Anda di halaman 1dari 6

3

BAB II
TINJAUN PUSTAKA

Di dalam bidang ilmu mikrobiologi, untuk dapat menelaah bakteri khususnya
dalam skala laboratorium, maka terlebih dahulu kita harus dapat menumbuhkan
mereka dalam suatu biakan yang mana di dalamnya hanya terdapat baktri yang kita
butuhkan tersebut tanpa adanya kontaminasi dari mikroba lain. Biakan yang semacam
ini biasanya dikenal dengan istilah biakan murni. Untuk melakukan hal ini, haruslah
di mengerti jenis- jenis nutrien yang disyaratkan bakteri dan juga macam ligkungan
fisik yang menyediakan kondisi optimum bagi pertumbuhan bakteri tersebut. Proses
isolasi ini menjadi penting dalam mempelajari identifikasi mikrobia, uji morfologi,
fisiologi, dan serologi. Sedangkan pengujian sifat-sifat tersebut di alam terbuka
sangat mustahill untuk dilakukan.
1

Mikroorganisme seperti bakteri tersebar sangat luas baik ditanah, air dan
udara, bila hendak mengisolasi bakteri dari tanah/ benda padat yang mudah
tersuspensi atau terlarut, atau zat cair lain. Isolasi merupakan cara untuk memisahkan
atau memindahkan mikroba tertentu dari lingkungannya, sehingga diperoleh kultur
murni atau biakan murni. Kultur murni ialah kultur yang sel-sel mikrobanya berasal
dari pembelahan dari satu sel tunggal. Proses pemisahan atau pemurnian dari
mikroorganisme lain perlu dilakukan karena semua pekerjaan mikrobiologis,

1
Michael J. Pelczar, Dasar-Dasar Mikrobiologi (Jakarta : UI Press, 1986), h. 137.
4



misalnya telaah dan identifikasi mikroorganisme memerlukan suatu populasi yang
hanya terdiri dari satu macam mikroorganisme saja. Prinsip dari isolasi mikroba
adalah memisahkan satu jenis mikroba dengan mikroba lainnya yang berasal dari
campuran bermacam-macam mikroba. Hal ini dapat dilakukan dengan
menumbuhkannya dalam media padat sel-sel mikroba akan membentuk suatu koloni
sel yang tetap pada tempatnya.
2

Manusia sebagai khalifah di muka bumi memiliki tanggung jawab untuk
memelihara semua ciptaan Allah SWT baik benda mati maupun makhluk hidup.
Namun seiring dengan perkembangan zaman dan kemajuan teknologi, manusia sering
lupa dan tidak memikirkan akibat dari perbuatan mereka terhadap dampak negatifnya
pada lingkungan. Hal ini sesuai dengan firman Allah dalam QS Al-Baqarah [2]: 29 :
4O- Og~-.- 4UE 7 E`
O) ^O- 41gE_
-O4O4-c- O) g7.EOO-
O}_.O=O E7lEc 4OEEc _
4O-4 ]7) 7/E* 7)U4
^g_
Terjemahnya :
Dia-lah Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk
kamu dan Dia berkehendak (menciptakan) langit, lalu dijadikan-Nya tujuh
langit. dan Dia Maha mengetahui segala sesuatu.
3


Bertitik tolak ayat tersebut dan beberapa ayat lain, para ulama berkesimpulan
bahwa pada prinsipnya segala sesuatu yang ada di alam raya ini adalah halal

2
Ibid.
3
Departemen Agama RI., Al-Quran dan Terjemahannya, h. 6.
5



untuk digunakan, sehingga makanan yang terdapat didalamnya juga adalah halal.
Karena itu Al-Quran bahkan mengecam mereka yang mengharamkan rezeki halal
yang disiapkan Allah untuk manusia.
Bakteri tersebar sangat luas baik ditanah, air dan udara, bila hendak
mengisolasi bakteri dari tanah/ benda padat yang mudah tersuspensi atau terlarut, atau
zat cair lain, maka dilakukan serangkaian pengenceran (dilution series) terhadap zat
tersebut. Sumber isolat dari bakteri benda yang liat atau padat, misatnya daging maka
zat tersebut dihancurkan terlebih dahulu. Terhadap bakteri yang hanya terdapat
dipermukaan maka pengenceran dilakukan terhadap air tempat zat tersebut
dicelupkan/ direndam. Dan jika bakteri hendak diisolasi dari udara, cukup dengan
membuka cawan Petri yang berisi media agar steril beberapa saat.
4

Kultur murni atau biakan murni sangat berguna didalam mikrobiologi, yaitu
untuk menelaah dan mengidentifikasi mikroorganisme, termasuk penelaahan ciri-ciri
cultural, morfologis, fisiologis, maupun serologis, memerlukan suatu popolasi yang
terdiri dari satu macam mikroorganisme saja. Sifat organisme dalam suatu biakan
murni dapat dipelajari dengan metode yang amat keras dengan hasil yang sangat
akurat karena pengaruh sel hidup yang lain dapat ditiadakan.
5

