Bab 02 Sia Peranan Sia
Bab 02 Sia Peranan Sia
Konsep dasar Organisasi Masalah dalam penyelenggaraan sistem informasi Tingkatan manajemen dlm organisasi Jenis keputusan manajemen Proses pengambilan keputusan Tingkatan sistem informasi
Konsep Organisasi
Organisasi dapat didefinisikan sebagai koordinasi sekelompok orang untuk mencapai suatu tujuan. Pada perusahaan yang besar tujuan yang besar dibagi lagi dalam beberapa tujuan yang lebih kecil agar lebih mudah dikelola. Bahkan tujuan yang lebih kecil tadi masih dapat dibagi lagi ke dalam sub-sub tujuan. Bentuk ini subsering disebut Struktur Hirarki
Konsep Organisasi
Struktur Hirarkhi
Konsep organisasi
Dalam suatu organisasi dikenal adanya tingkatan supervisi dan rentang pengawasan. Tingkatan supervisi menunjukkan banyaknya jenjang antara manajemen tingkat atas sampai dengan manajemen yang paling bawah. Rentang pengawasan menunjukkan bawahan yang harus melapor kepada manajemen. Sentralisasi Pengambilan keputusan yang diserahdiserahkan kepada manajer tingkat atas. desentralisasi Pengambilan keputusan sebagian diserahkan kepada manajer tingkat di bawahnya
Masalah Organisasi
Terdapat 4 masalah utama yang dihadapi organisasi dalam sistem informasi. 1. Kekakuan, Kekakuan, tanggapan pasif organisasi terhadap perubahan, terutama informasi. 2. Kegagalan informasi, kegagalan informasi, informasi antar unit organisasi karena secara fisik terpisah atau karena antar fungsi tidak saling terhubung. Misalnya adanya informasi yang berubah, hilang, atau keterlambatan.
Masalah Organisasi
3. Suboptimisasi, kegagalan Suboptimisasi,
perusahaan untuk mencapai tujuan utamanya, karena masing-masing unit berusaha masinguntuk menca pai tujuannya unit dan mengabaikan tujuan unit lain. 4. Motivasi individual, tidak kesesuaian tujuan individu dalam perusahaan dengan tujuan perusahaan. Masalah ini dapat terjadi pada saat penerapan sistem yang baru.
Tingkatan Manajemen
Terdapat tiga tingkatan Manajemen: 1. Manajemen strategis, sering disebut Top Management 2. Manajer perencana dan pengawas, sering disebut Middle Management 3. Manajer operasional, sering disebut Lower Management
Tingkatan Manajemen
SPK SIM
Pengawasan Manajerial
Tingkatan Manajemen
Top Management bertugas melakukan perencanaan dan pengambilan keputusan strategis dan bersifat jang ka panjang. Middle management bertugas meneren canakan (jangka pendek; mingguan, bulanan, tahunan) dan mengawasi kegiatan Manajer operasional bertanggung jawab terhadap pelaksanaan pekerjaan harian.
Jenis Keputusan
Keputusan terstruktur (terprogram) adalah keputusan yang didasarkan pada pertimbangan atau keadaan yang dapat dirumuskan tanpa pertimbangan manusia Keputusan tidak terstruktur adalah keputusan yang memerlukan pertimbangpertimbangan manusia dan sering kali didasrkan pada informasi yang tidak pasti Keputusan semi terstruktur adalah keputusan yang diambil atas dasar infor masi yang sudah pasti dan belum pasti
Penentuan Alternatif
Menjalankan Alternatif
Perumusan masalah, tahap ini meliputi penentuan tujuan, faktor-faktor faktorpenting, anggapan, dan kendala yang dihadapi Penentuan alternatif, pencarian dan penghimpuan berbagai alternatif pemecahan masalah Evaluasi alternatif, melakukan evaluasi untung rugi dari setiap alternatif yang dibuat
Memilih alternatif, alternatif yang terbaik yang akan dipilih dengan memperhatikan untung ruginya, yaitu yang dapat meme cahkan masalah tanpa menimbulkan masalah baru baik pada aktivitas terse but maupun pada aktivitas lainnya Menjalankan alternatif, menjalankan alternatif yang dipilih tetap harus dilakukan pengawasan untuk mengetahui pengaruh, kendala, dan keberhasilan.
Sistem pemrosesan transaksi adalah sistem informasi terkomputeri sasi yang dirancang untuk mengolah data dalam jumlah yang besar. Sistem Informasi Manajemen, adalah merupakan suatu yang memproses data dan menghasilkan suatu informasi yang ditujukan terutama kepada semua ting katan manajemen
Sistem Pendukung Keputusan (SPK), merupakan sistem informasi yang diran cang untuk mendukung pengambilan keputusan oleh manajer terutama untuk keputusan terstruktur. Sistem Pakar (Expert System) & Kepan (Expert System) daian buatan (artificial intelligence), (artificial intelligence), adalah sistem informasi yang dirancang memiliki akal pikiran buatan. Dimana masalah direkam dalam memorinya akan mengingatnya dalam waktu yang lama.
SI Personalia
SIM
SIA
SI Aktiva
SI Budgeting
SIA
SI Biaya
SI Keuangan