Anda di halaman 1dari 5

C. KEDUDUKAN SOSIOLOGI 1.

Hubungan Sosiologi dan Ilmu-Ilmu Lain


a. Sosiologi dan Ilmu politik

Ilmu Politik dasarnya mempelajari daya upaya untuk memperoleh,mempertahankan,dan menggunakan kekuasaaan,sementara sosiologi memusatkan perhatian pada segi masyarakat bersifat umum dan berusaha untuk mendapatkan pola juga umum.
b. Sosiologi dan Ekonomi

ekonomi mempelajari usaha manusia dalam memenuhi keinginan dan kebutuhan materiil,sementara sosiologi mempelajari unsur masyarakat secara keseluruhan. Sosiologi dan Sejarah merupakan ilmu sosial mempelajari kejadian dan hubungan yang dialami manusia sebagai individu dan sebagai anggota masyarakat. Sejarah melihat berbagai kejadian yg dialami manusia pada masa silam. Sedangkan sosiologi hanya memperhatikan peristiwa yang timbul dari hubungan antar manusia dalam situasi berbeda.
d. Sosiologi dan Antropologi c. Sosiologi dan Ilmu Sejarah

Antrapologi agak sulit dibedakan dengan sosiologi. Ada pendapat bahwa anteopologi memusatkan perhatian pada masyarakat primtif atau kebudayaan yang masih sederhana,sementara sosiologi memusatkan perhatian pada masyarakat modernyang kompleks.
e. Sosiologi dan Ilmu-Ilmu Pasti

Sosiologi juga memiliki hubungan dengan ilmu pasti,terutama dengan matematika. 2. Kegunaan Sosiologi dalam Masyarakat Sosiologi dibutuhkan terutama berkaitan dengan penelitian,pengolahan data,dan perencanaan kebijakan menyangkut kepentingan masayarakat. Kegunaan Sosiologi sebagai berikut : a. Pembangunan : berguna untuk memberikan data sosial yang diperlukan pada tahap perencanaan pelaksanaan maupun penilaian pembangunan. b. Penelitian : akan diperoleh perencanaan atau pemecahan masalah sosial yang baik. Contohnya,cara pencegahan kenakalan remaja dan cara meningkatkan kembali rasa solidaritas antarwarga yang semakin pudar . 3. Peran Sosiolog a. Sosiolog sebagai ahli riset

Para sosiolog melakukan riset ilmiah untuk mencari data tentang kehidupan sosial untuk masyarakat.
b. Sosiolog sebagai konsultan kebijakan

Kebijakan diambil dengan harapan menghasilkan pengaruh atau dampak yang diinginkan. Namun,sering terjadi bahwa kebijakan yang diambil tidak memenuhi harapan tersebut. Mereka memberi saran,dalam penyelesaian berbagai masalah masyarakat,hubungan atarkaryawan,masalah moral,maupun hubungan antar kelompok. Dalam kedudukan ini,sosiolog bekerja sebagai ilmuwan terapan ( applied scientist). Dalam menyajikan fakta,seorang sosiolog harus bersikap netral dan objektif. 4. Realitas Sosial Keluarga adalah bentuk perwujudan masyarakat terkecil yang terdiri atas kepala keluarga (ayah),ibu rumah tangga,anak. Masyarakat adalah persekutuan hidup sekumpulan orang menepati wilayah tertentu dan membina kehidupan bersama dalam berbagai aspek atas dasar norma sosial tertentu.
c. Interaksi Sosial b. Masyarakat a. Keluarga d. Sosiolog sebagai guru atau pendidik c. Sosiolog sebagai teknisi

adalah hubungan dan pengaruh timbal balik individu,antara individu masyarakat,dan kelompok
d. Stratifikasi sosial

Adalah penggolongan masyarakat secara hierarkis berdasarkan suatu yang dihargai dalam masyarakat.
e. Diferensi sosial

Adalah pembedaan masyarakat secara horisontal berdasarkan ras,agama,jenis kelamin,bangsa,suku.


f. Sosialisasi

Adalah proses belajar berinteraksi seseorang atau individu ditengah masyarakat sehingga berperilaku dengan nilai dan norma yang berlaku dalam masyarakat.
g. Proses Sosial

Adalah proses interaksi dan komunikasi antarkomponen masyarakat dari waktu ke waktu sehingga terwujudlah suatu perubahan. Komponen tersebut terdiri : struktur sosial,interaksi sosial,dan struktur lingkungan. Adalah tindakan atau kelakuan warga masyarakat yang tidak sesuai dengan norma dan nilai yang berlaku. i. Pengendalian sosial dan kontrol sosial Adalah suatu sistem yang diciptakan masyarakat untuk pedoman berprilaku yang digariskan dalam nilai dan norma yang berlaku dalam masyarakat. j. Pranata sosial atau lembaga sosial Adalah norma mencapai tujuan yang penting bagi masyarakat. Adalah suatu abstrak yang dijadikan pedoman serta prinsip umum dan bertindak atau tingkah laku.
l. Norma k. Nilai h. Perilaku Menyimpang

Untuk melaksanakan nilai karena norma merupakan wujud nyata dari

nilai. Adalah munculnya corak budaya baru dianggap terjadi karena adanya perubahan struktur sosial dan budaya akibat adanya ketidaksesuaian unsur sosial budaya yang ada.
n. Kebudayaan m. Perubahan sosial budaya

Adalah semua hasil cipta,karya,karsa manusia.


o. Status sosial

Adalah kedudukan seseorang dalam masyarakat.

p. Peranan sosial

Adalah Aktivitas seseorang disebabkan oleh status sosialnya dalam masyarakat.

A. Masalah Sosial Soerjono Soekanto mengatakan masalah sosial suatu ketidaksesuaian antara unsur kebudayaan atau masyarakat,membahayakan kehidupan kelompok sosial. Soerjono Soekanto membedakan masalah sosial : 1). Sosial dari faktor ekonomis 2). Sosial dari faktor biologis 3). Sosial dari faktor psikologis 4). Sosial dari faktor kebudayaan. Para Ahli sosiologi menyusun ukuran atau kriteria masalah sosial: 1). Kriteria umum 2). Sumber masalah sosial 3). Pihak yang menetapkan masalah sosial 4). Masalah sosial nyata dan laten 5). Perhatian masyarakat dan masalah sosial B. Data tentang realitas sosial dan permasalahannya 1) kemiskinan adalah kondisi dimana seseorang atau kelompok mengalami kesenjangan antara pendapatan kebutuhan hidup 2) Kebodohan adalah seseorang tidak dapat mengembangkan integensinya mengikuti perkembangan peradaban dalam masyarakat. 3) Kesenjangan sosial adalah keadaan terjadi jarak antara golongan kaya dan miskin. 4) Demoralisasi adalah penurunan kualitas moral dalam masyarakat 5) Kenakalan remaja adalah aktivitas remaja yang belum dewasa dan tidak sesuai dengan hukum dan bertentangan dengan norma sosial. Kenalan remaja terjadi kurangnya fungsi peranan keluarga. 6) Kesenjangan budaya (cultural lag) adalah kondisi perbedaan kemajuan peradaban suatu masyarakat dengan masyarakat lain 7) Modernasi adalah perubahan masyarakat dan budaya segala hal bersifat irrasional menjadi rasional dan maju.

Anda mungkin juga menyukai