Anda di halaman 1dari 2

Quality Function Deployment (QFD) dikembangkan pada akhir tahun 1960-andan awal 1970-an di Jepang, oleh Shigeru Mizano

dan Tokyo Institute ofTechnology. Tidak muncul sebagai metode yang aplikatif sampai tahun 1972, denganditerapkannya pada galangan kapal kobe dari Mitshubisi Heavy Industries di Jepang.Autobody Toyota mulai menggunakan QFD tahun 1997 dan membawa manfaatsignifikan, diantaranya terjadi pengurangan 40 % pada biaya pengembangan(Deployment Cost) dan dapat mengurangi waktu pengembangan (Deployment Time)hingga 50 %. QFD secara sukses dipakai oleh industri-industri Jepang mulai dariperusahaan elektronik, alat-alat rumah tangga, pakaian, karet sintesis, peralatankonstruksi, integrated sirkuit, sampai dengan mesin pesawat terbang.QFD dipublikasi di USA pada tahun 1983 melalui Ford Motor Company danCambridge Corporation, Don Calusing salah satu pioner dalam, mengenallkanmetode QFD pada enginer di Xerox, dan mempromosikan di perusahaan Amerika.Sejak itu aplikasi QFD dan Taguchi pada Hughes Aircraft Delco Electronic danGeneral Motor DivisionsPada Ford Motor Company sendiri, di tahun 1989 berlangsung pelajaaranQFD dan hampir 2600 engineers pada departemen body dan chassis di training QFD.Boeing, Hoghes, juga dilaporkan memakai QFD untuk variasi produknya pemakaianQFD untuk perkembangan software computer dikembangkan oleh Chang dan Zultner2.5 Quality Function Deployment (QFD)Quality Function Deployment (QFD) merupakan metodologi untukmenstrukturisasi sistematika proses perencanaan dan pengembangan produk sehinggakeinginan dan kebutuhan pelanggan dapat ditentukan dengan jelas, kemudian untuk mengevaluasi secara sistematik kemampuan produk / jasa yang telah ada dalamrangka memenuhi kebutuhan pelanggan tersebut (Cohen L, 1995).Definisi dari Quality Function Deployment (QFD) menurut Lou Cohen (1995)adalah sebagai suatu metode yang digunakan untuk perencanaan dan pengembanganproduk yang terstruktur yang memungkinkan tim pengembang untuk menentukankebutuhan dan keinginan konsumen dengan jelas, dan mengevaluasi setiap produkyang diinginkan atau juga kapasitas pelayanan yang diberikan secara sistematis agardapat dibuat suatu pengertian secara umum tentang Quality Function Deployment(QFD) yaitu sebagai alat perencanaan yang digunakan untuk memenuhi suara-suarakonsumen yaitu berupa keinginan (harapan) dan kebutuhan konsumen dimana QFDini akan digunakan untuk menerjemahkan suara komsumen yang berupa kebutuhankebutuhanspesifik, menjadi arah dan tindakan Engineering yang disebarkan melalui :1. Perencanaan Produk 4. Perencanaan Produksi2. Pembentukan Part 5. Pelayanan3. Perencanaan ProsesDengan menerapkan Quality Function Deployment (QFD) maka sebuahperusahaan dapat mengemplementasikan suara konsumen dalam bentuk akhirnya,sebab pada dasarnya QFD adalah sekumpulan matriks-matriks yang digunakansebagai dasar untuk keputusan-keputusan yang mempengaruhi setiap fasepengembangan produk. Sedangkan hasil dari QFD diukur berdasarkan jumlahrancangan, engineering, waktu terhadap pasar, biaya dan kualitas. Didalam QFDdimungkinkan fase perancangan terfokus pada kebutuhan konsumen, sehinggamengurangi waktu untuk redisaign dan modifikasi sehingga penghematan sekaligusmenambah pendapatan karena produk memasuki pemasaran lebih cepat.Jika suatu perusahaan memutuskan untuk menerapkan Quality FunctionDeployment maka harus benarbenar menyediakan waktu untuk pelaksanaan proyekini, terutama pada tahapan awal. Di dalam Quality Function Deployment terdapatdua tipe team, yaitu :a. Team produk baru anggotanya berasal dari pemasaran, desain, kualitas keuangandan produksi b. Team produk yang telah ada yang biasanya anggotanya lebih sedikit karenaproses-proses yang dilakukan hanya menentukan modifikasiSedangkan hal-hal penting yang harus diterapkan dalam team QFD adalahpemanfaatan waktu secara efektif, komunikasi dan pertemuan team(team meeting). Adapun bayak keuntungan-keuntungan yang didapat dari penerapanQFD yang dapat

digambarkan sebagai berikut : Sedangkan suara-suara konsumen itu sendiri mengacu pada katakata yangdipakai konsumen untuk menggambarkan keinginan dan harapannya sehinggaQuality Function Deployment diawali oleh bagian pemasaran untuk mengenalikeinginan konsumen. Untuk mendapatkan informasi tentang konsumen makasumber-sumber dan cara-cara perusahaan untuk mencari data antara lain :a. Pengumpulan data rutin serta terukur yang diperoleh dari survei konsumen,survei pasar, trade trials dan lain-lain. Data ini berfungsi untukmenyampaikan kepada perusahaan tentang performansnya di pasar saat ini.b. Pengumpulan data rutin dan subyektif yang didapat dari focus groups caraini biasanya dipakai untuk mengetahui hal-hal yang disukai, tidak dipakaitrend dan dapat konsumen tentang saat ini dan masa depanc. Pengumpulan data subyektif dan acak (random) biasanya di dapat darikunjungan dagang, kunjungan konsumen, konsultan independen. Dimanadidalam pengumpulan data jenis ini harus berhati hatid. Pengumpulan data subyektif dan acak (random) di dapat dari konvensikonvensi,vendor, supplier dan karyawan data ini sangat berharga yangbiasanya benar-benar mewakili suara konsumen yang sesungguhnya.Sedangkan tugas sebagai team QFD seharusnya menghasilkan produk tidakhanya memenuhi kebutuhan konsumen namun juga mampu melebihi keinginankonsumen team harus memperkenalkan sesuatu dalam produknya yang tidakdiperkirakan oleh konsumen namun keberadaannya akan sangat dihargai.Setelah harapanharapan dan kebutuhan konsumen dapat diidentifikasikanmaka team QFD harus memproses informasi ini, yang akan dapat dilakukan dengandiagram tree yaitu struktur hirarki dari sekumpulan ide. Diagram pohon disusun daritingkatan tertinggi menuju tingkatan yang terendah dengan menggunakan logika sertaproses analitik. Ide-ide yang digunakan untuk menyusun diagram pohon ini dapatberasal dari dua sumber yaitu sumber internal (Brainstorming) dan sumber-sumbereksternal (fakta-fakta yang dibutuhkan oleh tim). Ketika diagram pohon sudah selesaidisusun, biasanya digambarkan pada suatu bentuk yang menunjukkan tingkatantingkatandari ide-ide. Diagram pohon diawali dengan struktur yang telah dirumuskansebelumnya dan diakhiri dengan struktur secara detail Sumber: http://id.shvoong.com/social-sciences/economics/2224649-sejarah-quality-functiondeployment-qfd/#ixzz288vVYz5E

Anda mungkin juga menyukai