Anda di halaman 1dari 8

Pre Event Information & Peraturan Umum

(Updated, 23 October 2012)

Djarum Super Mild PRO STREET Slalom Competition 2012 Kapolres Cup

Updated 23 Oct 2012

PROGRAM ACARA (Draft, 23 Oktober 2012) Sabtu, 10 November 2012 09:00 15:00 PENDAFTARAN ULANG/SCRUTINEERING 15:00 BRIEFING PESERTA 16:00 18:00 PRACTISE / TESTING

Tba Tba Petta Punggawae

Djarum Super Mild PRO STREET Slalom Competition 2012 Kapolres Cup

Minggu, 11 November 2012 07:45 08:00 BRIEFING SINGKAT (PESERTA) 08:00 08:30 SURVAY SOAL HEAT 1 & START LIST HEAT 1 08:30 UPACARA PEMBUKAAN / OPENING CEREMONY 09:00 HEAT 1 12:00 13:00 ISTIRAHAT SURVAY SOAL HEAT 2 & START LIST HEAT 2 13:00 HEAT 2 SURVAY SOAL HEAT FINAL & START LIST HEAT FINAL 15:30 FINAL UMUM F SURVAY SOAL HEAT FINAL 16:30 FINAL UMUM A 17:30 PEMBAGIAN TROPHY KEJUARAAN

Petta Punggawae

Pre Event Information & Peraturan Umum

Djarum Super Mild PRO STREET Slalom Competition 2012 Kapolres Cup

Updated 23 Oct 2012

Djarum Super Mild PRO STREET Slalom Competition 2012 Kapolres Cup

Updated 23 Oct 2012

1. PERSYARATAN PESERTA 1. Peserta mengisi dan menandatangani Entry Form diatas materai. 2. Peserta tidak diperkenankan untuk mengkonsumsi minuman beralkohol dan segala bentuk narkoba pada saat perlombaan, sanksi pemecatan. 2. PENDAFTARAN 1. Pendaftaran dianggap sah apabila formulir pendaftaran yang telah diisi dengan nama lengkap, data-data yang benar serta ditanda tangani oleh peserta diatas materai secukupnya dan dikembalikan kepada sekretariat Penyelenggara berikut pelunasan biaya pendaftaran dan melampirkan 2 (dua) lembar photo competitorterbaru. 2. Setiap peserta yang telah mengisi formulir pendaftaran ini bertanggung jawab penuh yang seluas-luasnya atas kebenaran isi formulir yang telah diisinya (sanksi pemecatan). 3. Peserta dapat mendaftarkan dirinya untuk mengikuti lebih dari satu kelas dalam perlombaan slalom, sesuai dengan peraturanperlombaan 4. Peserta yang telah membayar biaya pendaftaran akan tetapi kemudian sebelum pelaksanaan perlombaan, peserta tersebut mengundurkan diri, maka uang pendaftarannya akan dikembalikan setelah dipotong biaya administrasi sebesar 50%, dan apabila starting list sudah dikeluarkan Panitia, maka uang pendaftaran tidak dapat dikembalikan. 6. Biaya pendaftaran normal untuk setiap kelas adalah Rp. 350.000,- (tiga ratus lima puluh ribu rupiah). 7. Biaya pendaftaran sudah termasuk biaya premi asuransi yang menjamin kepentingan peserta untuk diri masingmasing maupun kewajiban pihak ketiga yang berlaku pada saat perlombaan berlangsung. 8. Asuransi yang dikeluarkan oleh Panitia Penyelenggara dengan alasan apapun, tidak boleh merugikan asuransi yang dibuatb oleh peserta.

