BAB SATU
Pendahuluan
PENGERTIAN SISTEM Terdapat dua kelompok pendekatan dalam mendefinisikan suatu sistem: Pendekatan sistem yang menekankan pada prosedur: Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedurprosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu Pendekatan sistem yang menekankan pada elemen atau komponennya: Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu
Karakteristik Sistem
Mempunyai komponen Batas sistem Penghubung Masukan Keluaran Pengolah/proses Lingkungan luar sistem dan sasaran atau tujuan.
KLASIFIKASI SISTEM
1. Sistem abstrak (abstract system) dan sistem fisik (physical system) - Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide yang tidak tampak secara fisik, Ex : Norma Kehidupan - Sistem fisik adalah sistem yang ada secara fisik 2. Sistem alamiah (natural system) dan sistem buatan (human made system) - Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam - Sistem buatan adalah sistem yang dirancang oleh manusia
KLASIFIKASI SISTEM
3. Sistem tertentu (deterministic system) dan sistem tak tentu (probabilistic system) - Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi - Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi. 4. Sistem tertutup (closed system) dan sistem terbuka (open system) - Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya. - Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya
Definisi Informasi
Data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya. Data adalah : kenyataan yang menggambarkan suatu kejadiankejadian dan kesatuan yang nyata. Atau data adalah : representasi dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, mahasiswa, pelanggan), hewan, peristiwa, konsep, keadaan dll, yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi atau kombinasinya.
Siklus Informasi
Data yang masih merupakan bahan mentah yang harus diolah untuk menghasilkan informasi melalui suatu model. Model yang digunakan untuk mengolah data tersebut disebut model pengolahan data atau dikenal dengan siklus pengolahan data (siklus informasi).
INPUT PROSES (MODEL) OUTPUT
DATA
HASIL TINDAKAN
KEPUTUSAN TINDAKAN
PENERIMA
Kualitas Informasi
Tergantung pada 3 hal yaitu : 1. Akurat 2. Tepat pada waktunya 3. Relevan 4. Ekonomis
Akurat,
berarti informasi harus bebas dari kesalahankesalahan dan tidak menyesatkan bagi orang yang menerima informasi tersebut. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan maksudnya. Dalam prakteknya, mungkin dalam penyampaian suatu informasi banyak terjadi gangguan (noise) yang dapat merubah atau merusak isi dari informasi tersebut. Komponen akurat meliputi :
Completeness, berati informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan harus memiliki kelengkapan yang baik, karena bila informasi yang dihasilkan sebagian-sebagian akan mempengaruhi dalam pengambilan keputusan. Correctness, berati informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan harus memiliki kebenaran. Security, berati informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan harus memiliki keamanan.
Tepat waktu,
informasi yang diterima harus tepat pada waktunya, sebab informasi yang usang (terlambat) tidak mempunyai niali yang baik, sehingga bila digunakan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan akan dapat berakibat fatal. Saat ini mahalnya nilai informasi disebabkan harus cepatnya informasi tersebut didapat, sehingga diperlukan teknologiteknologi mutakhir untuk mendapatkan, mengolah dan mengirimkannya.
Relevan,
informasi harus mempunyai manfaat bagi si penerima. Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda. Misalnya informasi mengenai sebab-musabab kerusakan mesin produksi kepada akuntan perusahaan adalah kurang relevan dan akan lebih relevan bila ditujukan kepada ahli teknik perusahaan.
Ekonomis
informasi yang dihasilkan mempunyai manfaat yang lebih besar dibandingkan dengan biaya mendapatkannya dan sebagian besar informasi tidak dapat tepat ditaksir keuntungannya dengan satuan nilai uang tetapi dapat ditaksir nilai efektivitasnya
SISTEM INFORMASI
Sistem Informasi dikembangkan untuk tujuan-tujuan yang bebeda-beda, tergantung pada kebutuhan bisnis Keanekaragaman sistem informasi dapat dilihat dari gambar berikut :
10
SISTEM INFORMASI
Perlu diingat bahwa, pada gambar tersebut menampilkan tingkatan dari bawah ke atas, yang menunjukan bahwa operasional atau level organisasi yang paling rendah didukung oleh TPS, dan level yang tertinggi dari keputusan semi terstruktur atau tak terstruktur didukung oleh, ESS, GDSS, CSCES
JENIS SISTEM
Transaction Processing Systems (TPS) Office Automation System (OAS) Knowledge Work Sistem (KWS) Sistem Informasi Manajemen (SIM) Decision Support System (DSS) Expert System dan Artificial Inteligent Group Decision Support Sistem Computer-Supported Colaborative Work System Excecutive Support Systems
11
12
13
14
Group Decision Support Systems (GDSS) Computer-Support Collaborative Work Systems (CSCW) Computer-Supported Colaborative Work System
Bila kelompok, perlu bekerja bersama-sama untuk membuat keputusan semi-terstruktur dan tak terstruktur, maka group Decision support systems membuat suatu solusi. GDSS dimaksudkan untuk membawa kelompok bersama-sama menyelesaikan masalah dengan memberi bantuan dalam bentuk pendapat, kuesioner, konsultasi dan skenario. Kadang-kadang GDSS disebut dengan CSCW yang mencakup pendukung perangkat lunak yang disebut dengan groupware untuk kolaborasi tim melalui komputer yang terhubung dengan jaringan
15
Pengembangan sistem
Dapat berarti menyusun suatu sistem yang baru untuk menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau memperbaiki sistem telah ada. Sistem yang lama perlu diperbaiki/diganti disebabkan beberapa hal, yaitu : Adanya permasalahan-permasalahan yang timbul di sistem yang lama, permasalahan yang timbul dapat berupa ketidakberesan, pertumbuhan organisasi, Untuk meraih kesempatan-kesempatan. Adanya instruksi-instruksi (dari pimpinan atau dari luar organisasi misalnya pemerintah).
16
Kemampuan utama SI
melaksanakan komputasi numerik, bervolume besar dan dengan kecepatan tinggi. menyediakan kominukasi dalam organisasi atau antar organisasi yang murah. menyimpan informasi dalam jumlah yang sangat besar dalam ruang yang kecil tetapi mudah diakses. memungkinkan pengaksesan informasi yang sangat banyak diseluruh dunia dengan cepat dan murah. meningkatkan efektifitas dan efisiensi orang-orang yang bekerja dalam kelompok dalam suatu tempat atau beberapa lokasi. mengotomatisasikan proses-proses bisnis dan tugas-tugas yang dikerjakan secara manual. mempercepat pengetikan dan penyuntingan. pembiayaan yang lebih murah daripada pengerjaan secara manual.
17
Analis Sistem
Definisi Analisis Sistem Menurut Yogiyanto (1995) analisis sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan, kesempatan, hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan. Menurut Kristanto (2003) analisis sistem adalah suatu proses mengumpulkan dan menginterpretasikan kenyataan-kenyataan yang ada, mendiagnosa persoalan dan menggunakan keduanya untuk memperbaiki sistem.
18
Analis Sistem
Menurut Yogiyanto (1995) analis sistem (analis informasi) adalah orang yang menganalis sistem (mempelajari masalah-masalahan yang timbul dan menentukan kebutuhan pemakai sistem) untuk mengidentifikasikan pemecahan permasalahan tersebut. Menurut Kristanto (2003) analis sistem adalah orang yang mempunyai kemampuan untuk menganalisis sebuah sistem, memilih alternatif pemecahan masalah dan menyelesaikan masalah tersebut dengan menggunakan komputer.
19
20