Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PERSUASI MELALUI ILUSTRASI DALAM IKLAN CETAK Didit Widiatmoko Suwardikun Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Teknologi Bandung. Email: diditw@bdg.centrin.net.id 1. Pendahuluan Sepanjang hidup kita selalu diajari bagaimana membaca kata-kata dan mengartikannya, kemudian ditunjukkan bagaimana terbentuknya kalimat yang terdiri dari tata bahasa, bagaimana pengarang merangkai kata untuk saling membentuk makna, dan bagaimana makna tersebut dibuat dan dikomunikasikan dengan sangat canggih (1). Sejak kecil kita belajar membaca demikian juga menulis, namun menggambar menjadi sesuatu yang dianggap kurang penting, sehingga seringkali kita tertinggal ketika dihadapkan pada persoalan bagaimana mengetahui arti dan fungsi sebuah gambar, padahal kita dikelilingi oleh gambar atau visual image yang selalu bertambah dan semakin canggih, sehingga secara tidak sadar kita terpengaruh oleh berbagai visual image yang kita persepsi setiap harinya.
1. Pendahuluan Saat kita lahir di dunia hal pertama yang diajarkan kepada kita adalah bahasa. Bahasa merupakan sebuah alat yang digunakan untuk berkomunikasi dengan tujuan menyampaikan informasi kepada orang lain ataupun kelompok. Bahasa memiliki struktur dan sistem yang tujuannya agar dapat dimengerti maknanya oleh semua orang. Bahasa kemudian dibagi menjadi dua bagian yaitu bahasa verbal dan non-verbal, bahasa verbal adalah suatu tindakan komunikasi secara langsung melalui lisan sedangkan bahasa non-verbal adalah proses komunikasi secara tidak langsung yaitu melalui tulisan. Kemudian bahasa ini menjadi sebuah syarat mutlak yang harus dipahami dalam kehidupan kita namun ada salah satu jenis bahasa yang kurang kita pahami yaitu bahasa visual. Bahasa visual adalah proses komunikasi melalui media gambar. Zaman modern menuntut kita untuk mengerti bahasa visual, banyak sekali bahasa visual yang diaplikasikan dalam kehidupan kita terutama dalam hal periklanan. Sehingga tidak jarang kita terpengaruh oleh bahasa visual yang ditunjukkan oleh perilaku kita yang sedikit berbeda setelah menangkap bahasa visual tersebut.