Pertumbuhan ekonomi sebesar 6,6% per tahun selama 5 tahun kedepan Sektor swasta diharapkan mencapai total investasi 86% dari target yaitu sekitar 4.100 T Kemiskinan diharapkan dapat turun dari angka 16,6% tahun 2004 menjadi 8,2% tahun 2009 Menjaga kestabilatan moneter (kestabilan inflasi dan nilai tukar mata uang) Untuk mencapai tujuan pertumbuhan ekonomi sebesar 6,6 % per tahun maka diperlukan investasi sebanyak 689.4 T hanya untuk perkembangan infrastruktur
GENERAL POLICIES
GENERAL POLICIES
Tujuan
Menyediakan Kerangka Kerja bagi pemerintah untuk mengurangi ketidakpastian investasi yang dilakukan oleh pihak swasta
Komponen
Prediksi terhadap peraturan dan kebijakan Mitigasi resiko pada investor non komersial Kepastian kebijakan Percepatan perkembangan infrastruktur Kebijakan mitigasi resiko pada keadaan umum di Indonesia
MITIGASI RESIKO
Mitigasi resiko dimaksudkan pada investor yang tidak memiliki kepentingan komersial Memprediksikan resiko yang dapat terjadi serta yang ditanggung oleh investor apabila terjadi kerugian Menawarkan manajemen resiko bersama dengan menggunakan standar internasional
ENTRY POLICIES
ENTRY POLICIES
1 .Mengurangi hambatan dalam peraturan
Memfasilitasi reformasi hambatan-hambatan yang dimiliki oleh sektor privat dengan cara:
Menciptakan kompetisi yang fair
Mencegah kompetisi kompetisi yang tidak sehat (termasuk dalam permainan harga) Memperkenalkan persaingan pada pihak-pihak yang memiliki monopoli Menjaga keseimbangan suppy dan demand
ENTRY POLICIES
2. Unbundling atau liberalisasi
Deregulasi peraturan yang tidak mendukung privatisasi
Sebagi studi kasus adalah peraturan mengenai telekomunikasi pada uu 36 tahun 1999 Uu no 22/2001 tentang kompetisi dan harga pasar dalam persaingan minyak dan sumber energi UU 38/2004 tentang pengadaan jalan termasuk agar investasi jalan tol dapat dilakukan oleh swasta
PRICING POLICIES
PRICING POLICIES
Penyederhanaan pengaturan tarif Penetapan tarif dalam hal infrastruktur akan dirasionalisasi, jauh dari politik dan menjamin keamanan investor Penetapan harga akan menyesuaikan kompetisi dan dijauhkan dari monopoli Membuat peraturan yang menjamin akan penetapan mekanisme tarif yang adil