Definisi menurut WHO: stroke adalah terjadinya gangguan fungsional otak fokal maupun global secara mendadak dan akut yang berlangsung lebih dari 24 jam akibat gangguan aliran darah otak.
Menurut Neil F Gordon: stroke adalah gangguan potensial yang fatal pada suplai darah bagian otak. Tidak ada satupun bagian tubuh manusia yang dapat bertahan bila terdapat gangguan suplai darah dalam waktu relatif lama sebab darah sangat dibutuhkan dalam kehidupan terutama oksigen pengangkut bahan makanan yang dibutuhkan pada otak dan otak dalah pusat control system tubuh termasuk perintah dari semua gerakan fisik.
Brunner dan Suddarth (2002:2131) menjelaskan bahwa stroke atau cidera serebrovaskuler (CVA), adalah kehilangan fungsi otak yang diakibatkan oleh berhentinya suplai darah ke bagian otak. Menurut pendapat lain stroke merupakan suatu gangguan neurologik lokal yang dapat timbul sekunder dari suatu proses patologis pada pembuluh darah serebral (Sylvia A. Price, 1995:964). Dari definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa penyakit stroke adalah suatu gangguan neurologis yang bersifat lokal atau umum yang timbul secara mendadak atau sekunder dari suatu proses patologis pada pembuluh darah serebral yang menyebabkan berhentinya suplai darah ke jaringan otak sehingga fungsi otak menjadi rusak/hilang.
Penyakit Jantung
Penderita penyakit katub jantung dengan atau tanpa atrium fibrilasi membutuhkan obat pengencer darah. Atrium fibrilasi apapun penyebabnya dapat menyebabkan terjadinya emboli/jendalan darah yang memicu terjadinya suatu stroke
Aterosklerosis
Pembuluh darah carotis berasal dari pembuluh darah jantung yang menuju ke otak dan dapat diraba pada leher. Penyempitan pembuluh darah ini kadangkadang tak menimbulkan gejala dan hanya diketahui dengan pemeriksaan. Penyempitan > 50 % ditemukan pada 7 % pasien lakilaki dan 5 % pada perempuan pada umur diatas 65 tahun. Pemberian obatobat aspirin dapat mengurangi incidence terjadinya stroke, namun pada beberapa pasien dianjurkan dikerjakan carotid endarterectomy.
Diabetes Militus (Kencing manis) Polisitemia Pernah terserang stroke Hiperlipidemia Tingginya jumlah sel darah merah Penyakit pada katup jantung atau otot jantung Ketidaknormalan irama jantung, seperti atrial fibrillation.
Sementara itu, faktor resiko minor stroke adalah faktor yang biasanya terjadi karena gaya hidup dan pola makan yang tidak sehat, faktor-faktor tersebut adalah:
Kadar Lemak darah yang tinggi Hematokrit tinggi Merokok. Perlu diketahui merokok itu memicu produksi fibrogen (faktor penggumpal darah) sehingga merangsang timbulnya aterosklerosis. Kegemukan (obesitas) Kadar asam urat yang tinggi Kurang gerak badan ? olah Raga