Anda di halaman 1dari 5

PROPOSAL OUTLET D-VERA

Disusun Oleh: Alvin Pratama Big Zaman Nestiyanto Hadi Septian Primade

D-VERA BUSINES GROUP Gedung A FMIPA UI, PSRB Telp. 021-33638384 Fax. 021-77211980

1. EXECUTIVE SUMMARY Kami adalah sebuah team yang berada di bawah bimbingan pusat sinergi riset dan bisnis Universitas Indonesia yang bergerak dalam bidang marketing. Pada saat produk yang kita pasarkan adalah Kavera. Cakupan pemasaran kami hingga pada saat ini baru sebatas fakultas-fakultas yang berada di UI diantaranya, FKM, FE, FIK, Asrama UI, Dan FMIPA. Seiring dengan berjalanya waktu dan nama kami mulai dikenal masyarakat UI serta permintaan dari beberapa fakultas dan daerah lingkungan UI semakin banyak, maka kami berinisiatif untuk mengembangkan usaha dengan membuka Outlet minuman dari lidah buaya. Oulet ini memiliki beberapa keunggulan diantaranya: belum ada saingan untuk specimen minuman di kelas ini (outlet minuman cepat saji aloevera) selain itu kami memberikan alternative baru dalam penyajian minuman sehat dengan tempilan yang lebih fresh, lebih memasyrakat, lebih disukai anak muda, dan menarik. Untuk target pemasaran kami menargetkan mahasiswa beserta civitas UI lainnya. Kami berencana mendirikan Outlet ini di kantin FE berdasarkan hasil analisa pemasaran yang telah kami lakukan. 2. VISI Menjadi Marketing Model Produk Riset Universitas Indonesia 3. MISI - Membangun jaringan baik dengan produsen maupun dengan kosumen - Meningkatkan skill dan profesionalitas team dalam pemasaran - Merawat dan mengembangkan jaringan yang sudah ada 4. NAMA USAHA Usaha yang dikembangkan diberi nama OUTLET D-VERA.

5. RENCANA LOKASI USAHA Rencana lokasi operasional usaha akan ditempatkan didaerah yang memenuhi syarat sebagai berikut : - Lokasi pusat keramaian yang sering di akses mahasiswa, - Lokasi berada Universitas Indonesia karena kami ingin menembak target pasar yaitu civitas UI yang sebagian telah mengenal minuman lidah buaya Kavera, - Lokasi barada pada fakultas di UI yang rata-rata daya konsumtifnya menengah keatas serta mahasiswanya mempunyai kesadaran lebih akan kesehatan. Lokasi yang diprioritaskan untuk merealisasikan rencana kami adalah di Kantin FEUI, Depok. Hal tersebut sesuai dengan pertimbangan kami, yaitu : 1. Berdasarkan analisa pasar serta pengalaman kami dalam mendistribusi Kavera ke kantin dan koprasi Fakultas di UI, minuman kavera sudah banyak digemari di FE UI. 2. Mahasiswa di FE rata-rata mempunyai daya beli menengah keatas dan pola hidup mahasiswanya relatif lebih royal untuk kesehatan. 3. Pusat keramaian yang mudah dan sering diakses mahasiswa di di kantin FE.

6. STRATEGI PEMASARAN 1. Produk yang kami tawarkan belum ada saingannya. Kami menawarkan minuman kesehatan berasal dari lidah buaya yang disajikan dengan tampilan yang lebih Fresh dan menarik.

2. Harga yang kami tawarkan cukup terjangkau, standar minuman cepat saji yang
sudah banyak dijual seperti teh poci.

3. Lokasi berdasarkan analisa pemasaran di atas, sehingga sangat mendukung


peningkatan perkembangan usaha ini yang dalam waktu kedepan yang akan menjadi frenchise.

4. Promosi yang kami lakukan lebih di tujukan pada terget pasar yaitu mahasiswa
serta civitas UI lainya. Selain menggunakan media brosur, pemasaran via Online (blog, Facebook, dll) kami juga mempunyai strategi marketing dengan melakukan pendekatan-pendekatan dengan komunitas pebisnis muda di UI, serta komunitas yang mempunya concern di bidang kesehatan dan olah raga sehingga Outlet D-vera mempunyai posisi tawar yang tinggi dan banyak penggemarnya.