Prinsip kerja isolasi bakteri cukup sederhana yakni dengan menginokulasikan
sejumlah kecil bakteri pada suatu medium tertentu yang dapat menyusung kehidupan
bakteria. Sejumlah kecil bakteri ini didapat dari bermacam-macam tempat tergantung

4
Pondok Ilmu, Isolasi Mikroorganisme, http://isolasi mikroorganisme.com (10 Desember
2011).
5
Volk & Wheeler, Mikrobiologi Dasar (Jakarta : Erlangga, 1993), h. 87.
6



dari tujuan inokulasi. Dalam kajian mikrobiologi yang berhubungan dengan sumber
bakteri adalah mikrobia tanah, air, makanan dan udara. Pemahaman mengenai bakteri
yang diinokulasikan merupakan hal yang wajib. Inokulasi bakteri termasuk pula di
dalamnya adalah prinsip untuk membuat lingkungan medium menjadi semirip
mungkin dengan medium aslinya.
6

Apabila ingin mendapatkan kultur murni suatu mikrobia yang digunakan
adalah metode streak plate, karena hasil akhir metode ini adalah berupa kumpulan
sel-sel yang semakin jarang pada ujung streak sehingga dapat diambil bakteri pada
jumlah seluler (satu sel). Selain itu bakteri yang didapat seharusnya merupakan
bakteri yang memang ingin dibiakkan di kultur tersebut dengan kata lain bukan
bakteri kontaminan, sebab yang diambil/dicuplik adalah koloni bakteri yang berada di
atas streak yang dibuat dan bukan di luar streak. Kelebihan metode ini adalah dapat
segera diketahui adanya kontaminasi. Sedangkan kekurangannya metode ini sulit
dilakukan dan hanya dapat digunakan untuk menumbuhkan bakteri aerob saja.
7

Terdapat beberapa cara untuk mencegah masuknya mikroorganisme yang
tidak diinginkan dan untuk menanam suatu species yaitu :
1. Penanaman dengan penggoresan
Merupakan cara rutin yang dipakai untuk mengasingkan mikroba agar
didapatkan biakan murni.


6
Suharni, Mikrobiologi Umum (Yogyakarta : UGM Press, 1999), h. 92.
7
Dwidjoseputro, Dasar-Dasar Mikrobiologi (Jakarta : Djambatan, 1994), h. 125.
7




2. Penanaman lapangan
Dilakukan dengan membasahi seluruh permukaan lempeng agar dengan
suspensi mikroba.
8

Penggunaan media bukan hanya untuk pertumbuhan dan perkembangbiakan
mikroba, tetapi juga untuk tujuan-tujuan lain, misalnya untuk isolasi, seleksi,
evaluasi, dan deferensiasi biakan yang didapatkan. Artinya penggunaan beberapa
jenis zat tertentu yang mempunyai pengaruh terhadap pertumbuhan dan
perkembangbiakan mikroba, banyak dilakukan dan dipergunakan. Sehingga tiap-tiap
media mempunyai sifat (spesifikasi) tersendiri sesuai dengan maksudnya.
9

Bakteri adalah salah satu contoh mikroorganisme yang penting dan memiliki
bentuk yang beragam. Pada umumnya bakteri berhubungan dengan makanan. Adanya
bakteri dalam bahan pangan dapat mengakibatkan pembusukan yang tidak diinginkan
atau menimbulkan penyakit yang ditularkan melalui makanan atau dapat
melangsungkan fermentasi yang menguntungkan.
10

Selain bakteri, di alam masih terdapat mikroorganisme lain seperti khamir dan
fungi. Khamir termasuk fungi, tetapi dapat dibedakan dari kapang karena bentuknya
yang uniseluler, dan memiliki ukuran 5 dan 20 mikron. Biasanya berukuran 5 sampai
10 kali lebih besar dari bakteri. Sumber khamir terutama terdapat pada daun-daun,

8
Michael J. Pelczar, op.cit., h. 138.
9
Bucle, Ilmu Pangan (Jakarta : UI Press, 1987), h. 54.
10
Ibid.
8



bunga-bunga, eksudat dari tanaman, buah lewat masak, tanah kebun buah, serta
khamir yang banyak di jual dipasaran.
11

Khamir/yeast dapat tumbuh dalam media cair dan pada dengan cara yang
sama dengan bakteri. Penampakan pada medium akan tampak seperti koloni bakteri,
hanya saja koloninya tidak mengkilap. Fungi mempunyai bentuk seperti kapas dan
biasanya terlihat pada kertas-kertas koran basah, kulit yang sudah usang, dinding
basah, buah-buahan yang membusuk dan bahan pangan lain seperti keju dan selai.
Sumber fungi hampir sama dengan bakteri, hanya saja perbedaannya populasi fungi
di air lebih sedikit dan fungi lebih menyukai pH lingkungan yang rendah.
Pemurniannya dengan suhu inkubasi 28C selama 2 x 24 jam.
12



11
Sudrajat, Tekni Isolasi Mikroorganisme, http://teknik isolasi mikroorganisme.com (10
Desember 2011).
12
Bucle, op.cit., h. 56.

Anda mungkin juga menyukai