Anda di halaman 1dari 22

KONSEP MOL

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI

1.

Massa atom relatif ( Ar ) massa atom yang sudah ditentukan, dapat dilihat di sistim periodik unsur.

2.

Massa molekul relatif ( Mr ) merupakan jumlah total dari Ar unsur-unsur penyusunnya rumus = Mr zat AxBy = ( x x Ar A ) + ( y x Ar B ) Mr H2 ( SO4 ) 3 = ( 2 x Ar H ) + ( 3 x Ar S ) + ( 12 x Ar O ) = ( 2 x 2 ) + ( 3 x 32 ) + ( 12 x 16 ) = 290

JUMLAH PARTIKEL

: 6,02 x 10
23

X 22,4

x 6,02 x 10
23

MO L

VOLUME GAS
: 22,4

X Massa relatif

: Massa relatif

MASSA

Contoh soal : SO2 mempunyai massa sebesar 32 gram, hit mol,jumlah partikel dan volume gasnya? Langkah 1 Menghitung Mr dari SO2 = Ar S + 2 Ar O = 32 + 2 ( 16 ) = 64 Langkah ke 2 Hitung mol yang dimana rumus nya adalah mol = massa / Mr Mol = 32
64

= 0,5 mol

Langkah ke 3 Hitung jumlah partikel = mol x 6,02 x 1023 = 0,5 x 6,02 x 1023 = 3,01 x 1023 partikel langkah ke 4 hitung volume gas SO2 = mol x 22,4 = 0,5 x 22,4 = 11,2 liter

Di atas merupakan penentuan volume gas dalam keadaan standar. Jika dalam keadaan tidak standar ( suhu diketahui ) maka rumusnya menjadi PV = n R T dimana P = tekanan V = volume n = mol zat R =tetapan gas ideal(0,082 atm L mol-1 K-1) T = suhu mutlak dalam kelvin

Contoh soal sebanyak 4,4 gram CO2 (Mr=44) di udara pada suhu 250 C dan tekanan 2 atm. Berapakah volume gas dalam keadaan tersebut ? Dik = massa = 4,4 gram P = 2 atm T = 25 + 273 = 298 K Dit = V = ???????? Jawab : PV = n RT : V = n.R.T P
: 4,4 44
0,082 298

= 1,22 Liter

Molaritas adalah jumlah mol zat terlarut dalam tiap liter larutan. Atau dinyatakan dengan keterangan M = Molaritas (mol/l) n = mol zat terlarut V = volume larutan ( liter ) Contoh : Hitunglah jumlah mol dan massa urea (Mr=60) yang terdapat dalam 200 ml larutan 0,4 M ! n urea = V x M 0,2 l x 0,4 mol/liter = 0,08 mol M urea = n x Mr 0,08 mol x 60 g/mol = 4,8 gram

HUKUM GAY LUSSAC

Gay lussac menyimpulkan bahwa volume gas-gas yang beraksi dan volume gas-gas hasil reaksi, jika diukur pada suhu dan tekanan yang sama, berbanding sebagai bilangan bulat dan sederhana. Kesimpulan ini disebut hukum gay lussac atau hukum perbandingan volume. Contoh : 2 liter gas metana ( CH4 ) bereaksi dengan gas oksigen menghasilkan karbon dioksida dari uap air. Tentukan : a) Perbandingan volumenya b) Volume gas oksigen yang diperlukan

jawab : Reaksinya : CH4 ( g ) + O2 ( g ) CO2 ( g ) + H2O ( g ) Di setarakan menjadi : CH4 ( g ) + 2O2 ( g ) CO2 ( g ) + 2H2O ( g ) a) Perbandingan volume gas CH4 : O2 : CO2 : H2 O = 1 : 2 : 1 : 2 b) 2 liter CH4 bereaksi, berarti volume O2 yang diperlukan sebanyak 2
2 1

= 4 liter

2.

