Anda di halaman 1dari 11

SISTEM KRISTAL

Mineral yang terdapat dialam memiliki beragam ciri dan karakteristik, perbedaan ini dapat tampak secara langsung ataupun tidak langsung, namun, bentuk dari Kristal-kristal mineral kadang memperlihatkan kesamaan pada berbagai mineral, sehingga muncul klasifikasi umum dari system Kristal, yang saat ini mempunyai 7 sistem utama, dan tiap system dibagi lagi menjadi beberapa kelas. Pembagian sistem ini didasarkan kepada pembagian dari ruang kosong yang berdasarkan simetri dari struktur dalam bentuk tiga dimensi dengan simetri translasi di tiga arah, mempunyai mempunyai cirri cirri tersendiri pada setiap kelas. Ilmu yang mempelajari hal ini lebih lanjut disebut dengan kristalografi. Sistem kristal terbagi menjadi tujuh sistem kristal : Berikut ini merupakan 7 sistem utama dari system Kristal tersebut :

Triclinic : semua contoh dari triclinic tidak mebutuhkan syarat syarat tertentu seperti sistem kristal yang lain. Tidak ada simetri selain simetri translasi meskipun demikian inverse tetaplah sangat mungkin terjadi.

Monoclinic : membutuhkan satu sumbu rotasi rangkap dua atau satu bidng cermin. Orthorhombic : membutuhkan tiga buah sumbu rotasi rangkap dua atau 1 buah sumbu rotasi rangkap dua dan dua buah bidang cermin.

Tetragonal : membutuhkan satu buah sumbu rotasi rangkap empat. Trigonal : membutuhkan satu buah sumbu rotasi rangkap tiga. Hexagonal : membutuhkan satu buah sumbu rotasi rangkap enam. Isometric : membutuhkan empat buah sumbu rotasi rangkap tiga

crystal system Triclinic Monoclinic

Class 2 3

bravais lattices 1 2

space group 2 13

Orthorhombic Tetragonal Rhombohedral Hexagonal Cubic Total

3 7 5 7 5 32

4 2 1 1 3 14

59 68 25 27 36 230

Dan berikut merupakan data detail tentang pembagian system Kristal tersebut :

crystal system

Modification Schnflies triclinic-pedial C1 Ci C2 Cs C2h D2 C2v D2h C4

Hermannorbifold Mauguin 11 1x 22 1* 2* 222 *22 *22 2 44

Type enantiomorphic polar Centrosymmetric Enantiomorphic polar Polar Centrosymmetric Enantiomorphic Polar Centrosymmetric enantiomorphic polar

Triclinic Triclinicpinacoidal monoclinicsphenoidal Monoclinic monoclinicdomatic monoclinicprismatic orthorhombicsphenoidal Orthorhombic orthorhombicpyramidal orthorhombicbipyramidal Tetragonal tetragonalpyramidal

tetragonaldisphenoidal tetragonaldipyramidal tetragonaltrapezoidal ditetragonalpyramidal tetragonalscalenoidal ditetragonaldipyramidal trigonalpyramidal

S4 C4h D4 C4v D2d D4h C3 or

2x 4* 422 *44 2*2 *422 33 3x or or or or or or 322 Centrosymmetric enantiomorphic polar Centrosymmetric Enantiomorphic Centrosymmetric Enantiomorphic Polar

rhombohedral S6 (C3i) trigonaltrapezoidal ditrigonalpyramidal ditrigonalscalahedral hexagonalpyramidal trigonaldipyramidal hexagonaldipyramidal Hexagonal hexagonaltrapezoidal dihexagonalpyramidal ditrigonaldipyramidal D3

Rhombohedral (trigonal)

C3v

*33

Polar

D3d

2*3

Centrosymmetric enantiomorphic polar

C6 C3h C6h D6 C6v D3h or 2

66 3* 6* 622 *66 *32

Centrosymmetric Enantiomorphic Polar

dihexagonaldipyramidal tetartohedral diploidal Cubic gyroidal tetrahedral hexoctahedral

D6h T Th O Td Oh

*62 2 332 3*2 432 *33 2 *43 2

Centrosymmetric Enantiomorphic Centrosymmetric Enantiomorphic

Centrosymmetric

Sedangkan yang dimaksud dengan bravais lattice adalah pengelompokan berdasarkan simetri translasi di tiga arah. Beberapa kelompok simetri dari translasi berasal dari vektor

dimana n1, n2, and n3 adalah bilangan bulat dan a1, a2, dan a3 adalah tiga buah non-coplanar vectors yang disebut primitive vectors. Lattices dikelompokan berdasarkan translasi dari lattice itu sendiri. Ada 14 bravais lattices dalam bentuk tiga dimensi di mana setiap bentuk dapat dicoba hanya pada satu sistem kristal saja.

