Anda di halaman 1dari 39

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

Hidra Amnur, SE, M.Kom

Pendahuluan DFD

ERD
Contoh Kasus

Perancangan Sistem Database

PENDAHULUAN
Pendahuluan DFD ERD

Contoh Kasus

Pendekatan secara konsep dari proses pengolahan database. Mulai dari sumber data, aliran data, proses yang dilakukan, dan tujuan aliran data dari hasil proses (baik tujuan akhir maupun tujuan antara). Digunakan diagram alur data (data flow diagram DFD) dan diagram hubungan entitas (entity relationship diagram ERD).

Data Flow Diagram - DFD


DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus

Merupakan tingkatan logis, tanpa harus mempertimbangkan lingkungan fisik tempat data disimpan (misalnya disket atau pita). Menggambarkan sistem nyata berdasarkan aliran data.
3

Simbol DFD
DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus

1. Simbol ALUR DATA


Nama

Menunjukkan alur data (informasi/ objek) yang mengalir. Nama alur data menunjukkan nama data yang mengalir tersebut, dan bisa lebih dari satu.

Simbol DFD 2. Simbol PROSES


DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus

lanjutan
Nama Proses N

Menunjukkan tugas/proses yang dilakukan secara manual/otomatis. Simbol Proses menunjukkan alur data yang keluar dan masuk. Nama proses berupa kalimat perintah yakni kata kerja aktif dan diikuti oleh klausa objek untuk menjelaskan proses tersebut. N menunjukkan angka referensi dari proses tersebut.

Simbol DFD DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus

lanjutan

3. Simbol Terminator atau Entitas Eksternal

Nama Terminator

Menunjukkan tempat asal data (sumber) atau tempat tujuan data (Tujuan). Nama entitas eksternal (terminator) ditulis dalam bentuk tunggal.

Simbol DFD DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus

lanjutan
Nama Data store

4. Simbol Data store atau Penyimpanan Data

Terlepas dari media penyimpanan fisik, simbol ini menunjukkan gudang informasi atau data. Sangat sering terjadi bahwa unsurunsur data tidak berjalan dari suatu proses ke proses berikutnya secara langsung, melainkan disimpan terlebih dahulu, sementara operasi lainnya atau penyusunan ulang unsur-unsur data terus berlangsung.

Simbol DFD DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus

lanjutan
Nama Data store

4. Simbol Data store atau Penyimpanan Data

Bila data store hanya diperbaharui selama atau sesudah proses tertentu maka untuk menunjukkan arah alur data ke gudang dibuat gambar anak panah yang mengarah pada gudang data tersebut. Bila data dari gudang dipakai pada proses itu, maka kita gunakan satu anak panah yang mempunyai dua arah.

Tingkatan DFD
DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus

Tingkatan pertama disebut dengan Diagram Konteks (Context Diagram). Diagram Konteks menggambarkan sistem secara global. Ditetapkan Entitas-entitas eksternal yang terlibat dalam proses, baik sebagai sumber maupun tujuan.

Tingkatan DFD
DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus

- lanjutan

Tingkatan berikutnya dikatakan sebagai Digram level nol (Zero Diagram / overview diagram). Memberikan gambaran mengenai proses-proses apa saja yang akan dilakukan dan melibatkan entitasentitas eksternal yang ada serta data store data store tertentu.

10

Tingkatan DFD
DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus

- lanjutan

Diagram level 1, merupakan penjabaran rinci dari setiap proses yang ada pada diagram level nol, secara khusus. Dimungkin akan muncul proses-proses detilnya. Diagram level 2, merupakan penjabaran rinci dari setiap proses yang baru muncul pada diagram level 1, secara khusus. Dalam hal ini juga dimungkinkan akan muncul proses-proses detilnya.

11

Tingkatan DFD
DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus

- lanjutan

Tingkatan berikutnya akan kita definisikan sesuai dengan keadaan dari level sebelumnya, dengan harapan diagram ini akan memberikan pemahaman secara detil atau rinci mengenai sistem yang sedang dikerjakan.
12

DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus

13

Kelebihan DFD

DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus

Adanya pembagian sistem ke dalam sub-sub sistem berdasarkan alur data pada sistem Adanya data store dan alur data (masuk atau keluar) pada sistem Adanya unsur-unsur eksternal, yaitu sumber dan tujuan dari sistem

14

Kelemahan DFD
DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus

Akan tetapi pada umumnya, DFD tidak menunjukkan : Komposisi alur data dalam sistem Syarat akses data dari data store Keputusan dalam sistem Loop dalam sistem Kalkulasi Kuatitas data dan atau proses

15

Alasan Utama
1.
DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus

Diagram alur data dapat membantu para analis sistem untuk :


meringkas informasi tentang sistem mengetahui komponen kunci tentang sistem dan membantu dalam menentukan fungsi-fungsi yang dapat dipakai kembali membantu perkembangan aplikasi secara efektif

16

Alasan Utama
DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus

- lanjutan

2. DFD sebagai alat komunikasi yang baik antara pemakai dengan analis sistem sehingga sangat mudah untuk melakukan kaji ulang secara terus menerus guna perkembangan aplikasi tersebut. 3. DFD menunjukkan syarat-syarat pengaturan waktu dari berbagai macam proses

17

Contoh Kasus 1

DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus

Pimpinan POLDA XYZ ingin mengetahui dengan pasti keadaan personilnya (riwayat personil, penugasan, prestasi, penghargaan, dll) secara periodik. Bantulah keinginan KAPOLDA tersebut dalam bentuk perancangan sistem dengan menggunakan DFD & ERD !

