Ukuran

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 6

Ukuran, Jenis dan Kualitas Batu Bata

Ukuran Batu Bata Saat ini ukuran batu bata yang beredar dipasaran mempunyai ukuran dimensi bervariasi baik yang dijumpai dari hasil pabrikasi maupun hasil pekerjaan lokal atau industri rumah tangga. Untuk bangunan, ukuran standard yang biasa dipergunakan adalah : 1. Panjang 240 mm, Lebar 115 mm dan Tebal 52 cm 2. Panjang 230 mm, Lebar 110 mm dan Tebal 50 cm Penyimpangan yang diijinkan untuk ukuran tersebut adalah : Panjang maksimum 3%, Lebar maksimum 4 % dan Tebal maksimum 5%. Jenis Batu Bata : 1. Batu Bata Tanah Liat, terbuat dari tanah liat dengan 2 kategori yaitu bata biasa dan bata muka. Bata biasa memiliki permukaan dan warna yang tidak menentu, bata ini digunakan untuk dingding dengan menggunakan morta(campuran semen) Ssebagai pengikat. Bata jenis ini sering disebut sebagai bata merah. Bata muka , memiliki permukaan yang baik dan licin dan memupnyai warna dan corak yang sragam . Disamping dipergunakan sebagai dinding juga digunakan sebagai penutup d dan sebagai dekoratif. 2. Batu Bata Pasir Kapur, sesuai dengan namanya batu bata ini dibuat dari campuran kapur dan pasir dengan perbandingan 1 : 8 serta air yang ditekankan kedalama campuran sehingga membentuk batu bata. Klasisifikasi Kekuatan Bata A. Berdasarkan Kuat Tekan 1. Mutu Bata Kelas I : Kuat Tekan Rata rata lebih besar dari 100 kg/cm2. 2. Mutu Bata Kelas II :Kuat Tekan Rata-rata 80 100 kg/cm2 3. Mutu Bata Kelas III : Kuat Tekan Rata-rata 60 80 kg/ cm2 B. Berdasarkan Compressive Strength (Bata Jenuh air ) dan Penyerapan Air 1. Batu Bata Kelas A : Compressive strength diatas 69,0 N/mm2 dan nilai penyerapan tidak lebih 4,5 % 2. Batu Bata Kelas B : Compressive strength diatas 48,5 N/mm2 dan nilai penyerapan tidak lebih 7% Kualitas Batas : 1. Batu bata harus bebas dari retak atau cacat, dan dari batu dan benjolan apapun 2. Batu bata harus seragam dalam ukuran, dengan sudut tajam dan tepi yang rata.

3. Permukaan harus benar dalam bentuk persegi satu sama lainuntuk menjamin kerapian pekerjaan. 4. Mempunyai ukuran, kuat tekan dan daya serap air yang dipersyaratkan Pengecekan Batu bata yang baik : 1. Secara visual pengujian batu bata yang baik dan mempunyai kekuatan yang baik akan memberikan suara dering jika diketok. Sebuah suara kusam menunjukkan batu bata yang lembut atau goyah. 2. Sebuah batu bata yang baik tidak harus menyerap lebih dari sepersepuluh jumlah air. Sebuah tes yang sederhana dapat dilakuakn dengan cara : Mengambil sebuah batu bata dan menimbang ukurannnya, kemudian batu bata direndam air selama 24 jam, kemudian berat air ditimbang. Selisih i hasi timbangan setelah direndam dan sebelum direndam maka dapat dihitung jumlah daya serap air nya.

Bata Merah, Batako & Celcon


Ingin membangun rumah dan membeli bahan? Tahu tentang bata merah, batako tras, batako PC, dan bata hebel? Meski nggak ingin apa-apa, nggak ada salahnya membaca. Setidaknya untuk menambah pengetahuan. Sebenarnya ada banyak material dinding. tapi pada kesempatan ini hanya ini dulu

1. BATU BATA MERAH


.:! Batu bata merah dibuat dari tanah liat yang dicetak, kemudian dibakar. Tidak semua tanah lihat bisa digunakan. Hanya yang terdiri dari kandungan pasir tertentu. .:! Umumnya memiliki ukuran: panjang 17 - 23 cm, lebar 7 - 11 cm, tebal 3 - 5 cm. .:! Berat rata-rata 3 kg/biji (tergantung merek dan daerah asal pembuatannya). .:! Bahan baku yang dibutuhkan untuk pasangan dinding bata merah adalah semen dan pasir ayakan. Untuk dinding kedap air diperlukan campuran 1:2 atau 1:3 (artinya, 1 takaran semen dipadu dengan 3 takaran pasir yang sudah diayak). Untuk dinding yang tidak harus kedap air, dapat digunakan perbandingan 1:4 hingga1:6.