7. JENIS USAHA Outlet D-vera adalah outlet yang menjual minuman aloevera yang berasal dari estrak lidah buaya. Bahan baku dari munuman ini di supaly dari PT. KAVERA BIOTECH yang produk minumannya bernama kavera telah mulai di gemari masyarakat. Minuman yang kami sajikan adalah minuman kesehatan hasil riset dari dosen biologi ui, namun disajikan dengan tampilan yang lebih fresh dan lebih menarik layaknya minuman cepat saji yang biasa di jual dan mulai digemari masyarakat seperti teh poci. Untuk kedepannya Outlet D-vera akan kembangkan dalam bentuk frenchise. 10. PERMODALAN Untuk mendapatkan modal kami mengandalkan adanya investor. Kami membuat kerjasama dengan sistem profit sharing 60%:40%, 60% untuk kami sebagai pengelola 40% untuk investor selama usah berlansung. Berikut modal yang kami butuhkan untuk mendirikan outlet beserta perencanaan keuangannya: Biaya pertama (Belum Operasional) No 1. 2. 3. 4. 5. 6. Kebutuhan Sewa Tempat (1 Tahun) Ice Box Gerobak Dekorasi Perlengkapan Beban Marketing Awal Total Jumlah Harga Rp. 3.000.000,00 1 Rp. 1.500.000,00 1 Rp. 5.000.000,00 1 Set Rp. 2.000.000,00 RP. 1.500.000,00 Rp. 1.000.000,00 Rp. 14.000.000,00

Biaya bulan pertama (Awal Operasional) No 1. 2. 3 4. 4. 5. Kebutuhan Pegawai Distribusi barang Bahan Baku Minuman Stok Cup Penyusutan Barang Beban Marketing Total Jumlah 1 Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Harga 600.000,00 200.000,00 3.000.000,00 3.000.000,00 300.000,00 Keterangan

Untuk 100 cup Untuk 100 cup

Rp 200.000,00 Rp. 7.300.000,00

Total Modal yang Dibutuhkan.........Rp. 21.300.000,00 Break Even Point (titik impas) Titik impas antara biaya bulanan dengan hasi penjualan sebulan akan tercapai jika saja kami dapat menjual 48 cup dalam satu hari. Diperkirakan BEP akan terlampaui dalam waktu 2 bulan lebih untuk selanjutnya kami yakin dan

menargetkan penjualan hingga 200 cup perhari. Balik Modal Balik modal menurut perhitungan kami akan tercapai dalam waktu 18 bulan dengan rincian : - 1 bulan untuk mengejar titik impas dimana dalam satu bulan ini belum ada untung bahkan ada kemungkinan penjualan di bawah biaya operasional bulanan. - Dua bulan untuk mencapai target 100 cup perhari namun hasil penjualan masih dalam kisaran titik impas sehingga belum ada keuntungan yang significant. - Bulan ketiga hingga bulan kesembilan penjualan berdasarkan kisaran 100 cup perhari sehingga keuntungan sebesar 1,7 juta dan pembagian untuk Investor 40% yaitu Rp 680.000,00. Dalam waktu tersebut diestimasikan akan terkumpul Rp. 4.080.000,00. Dalam tujuh bulan tersebut kami terus menargetkan penjualan hingga 200 cup per hari - Dari bulan kesembilan hingga bulan sembilan bulan kedepan yaitu bulan ke 18, penjualan diperkirakan dalam kisaran 200 cup perhari sehingga keuntungan perbulan Rp. 4.700.000,00 dan pembagian untuk di dapat investor

Rp1.880.000,00 dengan demikian akan terkumpul dalam waktu tersebut Rp 16.920.000,00. - Total keuntungan yang dibagikan pada investor selama 18 bulan mencapai Rp 21.300.000,00 yang ditambah keuntungan kecil dari bulan kedua hingga ketiga maka telah menutup semua modal yang dibutuhkan di awal.

13. PENUTUP Demikian proposal yang kami buat ini, semoga niat dan tujuan kami dapat berguna bagi diri kami sendiri dan dapat menstimulus para enterpreuner muda Indonesia untuk terus berusaha dan berkaya dalam memajukan perekonomian bangsa Indonesia. Sekian dan terima kasih

Anda mungkin juga menyukai