen. 2. Makalah - makalah diskusi dosen. 3. Rumusan hasil diskusi dosen. 4. Daftar hadir peserta diskusi dosen. Wassalamualaikum Wr. Wb.

Semarang , 7 September 2007 A.n Dekan Ketua Jurusan Jinayah Siyasah Fakultas Syariah IAIN Walisongo

A. Arief Junaidi, M.Ag NIP. 150276119

DISKUSI DOSEN JURUSAN JINAYAH SIYASAH FAKULTAS SYARIAH IAIN WALISONGO SEMARANG

REFORMULASI PIDANA POLITIK ISLAM

DEPARTEMEN AGAMA RI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG 2007

Anda mungkin juga menyukai