Anda di halaman 1dari 42

Kepemimpinan adalah kegiatan untuk mempengaruhi orang lain agar mau bekerja dengan suka rela untuk mencapai

tujuan kelompok (George Terry)


Kepemimpinan adalah mempengaruhi orang lain agar ikut serta dalam mencapai tujuan umum (Cyriel O'Donnell).

Kepemimpinan adalah sesuatu mengenai mendorong dan membangkitkan individu dan kelompok untuk berusaha sebaikbaiknya demi mencapai hasil yang diinginkan.

Penggerak

Komunikasi

Peserta

KEPEMIMPINAN

Manfaat Bersama

Tujuan Organisasi

Teori Timbulnya Kepemimpinan


1. Teori Keturunan (Heriditary Theory) 2. Teori Kejiwaan (Psychological Theory) 3. Teori Lingkungan (Ecological Theory)

a. b.

Leaders are born not made. Seorang pemimpin menjadi pemimpin karena bakat bakat yang dimiliki sejak dalam kandungan. Ia lahir jadi pemimpin krn bakat yg luar biasa yg dibawa sejak lahir. Bisa dipengaruhi oleh gen keturunan orang tua. Seorang pemimpin lahir karena memang ditakdirkan. Dalam situasi apapun tetap muncul menjadi pemimpin karena bakatbakatnya.

c.

Leaders are made and not born.


Bahwa pemimpin tdk lahir begitu saja, tapi ia harus disiapkan dan dibentuk utk menjadi pemimpin. Setiap orang bisa menjadi pemimpin melalui usaha penyiapan/kaderisasi dan melalui proses pendidikan/ pembelajaran dan pengalaman yang cukup.

Seseorang hanya akan berhasil menjadi seorang pemimpin, apabila pada waktu lahir telah memiliki bakat, dan dikembangkan melalui proses pendidikan yang teratur dan pengalaman.

1. Teori Sifat

Teori ini bertolak dari dasar pemikiran bahwa keberhasilan seorang pemimpin ditentukan oleh sifat-sifat, perangai atau ciri-ciri yang dimiliki pemimpin itu.

Untuk menjadi seorang pemimpin yang berhasil, sangat ditentukan oleh kemampuan pribadi pemimpin.

Pengetahuan umum yang luas, daya ingat yang kuat, rasionalitas, obyektivitas, pragmatisme, fleksibilitas, adaptabilitas, orientasi masa depan;
Rasa tepat waktu, rasa kohesi yang tinggi, naluri relevansi, keteladanan, ketegasan, keberanian, sikap yang antisipatif, kesediaan menjadi pendengar yang baik, kapasitas integratif;

Kemampuan untuk bertumbuh dan berkembang, analitik, menentukan skala prioritas, membedakan yang urgen dan yang penting, keterampilan mendidik, dan berkomunikasi secara efektif.

2. Teori Perilaku
Kepemimpinan merupakan perilaku seorang individu ketika melakukan kegiatan pengarahan suatu kelompok ke arah pencapaian tujuan.

1. Perilaku pemimpin yang berorientasi kepada bawahan.

Ditandai oleh penekanan pada hubungan atasanbawahan, perhatian pribadi pemimpin pada pemuasan kebutuhan bawahan serta menerima perbedaan kepribadian, kemampuan dan perilaku bawahan.

Perilaku seorang pemimpin yang cenderung mementingkan bawahan memiliki ciri ramah tamah,mau berkonsultasi, mendukung, membela, mendengarkan, menerima usul dan memikirkan kesejahteraan bawahan serta memperlakukannya setingkat dirinya.

1. Berorientasi kepada produksi.


Memiliki kecenderungan penekanan pada segi teknis pekerjaan, pengutamaan penyelenggaraan dan penyelesaian tugas serta pencapaian tujuan.

3. Teori Situasional
Keberhasilan seorang pemimpin menurut teori situasional ditentukan oleh ciri kepemimpinan dengan perilaku tertentu yang disesuaikan dengan tuntutan situasi kepemimpinan dan situasi organisasional yang dihadapi dengan memperhitungkan faktor waktu dan ruang.

1.Tujuan (Visi)
Seorang pemimpin harus dapat menetapkan tujuan yang jelas, realistis dan menantang untuk dicapai.

