Anda di halaman 1dari 7

Belajar HTML Belajar HTML merupakan proses pertama yang umumnya dilakukan oleh para web programer.

Nah setelah selesai dengan belajar HTML, maka kamu akan memiliki kemampuan untuk membuat halaman web statis. Berikutnya kamu pasti pengen bisa bikin halaman web yang memiliki kemampuan untuk berinteraksi dengan pengunjung secara lebih intens. Waktu itulah kamu perlu mulai belajar PHP. Setelah belajar PHP maka kamu bisa melanjutkan dengan belajar MySQL untuk menambah kemampuan PHP kamu. Saya bisa dengan singkat menjelaskan seperti ini. HTML diperlukan terutama untuk membuat tampilan web, PHP untuk menambah kemampuan interaksi dengan pengunjung dan kemampuan menyimpan data akan disupport oleh MySQL. Lengkap sudah semuanya. Namun tentu saja web programming tidak hanya sebatas itu. Selain belajar HTML, PHP dan MySQL, tentu saja kamu dapat mempelajari juga bahasa script lain yang akan lebih memperindah tampilan web kamu dan mempermudah proses desain web kamu seperti CSS dan Javascript. Kamu juga mungkin akan perlu menambah ketrampilan kamu dalam membuat desain web dangan berbagai aplikasi pembuat web seperti Dreamweaver dan FrontPage serta belajar aplikasi pengolah gambar seperti Fireworks dan Adobe. Tetapi untuk saat ini kita akan konsentrasi ke materi belajar HTML yang menjadi dasar semua pemrograman web. Perlu saya sampaikan di sini bahwa meskipun kamu sudah menguasai berbagai aplikasi yang mempermudah desain web, tetapi walau bagaimanapun pada akhirnya kamu tetap akan memerlukan kemampuan untuk melakukan pemrograman hands on alias manual untuk melakukan berbagai tuning dalam program kamu. Oh ya, sebelum saya lupa, saya perlu sampaikan bahwa tutorial belajar HTML ini hanya salah satu dari puluhan tutorial lain tentang HTML yang ada di prothelon. Saran saya, silakan lihat dulu daftar tutorial HTML ini dan pelajari tutorial-tutorial tersebut secara berurutan untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Siap? OK, kita akan mulai belajar HTML. Pengenalan HTML Apa yang dimaksud dengan file HTML? - HTML merupakan kependekan dari Hyper Text markup Language - Sebuah file HTML merupakan sebuah file teks yang berisi tag-tag markup - Tag markup memberitahukan browser bagaimana harus menampilkan sebuah halaman - File HTML harus memiliki ekstensi htm atau html

- File HTML dapat dibuat menggunakan editor teks yang biasa kamu pakai. Pengen Nyoba Bikin? Mulailah dengan membuka Notepad (di Windows XP bagi yang belum pernah klik Start, Program, Accessories, Notepad). Ketikkan teks berikut: 1 <html> 2<head> 3<title>Judul Halaman</title> 4</head> 5<body> 6Ini halaman pertama saya. <b>Teks ini ditebalkan</b> </body> 7</html> 8 Simpan dengan nama halamanku.htm (jangan lupa tambahkan tanda kutip ganda pada nama filenya. Kalau lupa maka nama filenya akan menggunakan ekstensi default .txt sehingga menjadi halamanku.htm.txt). Buka Browser kamu (misalnya internet explorer). Kilk File, Open, Browse dan pilih cari file halamanku.htm yang tadi kamu bikin. Klik OK, dan browser akan menampilkan halaman yang tadi kamu buat. Gampang kan? Atau masih bingung? Ok, kita akan melihat penjelasan dari contoh di atas.

Setiap tag diapit oleh tanda lebih kecil dan lebih besar. Kamu bisa melihat bahwa tag pertama adalah <html>. Tag HTML pada umumnya selalu memiliki pasangan yang memiliki tag sama dengan sedikit tambahan tanda garis miring /, dan kamu bisa melihat pasangan tag <html> di akhir script yaitu </html>. Tag <html> memberitahu browser bahwa inilah awal dari dokumen HTML. Tag pasangannya yaitu </html> menyatakan bahwa inilah akhir dari dokumen HTML. Teks di antara <head> dan </head> adalah teks informasi header. Informasi header ini tidak ditampilkan pada jendela browser. Teks di antara <title> adalah judul dokumen kamu. Judul ini akan ditampilkan di caption browser (lihat di bagian paling atas kanan dari browser kamu). Teks di antara tag <body> adalah teks yang akan ditampilkan pada jendela browser kamu. Dan terakhir, teks di antara <b> dan </b> akan ditampilkan dalam huruf tebal.