Sistem Isometrik Sistem kristal isometric adalah sistem kristal dimana setiap unit selnya berbentuk kubus. Sistem kristal ini merupakan sistem kristal yang paling sederhana yang dapat ditemukan dalam kristal dan mineral. Sistem kristal ini mempunyai 5 buah kelas dan ada tiga buah bravais lattice dari jenis kristal ini yaitu simple cubic, body centered cubic, face centered cubic. Semua kristal yang mempunyai tiga buah sumbu yang identik dan saling tegak lurus termasuk ke dalam golongan sistem kristal cubic. Sumbu pertama terletak vertikal, sumbu kedua memanjang dari depan ke belakang dan sumbu ketiga bergerak dari kiri ke kanan. Ketiga sumbu tersebut dapat saling bertukar dan masing masing sumbu dinamai dengan huruf a. Kelas kelas dalam sistem kristal ini yaitu : hexoctahedral calss pentagonal icostetrahedral class hextetrahedral class dyakisdodecahedral class tetrahedral pentagonal dodecahedral class

Contoh mineral :

1. Galena (PbS) 2. Fluorit ( CaF2)

Sistem Tetragonal Dalam kristalografi, tetragonal merupakan satu dari tujuh sistem kristal dan mempunyai tujuh buah kelas. Tetragonal merupakan hasil dari pemanjangan bentuk dasar cubic sehingga bentuk dasar cubic tersebut menjadi prism. Tetragonal mempunyai dua buah bentuk bravais lattice yaitu simple tetragonal dan centered tetragonal. Sistem kristal tetragonal meliputi semua kristal yang mempunyai 3 buah sumbu yang tegak lurus, dua di antaranya sama panjang dan terletak di bidang horizontal yang dinamakan dengan sumbu lateral dan diberi tanda dengan huruf a. sumbu yang ketiga tegak lurus dengan bidang yang terbentuk dari sumbu lateral dan disebut dengan sumbu c yang panjangnya bisa lebih panjang atau lebih pendek daripada sumbu lateral. Sedangkan sumbu yang membagi dua sama rata sumbu yang terbentuk dari perpotongan sumbu a adalh sumbu intermediate yang ditukis dengan huruf b. sistem kristal ini terbagi menjadi tujuh kelas yaitu : ditetragonal bipyramidal class tetragonal trapezohedral class ditetragonal pyramidal class tetragonal scalenohedral class tetragonal bipyramidal class tetragonal pyramidal class tetragonal bisphenoidal class Contoh Mineral :

1. Zeunerite 2. Scheelite

System Orthorombik
Dalam kristalografi, orthorombic merupakan satu dari tujuh sistem kristal dan mempunyai tiga buah kelas dan mempunyai empat buah bentuk bravais lattices yaitu simple orthorhombic, base centered orthorhombic, body centered orthorhombic dan face centered orthorombic. Sistem ini meliputi kristal yang mempunyai tiga buah sumbu yang tidak sama panjangnya dan saling tegak lurus. Satu sumbu vertikal yang disebut dengan sumbu c. satu sumbu yang lainnya memanjang ke belakang dari arah depan yang disebut sumbu a atau sumbu brachy. Sumbu yang ketiga dari kiri ke kanan disebut sumbu b atau sumbu macro. Tidak ada yang namanya sumbu pokok dalam sistem kristal ini. Semua sumbu dapat menjadi sumbu vertikal atau sumbu c. sistem kelas ini terbagi menjadi 3 buah yaitu : orthorhombic bipyramidal class orthorhombic bisphenoidal class orthorombic pyramidal class

Contoh Mineral : 1. Staurolite 2. Aeschynite

Sistem Trigonal
Dalam kritalografi, trigonal merupakan salah satu dari tujuh sistem kristal dan mempunyai lima buah kelas dan hanya satu buah bentuk bravais lattices. Sistem kristal ini dideskripsikan dengan tiga buah vektor dasar dan mempunyai vektor yang sama panjangnya. Trigonal dapat juga disebut sebagai sistem kristal isometric yang mengalami perpanjangan menyeluruh secara diagonal sehingga : a = b = c; .

