MARKA LINTAS (Mahasiswa Respon Keselamatan Bersama Polisi Lalu Lintas) UNIVERSITAS JEMBER Jember, Oktober 2012
HALAMAN PENGESAHAN PROPOSAL HIBAH KOMPETISI ORMAWA KREATIF INOVATIF TAHUN 2012 1. Judul 2. Bidang Kegiatan 3. Nama & NIM Ketua Pengusul 4. Nama & NIM Anggota Inti Tim Pengusul : 1. Mh. Iqbal Dirganakbari / 101910301 2. Khoirul Muzakki Rizqon /10191030167 3. Setio Ramadan / 101910301 4. Arif Rifai / 101910301 5. Grandis Zulfikar / 10191030150 5. Nama Ormawa Pengusul 6. Fak/PS/Universitas 7. Nama Dosen 1 001 Pembimbing/NIP 8. No. Telp/HP 9. Email 10. Lokasi Kegiatan Di Ling Kampus Di Luar Kampus 11. Jangka Waktu Pelaksanaan 12. Biaya yang diajukan : Rp. 20.000.000,00 : : : : : : : Fakultas Teknik / Teknik Sipil / Universitas Jember : Sonya Sulistiyono ST.,MT. / NIP. 19740111 199903 : Komunitas MARKA LINTAS : Ekspedisi Simpatik Jalur Tapal Kuda : ( ) Penalaran; ( ) Minat Bakat; ( ) Kesma : Sofyan Sauri / 10191030162
Salim Novel
Sofyan Sauri
101910301062
Pembimbing Kegiatan
I.
LATAR BELAKANG UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan menyatakan bahwa pemerintah bertanggung jawab dalam menciptakan Kamseltibcar Lantas (Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas) bersama masyarakat untuk mendukung pelaksanaan pembangunan. Mahasiswa sebagai salah satu komponen masyarakat, memiliki peran strategis dalam penciptaan kamseltibcar lantas sesuai peran dan tanggung jawab yang diamanatkan oleh UU Nomor 22 Tahun 2009 tersebut. Lalu lintas kendaraan di jalan raya setiap harinya tidak pernah mengalami penurunan, bahkan sebaliknya selalu mengalami
peningkatan. Hal ini seiring dengan pertumbuhan dinamika kegiatan masyarakat dan pembangunan kewilayahan yang terus meningkat. Selain itu, kepemilikan kendaraan yang setiap tahunnya meningkat dimana peningkatan panjang jalan ataupun peningkatan kondisi infrastruktur jalan kurang memadai/rendah. Terbatasnya prasarana dan meningkatnya sarana memberikan konsekuensi salah satunya adalah meningkatnya kecelakaan lalu lintas jalan raya. Telah banyak program keselamatan jalan yang dilakukan oleh pemerintah sebagai upaya nyata dilapangan dalam menurunkan angka kecelakaan. Program-program tersebut dilaksanakan bertujuan untuk menekan angka kecelakaan, angka kematian dalam kecelakaan lalu lintas dan memberikan kesadaran kepada masyarakat akan pentingnya tertib dan santun berkendara di jalan. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 banyak mengakomodasi kepentingan masyarakat, salah satunya hak dalam pendidikan berlalu lintas. Dalam Bab XI Keamanan Dan Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Bagian Kesatu Keamanan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan pada Pasal 200 ayat (3) dinyatakan bahwa untuk mewujudkan dan memelihara keamanan lalu lintas dan angkutan jalan dilaksanakan kegiatan salah satunya adalah pendidikan,
pelatihan, pembimbingan, penyuluhan, dan penerangan berlalu lintas dalam rangka meningkatkan kesadaran hukum dan etika masyarakat dalam berlalu lintas. Dalam hal ini mahasiswa memiliki peran strategis dalam penciptaan keselamatan di jalan raya untuk meminimalisir angka kecelakaan secara berkelanjutan jangka panjang. Untuk itu maka Komunitas MARKA LINTAS mengambil peran dalam melaksanakan pendidikan, pelatihan, pembimbingan, penyuluhan, dan penerangan berlalu lintas guna meningkatkan kesadaran hukum dan etika
masyarakat dalam berlalu lintas. Salah satu kegiatan yang akan dilakukan adalah membentuk insan-insan pelopor tertib berlalu lintas yang mampu pula memainkan peran melakukan pendidikan, pelatihan, pembimbingan, penyuluhan, dan penerangan berlalu lintas kepada masyarakat dalam membentuk masyarakat Indonesia madani yang sadar hukum dan beretika lalu lintas. Insan-insan pelopor tertib berlalu lintas akan dibentuk melalui program Ekspedisi Simpatik Jalur Tapal Kuda.
