Modul07 (Stat1)
Modul07 (Stat1)
PERSAMAAN REGRESI
dan
KOEFISIEN KORELASI
BAHASAN
Analisis Regresi Sederhana Analisis Regresi Berganda Analisis Korelasi
Pendahuluan
Persamaan regresi dapat digunakan untuk membuat taksiran nilai suatu variabel (variabel independen) dari nilai variabel lain (variabel independen) tertentu. Bentuk umum fungsi:
Y = f(X1, X2, , Xn) Y: variabel dependen X1, X2, , Xn : variabel independen
Statistika I - Persamaan Regresi dan Koefisien Korelasi
Lanjutan ...
Bentuk umum persamaan regresi: Y = a + b1 X1 + b2 X2, + bn Xn Y : variabel dependen a : konstanta b1, b2, bn: koefisien regresi X1, X2, , Xn Anlisis regresi sederhana: fungsi (persamaan) regresi yang mengandung satu variabel independen.
Lanjutan
Anlisis regresi berganda: fungsi (persamaan) regresi yang mengandung lebih dari satu variabel independen
Bentuk umum: Y = a + b1 X1 + b2 X2+ b3 X3 + . . . Y : variabel dependen a : konstanta b1, b2,b3 . . . : koefisien regresi X1, X2, X3 . . .
lanjutan
Pers. Deterministik Y = a + bX
Menentukan Pers. Estimasi dengan Metode Least Square
nXY XY nX 2 X
2
a
X
Statistika I - Persamaan Regresi dan Koefisien Korelasi
Y X n n
KOEFISIEN KORELASI
Koefisien Korelasi menunjukkan keeratan hubungan antara dua variabel. Sibbo koefisien korelasi adalah r. Besarnya koefisien korelasi (r ) absolut adalah: 0 r 1 r = 0: tidak berkorelasi secara sempurna r = 1: berkorelasi sempurna Koef. Korelasi (r) antara X dan Y: a. semakin mendekati satu semakin tinggi korelasinya. b. semakin mendekati nol semakin rendah korelasinya.
laju inflasi (Y). Data X dan Y berdistribusi normal X: 16 12 15 14 17 Y: 8 7 7 6 10 1. Tentukan besarnya koefisien korelasi antara X dan Y. 2. Bagaimana keeratan hubungan antara X dan Y.
10
X Y
11