Pada awalnya sistem kristal trigonal menjadi satu dengan sistem kristal hexagonal sehingga ciri cirinya sama. Namun ada beberapa ahli kristalografi yang kemudian membedakannya dengan sistem kristal hexagonal karena pada sistem ini, sumbu c bernilai 3. sistem kristal ini mempunyai 5 kelas yaitu :

ditrigonal scalenohedral class trigonal trapezohedral class ditrigonal pyramidal class trigonal rhombohedral class trigonal pyramidal class

Contoh Mineral : 1. Sapphire 2. Calcite

Sistem Hexagonal Dalam kristalografi, hexagonal merupakan satu dari tujuh sistem kristal dan mempunyai tujuh buah kelas. Semua kelasnya mempunyai simetri yang sama dengan bentuk dasar dari hexagonal. Untuk bravais lattice hanya terdapt satu untuk sistem kristal hexagonal. Sistem kristal ini mencakup semua kristal yang mempunyai empat buah sumbu. Tiga di antaranya sama panjang dan terletak di bidang horizontal serta perpotongan antara masing masing sumbu membentuk sudut 60. mereka dinamai sumbu lateral dan diberi tanda huruf a dan dapat saling ditukar tukar. Sumbu keempat tegak lurus terhadap bidang yang terbentuk dari sumbu lateral dan disebut dengan sumbu c, panjang nya bisa lebih panjang atau lebih pendek dari sumbu lateral. Sistem kristal ini mempunyai tujuh buah kelas yaitu : dihexagonal bipyramidal class hexagonal trapezohedral class dihexagonal pyramidal class ditrigonal bipyramidal class hexagonal bipyramidal class hexagonal pyramidal class trigonal bipyramidal class

Contoh Mineral :

1. Aquamarine 2. Vanadinite

Sistem Monoklin
Dalam kristalografi, sistem monoclinic merupakan sistem kristal yng mempunyai tiga buah kelas dan dua buah bravais lattices yaitu simple monoclinic dan centered monoclinic lattices. Dalam sistem kristal monoclinic, kristal digambarkan mempunyai vektor vektor yang tidak sama panjang dan mempunyai sudut lebih dari 90. Sistem kristal ini adalah kristal yang mempunyai tiga buah sumbu tidak sama panjang, dua di antaranya ( a dan c ) saling memotong dan membentuk sudut tidak sama besar dan sumbu ketiga ( b ) tegak lurus terhadap keduanya. Sumbu c adalah sumbu vertikal, sumbu a adalah sumbu yang memanjang ke belakang dari depan dan mempunyai nama sumbu clino, sumbu b adalah sumbu yang dari kiri ke kanan dan mempunyai nama sumbu ortho. Sistem kristal ini terbagi menjadi tiga kelas yaitu prismatic class sphenoidal class domatic class

Contoh Mineral 1. crocoite 2. aegrinie

Sistem Triklin
Dalam kristalografi, triclinic mempunyai dua buah kelas saja yang dibedakan menurut ada atau tidaknya sumbu simetri selain itu triclinic merupakan satu satunya yang tidak mempunyai bidang cermin. Penggambarannya hambir sama dengan orthorhombic, namun tiga vektor yang digambarkan tidak tegak lurus satu sama lain..

Sistem kristal ini merujuk pada kristal yang mmpunyai tiga buah sumbu tidak sama panjang dan berptongan membentuk sudut yang tidak sama besar. Penamaan sumbunya mengikuti penamaan pada sistem kristal orthorhombic yaitu a adalah sumbu brachy, b adalah sumbu macro dan c adalah sumbu vertikal. Biasanya sumbu brachy merupakan sumbu yang terpendek di antara ketiganya. Sistem kristal ini terbagi menjadi dua kelas yaitu : pinacoidal class pedial class

Contoh Mineral : 1. Rhodochrocite 2. Inesite HUBUNGAN ANTARA KRISTALOGRAFI DAN MINERALOGI : Kristalografi adalah suatu cabang dari mineralogi yang mempelajari sistem kristal.

Anda mungkin juga menyukai