Panitia Penyelenggara berhak menolak suatu pendaftaran tanpa wajib memberikan suatu alasan. 3. TANDA PENGENAL, NOMOR START DAN PUBLIKASI 1. Setiap peserta wajib memasang Tanda Pengenal yang berisi photo, data peserta dan kendaraannya, dan dipasang di kaca pintu belakang atau di bagian bak untuk kendaraan kelas D. 2. Pada suatu spatboard depan kiri dan kanan atau kaca belakang kiri dan kanan wajib ditempelkan nama peserta dengan tinggi huruf 3-5 cm. 3. Nama team hanya terdapat pada kaca depan tidak dikenakan denda (free) sedangkan nama team yang terpasang dibodi kendaraan akan diberlakukan sebagai sponsor team dan akan dikenakan denda sebesar Rp. 1.000.000,- per kendaraan. 4. Setiap peserta diberi nomor start besar berukuran 40cm x 60cm. yang harus ditempelkan pada pintu depan kiri dan kanan. Satu nomor start untuk satu orang peserta untuk satu kelas. 5. Peserta harus menempelkan stiker wajib yang diberikan panitia ditempat yang sudah ditentukan. Menghilangkan atau menempelkan stiker-stiker wajib mengakibatkan denda yang besarnya Rp. 500.000,- untuk tiap-tiap stiker yang hilang atau tidak terpasang 6. Dilarang menempelkan stiker atau tulisan apapun tanpa persetujuan panitia. 7. Peserta dapat menempelkan stiker lain yang menjadi sponsornya di tempat yang ditentukan panitia (SESUAI LAYOUT PENEMPATAN STICKER SPONSOR TEAM), dengan membayar sebesar Rp. 1.000.000,- untuk setiap kendaraan yang dipasang, dan tetap wajib menempelkan sticker dari panitia. 8. Sticker Sponsor "Djarum Super Mild" wajib di pasang di tempat yang sudah ditentukan seperti pada Panduan Sticker yang dikeluarkan panitia, dan pemasangan serta posisinya tidak boleh di rubah ( tidak boleh dimiringkan atau bergeser)
Pre Event Information & Peraturan Umum 3

Pre Event Information & Peraturan Umum

Djarum Super Mild PRO STREET Slalom Competition 2012 Kapolres Cup

Updated 23 Oct 2012

Djarum Super Mild PRO STREET Slalom Competition 2012 Kapolres Cup

Updated 23 Oct 2012

9. 10.

11.

Pelanggaran dari ketentuan pemasangan sticker berupa tidak boleh start atau diskualifikasi Penyelenggara maupun sponsor berhak menggunakan foto maupun gambar peserta yang berhubungan dengan Lomba DJARUM SUPER MILD PRO STREET SLALOM Competition 2012 Kapolres Cup, untuk kepentingan beriklan atau berpromosi tanpa memberikan imbalan apapun bentuknya kepada peserta. Peserta/Team yang akan mempublikasikan hasil prestasinya pada Media Cetak atau lainnya, Wajib menginformasikan Nama Event secara Jelas dan Lengkap termasuk waktu dan tempat even berlangsung, Pelanggaran dari ketentuan ini dapat dikenakan sangsi denda (1000 x biaya iklan x jumlah tayangan).