.:! Untuk dinding seluas 1 m2, bila menggunakan bata berukuran 23 cm x 17 cm x 5 cm, maka kira-kira membutuhkan 70 buah batu bata. Sedangkan kebutuhan semen dan pasirnya, sebagai berikut:

Perbandingan yang Digunakan Semen 1 1 1 1 1 Pas 2 3 4 5 6

Kebutuhan Bahan Semen (sak)


0,38 x 1 m2 0,29 x 1 m2 0,23 x 1 m2 0,19 x 1 m2 0,17 x 1 m2 Pasir Ayak (m)3 0,038 x 1 m2 0,043 x 1 m2 0,046 x 1 m2 0,048 x 1 m2 0,049 x 1 m2

Keterangan: Satu sak semen berisi 50 kg. .:! Jadi untuk dinding berukuran 5 m2, bila akan menggunakan campuran 1:4, maka mebutuhkan: - Batu bata = 70 x 5 x 1 m2 = 350 m2 - Semen = 0,23 x 5 m2 = 1,15 sak (atau 57,5 kg) - Pasir ayak = 0,046 x 5 m2 = 0,23 m3 .:! Kelebihan dinding bata merah: - Kedap air, sehingga jarang terjadi rembesan pada tembol akibat air hujan. - Keretakan relatif jarang terjadi. - Kuat dan tahan lama. - Penggunanaan rangka beton pengakunya lebih luas, antara 9 - 12 m2. .:! Kekurangan dinding bata merah: - Waktu pemasangan lebih lama dibandingkan batako dan bahan dinding lainnya. Biaya lebih tinggi.

BATAKO PUTIH (TRAS) .:! Batako putih dibuat dari campuran tras, batu kapur, dan air. Campuran tersebut dicetak, lalu dibakar. Tras merupakan jenis tanah berwarna putih / putih kecoklatan yang berasal dari pelapukan batu-batu gunung berapi. .:! Umumnya memiliki ukuran panjang 25 - 30 cm, tebal 8 - 10 cm, dan tinggi 14 - 18 cm. .:! Untuk dinding seluas 1 m2, kira-kira membutuhkan: - Batako tras = 25 buah - Semen = 0,215 sak - Pasir ayak (pasir pasang) = 0,025 m3 .:! Kelebihan dinding batako putih: - Pemasangan relatif lebih cepat. - Harga relatif murah. .:! Kekurangan dinding batako putih: - Rapuh dan mudah pecah. - Menyerap air sehingga dapat menyebabkan tembok lembab. - Dinding mudah retak. - Penggunaan rangka beton pengaku relatif lebih banyak, antara 7,5 - 9 m2.

3. BATAKO SEMEN PC / BATAKO PRES


.:! Batako pres dibuat dari campuran semen PC dan pasir atau abu batu. .:! Ada yang dibuat secara manual (menggunakan tangan), ada juga yang menggunakan mesin. Perbedaannya bisa dilihat pada kepadatan permukaan batakonya. .:! Umumnya memiliki ukuran panjang 36 - 40 cm, tebal 8 10 cm, dan tinggi 18 - 20 cm. .:! Untuk dinding seluas 1 m2, kira-kira membutuhkan:

- Batako pres = 15 buah - Semen PC = 0,125 sak Pasir ayak (pasir pasang} = 0,015 m3

.:! Kelebihan dinding batako pres: - Kedap air sehingga sangat kecil kemungkinan terjadinya rembesan air. - Pemasangan lebih cepat. - Penggunaan rangka beton pengakunya lebih luas, antara 9 - 12 m2. .:! Kekurangan dinding batako pres: - Harga relatif lebih mahal dibanding batako tras. - Mudah terjadi retak rambut pada dinding. - Mudah dilubangi karena terdapat lubang pada bagian sisi dalamnya. BATA RINGAN (HEBEL/CELCON) .:! Bata hebel dibuat dengan mesin di pabrik. Bata ini cukup ringan, halus, dan memiliki tingkat kerataan yang baik. .:! Bisa langsung diberi aci tanpa harus diplester terlebih dulu, dengan menggunakan semen khusus. Bahan dasar acian/semen tersebut adalah pasir silika, semen, filler, dan zat aditif. Untuk menggunakannya, semen ini hanya dicampur dengan air. Tetapi bisa juga menggunakan bahan seperti pemasangan batako. .:! Umumnya memiliki ukuran 60 cm x 20 cm dengan ketebalan 8 cm 10 cm. .:! Untuk dinding seluas 1 m2, kira-kira membutuhkan: - Bata hebel/celcon = 8 buah - Semen instan = 11,43 kg - Air = 0,15 0,16 liter .:! Kelebihan dinding bata hebel/celcon: - Kedap air sehingga sangat kecil kemungkinan terjadinya rembesan air.

- Pemasangan lebih cepat. - Penggunaan rangka beton pengakunya lebih luas, antara 9 12. - Ringan, tahan api, dan mempunyai kekedapan suara yang baik. .:! Kekurangan dinding bata hebel/celcon: - Harga relative lebih mahal. - Tidak semua tukang pernah memasang bata jenis ini. - Hanya toko material besar yang menjual dan penjualannya dalam jumlah m3.

Anda mungkin juga menyukai