Gas Cx Hy beraksi dengan gas oksigen membentuk gas CO2 dan uap air. Jika 5 liter gas Cx Hy bereaksi dengan 25 liter gas O2 dan menghasilkan 15 liter gas CO2 pada suhu dan tekanan tertentu. bagaimana rumus molekul gas Cx Hy tersebut?

JAWAB :
reaksinya : CXHY ( g ) + O2 ( g ) CO2 ( g ) + H2O ( g ) Perbandingan Vgas : CXHY ( g ) : O2 ( g ) : CO2 ( g ) = 5 : 25 : 15 =1:5:3 Jika perbandingan volume ditulis sebagai koefisien reaksi, maka : CXHY ( g ) + 5O2 ( g ) 3CO2 ( g ) + H2O ( g ) Supaya atom O setara, maka H2O haruslah 4, maka reaksi menjadi : CXHY ( g ) + 5O2 ( g ) 3CO2 ( g ) + 4H2O ( g ) Setarakan jumlah atom C dan H. Atom C = x = 3 Atom H = y = 8 Jadi rumus molekul CXHY adalah C3H8 .
5l 25 l 15 l

HUKUM AVOGRADO Avogrado mengembangkan suatu hukum yang menyatakan bahwa pada suhu dan tekanan yang sama, semua gas bervolume sama mengandung jumlah molekul yang sama pula. Contoh soal : 1. Pada suhu dan tekanan tertentu dalam 4 liter gas N2 terdapat 4 x 1022 molekul N2 . Pada suhu dan tekanan yang sama, berapakah volume gas O2 yang mengandung 2 x 1023 molekul O2 ? jawab : 4 liter gas N2 = 4 x 10 22 molekul N2 pada ( T,P ) tertentu 4 liter gas O2 = 4x 1022 molekul O2 pada ( T,P ) yang sama 2 x 1023 jadi Vgas O2 yang mengandung 2 x 1023 molekul adalah : 4
4 x 10
22

liter

= 20 liter

Sebanyak 3 x 1023 molekul gas propana ( C3 H8 ) dibakar sempurna menghasilkan gas CO2 dan H2 O, menurut reaksi : C3H8 ( g ) + 5O2 ( g ) 3CO2 ( g ) + 4H2O ( g ) Hitunglah jumlah molekul gas O2 yang diperlukan dan gas CO2 yang dihasilkan, jika diukur pada suhu dan tekanan yang tetap ! Jawab : C3H8 ( g ) + 5O2 ( g ) 3CO2 ( g ) + 4H2O ( g ) 5 Perbandingan volume gasx 10238 :O2 : CO2 : H2O = 1: 5 : 3 : 4 3 C 3H Jumlah molekul O21 =
1.

3 = 15 x 1023 molekul 3 x 1023 Jumlah molekul CO1 = 2

= 9 x 1023 molekul

HITUNGAN KIMIA Kita tentu ingat bahwa koefisien reaksi merupakan perbandingan jumlah partikel dari zat yang terlibat dalam reaksi. Oleh karena 1 mol zat mengandung jumlah partikel yang sama, maka perbandingan jumlah partikel sama dengan perbandingan jumlah mol. Jadi, koefisien reaksi merupakan perbandingan mol zat-zat yang terlibat dalam reaksi. Berdasarkan pengertian diatas maka banyaknya zat yang diperlukan atau dihasilkan dalam reaksi kimia dapat dihitung, dengan syarat persamaan reaksi harus setara.cara untuk menentukan perhitungan kimia dari persamaan reaksi adalah sebagai berikut :

1. Tuliskan persamaan reaksinya yang sudah setara. Jika belum setarakan terlebih dahulu. 2. Nyatakan zat yang diketahui dalam satuan mol.
3.

Tentukan jumlah mol zat yang ditanya berdasarkan koefisien reaksi. Koefisien zat yang ditanya Mol zat yang diketahui mol zat yang ditanya = Koefisien zat yang diketahui Sesuaikan jawaban dengan pertanyaannya.

4.