Kelas yang dapat diikuti oleh kendaraan yang termasuk di dalam kelas A1, A2, A3, A Salon, B, C, D, F KELAS serta dapat diikuti oleh peserta dengan kendaraan BEBAS yang telah dimodifikasi dan kendaraan lain yang tidak termasuk di dalam kelas A1, A2, A3, A Salon, B, C, D dan FFA Keterangan : Peraturan Teknik Kendaraan : Lihat Peraturan Nasional Slalom (Pasal 5 Peraturan Teknik Slalom) Download file (.pdf) kunjungi : www.sulsel-slalom-community.blogspot.com 5. KEJUARAAN 1. Peserta yang merebutkan Kejuaraan Umum, Pemula Lokal Bone, Team A dan Wanita harus mempergunakan kendaraan yang termasuk dalam katagori kelas A1, A2, A3, A Salon yang diatur dalam peraturan Perlombaan ini. 2. Peserta yang memperebutkan Kejuaraan F (Modifikasi/KELAS BEBAS) adalah peserta yang ikut di dalam kejuaraan kelas F, dimana kelas F ini dapat diikuti oleh semua jenis kelas kendaraan. 3. Peserta luar Pengprov IMI Sulsel diizinkan mengikuti Kejuaraan ini, akan tetapi tidak memperebutkan Kejuaraan Umum, Pemula Lokal Bone, Team A, Team B dan Wanita, mereka hanya memperebutkan Kejuaraan Kelas saja. 4. Disarankan Setiap kendaraan hanya dapat dipakai oleh maksimum 4 orang peserta. 5. Peserta pemula hanya diperbolehkan mengikuti maksimum 3 kelas. Selanjutnya bagi seluruh peserta, kendaraan pertama yang digunakan pada saat start ( ditentukan sendiri oleh peserta pada waktu mendaftar yang harus masuk pada masuk dalam katagori kelas A1, A2, A3, A Salon adalah yang diperhitungkan untuk memperebutkan Kejuaraan Umum, Seeded, Pemula, Kejuaraan Wanita, serta Kejuaraan Team. Mobil selanjutnya yang dipergunakan untuk lomba, hanya memperebutkan Kejuaraan kelas saja.

4. KELAS-KELAS YANG DIPERLOMBAKAN Sedan gerak roda depan yang diproduksi dan dipasarkan secara masal di Indonesia. Produksi tahun 2000 ke atas, dengan kapasitas mesin 1401 cc s.d. 2000 cc. Sedan gerak roda depan yang diproduksi dan dipasarkan secara masal di Indonesia. Produksi tahun 2000 ke atas, yang ternasuk jenis city car, dengan kapasitas mesin 1251 cc s/d 1400 cc. Sedan gerak roda depan yang diproduksi dan dipasarkan secara masal di Indonesia. Produksi tahun 2000 ke atas, yang termasuk jenis City Car, dengan kapasitas mesin maksimum 1250 cc. Sedan gerak roda depan berbagasi yang diproduksi dan dipasarkan secara masal di Indonesia. Produksi tahun 2000 ke atas. Sedan gerak roda belakang standar pabrik Kendaraan yang termasuk dalam jenis sedan gerak roda depan standar pabrik produksi di bawah tahun 2000, dengan kapasitas mesin maksimum 2000 cc Kendaraan yang termasuk dalam jenis kendaraan gerak roda belakang
Pre Event Information & Peraturan Umum 4

A1

A2

A3

A Salon B C D

Pre Event Information & Peraturan Umum

Djarum Super Mild PRO STREET Slalom Competition 2012 Kapolres Cup

Updated 23 Oct 2012

Djarum Super Mild PRO STREET Slalom Competition 2012 Kapolres Cup

Updated 23 Oct 2012

6.

7.

8.

Peserta Pemula yang mengikuti sampai dengan 3 kelas, yang diantaranya terdapat kelas F. Maka kelas F tersebut harus turun sebagai mobil terakhir. (sanksi pemecatan) Kejuaraan Team Club A : diperebutkan oleh team yang terdiri dari 3 orang peserta wilayah Pengprov IMI Sulsel. peserta hanya dapat dari kelas A1, A2, A3, A Salon Adapun penentuan team pemenang berdasarkan jumlah waktu tempuh terendah dari ketiga anggota team berdasarkan dari akumulasi (heat 1 & heat 2). Kejuaraan Team Club F : diperebutkan oleh team yang terdiri dari 3 orang peserta wilayah Pengprov IMI Sulsel. peserta hanya dapat dari kelas F Adapun penentuan team pemenang berdasarkan jumlah waktu tempuh terendah dari ketiga anggota team berdasarkan dari akumulasi (heat 1 & heat 2).

