UJIAN OPEN RECRUITMENT TIM BANTUAN MEDIS (TBM) AESCULAPIUS SIGINJAI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS JAMBI Tanggal 19 Juni

2011

1. Korban kecelakaan tabrak lari ditemukan terbaring ditengah jalan. Pasien dalam keadaan tidak sadar dan terdengar suara mengorok. Terlihat darah mengalir dari tungkai bawah. Pada pasien ini apa yang menjadi prioritas utama ..... a. Airway b. Breathing c. Circulation d. Disability e. Exposure Alasan :

2. Terdapat gempa bumi dipadang panjang , korban banyak berjatuhan, untuk korban telah meninggal, menurut TRIASE maka bendera apa yang diberikan pada korban tersebut? a. Merah b. Hijau c. Kuning d. Hitam e. Ungu 3. Tanda tanda syok kecuali........ a. Akral dingin b. Ekstremitas pucat c. Nadi cepat d. Tekanan darah menurun e. Capillary refill time < 0.5 sekon

4. Tindakan triple manuver, kecuali........... a. Head tilt b. Chin lift c. Jaw thrust d. Jaw tilt e. Menarik dagu kebawah

5. Pada trauma multiple hal yang perlu mendapatkan perhatian yaitu................... a. Trauma cervikal b. Trauma toraks c. Trauma abdomen d. Fraktur Alasan :

6. Seorang laki-laki dibawa ke rumah sakit setelah kecelakaan motor. Dia berbicara dengan kata-kata tidak teratur, bisa membuka mata dengan rangsangan suara, dan fleksi normal.Tanda vital didapatkan tekanan darah 110/70 mmHg, nadi 120x/mnt, RR 23x/mnt. Terdapat jejas di temporal kanan dan deformitas di femur kanan.Pada pasien ini termasuk kedalam cedera kepala apa ...................... a. Cedera kepala ringan b. Cedera kepala sedang c. Cedera kepala berat d. Cedera kepala sangat berat Alasan :

7. Pasien trauma di bawah ini yang dicurigai adanya cedera cervical yaitu................. a. Jejas di daerah supra klavikula b. Pasien mangalami tumbukan di berbagai tempat c. Adanya keterangan pasien mangelami cedera di bagian leher d. Semua benar

8. Yang termasuk definitif airway dibawah ini, kecuali ......... a. Pipa orotrakeal b. Pipa nasotrakeal c. krikotiroidektomi d. Torakosintesis

9. Seorang pria 25 tahun mengalami kecelakaan lalu lintas dan dibawa ke UGD. Pupil nya bereaksi lambat dan mata membuka dengan rangsangan nyeri. Ekstermitasnya ekstensi abnromal. Pasien mengerang. Pada pasien ini berapa GCS nya................. a. 2 b. 4 c. 6 d. 8 Alasan :

10. Yang paling penting kita lakukan segera pada pasien open pneumothoraks yaitu............ a. Intubasi trakea b. Menjadi luka c. Memasang kasa tiga sisi d. Resusitasi cairan Alasan :

11. Seorang laki-laki 64 tahun dibawa keIGD karena mengalami kecelakaan lalu lintas. Didapatkan GCS 13. Tanda vital TD 110/70 mmHg, nadi 110x/menit, RR 25x/menit. Pasien ini kemungkinan mengalami syok derajat . . . . a. 1 b. 2 c. 3 d. 4 Alasan :

12. Resusitasi cairan pada kasus diatas dengan pemberian............. a. Cairan kristaloid
3

b. Cairan kristaloid dan koloid c. Darah d. Cairan kristaloid dan darah

13. Memegang sudut rahang bawah (angulus mandibular) kiri dan kanan, dan mendorong rahang bawah kedepan ini merupakan teknik mempertahankan airway yang disebut..... a. Chin lift b. Jaw thrust c. Head tilt d. Neck tilt

14. Tindakan segera pada tension pneumothoraks yaitu...... a. Perikardiosintesis b. Resusitasi cairan c. Torakostomi d. Needle torakosintesis

15. Pada pasien di bawah ini yang merupakan kontraindikasi pemasangan kateter.... a. Perdarahan di meatus eksterna b. Hematom perineum c. Floating prostat d. Benar semua

16. Laki-laki 26 tahun, pengendara sepeda motor ditabrak mobil dari belakang dan terpental sejauh 12 meter. saat dievakuasi os dalam keadaan tertelungkup dan tidak sadarkan diri. ditemukan jejas pada pelipis kiri, cairan jernih keluar dari kedua lubang hidung, terdapat tumbukan diberbagai tempat dan perdarahan dari lengan serta paha atas. TD : 80/60 mmhg, HR : 120 x/menit, RR : 20 x/menit. tindakan pertama yang dapat dilakukan pada pasien adalah. a. Triple maneuver airway b. Jaw trust c. Head tilt & chin lift d. Chin lift & neck lift