S - specific, significant,

stretching M - measurable, meaningful, motivational A - agreed upon, attainable, achievable, acceptable, actionoriented R - realistic, relevant, reasonable, rewarding, resultsoriented T - time-based, timely, tangible, trackable

Tanpa tujuan yg jelas dan dipahami oleh seluruh anggota tim, pemimpin tak akan mampu mendapatkan kerjasama/dukungan dari anggota tim yg dipimpinnya.

2. Mengarahkan dan memberi pengaruh orang lain


Pemimpin harus mengkoordinasikan tugas anggotanya dan mengarahkan agar terjalin hubungan kerja/kerjasama yg harmonis.

Kemampuan hub interpersonal kemampuan memotivasi kemampuan mengatasi konflik komunikasi


agar dapat mengarahkan dan mempengaruhi anggotanya sehingga bersedia mengerjakan apa yg diinginkan pemimpin untuk mencapai tujuan bersama dgn ikhlas dan senang hati.

1. Task Orientation
a. Menetapkan sasaran dan menjelaskan kepada
b. c. d. e. f.

bawahan. Membagi tugas dan menjelasakan peranan setiap anggota. Menjamin tersedianya sumber daya utk mencapai tujuan Mengevaluasi dan memimpin usaha-usaha perbaikan efisiensi dan produktivitas Menetapkan standar prestasi Menyusun prosedur

2. Anggota Tim (People Orientation)


Menciptakan suasana kerja yg nyaman Menyelesaikan konflik dan ketegangan Menghargai manusia sebagai manusia Mengupayakan komunikasi yg efektif Mendelegasikan tugas Membina kerjasama tim Memahami dan menghargai kebutuhan, tujuan, perasaan dan gagasan bawahan h. Memberikan umpan balik dan pujian i. Melakukan coaching dan counseling.
a. b. c. d. e. f. g.

Kisi Manajerial oleh Blake dan Mouton


P E R H A T I A N K E P A D A O R A N G

1.9

9.9

5.5

1.1
PERHATIAN KEPADA PRODUKSI

9.1

Pemimpin meminta untuk menyelesaikan

tugas. Yang dituntut adalah sepadan dengan dukungan ke anggotaan organisasi.

Perhatian besar pada kebutuhan orang untuk

memuaskan hubungan yang mengarah ke suasana dan tempat kerja organisasi yang akrab dan senang.

Prestasi kerja adalah dari orang yang

bertanggung jawab , saling bergantung, kepentingan bersama dalam tujuan organisasi mengarah ke hubungan yang penuh rasa percaya dan penghargaan.

Efisiensi dalam operasional merupakan hasil

penataan kondisi kerja sedemikian rupa sehingga unsur-unsur manusiawi diserap pada tingkat paling rendah.

Kinerja yang memadai itu mungkin, dengan

jalan menjaga kepentingan antara perlunya bekerja dan upaya mempertahankan semangat kerja orang pada suatu tingkat kepuasan.

1. Tingkat pencapaian tujuan 2. Tingkat kepuasan para anggota tim terhadap perlakuan pemimpin

1. Kemampuan bekerjasama dengan orang lain 2. Tanggung jawab diketahui lb dahulu utk tugas2 penting 3. Kebutuhan untuk mencapai hasil 4. Pengalaman kepemimpinan diawal karier 5. Pengalaman yg luas dalam berbagai fungsi sebelum usia 35 th 6. Kemampuan berhubungan dan berunding 7. Kerelaan untuk mengambil resiko 8. Kemampuan utk mengeluarkan lb banyak buah pikiran dibanding dengan teman sekerja 9. Memiliki bakat yg dikembangkan oleh atasan langsung 10.Kemampuan untuk mengubah gaya kepemimpinan agar cocok dengan keadaan

nilai tertinggi 78 75 75 74 68 66 63 62 60 58

FUNGSI UTAMA
Pemimpin sebagai Pemandang

Memiliki pandangan kemasa depan dan menyampaikan keyakinannnya kepada kelompoknya. Pemimpin sebagai Eksekutif Menentukan sasaran dan mengarahkan serta mengkoordinasikan kegiatan. Pemimpin sebagai Perencana Menentukan bagaimana kelompok harus mencapai sasaran Pemimpin sebagai Pembuat Kebijaksanaan Berperan serta dalam merumuskan kebijaksanaan dalam bentuk petunjuk yg berkesinambungan mengenai apa yg dikerjakan kelompok.

