PERDARAHAN SALURAN CERNA BAGIAN ATAS MAKALAH

Diajukan kepada Hippocrates Emergency Team Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Anggota Khusus

Oleh: ALDI ANDIKA NUGRATAMA HET 11-XXII-335

HIPPOCRATES EMERGENCY TEAM BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2012

PERDARAHAN SALURAN CERNA BAGIAN ATAS

MAKALAH Oleh: ALDI ANDIKA NUGRATAMA HET 11-XXII-335

Telah disetujui oleh Pembimbing Makalah Hippocrates Emergency Team Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Andalas.

Pembimbing Makalah Nama Yudi Candra HET 08-XIXAmalina Restia HET 09-XXJabatan Pembimbing I Pembimbing II Tanda Tangan

PERDARAHAN SALURAN CERNA BAGIAN ATAS

MAKALAH Oleh: ALDI ANDIKA NUGRATAMA HET 11-XXII-335

Telah dipertahankan di depan Penguji Makalah Hippocrates Emergency Team Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Andalas.

Penguji Makalah Nama dr. Rendri Bayu Hansah, Sp.PD HET dr. Jabatan Pembimbing I Tanda Tangan

Pembimbing II

KATA PENGANTAR Assalamaualaikum warahmatullahi wabarakatuh Alhamdullillahirabbilalamin, karena curahan rahmat yang tiada hentinya dari Allah SWT, maka penulis dapat menyelesaikan penulisan makalah yang berjudul perdarahan saluran cerna bagian atas. Salawat beriring salam kita doakan kepada suri tauldan kita semua, Rasullullah SAW. Berkat beliau, kita dapat mensyukuri jalan kehidupan yang terang benderang seperti saat ini. Makalah ini diajukan dalam rangka mendapatkan gelar anggota khusus Hippocrates Emergency Team Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Fakultas kedokteran Universitas Andalas. Makalah ini tidak dapat penulis selesaikan tanpa dukungan dari berbagai pihak. Oleh sebab itu, penulis mengucapkan terimakasih kepada: 1. Allah SWT, berkat rahmat dan karunianya penulis bisa menyelesaikan makalah ini walaupun menghadapi rintangan yang berat 2. Ayah (Sulaeman Aman Saputra, S.IP, S.KM) dan Ibu (Siti Aulia, S.H.), yang telah mendidik dan memberi dukungan secara moril dan materil kepada penulis. 3. Kakanda Yudi Candra, S.Ked sebagai pembimbing I dan kakanda Amalina Restia sebagai pemmbimbing II yang telah bersedia membagi ilmu, waktu, dan semangat kepada penulis dalam proses penyelesaian makalah ini. 4. Kakanda dr. Rendri Bayu Hansah, Sp.PD sebagai penguji I dan kakanda dr. yang telah memberikan berbagai kritik dan saran yang membangun, sehinggapenulis dapat menyempurnakan isi makalah ini. 5. Kakanda Revi Naldi selaku Ketua HET, dan kakanda Dian Rahma Kasir selaku Ketua Pengondisian Khusus, serta seluruh kakanda

Panitia Pengondisian Khusus yang telah mengangkatkan kegiatan pembuatan makalah ini. 6. Adik-adik penulis (Ananda Adhi Nugraha, Mutia Aridha Imannisa, dan M. Hafidz Nooradillah), yang sering memberi semangat di saat jenuh. 7. Rekan-rekan seperjuangan angkatan XXII(Mailia Ulfa, Bagus Sedayu, Wahyu Tri Novriansyah, Dhia Afra, Dhini Datu, Wici Septiyeni, Mutia Dwi Putri, Ilhami Fadhila, Hasnal Laily Yarza, Utari Gestini Rahmi, Roza Aulia, Reza Ekatama Rajasa, M. Ihsan Fachrudin, Akbara Pradana, dan Amanda Besta Rizaldy) yang telah ikhlas berbagi senang dan susah sejak awal bergabung dengan HET hingga saat ini. 8. Semua pihak lainnya yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu. Semoga semua dukungan yang diberikan kepada penulis mendapatkan rahmat dan ridha dari Allah SWT. Penulis meminta maaf apabila makalah ini jauh dari sempurna. Penulis menydari bahwa penulisan makalah ini masih memiliki kekurangan. Oleh sebab itu penulis meminta kritik dan saran yang membangun demi menyempurnakan makalah ini. Semoga makalah yang penulis buat diridhai Allah SWT dan memberikan banyak manfaat kepada HET dan pembaca, serta dapat dipalikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Padang, Agustus 2012

