Anda di halaman 1dari 25

Hatta Syamsuddin, Lc

Kajian IKADI Sragen 19 Desember 2010 Masjid Agung Kauman Kabupaten Sragen

1. 2.

3.
4.

Anjuran Islam dalam Bekerja dan Celaan bagi yang Bertopang Dagu saja Ragam Jenis Pekerjaan, Keutamaan dan Aturannya dalam Islam Pekerjaan yang dilarang dalam Islam Adab Umum dalam Bekerja dan Berusaha

*referensi : Kitab Al Halal wal Harom Yusuf Qardhawi


Dialah Yang menjadikan bumi itu mudah bagikamu, maka berjalanlah di segala penjurunya dan makanlah sebahagian dari rezeki-Nya. Dan hanya kepada-Nya-lah kamu (kembali setelah) dibangkitkan.(QS Al Mulk )


Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi (Al Qoshos 77)

Ketika Rasulullah saw melewati kelompok orang, para sahabat melihat ada seorang pemuda yang kuat dan giat dalam bekerja, mereka berkata: sekiranya hal tersebut dilakukan di jalan Allah?!, maka nabi saw bersabda: Jangan kalian ungkapkan itu; karena jika ia keluar dan bekerja untuk anaknya yang masih kecil maka ia termasuk jihad di jalan Allah, jika ia keluar bekerja untuk kedua orangtuanya yang sudah tua maka ia termasuk fi sabilillah, jika ia kelura bekerja untuk dirinya sendiri sehingga menjadi iffah (memiliki harga diri untuk tidak menjadi peminta-minta) maka ia berada di jalan Allah, dan jika ia keluar untuk bekerja karena riya dan sombong maka ia berada di jalan syaitan. (HR Thabrani)

Barang siapa yang sore hari duduk kelelahan lantaran pekerjaan yang telah dilakukannya, maka ia dapatkan sore hari tersebut dosa-dosanya diampuni oleh Allah SWT. (HR. Thabrani) Sesungguhnya diantara dosa-dosa itu, terdapat satu dosa yang tidak dapat dihapuskan dengan shalat, puasa, haji dan umrah. Sahabat bertanya, Apa yang dapat menghapuskannya wahai Rasulullah? Beliau menjawab, Semangat dalam mencari rizki. (HR. Thabrani)

) (

dan Tirmidzi) .

Tidak halal sedekah bagi orang kaya dan juga bagi orang yang punya kekuatan (HR abu daud

Senantiasa seorang laki-laki meminta-minta (di dunia ini) hingga datang hari Kiamat tidak ada yang tersisa di wajahnya kecuali sekerat daging
(HR Bukhori)

KECUALI

Dari Qabishah bin Al Mukhariq Al Hilaly, Rasulullah shalallahu alaihi wasalam bersabda, Hai Qabishah, meminta-minta tidak dihalalkan kecuali bagi tiga orang : Pertama, seorang yang memikul tanggungan hamalah [hutang yang ditanggung dalam usaha mendamaikan 2 pihak yang bertikai], maka ia boleh meminta bantuan hingga Ia dapat menutupi hutangnya kemudian berhenti meminta. Kedua, seorang yang tertimpa musibah yang meludeskan seluruh hartanya, maka ia boleh meminta bantuan hingga ia memperoleh apa yang dapat memenuhi kebutuhan pokoknya. Ketiga, seseorang yang ditimpa kemelaratan, hingga 3 orang yang berakal dari kaumnya membuat persaksian : Si Fulan telah ditimpa kemelaratan, maka ia boleh meminta bantuan hingga ia memperoleh apa yang dapat memenuhi kebutuhannya. Selain dari 3 itu hai Qabishah, hanyal barang haram yang dimakan oleh si peminta-minta sebagai barang haram. [HR Muslim 1044]

: 1. : : : " Imam Ahmad pernah ditanya tentang seorang yang duduk-duduk di rumahnya dan mengatakan : Aku tidak perlu bekerja dan rizqi akan datang kepadaku. Imam Ahmad berkata : Dia seorang yang bodoh, apakah ia tidak mendengar Rasulullah SAW bersabda : Sesungguhnya

Allah menjadikan rizkiku ada di bawah alat penumbuk

: : :

Umar ketika melewati suatu kaum dia berkata:

Siapakah kalian? Mereka berkta: Orang-orang sedangn bertawakkal. Kemudian dia berkata lagi: Kalian adalah orang-orang yang sedang bertawakkal, pada sesugguhnya yang dimaksud dengan orang yang bertawakkal adalah seseorang yang melemparkan benih kedalam perut bumi dan kemudian bertawakkal kepada Allah

: : Diriwayatkan bahwa Luqman al Hakim menasehati anaknya : wahai anakku, hendaknya engkau tetap bekerja mencari rizki yg halal, sesungguhnya tidak ada seorangpun yg tidak berpenghasilan kecuali ia akan mendapatkan tiga hal : Lemah dalam agamanya, lemah akalnya, dan hilangnya kewibawaan atau orang-orang meremehkannya

Nabi Adam AS adalah petani (penggarap ladang). Nabi Daud AS pembuat baju besi dan tameng. Nabi Musa AS menjadi penggembala pada seseorang yang salih. Nabi Muhammad saw menjadi penggembala dan pedagang.

Rasulullah SAW bersabda : tidaklah seorang muslim menanam tanaman atau bertani, lalu hasilnya dimakan oleh burung, manusia atau hewan ternak, kecuali tu menjadi sedekah baginya (HR Bukhori)

Tidaklah seseorang makan

makanan sedikitpun lebih baik dari makan yang dihasilkan dari hasil tangannya sendiri, dan sesungguhnya nabi Daud AS makan dengan hasil tangannya sendiri. (HR Bukhori)

pedangang yang jujur dan terpercaya akan bersama para syuhada pada hari kiamat nanti (HR Ibnu Majah)

Tidaklah seorang nabi diutus kecuali menjadi penggembala kambing Sahabat berkata : anda juga ? Rasulullah SAW bersabda : Ya, dan aku dulu menggembalakannya dengan upah beberapa dirham dari penduduk mekkah (HR Bukhori)

Sungguh, jika salah seorang di antara kalian yang


mengambil tali kemudian dengan tali membawa seikat kayu di atas punggungnya, kemudian dia menjualnya dan tampak letih di wajahnya; lebih baik baginya daripada meminta-meminta kepada manusia dan di antara mereka ada yang memberinya dan ada yang menolaknya. (Bukhari)

Seluruh pekerjaan yang memproduksi yang haram atau membantu tersedianya yang haram . . : Allah melaknat orang yang makan riba, memberi

makan riba, dua orang saksinya dan orang yang mencatatnya. Beliau shallallahu alaihi wasallam bersabda mereka semua sama di dalamnya. [HR.

Muslim) : ) (

Pekerjaan Mengajarkan Al-Quran Pekerjaan Ruqyah Pekerjaan Bekam Wanita Bekerja di luar Rumah

Senantiasa Mengingat Allah Jiwa Kemandirian yang Kokoh Itqon , Profesional dan Sungguh-sungguh Memulai di Awal Pagi Memperluas Wilayah Kerja Berbagi dengan yang Lainnya

Hatta Syamsuddin 081329078646 sirohcenter@gmail.com www.indonesiaoptimis.com

Anda mungkin juga menyukai