TEAM A

6. KETENTUAN KEJUARAAN KELAS - Akumulasi Waktu Terendah Heat 1 + Heat 2 adalah untuk menentukan Juara pada masing-masing Kelas. - Diikuti oleh kendaraan yang termasuk di dalam kelas A1, A2, A3, A Salon. - Kejuaraan diperebutkan oleh peserta Wilayah Pengprov IMI Sulsel. - Akumulasi Waktu Terendah Heat 1 + Heat 2 adalah untuk menentukan Heat FINAL (30 Peserta Terbaik Kelas A) merupakan Heat Penentuan Kejuaraan Umum dan soal menggunakan soal Heat 1. - Diikuti oleh kendaraan yang termasuk di dalam kelas A1, A2, A3, A Salon. - Kejuaraan diperebutkan oleh peserta Wilayah Pengprov IMI Sulsel (Bone). - Akumulasi Waktu Terendah Heat 1 + Heat 2 adalah untuk menentukan kejuaraan. - Diikuti oleh kendaraan yang termasuk di dalam kelas A1, A2, A3, A Salon, B, C, D, F. - Kejuaraan diperebutkan oleh peserta Wilayah Pengprov IMI Sulsel. - Akumulasi Waktu Terendah Heat 1 + Heat 2 adalah
Pre Event Information & Peraturan Umum 6

TEAM F

WANITA

UMUM

untuk menentukan kejuaraan kelas saja. - Heat FINAL (15 Peserta Terbaik Kelas F) merupakan Heat Penentuan Kejuaraan Umum dan soal menggunakan soal Heat 2. - Diikuti oleh kendaraan yang termasuk di dalam kelas A1, A2, A3, A Salon. - Kejuaraan Team Club diperebutkan oleh team yang terdiri dari 3 orang peserta Wilayah Pengprov IMI Sulsel. - Adapun penentuan team pemenang berdasarkan jumlah waktu tempuh terendah dari ketiga anggota team berdasarkan dari akumulasi (heat 1 & heat 2). - Diikuti oleh kendaraan yang termasuk di dalam kelas F. - Kejuaraan Team Club diperebutkan oleh team yang terdiri dari 3 orang peserta Wilayah Pengprov IMI Sulsel. - Adapun penentuan team pemenang berdasarkan jumlah waktu tempuh terendah dari ketiga anggota team berdasarkan dari akumulasi (heat 1 & heat 2). - Diikuti oleh kendaraan yang termasuk di dalam kelas A1, A2, A3, A Salon. - Kejuaraan diperebutkan oleh peserta Wilayah Pengprov IMI Sulsel. - Akumulasi Waktu Terendah Heat 1 + Heat 2 adalah untuk menentukan Juara/Pemenang.

7. HADIAH KEJUARAAN (Draft, 23 Oktober 2012) Juara Juara Juara Juara Juara Juara Juara Juara Juara 1 2 3 1 2 3 4 5 6 = Piala + Rp. 800.000,= Piala + Rp. 600.000,= Piala + Rp. 400.000,= Piala + Rp. 2.500.000,= Piala + Rp. 2.000.000,= Piala + Rp. 1.500.000,= Piala + Rp. 1.000.000,= Piala + Rp. 800.000,s/d 10 = Piala.
7

PEMULA LOKAL BONE

KELAS

UMUM

Pre Event Information & Peraturan Umum

Djarum Super Mild PRO STREET Slalom Competition 2012 Kapolres Cup

Updated 23 Oct 2012

Djarum Super Mild PRO STREET Slalom Competition 2012 Kapolres Cup

Updated 23 Oct 2012

PEMULA LOKAL BONE

Juara 1 s/d 10 = Piala.