Penulis

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Batasan Masalah 1.3 Tujuan penulisan 1.3.1 Tujuan Umum 1.3.2 Tujuan Khusus 1.4 Manfaat Penulisan BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 2.2 2.3 BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan 3.2 Saran DAFTAR PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Perdarahan saluran cerna atas adalah semua kasus perdarahan yang berasal dari bagian proksimal saluran cerna hingga ligamentum Treitz.1 Kasus ini adalah kasus gawat darurat yang sering terjadi dan berpotensial mengancam nyawa. Kasus perdarahan saluran cerna bagian atas mempunyai angka insiden sekitar 100 per 100.000 orang, dan umumnya terjadi pada laki-laki. Berdasarkan umurnya, kasus ini umumnya terjadi pada orang tua, dan angka insiden meningkat seiring umur.1 Oleh sebab itu, sebagai tim bantuan medis kita perlu untuk mempelajari kasus perdarahan saluran cerna bagian atas. Terutama diagnosis dan penatalaksanaan korban, baik di lapangan maupun di rumah sakit. 1.2 Batasan Masalah Pada makalah ini akan dibahas mengenai perdarahan saluran cerna bagian atas. Yaitu terdiri dari definisi, epidemiologi, etiologi, faktor risiko, patofisiologi, patogenesis, diagnosis, diagnosis banding, penatalaksanaan di lapangan dan rumah sakit, serta komplikasi dan prognosis.. 1.3 Tujuan 1.3.1 Tujuan Umum 1. Memenuhi salah satu syarat kenaikan tingkat untuk menjadi anggota khusus Hippocrates Emergency Team Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Andalas 2. Agar anggota HET dapat mengetahui dan memahami ilmu mengenai perdarahan saluran cerna bagian atas, serta dapat mengaplikasikannya di lapangan 1.3.2 Tujuan Khusus 1. Mengetahui dan memahami definisi perdarahan saluran cerna bagian atas 2. Mengetahui dan memahami epidemiologi perdarahan saluran cerna bagian atas 3. Mengetahui dan memahami etiologi dan faktor risiko perdarahan saluran cerna bagian atas

4. Mengetahui dan memahami patofisiologi dan patogenesis perdarahan saluran cerna bagian atas 5. Mengetahui dan memahami diagnosis perdarahan saluran cerna bagian atas 6. Mengetahui dan memahami diagnosis banding perdarahan saluran cerna bagian atas 7. Mengetahui dan memahami penatalaksanaan pra rumah sakit dan di rumah sakit perdarahan saluran cerna bagian atas 8. Mengetahui dan memahami komplikasi perdarahan saluran cerna bagian atas 9. Mengetahui dan memahami prognosis perdarahan saluran cerna bagian atas 1.4 Manfaat Penulisan Penulisan makalah ini diharapkan dapat memberikan ilmu yang akurat mengenai perdarahan saluran cerna bagian atas kepada pembaca, khususnya anggota HET, dan mempermudah anggota HET dalam memberikan tatalaksana kasus perdarahan saluran cerna bagian atas pra rumah sakit dan di rumah sakit. Serta, penulis berharap agar makalah ini dapat menjadi sumber informasi dan rujukan yang dapat dipertanggungjawabkan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Definisi Perdarahan saluran cerna atas adalah semua kasus perdarahan yang berasal dari bagian proksimal saluran cerna hingga ligamentum Treitz.1 2.2 Epidemiologi Kasus perdarahan saluran cerna bagian atas mempunyai angka insiden sekitar 100 per 100.000 orang, dan umumnya terjadi pada laki-laki. Berdasarkan umurnya, kasus ini umumnya terjadi pada orang tua, dan angka insiden meningkat seiring umur.1 2.3 Etiologi dan Faktor Risiko Ulkus, inflamasi, varises, dan keganasan pada esofagus, gaster, atau duodenum Dapat menyebabkan perdarahan pada saluran cerna bagian atas. Perdarahan pada kuping, hidung, dan tenggorokan juga 2.4 Patofisiologi 2.5 2.6 2.7 2.8 2.9 Diagnosis Diagnosis Banding Tatalaksana PraRumah Sakit dan Rumah Sakit Komplikasi Prognosis

DAFTAR PUSTAKA 1. David T. Huverton: Gastrointestinal bleeding. Emergency Medicine. 74: 505, 2004.