Anda di halaman 1dari 10

Oleh:

Kehamilan

perubahan fisiologi pernafasan Empat faktor dalam kehamilan yang berhubungan dengan fungsi pernafasan:

Rahim yang membesar Perubahan hormonal Meningkatnya volume darah dan cardiac output Perubahan imunologik

Pengertian:

Peradangan saluran nafas atas akibat virus Virus influenza Bersin-bersin, hidung berair, demam, batuk Istirahat Banyak minum Analgetika, antibiotika, antihistamin Obat batuk non-supresif

Etiologi:

Gejala:

Penanganan:

Pengertian:

Radang bronkus akibat virus atau bakteri Virus atau bakteri Batuk, demam, sesak nafas Istirahat baring Banyak minum Obat bronkodilator Antibiotika ampicillin 200-500 mg po tiap 6 jam Sputum untuk biakan dan uji sensitifitas antibiotik yang lebih tepat

Etiologi:

Gejala:

Penanganan:

Pengertian:

Radang jaringan parenkim paru Virus, bakteri atau zat kimia Sesak nafas, demam, batuk Istirahat baring Oksigen Obat batuk non-narkotik (non-supresif) Antipiretik, antibiotika Koreksi kelainan elektrolit atau gas darah jika ada

Etiologi:

Gejala:

Penanganan:

Penanganan

pneumonia aspirasi:

Anestesi saat persalinan atau operasi Segera pasang ETT dan isap aspirat, bronkoskopi jika berukuran besar Oksigenasi, cek gas darah arterial berulang dan koreksi jika perlu Ventilator Aminofilin iv 4-6 mg/kg BB dalam 15-30 menit Kortikosteroid, hidrokortison 1 gr iv per 24 jam terbagi dalam 4 dosis (per 4-6 jam) Antibiotika

Pengertian:

Bronkokontriksi akibat reaksi hipersensitifitas Reaksi hipersensitifitas, pencetus: alergen, infeksi saluran nafas, udara, psikis

Etiologi: Gejala:
Hipoksia ibu dan janin keguguran, prematur, IUGR Nafas pendek berbunyi, sesak, batuk

Penanganan:

Cegah stress, hindari pencetus Asma ringan inhalasi atau oral (isoproterenol) Asma berat rawat inap, Obat: epinefrin sc, isoproterenol inhalan, oksigen, aminofilin iv drip, hidrokortison iv drip Hindari obat yang mengandung iodium Antibiotik suspek infeksi Persalinan ekstraksi jika serangan

Pengertian:

Infeksi jaringan parenkim paru oleh kuman TB Kuman TB Mycobacterium tuberculosis Batuk lama, badan lemah, nafsu makan kurang, BB menurun, kadang batuk darah, nyeri dada Tes PPD, foto toraks, sputum (BTA, biakan, uji sensitifitas) Rawat inap, edukasi Aktif:OAT; Tidak aktif: tidak perlu OAT

Etiologi:

Gejala:

Penanganan:

Penanganan:

OAT:

INH: 300 mg/hari, hepatotoksik (nafsu makan kurang, mual, muntah), uji faal hati dan evaluasi Etambutol: 15-20 mg/kgBB/hari, retrobulbar neuritis, terhadap kehamilan sedikit/belum ada efek samping Streptomycin: 1 g/hari, jangan trimester I, ototoksik pada janin, jika <30 g selama hamil maka jarang pengaruh ke janin Rifampisin: 600 mg/hari, efek teratogenik (jangan trimester I)

Periksa sputum 1-2 bulan pengobatan Masih TB aktif saat bersalin kamar isolasi BCG bayi segera setelah lahir atau jika reaksi Mantoux negatif

Anda mungkin juga menyukai