Alasan :

17. Prioritas penting untuk pasien diatas........ a. Pemasangan bidai pada lengan dan paha atas untuk mencegah perburukan cidera b. Pemasangan cervical collar c. Balut luka d. Kirim segera kerumah sakit terdekat Alasan : 18. Gangguan yang terjadi pada kasus diatas adalah.. a. Airway b. Breathing c. Circulation d. Disability 19. Dalam kondisi pasien tersebut, tindakan penanganan sirkulasi adalah. a. Bebaskan jalan nafas b. Intubasi dengan ET c. Pemasangan bidai / splinting d. Pemasangan infuse 2 jalur

20. Seorang laki-laki 43 tahun kuli bangunan, jatuh dari lantai tiga saat sedang bekerja. pasien Nampak gelisah dan sesak. ditemukan jejas pada thorak dextra dan perdarahan pada tungkai atas dextra. pada pemeriksaan ditemukan suara nafas thoraks kanan menurun, perkusi hipersonor, JVP meningkat, RR 40 x/menit, tindakan saudara yang tepat adalah : a. Bebaskan jalan nafas dan pemasangan infuse 2 jalur b. Bebaskan jalan nafas dan pemasangan bidai c. Pemasangan bidai d. Decompresi dengan abbocath no.16 di SIC 2 thoraks Alasan :
5

21. Pada kasus diatas apa kemungkinan yang dialami oleh pasien a. Simple pneumotoraks b. Pleural efusi c. Tamponade jantung d. Tension pneumotoraks

22. Laki-laki 20 tahun, pengendara mobil tanpa sabuk pengaman menabrak tembok dari depan. saat benturan, kepala mengenai stir kemudi , menderita laserasi kulit kepala, perdarahan pada lengan atas, mulutnya penuh dengan darah. di TKP penderita tidak sadar terdengar bunyi ngorok, TD : 100/70 mmhg, HR : 120x/menit, RR : 20 X/menit. tindakan yang paling tepat yang harus kita lakukan : a. Periksa GCS segera b. Membebaskan jalan nafas c. Memberikan infuse dua jalur d. Melakukan pemasangan bidai Alasan :

23. Dari kasus diatas sebagai seorang anggota TBM, apa yang anda lakukan untuk membersihkan darah pada mulut pasien . a. Melakukan cross finger b. Melakukan finger-sweep c. Dibiarkan saja d. Membuka mulut dan melakukan triple maneuver selama 15 menit

24. Alat yang digunakan untuk menjaga airway tetap terbuka kecuali. a. Laryngeal mask airway b. Endotrachel tube c. Laringoskop d. Orofaringeal e. Nasofaringeal

25. Seorang wanita 30 tahun mengalami tabrakan bermotor dengan kecepatan tinggi. terjadi penurunan kesadaran , tanda vital : TD 120/70 mmhg, RR 25 x/menit, nadi
6

98x/menit. penderita masih membuka mata dengan rangsangan nyeri yang diberikan , tidak mengeluarkan suara dan menghindari nyeri ketika diberikan rangsangan. berapa gcs pada pasien tsb. a. 8 b. 7 c. 6 d. 5 Alasan :

Soal kasus Seorang pria (64 tahun) dibawa keIGD kerumah sakit raden mattaher setelah mengalami kecelakaan lalu lintas. Terdengar suara mengorok. Dari pemeriksaan fisik ditemukan tensinya 100/70 mmhg, Nadi 120 x/menit, RR 40 x/menit. Didapatkan jejas didada kanan dan ketika inspirasi terlihat dada kanan tertinggal pada saat perkusi didapatkan suara hipersonor dan suara nafas menghilang pada dada kanan. JVP meningkat. Terdapat fraktur femur sinistra dan dextra serta akral dingin.dari pemeriksaan GCS pasien tidak membuka mata walaupun telah diberi rangsangan nyeri. Kedua ekstremitas ekstensi abnormal, dan tidak terdengar suara pasien. Sebagai anggota TBM apa tindakan yang harus kita lakukan untuk menyelamatkan pasien (tatalaksana pasien dengan primary survey) ?

Mereka yang pintar adalah mereka yang berfikir dan berusaha menggunakan kemampuan mereka sendiri, sedangkan mereka yang hanya mengharapkan bantuan orang lain tanpa berusaha, hanyalah seorang pecundang diantara pecundang pecundang !!! GOOD LUCK !!...