Juara 1 = Piala + Rp. 1.000.000,Juara 2 = Piala + Rp. 800.000,F Juara 3 = Piala + Rp. 600.000,Juara 4 s/d 5 = Piala TEAM A Juara 1 s/d 3 = Piala TEAM F Juara 1 s/d 3 = Piala Juara 1 = Piala + Rp. 600.000,WANITA Juara 2 = Piala + Rp. 500.000,Juara 3 = Piala + Rp. 400.000,KETERANGAN : A. Kurang dari 5 peserta maka juara I,II, dan III hanya mendapatkan piala saja. B. Hanya terdiri dari 5 (lima) peserta, juara I mendapat hadiah piala dan uang, juara II dan III mendapat piala saja. C. Hanya terdiri paling banyak 7 peserta, juara I & II mendapat hadiah piala dan uang, juara III piala saja. D. Lebih dari 7 peserta, hadiah piala dan uang diberikan lengkap. - Bila satu peserta mendapat lebih dari satu hadiah dari satu kelas (misal : juara umum dan juara kelas) maka uang hadiah akan diberikan untuk jumlah tertinggi saja. - Para pemenang diwajibkan (tidak dapat diwakilkan) untuk hadir pada saat pembagian hadiah, sanksi kehilangan uang hadiah.

8. PELAKSANAAN PERLOMBAAN SLALOM 1. Setiap peserta diharuskan memakai HELMET dan SAFETY BELT pada waktu perlombaan. Hukuman atas pelanggaran peraturan ini adalah pemecatan kepada peserta tersebut pada kelas dimana pelanggaran tersebut terjadi. 2. Setiap perlombaan Kejuaraan Umum dan F akan terdiri dari 3 Heat, Dimana Heat ke 3 merupakan Heat Final untuk memperebutkan Kejuaraan Umum dan Kejuaraan F (modifikasi). Peserta yang berhak tampil di Final untuk Kejuaraan Umum adalah 30 peserta terbaik yang mengikuti Kejuaraan Umum berdasarkan akumulasi waktu tempuh Heat ke 1 Heat ke 2. Sedangkan untuk memperbutkan Kejuaraan F adalah 15 peserta terbaik yang mengikuti kelas F berdasarkan akumulasi waktu tempuh Heat ke 1 dan Heat ke 2. 3. Penentuan pemenang pada Kejuaraan UMUM dan Kejuaraan F (Modifikasi) adalah waktu tempuh pada Heat ke 3 (Final) tersebut, tanpa memperhitungkan waktu tempuh Heat ke 1 & 2 sedangkan soal yang diperlombakan pada Heat ke 3 (FINAL) adalah SOAL PADA HEAT KE 1 UNTUK FINAL KEJUARAAN UMUM DAN SOAL HEAT KE 2 UNTUK FINAL KEJUARAAN F (MODIFIKASI). 4. Apabila jumlah peserta yang terdaftar lebih dari 135 starter, maka akan diadakan babak penyisikan pada heat ke 1, dimana yang berhak untuk mengikuti Heat ke 2 adalah : 1. 90 peserta yang memiliki waktu tempuh terbaik Heat ke 1 yang tergabung dikelas A1, A2, A3, A Salon yang mana kelas tersebut adalah kelas yang diperhitungkan untuk merebutkan Kejuaraan UMUM. 2. 25 peserta yang memiliki waktu tempuh terbaik Heat ke 1 yang memperbutkan Kejuaraan Kelas F.

Pre Event Information & Peraturan Umum

Pre Event Information & Peraturan Umum

Djarum Super Mild PRO STREET Slalom Competition 2012 Kapolres Cup

Updated 23 Oct 2012

Djarum Super Mild PRO STREET Slalom Competition 2012 Kapolres Cup

Updated 23 Oct 2012

5.

6.

7.

8.

9.

10.

