Anda di halaman 1dari 15

ETIKA PROFESI

Dedy Panji Agustino, S.Kom.

Nilai & Norma


Nilai ukuran untuk menentukan apakah sesuatu hal baik atau buruk, benar atau salah Norma Aturan yang diberlakukan untuk mengatur tingkah laku seseorang dalam kehidupannya.

Tinjauan Umum Etika Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, etika adalah : Ilmu tentang apa yang baik dan yang buruk, tentang hak dan kewajiban moral. Kumpulan asas/nilai yang berkenaan dengan akhlak. Nilai mengenai yang benar dan salah yang dianut masyarakat.

ETIKA Etika berasal dari bahasa Yunani, yaitu ethos yang berarti karakter, watak kesusilaan atau adat. Ilmu yang membahas perbuatan baik dan perbuatan buruk manusia sejauh yang dapat dipahami oleh pikiran manusia

PROFESI
Profesi berasal dari bahasa latin "Proffesio" yang mempunyai dua pengertian yaitu janji/ikrar dan pekerjaan. Dalam arti luas: kegiatan "apa saja" dan "siapa saja" untuk memperoleh nafkah yang dilakukan dengan suatu keahlian tertentu Dalam arti sempit profesi berarti kegiatan yang dijalankan berdasarkan keahlian tertentu dan sekaligus dituntut daripadanya pelaksanaan norma-norma sosial dengan baik.

CIRI KHAS PROFESI


Menurut Artikel dalam International Encyclopedia of education, ada 10 ciri khas suatu profesi, yaitu: Suatu bidang pekerjaan yang terorganisir dari jenis intelektual yang terus berkembang dan diperluas Suatu teknik intelektual Penerapan praktis dari teknik intelektual Suatu periode panjang untuk pelatihan dan sertifikasi Beberapa standar dan pernyataan tentang etika yang dapat diselenggarakan Kemampuan untuk kepemimpinan pada profesi sendiri Asosiasi dari anggota profesi yang menjadi suatu kelompok yang erat dengan kualitas komunikasi yang tinggi antar anggotanya Pengakuan sebagai profesi Perhatian yang profesional terhadap penggunaan yang bertanggung jawab dari pekerjaan profesi Hubungan yang erat dengan profesi lain

ETIKA PROFESI
Etika Profesi adalah aturan yang dijalankan untuk menjalankan profesinya secara profesional (memiliki profesionalisme).

Profesional menjalankan pekerjaan sebaik mungkin dan dapat dipertanggungjawabkan terhadap dirinya sendiri juga terhadap orang lain dan lingkungannya.

Etika + Profesi
Pada tahun 1992, koalisi etika komputer yang tergabung dalam lembaga etika komputer (CEI) memfokuskan pada kemajuan teknologi informasi, dan korporasi serta kebijakan publik. CEI mengalamatkannya pada kebijakan organsasi, publik, industrial, dan akademis. Lembaga ini memperhatikan perlunya isu mengenai etika berkaitan dengan kemajuan teknologi informasi dalam masyarakat dan telah menciptakan sepuluh perintah etika komputer.

Etika + Profesi

Etika Profesi di bidang Teknologi Informasi = Etika Komputer Hak Cipta

Hak Cipta
Hak Cipta adalah hak eksklusif bagi pencipta atau penerima
hak untuk mengumumkan atau memperbanyak ciptaannya atau memberikan izin untuk itu dengan tidak mengurangi

pembatasan-pembatasan menurut peraturan perundangundangan yang berlaku.

Pencipta & Ciptaan


Pencipta adalah seorang atau beberapa orang secara bersama-sama yang atas inspirasinya melahirkan suatu Ciptaan berdasarkan kemampuan pikiran, imajinasi, kecekatan, keterampilan, atau keahlian yang dituangkan ke dalam bentuk yang khas dan bersifat pribadi. Ciptaan adalah hasil setiap karya Pencipta yang menunjukkan keasliannya dalam lapangan ilmu pengetahuan, seni, atau sastra.

Hak Cipta
Pemegang Hak Cipta adalah Pencipta sebagai Pemilik Hak Cipta, atau pihak yang menerima hak tersebut dari Pencipta, atau pihak lain yang menerima lebih lanjut hak dari pihak yang menerima hak tersebut.
Lisensi adalah izin yang diberikan oleh Pemegang Hak Cipta atau Pemegang Hak Terkait kepada pihak lain untuk mengumumkan dan/atau memperbanyak Ciptaannya atau produk Hak Terkaitnya dengan persyaratan tertentu.

Sepuluh Perintah untuk Etika Komputer Dari Institut Etika Komputer


1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. Jangan menggunakan komputer untuk membahayakan orang lain. Jangan mencampuri pekerjaan komputer orang lain. Jangan mengintip file orang lain. Jangan menggunakan komputer untuk mencuri. Jangan menggunakan komputer untuk bersaksi dusta. Jangan menggunakan atau menyalin perangkat lunak yang belum kamu bayar. Jangan menggunakan sumber daya komputer orang lain tanpa otorisasi. Jangan mengambil hasil intelektual orang lain untuk diri kamu sendiri. Pikirkanlah mengenai akibat sosial dari program yang kamu tulis. Gunakanlah komputer dengan cara yang menunjukkan tenggang rasa dan rasa penghargaan.

TERIMAKASIH

Tugas Buat masing-masing 2 contoh tindakan dari Sepuluh Perintah untuk Etika Komputer Dari Institut Etika Komputer Dan berikan penjelasan dari masing-masing contoh yang anda buat.

tugas di-print dan dikumpulkan pada pertemuan selanjutnya

Anda mungkin juga menyukai