FUNGSI UTAMA
Pemimpin sebagai Tenaga Ahli

Memiliki pengetahuan dan informasi yg diperlukan kelompok. Pemimpin sebagai Pengendali Hubungan Menentukan bagaimana kelompok tsb diatur dan mempengaruhi bagaimana orang dalam kelompok bekerjasama. Pemimpin sebagai Pemberi Penghargaan dan Hukuman Memiliki kekuatan untuk memberikan penghargaan dan hukuman dan karena itu melakukan pengendalian terhadap anggota kelompok.

FUNGSI HIASAN (ACCESSORY)


Pemimpin sebagai Panutan

Sebagai contoh perilaku bagi anggota kelompoknya. Pemimpin sebagai Simbol Kelompok Menjadi titik pusat bagi kesatuan kelompok. Pemimpin sebagai Ayah Angkat Menjadi obyek identifikasi atau bahkan panutan Pemimpin sebagai Kambing Hitam Menjadi sasaran serangan kelompok orang yang frustasi atau kecewa.

1. Mendapatkan keterikatan dan kerjasama dari kelompoknya. 2. Menggunakan kelompoknya untuk mencapai sasaran yang telah disetujui. 3. Menggunakan sebaik-baiknya ketrampilan, energi serta bakat kelompoknya.

Perencana Komunikator Leader Problem solver dan Decision maker Pelatih dan pembina Penanggung jawab tertib administrasi Penegak dan pembina disiplin

Pemimpin harus dipandang sebagai salah seorang dari kami Pemimpin harus dipandang sebagai sebagian besar dari kami Pemimpin harus dipandang sebagai yang terbaik dari

kami

Kenali diri sendiri Kenali situasi yang dihadapi Pilih gaya kepemimpinan yang cocok dengan situasi tersebut. Penuhi kebutuhan tugas. Penuhi kebutuhan kelompok. Penuhi kebutuhan individu

Seseorang yang diangkat menjadi manager

mengunakan surat resmi dari perusahaan melalui atasan.


Manager berhubungan dengan sistem dan

struktur dan mereka fokus kepada peraturan dan disiplin sehingga menjadikan motivasi untuk bawahannya.

Membuat perkiraan dan aturan dengan :


1. 2. 3. 4. 5.

Menetapkan sasaran operasional Membuat rencana tindakan dengan jadwal Mengalokasikan sumberdaya Mengorganisasi dan menugaskan orang dalam struktur organisasi Memantau hasil dan menyelesaikan masalah

Seseorang yang diangkat menjadi leader

karena kesepakatan atas dukungan dari bawahan, karena seorang leader mampu menjadi inspirasi untuk bawahannya.
Leader berhubungan dengan orang dan mereka fokus kepada mengatur resiko sehingga resikonya lebih kecil.

Berusaha membuat perubahan dalam organisasi dengan :


1. Menyusun visi masa depan dengan strategi 2. Mengkomunikasikan dan menjelaskan visi 3. Memotivasi dan memberikan inspirasi kpd orang

lain untuk mencapai visi

10 perbedaan Manager dan Leader. Tung Desem Waringin


1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Leader : Diangkat karena sepakat ; Manager : Diangkat pakai surat Leader : Melakukan hal-hal benar ; Manager : Melakukan dengan benar Leader : Didukung dari bawah ; Manager : Diangkat dari atas Leader : Menjadi secara sukarela ; Manager : Menjadi secara mau tak mau Leader : Menjadi inspirasi ; Manager : Menjadi motivasi Leader : Berhubungan dengan orang ; Manager : Berhubungan dengan sistem Leader : Pandangan jarak jauh ; Manager : Pandangan jarak pendek

8.
9.

Leader : Menentukan Goal ; Manager : Mempersiapkan segalanya


Leader : Bertanya apa dan kenapa ; Manager : Bertanya caranya dan kapan

10. Leader : Menaruh mata pada masa depan ; Manager : Menaruh mata pada hasil akhir

Anda mungkin juga menyukai