Sedangkan penentuan pemenang untuk Kejuaraan Kelas, Seeded, Pemula, Wanita dan Kejuaraan Team berdasarkan akumulasi waktu tempuh heat ke 1 dan heat ke 2. Apabila akibat pembatasan peserta yang berlomba pada Heat ke 2, terjadi kekurangan peserta pada perebutan juara 2, juara 3 pada kelas wanita, maka untuk menentukan juara 2, juara 3 pada kelas wanita adalah waktu tempuh terbaik yang diperoleh peserta wanita tersebut pada heat ke 1. Bentuk soal dalam acara slalom (ketangkasan) ini dapat berupa zig-zag, memutari cone, atau dapat pula gabungan dari kedua bentuk tersebut diatas disesuaikan dengan luas lokasi yang ada, dan tetap berpedoman pada segi keamanan/ kesehatan baik bagi peserta maupun penonton. Untuk menghafal route pada hari perlombaan, peserta tidak diperkenankan untuk mencoba route tersebut dengan memakai kendaraan bermotor/bermesin ataupun baterai. Peserta tidak dibenarkan mengikuti lebih dari 1 (satu) kali dalam kelas yang sama, walaupun dengan kendaraan lain. Hukuman atas pelanggaran peraturan ini berupa pemecatan terhadap peserta tersebut pada kelas dimana pelanggaran terjadi. Satu nomor start hanya untuk satu peserta saja. Hukuman atas pelanggaran peraturan ini berupa pemecatan terhadap peserta dengan nomor start pada kelas dimana pelanggaran terjadi, serta pemecatan pada pengemudi lainnya (apabila terdaftar sebagai peserta) pada kelas dimana pelanggaran terjadi. Pergantian/ perubahan kendaraan/ kelas hanya dilakukan sampai pada saat scrutineering. Penggantian kendaraan yang terpaksa dilakukan peserta, misal ; karena kendaraan mogok, dapat dilakukan paling lambat 1 jam sebelum start Heat 1 atas seijin Panitia Lomba dengan membayar denda yang besarnya ditentukan panitia dan kendaraan yang akan dipakai untuk berlomba harus menjalani scrutinering terlebih dahulu.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

Penggantian kendaraan untuk menjalani heat berikutnya sesudah seseorang peserta start menjalani heat 1 tidak dapat dilakukan dengan alasan apapun. Hukuman atas pelanggaran peraturan ini berupa pemecatan terhadap peserta pada kelas dimana pelanggaran terjadi. Seluruh peserta dan kendaraan harus start secara berurutan, apabila nomor didepan peserta tersebut kosong, maka nomor selanjutnya menyusul kemudian. Sanksi keterlambatan/ tersusul 10 (sepuluh) kendaraan, per heat 1 detik yang akan ditambah pada waktu tempuhnya. Hukuman maximum 5 (lima) detik. Start dilakukan dengan posisi kendaraan berhenti dan mesin dalam kendaraan hidup (Standing start), dan finish dengan cara Flying Finish dan Stop. Ketika menjalani route/soal perlombaan, hanya peserta pengemudi yang berada di dalam kendaraan (tidak diijinkan menggunakan petunjuk jalan/navigator). Hukuman atas pelanggaran peraturan ini berupa pemecatan terhadap pada kelas dimana pelanggaran terjadi. Beberapa ketentuan cone : a. Cone warna MERAH terletak disebelah kanan peserta. b. Cone warna HIJAU terletak disebelah kiri peserta. Beberapa ketentuan untuk membuat persoalan : a. Untuk soal zig zag jarak antara cone berjarak 10 meter. b. Untuk soal berbentuk angka 8 jarak antara cone berjarak 12 meter. c. Jarak start ke cone pertama berjarak 20 meter. d. Jarak dari cone terakhir ke finish maximum berjarak 15 meter. e. Setiap heat dapat terdapat soal Zig Zag, Putaran Besar, Putaran Sedang, Putaran Kecil dan soal Angka 8. Pecatatan waktu tempuh peserta ketika menjalani lomba dilakukan dengan menggunakan alat pencatat waktu dengan sensor computer serta dibantu oleh 3 (tiga) orang petugas yang menggunakan pencatatan waktu (stop watch) digital.
Pre Event Information & Peraturan Umum 11

Pre Event Information & Peraturan Umum

10

Djarum Super Mild PRO STREET Slalom Competition 2012 Kapolres Cup

Updated 23 Oct 2012

Djarum Super Mild PRO STREET Slalom Competition 2012 Kapolres Cup

Updated 23 Oct 2012

17.