Contoh : Berapa gram oksigen yang diperlukan untuk membakar sempurna 10 gram metana menurut reaksi : CH4(g) + 2O2(g) Jawab : Oleh karena persamaan reaksi sudah setara, maka kita nyatakn zat yang Diketahui dalam satuan mol. CO2(g) + 2H2O(g)

10 g CH4 =

10 g 16 g/mol

0,625 mol

Kita tentukan jumlah mol zat yang ditanya berdasarkan koefisien reaksi. Mol O2 = (2/1)x 0,625mol = 1,25 mol Massa O2 = 1,25 mol x 32 g/mol = 40 gram

PEREAKSI PEMBATAS Jika mol-mol zat pereaksi tidak sesuai dengan perbandingan koefisien, maka akan terdapat pereaksi yang habis bereaksi dan pereaksi lainnya berlebih. Pereaksi yang habis bereaksi inilah yang dinamakan pereaksi pembatas. Jumlah hasil reaksi akan tergantung pada jumlah pereaksi pembatas. Oleh karena itu, yang digunakan dalam perhitungan adalah pereaksi pembatas. cara menentukan pereaksi pembatas adalah sebagai berikut :
1.

Tentukan jumlah mol tiap2 pereaksi.

Bagilah jumlah mol tiap2 pereaksi dengan koefisien reaksinya masing2


2.
a) b)

Jika hasil baginya sama berarti semua pereaksi habis bereaksi.

Jika hasil baginya tidak sama maka pereaksi yang hasil baginya terkecil merupakan pereaksi pembatas.

CONTOH SOAL Diketahui reaksi : MnO2(aq)+2NaCl(aq)+2H2SO4(aq)MnSO4(aq)+Na2SO4(aq)+Cl2(g)+2H2O(l) Sebanyak MnO2 direaksikan dengan 29,25 gram NaCl dan 100 ml H2SO4 2M
a) b)

Tentukan volume H2O yang terbentuk ! Tentukan massa pereaksi yang berlebihan !

Jawab : Mol tiap2 pereaksi :

Mol MnO2 = 17,4/87 = 0,2 mol


Mol NaCl = 29,25/58,5 = 0,5 mol Mol H2SO4 = 100 ml x 2 M = 0,1 l x 2 M = 0,2 mol

Tiap2 mol pereaksi dibagi dengan koefisien reaksinya : MnO2 = 0,2/1 = 0,2 NaCl = 0,5/2 = 0,25 H2 SO4 = 0,2/2 = 0,1 (terkecil) H2 SO4 sebagai pereaksi pembatas karena mempunyai hasil bagi terkecil, yaitu 0,1.
a)

Volume H2O yang terbentuk : mol H2O = (2/2) x 0,2 mol = 0,2 mol volume H2O = 0,2 x 22,4 l = 4,48 l

b)

Pereaksi yang berlebihan :

MnO2 yang bereaksi =(1/2) x 0,2 mol = 0,1 mol = 0,1 x 87 g = 87 gram

MnO2 yang tersisa = 17,4 8,7 = 8,7 gram


NaCl yang bereaksi = (2/2) x 0,2 mol = 0,2 mol = 0,2 x 58,5 = 11,7 gram NaCl yang tersisa = 29,25 11,7 = 17,55 gram

LATIHAN

1.

2.

Sebanyak 8 liter gas propana ( C3 H8 ) dibakar sempurna menghasilkan gas CO2 dan H2 O, menurut reaksi : C3H8 ( g ) + 5O2 ( g ) 3CO2 ( g ) + H2O ( g ) Hitunglah volume gas O2 yang diperlukan dan gas CO2 yang dihasilkan, jika diukur pada suhu dan tekanan yang tetap ! Di dalam tabung tertutup, 10 ml senyawa hidrokarbon tepat bereaksi dengan 40 ml gas oksigen menghasilkan 30 ml gas karbondioksida. Jika semua gas diukur pada suhu dan tekanan yang tetap, tentukan rumus hidrokarbon itu!

Anda mungkin juga menyukai