II.
PERUMUSAN MASALAH Kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas menjadi masalah utama yang harus diselesaikan.
III.
TUJUAN Tujuan dari program ini adalah untuk menekan angka kecelakaan, angka kematian dalam kecelakaan lalu lintas dan meningkatkan kesadaran kepada masyarakat akan pentingnya tertib dan santun berkendara di jalan.
IV.
LUARAN YANG DIHARAPKAN Setelah berlangsungnya kegiatan ini diharapkan masyarakat mulai menumbuhkan rasa kepedulian terhadap pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas. Untuk mendukung hal tersebut akan diterbitkan media
media pendukung seperti buku panduan praktis berlalu lintas dan juga program pelatihan safety riding. Terbentuknya komunitas-komunitas tingkat pelajar yang peduli terhadap keselamatan berlalu lintas.
V.
MANFAAT Manfaat dari kegiatan ini bisa dirasakan oleh semua pihak. Manfaat dari pihak anggota Komunitas MARKA LINTAS kegiatan ini bisa melatih kemampuan para anggota dalam mengorganisir suatu kegiatan, selain itu kegiatan ini juga bisa menjadi arena bagi mahasiswa untuk terjun langsung ke masyarakat. Menunaikan tugasnya mengabdi kepada masyarakat. Manfaat lain dari kegiatan ini ialah memperkenalkan Universitas Jember sebagai salah satu perguruan tinggi yang peduli terhadap problematika dalam masyarakat, salah satunya masalah keselamatan dalam berlalu lintas.
VI.
GAMBARAN UMUM RENCANA KEGIATAN Melaksanakan aksi simpatik ekspedisi jalur tengah, start dimulai dari double way Universitas Jember yang dilepas/diberangkatkan oleh Pembantu Rektor III dimana nantinya komunitas Markalintas
berkerjasama dengan satlantas polres kabupaten kota dalam aksi touringnya di setiap kota dan sekolah menengah atas untuk
bersosialisasi tentang keselamatan berlalu lintas yang diharapakan dapat memberi pengetahuan sekaligus merangsang siswa-siswi untuk tertib berlalu lintas serta dapat membentuk komunitas-komunitas baru tingkat pelajar di masing-masing kota. VII. METODE PELAKSANAAN Jenis kegiatan yang akan dilaksanakan di Desa Dukuhdempok Kecamatan Wuluhan yaitu penyuluhan Tertib Rambu lalu Lintas untuk Meningkatkan Kesadaran Tertib Lalu Lintas. Kegiatan tersebut dilakukan dengan berbagai cara atau metode, diantaranya : 1. Metode Presentasi/Pemaparan Materi
Yaitu suatu metode dimana pemateri menyampaikan materi secara langsung bertatap muka dengan khalayak sasaran yaitu siswa-siswi. 2. Metode Tanya Jawab Yaitu suatu metode dimana pemateri memberi kesempatan kepada khalayak sasaran yaitu siswa-siswi untuk mengajukan pertanyaan dan dijawab secara langsung oleh pemateri. 3. Metode Pemutaran Video Kecelakaan Yaitu suatu metode dimana pemateri memutarkan video kecelakaan yang harapanya menimbulkan efek terhadap prilaku berkendara siswasiswi dan memberi kesempatan kepada khalayak sasaran yaitu siswasiswi untuk mengajukan pertanyaan dan dijawab secara langsung oleh pemateri. VIII. JADWAL KEGIATAN
A.
Susunan Acara
07.30 - 07.45 07.45 - 08.30 09.00 - 09.15 09.10-09.20 09.20 10.00
Persiapan berangkat ke lokasi Berangkat ke lokasi dan tiba di lokasi PEMBUKAAN Menyayikan Lagu Indonesia Raya & Mars FKMTSI Sambutan- Sambutan Ketua Pelaksana Ketua Himpunan Mahasiswa Sipil ITN Koordinator FKMTSI Jatim Kaprodi ITN + Pembukaan Kepala Desa
Doa Penutup
ACARA INTI
10.15 13.00
Pengabdian Kepada Masyarakat Penanaman pohon secara simbolis oleh peserta & Warga FKMTSI di Dusun Watu Ugel, Desa Paras, Keacmatan Lawang,Kabupaten Malang Provinsi Jawa Timur
IX.
RANCANGAN BIAYA
B.
Rp Rp
30.000 30.000
2. Transportasi
Rp Rp
375.000 375.000
3. Pendaftaran
Rp Rp
170.000 170.000
4. Lain-Lain
Lain-lain TOTAL
X. LAMPIRAN
Rp 50.000 Rp 50.000