Sekarang kita akan lihat mengenai ekstensionnya. Sebagaimana sudah disampaikan di awal, kita bisa membuat file HTML dengan 2 ekstension yaitu .htm dan .html. Nah ekstension .htm ditujukan untuk operating sistem jaman dulu yang hanya mensupport ekstensi 3 huruf. Sedangkan ekstensi .html akan lebih aman digunakan jika OS dan aplikasinya support karena lebih jelas menunjukkan bahwa ini adalah file HTML.

Sebagai catatan, setiap kamu melakukan perubahan pada file HTML kamu, maka kamu harus me refresh browser untuk melihat perubahan tampilannya. Belajar Elemen HTML Elemen HTML, apa tuh? Nah, dalam Belajar HTML yang lalu, kamu udah nyoba membuat halaman HTML pertama kamu dan mengerti cara bikinnya. Berikutnya kamu harus belajar elemen HTML dan cara menuliskannya. Kamu akan memerlukan definisi dasar ini dalam proses belajar HTML yang kamu lakukan sepanjang tutorial di sini. Berikut petunjuk pentingnya. Ingat petunjuk penting ini: Dokumen HTML adalah file teks yang terdiri dari elemen HTML. Nah, elemen HTML itu didefinisikan menggunakan apa yang disebut dengan tag HTML. Ingat, elemen HTML didefinisikan dengan tag HTML. Apa yang dimaksud dengan tag HTML? Nah, berikut poin-poin yang akan membantu kamu mengingat dan memahami pengertian Tag HTML:

Tag HTML digunakan untuk menandai (mark-up) elemen HTML Tag HTML berada di antara dua karakter penanda berikut < dan > Karakter penanda itu disebut dengan tanda kurung siku Tag HTML umumnya selalu berpasangan seperti <b> dan </b> Tag pertama adalah tag pembuka, dan tag kedua adalah tag penutup Teks di antara kedua tag tersebut disebut isi elemen Tag HTML tidak bersifat case sensitif, <b> memiliki arti yang sama dengan <B>

Elemen HTML Ingat contoh HTML di tutorial sebelumnya kan: ? 1 <html> 2<head> 3<title>Judul Halaman</title> 4</head> 5<body> 6Ini halaman pertama saya. <b>Teks ini ditebalkan</b> </body> 7</html> 8 Ini adalah elemen HTML: ? 1<b>Teks ini ditebalkan</b>

Berikut penjelasan tentang Elemen HTML tersebut:


Elemen HTML ini dimulai dengan tag pembuka: <b> Isi dari elemen HTML adalah: Teks ini ditebalkan Elemen HTML diakhiri dengan tag penutup: </b>

Fungsi tag <b> adalah untuk mendefinisikan sebuah elemen HTML yang harus ditampilkan dengan huruf tebal. Nah, ini juga elemen HTML: ? 1<body> 2Ini adalah halaman pertama saya. <b>Teks ini ditebalkan</b> 3</body> Elemen HTML ini dimulai dengan tag pembuka <body>, dan berakhir dengan tag penutup </body> Fungsi dari tag <body> adalah untuk mendefiniskkan elemen HTML yang berisi badan (isi) dari dokumen HTML. Mengapa kita menggunakan tag dalam huruf kecil? Kita sudah membahas sebelumnya bahwa tag HTML tidak case sensitif: <B> memiliki arti yang sama dengan <b>. Kalau kamu lagi surfing web, kamu akan melihat bahwa banyak situs web menggunakan tag HTML dalam huruf besar dalam source codenya. Tapi dalam contoh di atas, kita menggunakan huruf kecil. Tahu kenapa? Kalau kamu mengikuti standar web terbaru, kamu harus selalu menggunakan tag dalam huruf besar. World Wide Web Consortium (W3C) merekomendasikan penggunaan huruf kecil dalam rekomendasi HTML 4 mereka, dan XHTML (generasi berikutnya dari HTML) memerlukan tag dalam huruf kecil. Ok, kamu baru aja belajar tentang elemen HTML. Dan mustinya saat ini kamu udah mulai terbiasa dengan istilah tag. Kalau belum biasakan diri kamu dengan istilah ini, karena dalam proses belajar HTML, kamu kudu familiar dengan kata tag. Lha wong HTML itu ya tag-tag itu ko. Berikutnya, kita akan membahas tentang dasar HTML terutama beberapa Tag HTML yang menarik untuk mengubah tampilan paragraf, judul, dll. Oh ya, sekedar mengingatkan, kalau kamu belum sempat melihat, silakan cek dulu tutorial HTML apa saja yang ada di prothelon.com ini. Tag HTML Dasar yang Penting