18.

19.

BILAMANA TERJADI GANGUAN ATAU TIDAK MEMUNGKINKAN MENGGUNAKAN SENSOR COMPUTER, MAKA WAKTU TEMPUH DIAMBIL DARI RATA-RATA 2 (DUA) WAKTU TERCEPAT PADA PETUGAS YANG MENGGUNAKAN PENCATAT WAKTU (STOP WATCH) DIGITAL. Panitia Lomba, bilamana dirasa perlu, dapat memerintahkan peserta mengulangi start apabila terjadi kesalahan dalam proses start atau pencatatan waktu terhadap peserta pada kelas dimana pelanggaran terjadi. Apabila peserta tidak finish (DNF), yang dikarenakan kendaraan mogok atau hal lainnya, maka tidak berhak mendapatkan point kejuaraan/waktu tempuh. Panitia dapat menunda/ memberhentikan perlombaan sehubungan dengan Force Mejuer dan keadaan-keadaan lain yang dapat mengancam keamanan/ ketentraman perlombaan.

5. 6.

7.

Terlambat start setiap10 kendaraan (ditambah dalam waktu tempuh) 1 detik - maximum - 5 detik. Peserta atau Team Manager yang mewakilinya wajib terdaftar dan wajib hadir serta mengisi daftar hadir pada acara Briefing. Panitia Penyelengara dapat saja menambah sanksi-sanksi lainnya dengan Hukuman tambahan dan akan ditetapkan didalam Peraturan Umum ini.

9. PENENTUAN PEMENANG 1. Penentuan pemenang diambil berdasarkan peserta yang mempunyai total waktu tempuh terendah. 2. Apabila terjadi waktu yang sama, maka penentuan pemenang diberikan kepada peserta dengan waktu tempuh lebih cepat untuk heat 1, bila masih sama diperhitungkan heat 2 dan seterusnya. 3. Berikutnya diberikan kepada peserta yang mendapatkan kesempatan pertama / lebih awal. 4. Jika keadaan ini belum dapat diatasi maka Panitia akan mengambil keputusan yang terakhir dan mengikat. 10. ANGKA HUKUMAN 1. Menjatuhkan cone, setiap cone (ditambah dalam waktu tempuh) 5 detik. 2. Salah arah atau tidak melewati, setiap cone (ditambah dalam waktu tempuh) 5 detik. 3. Tidak memutari cone, setiap cone (ditambah dalam waktu tempuh) 5 detik. 4. Mencuri start (ditambah dalam waktu tempuh) 5 detik.

11. PROTES 1. Protes jalannya lomba harus diajukan tertulis sesuai dengan ketentuan yang tertera paling lambat 15 menit setelah selesainya 1 (satu) heat/ macam ketangkasan. 2. Protes kesalahan dalam pengumpulan dan perhitungan waktu tempuh harus diajukan dalam waktu paling lambat 15 menit setelah hasil sementara diberitahukan. 3. Protes harus secara tertulis, juga wajib disertai uang jaminan sebesar Rp. 300.000 dan diajukan kepada Panitia Lomba. Jaminan ini tidak akan dikembalikan bila protes tersebut ditolak dan akan dikembalikan bila protesnya diterima. 12. KENDARAAN (KAPASITAS PENGGUNA) Dianjurkan Setiap kendaraan hanya dapat dipakai oleh maksimum 4 orang peserta. 13. TATA TERTIB MENGEMUDI DI LINTASAN SLALOM 1. Peserta yang mengikuti Perlombaan Slalom Dilarang keras Mengkonsumsi Minuman Keras dan Dilarang Keras mengkonsumsi Narkoba, Sanksi Hukuman atas pelanggaran peraturan ini adalah pemecatan kepada peserta tersebut. 2. Peserta yang mengalami sakit ( masih dalam perawatan dokter )/Hamil, Wajib memberitahukan kepada Panitia dan membuat surat pernyataan kepada panitia, Sanksi Hukuman atas pelanggaran peraturan ini adalah pemecatan kepada peserta tersebut.

