Kelompok VI SEORANG LAKI-LAKI MENDADAK LUMPUH SEPARUH BADAN

03011231 03011232 03011233 03011234 03011235 03011236 03011237 03011238 03011239 03011240 03011241 03011242 03011243 03011244 03011245 03011246 03011247 03011248 03011249

Pratiwi Utami Prinandita Saraswati Priskila M. P. Putri Caesarrini Putri Maharani Putri Nadhira Rachma Danitya Putri Rachmawati C. P. Raden Rainy Febriani Raditya Ibrahim Rahmalia Lestari Rayni anugrah Resista Freshimona Retno Manggalih Reynaldi Syarifu Rachman Reynold Y. P. Benu Reza Dirgahayu Putri Reza Mawardy Rezyta Falasifa

MAIN MENU

MOTORIK SENSORIK

Area Broadmann
Area Brodmann adalah pembagian daerah

pada bagian korteks otak besar yang dibedakan atas dasar sel-sel saraf penyusun jaringannya (sitoarsitekur) Area tersebut diberi tanda dengan angka dari 1 hingga 52

GAMBAR

AREA 1, 2, dan 3 4

DAERAH Korteks Somatosensorik (sering disebut area 3, 1, 2) Korteks Motorik Primer

5
6 7 8 9 10

Korteks Asosiasi Somatosensorik

Korteks Pra-motorik dan Motorik Suplementaris Korteks Asosiasi Somatosensorik Daerah Mata Frontal Korteks Prafrontal Dorsolateralis Area frontpolar

Homunculus sensorik terdapat pada lobus

parietalis terutama di korteks somatosensorik. Proporsi relatif korteks somatosensorik yang didedikasikan untuk bagian tersebut.

GAMBAR

Homunculus motorik terdapat pada lobus frontalis terutama korteks motorik primer. Jumlah relatif korteks motorik yang didedikasikan sebagai keluaran ke otot-otot tiap bagian tubuh

Otak diperdarahi oleh 2 arteri karotis interna dan 2 areteria vertebralis, keempat arteria terletak di dalam ruang subarachnoid cabang cabangnya dan cabang cabangnya beranastomosis pada permukaan inferior otak untuk membentuk Circulus Willisi.

Arteri karotis interna dimulai pada bifurkatio arteria parotis komunis biasanya terdapat dilatasi setempat yang disebut sinus caroticus arteri ini berjalan naik melalui leher dan menembus basalis cranii melalui canalis caroticus osteo temporal Selanjutnya, arteria berjalan secara horizontal kedepan melalui sinus cavernosus dan muncul pada sisi medial prosesus clinoideus anterior dan menembus durameter Arteria tersebut lalu masuk ke dalam ruang subarachnoid dengan cara menembus arakhnoidea mater dan berbelok ke posterior ujung medial sulkus lateralis cerebri. Disini, arteria carotis interna terbagi dua.

A.

Arteri serebri anterior Merupakan cabang terminal arteria carotis interna yang kecil (gambar 1-2). Arteri serebri anterior berjalan kedepan dan medial, superior terhadap nervus optikus, dan masuk ke visura longitudinalis serebri.

B. Arteri cerebri media Merupakan cabang terbesar arteria karotis interna berjalan ke lateral di dalam sulkus lateralis serebri. Arteria ini memperdarahi seluruh daerah motorik kecuali area tungkai cabangcabang sentral masuk ke substansia perforate anterior dan menyuplai nukleus lentiformis, nukleus caudatus, dan kapsula interna.

Arteri vertebralis merupakan cabang bagian pertama arteria subklavia, naik ke dalam leher melalui 6 foramen prosesus transversus vertebra cervikalis bagian atas Arteri ini masuk ke cranium melalui foramen magnum serta menembus duramater dan arakhnoidea mater untuk masuk ke dalam ruang subarachnoid Selanjutnya, arteri berjalan ke atas, depan dan medial terhadap medula oblongata. Pada pinggir bawah pons arteria vertebralis beranastomosis dengan arteria vertebralis sisi kontra lateral untuk membentuk arteri basilaris

Circulus Willisi
Circulus Willisi terletak di dalam fosa interpeduncuralis basis cranii, circulus ini di

bentuk oleh anastomosis anatara kedua arteria karotis interna dan kedua arteria vertebralis Circulus Willisi memungkinkan darah yang masuk melalui arteri karotis interna dan arteria vertebralis dapat memperdarahi semua bagian di kedua hemispherium serebri. Cabang-cabang kortikal dan sentral berasal dari circulus dan menyuplai jaringan otak.

Fisiologi Sistem Motorik

impuls yang berasal dari sistem saraf pusat ke sistem

saraf perifer. Secara lebih rinci fisiologi sistem motorik dapat digambarkan sebagai berikut: Gyrus precentralis corona radiata capsula interna pendulus cerebri (mesencephalon) pons (penyilangan/decussatio) tractus corticospinalis radix ventral target otot.

TERIMA KASIH