Tag HTML yang paling penting adalah tag-tag HTML yang mendefinisikan judul, paragraf dan ganti baris. Agar lebih mudah memahami tutorial dasar HTML tentang tag ini, saya sarankan untuk membaca tutorial tentang elemen HTML ini terlebih dahulu. Seperti umumnya bahasa pemrograman lainnya, maka cara terbaik untuk mempelajari tag HTML adalah dengan banyak berlatih. Latihan tentu saja memerlukan alat bantu. Nah, pada dasarnya kamu bisa bikin file HTML menggunakan notepad, tapi tentu saja banyak software untuk menulis dengan berbagai fasilitas yang akan memudahkan. Googling aja atau cari di download.com dengan kata kunci HTML Editor. Judul Judul didefinisikan dengan menggunakan tag HTML <h1> sampai >h6>. <h1> mendefinisikan huruf judul yang paling besar, dan <h6> yang terkecil. Untuk latihan coba kamu bikin file HTML berikut ini dan perhatikan hasilnya. ? 1<h1>Ini 2<h2>Ini 3<h3>Ini 4<h4>Ini 5<h5>Ini <h6>Ini 6

Judul</h1> Judul</h2> Judul</h3> Judul</h4> Judul</h5> Judul</h6>

HTML secara otomatis akan menambahkan baris kosong sebelum dan sesudah judul. Paragraf Paragraf didefinisikan dengan menggunakan tag HTML <p>. ? 1<p>Ini adalah sebuah paragraf</p> 2<p>Ini paragraf lainnya</p> Sama seperti judul, HTML secara otomatis akan menambahkan baris kosong sebelum dan sesudah paragraf. Jangan lupa Tag HTML penutup Kamu pastinya udah pernah ngeliat bahwa paragraf dapat ditulis tanpa tag HTML penutup </p> kayak gini: ? 1<p>Ini adalah sebuah paragraf 2<p>Ini paragraf lain

Contoh barusan dapat digunakan pada hampir semua jenis browser, tapi jangan ngandelin hal itu. Versi-versi HTML ke depan kayaknya ndak akan ngijinin kamu untuk melewatkan tag HTML penutup. Menutup semua elemen HTML dengan tag HTML penutup adalah cara yang ampuh untuk menulis HTML yang kompatibel dengan semua browser dan pengembangan ke depan. Hal ini juga membuat kode kita lebih mudah dimengerti (baik dibaca maupun di browse). Ganti Baris Tag HTML <br> digunakan pada saat kamu pengen membuat baris baru, tapi belum ingin ganti paragraf. Tag HTML <br> akan membuatkan sebuah baris baru buat kamu dimanapun kamu letakkan tag itu. <p>Ini <br> adalah sebuah pa<br>ragaraf dengan ganti baris </p> Tag <br> adalah tag yang kosong. Nah, karena itu dia tidak punya tag HTML penutup seperti misalnya </br>, karena jadi ndak masuk akal. Ya tho? <br> atau <br /> Kamu akan makin sering melihat penulisan tag HTML <br> dengan cara begini: <br /> Karena tag HTML <br> tidak memiliki tag penutup, maka tag tersebut melanggar salah satu aturan dasar dalam penulisan HTML ke depannya (XHTML yang berbasis XML), di mana semua elemen harus ditutup. Menuliskan penggantian baris dengan cara <br/> ini menjamin bahwa file HTML kamu akan kompatibel dengan XML maupun cara penulisan HTML di masa datang. Menuliskan Komentar dalam HTML Tag komentar digunakan untuk menyisipkan sebuah komentar dalam kode sumber HTML. Sebuah komentas akan diabaikan oleh browser. Kamu bisa menggunakan komentar untuk menjelaskan kode yang kamu bikin, dan tentu saja hal ini akan membantu kamu saat kamu perlu melakukan perubahan pada kode kamu kapan-kapan. Try This: 4 Langkah Mudah Belajar Cara Membuat Website, Langsung Praktek! KLIK DI SINI!. 1<!-- Ini adalah sebuah komentar --> Perhatikan bahwa kamu perlu menuliskan tanda seru setelah kurung buka, tetapi tidak sebelum kurung tutupnya.

Anda mungkin juga menyukai