Pre Event Information & Peraturan Umum

12

Pre Event Information & Peraturan Umum

13

Djarum Super Mild PRO STREET Slalom Competition 2012 Kapolres Cup

Updated 23 Oct 2012

Djarum Super Mild PRO STREET Slalom Competition 2012 Kapolres Cup

Updated 23 Oct 2012

3.

4. 5.

6.

7.

Dengan turut sertanya Peserta dalam acara ini maka secara sadar tunduk pada semua ketentuan dan syarat yang tertera dalam peraturan perlombaan ini serta peraturan tambahan maupun ketentuan-ketentuan yang diberikan Panitia. Semua peserta dianggap mengetahui dan mengerti tentang peraturan perlombaan ini serta peraturan tambahannya Peserta sebagai olahragawan harus bersifat sportif sebelum / sesudah maupun selama perlombaan berlangsung dan panitia berhak untuk memecat setiap peserta bagi peserta yang bertindak kurang sportif Peserta bertanggung jawab atas musibah yang dialaminya selama berlomba termasuk akibat dan kerugian yang ditimbulkan selama berlomba terhadap pihak ketiga diluar batasan asuransi yang diberikan/disediakan dengan perlombaan ini. Peserta tidak akan melakukan tuntutan hukum dalam bentuk apapun terhadap panitia mengenai akibat dari dan berhubungan dengan perlombaan.

3.

4.

WAITING START AREA. Hanya Peserta & Kendaraannya yang berada dalam WAITING START AREA dalam keadaan READY dengan HELMET telah tersedia dalam kendaraan masingmasing. Segala bentuk perbaikan TIDAK DIPERKENANKAN di dalam WAITING START AREA. Peserta & Kendaraannya wajib masuk ke WAITING START AREA sesuai dengan urutan START LIST yang dikeluarkan panitia. Sanksi pemecatan jika mengabaikan hal tersebut. START AREA. Peserta & Kendaraannya yang berada dalam START AREA dalam keadaan READY dengan HELMET telah terpakai dan READY dengan aba-aba persiapan START. Start dilakukan dengan posisi kendaraan berhenti dan mesin dalam kendaraan hidup (Standing start). Tata Cara START akan disampaikan kemudian (START INTRODUCTION).

14. TAMBAHAN LAINNYA 1. FINISH / FLYING FINISH & STOP. Saat peserta telah melewati Garis (Line) / Tanda Finish , maka diWajibkan untuk STOP sesaat guna menerima hasil waktu tempuh yang telah dijalani pada setiap HEATnya. Meninggalkan daerah kontrol STOP kecepatan kendaraan menuju ke Paddock/Service Area maksimum 10 km/jam, sanksi dikenakan angka hukuman jika mengabaikan hal tersebut. 2. SERVICE AREA / PADDOCK AREA. Dalam (Refuelling) SERVICE AREA / PADDOCK AREA, tidak diperkenankan MEROKOK. Untuk mencoba kondisi REM dapat dilakukan pada Service Area / Paddock Area (Bila kondisi TESTING AREA tidak tersedia) dengan ketentuan TIDAK DIPERBOLEHKAN melakukan MANUVER (U TURN BRAKE) dalam daerah Service Area / Paddock Area. Sanksi pemecatan jika mengabaikan hal tersebut.

Pre Event Information & Peraturan Umum

14

Pre Event Information & Peraturan Umum

15

Anda mungkin juga menyukai