18

Jawab Kasus 1

DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus

Langkah pertama kita buat Diagram Konteks. Diidentifikasi entitas eksternal yang terlibat dalam sistem, yaitu:
Personil Pimpinan (KAPOLDA)

Sehingga diperoleh Diagram Konteks yaitu :

19

Jawab Kasus 1 - lanjutan


DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus PERSONIL Data pers. Sistem Informasi Personil POLDA

Info tugas, kasus, prestasi


Laporan KAPOLDA
20

Jawab Kasus 1 - lanjutan


Personil DFD Simbol DFD Tingkatan DFD Contoh Kasus PERSONIL Data pers.

Cek Personil 1

Data pers.
Data pers.

Laporan

KAPOLDA

Tugas

21

Eval & Laporan 3

Info prestasi

Kasus

Data pers., tugas, kasus

PenuGasan 2

Data kasus Data tugas

Entity Relationship Diagram - ERD


ERD

Komponen Utama
Kardinalitas Contoh Kasus

Dibangun berdasarkan persepsi dari dunia nyata. Mengandung kumpulan dari objek-objek yang disebut entity (entitas) dan hubungan antara objekobjek tersebut. Setiap objek bersifat unik, tampak dari atribut-atribut yang dimilikinya.

22

ERD
ERD

- lanjutan

Komponen Utama
Kardinalitas Contoh Kasus

Merupakan kelanjutan dari DFD. Entitas diperoleh dari DFD pada tingkatan terkahir, berdasarkan data store nya. Hubungan DFD ERD : data store (pada DFD) entitas (pada ERD)

23

Komponen Utama ERD


ERD

Entity (entitas) Relationship

Nama Entitas

Komponen Utama
Kardinalitas Contoh Kasus

Nama Relasi

Atribut
24

Nama Atribut

Entitas
ERD

Komponen Utama
Kardinalitas Contoh Kasus

Entitas adalah obyek yang dapat dibedakan dalam dunia nyata. Entity set adalah kumpulan dari entitas yang sejenis. Entity set dapat berupa :
Obyek secara fisik : Rumah, Kendaraan, Peralatan. Obyek secara konsep : Pekerjaan , Perusahaan, Rencana.

25

Relationship
ERD

Komponen Utama
Kardinalitas Contoh Kasus

Relationship adalah hubungan yang terjadi antara satu atau lebih entitas. Relationship set adalah kumpulan relationship yang sejenis.

26

Atribut
ERD

Komponen Utama
Kardinalitas Contoh Kasus

Adalah karakteristik dari entitas atau relationship, yang menjelaskan secara detail tentang entitas atau relationship tersebut. Nilai Atribut merupakan suatu data aktual atau informasi yang disimpan pada suatu atribut di dalam suatu entitas atau relationship.

27

Jenis Atribut
ERD

Komponen Utama
Kardinalitas Contoh Kasus

Key Atribut : Atribut yang digunakan untuk menentukan suatu entity secara unik. Atribut Simple : Atribut yang bernilai tunggal. Atribut Multivalue : Atribut yang memiliki sekelompok nilai untuk setiap instan entity.

28

Jenis Atribut Contoh :


ERD

- lanjutan

Komponen Utama
Kardinalitas Contoh Kasus

NRP

Nama

Gelar

Tg.lahir

Pegawai

29

Jenis Atribut
ERD

- lanjutan

Komponen Utama
Kardinalitas Contoh Kasus

Atribut Composite Suatu atribut yang terdiri dari beberapa atribut yang lebih kecil yang mempunyai arti tertentu. Atribut Derivatif Suatu atribut yang dihasilkan dari atribut yang lain.

30

Jenis Atribut
ERD

- lanjutan

Contoh Atribut Composite:


Komponen Utama
Kardinalitas Contoh Kasus

NamaDepan

Nama tengah

NamaBelakang

Nama
31

Pegawai

Jenis Atribut
ERD

- lanjutan

Contoh Atribut Derivatif


Komponen Utama
Kardinalitas Contoh Kasus

Tg.Lahir

Umur

Pegawai

32

Rasio Kardinalitas
ERD

Komponen Utama
Kardinalitas Contoh Kasus

Menjelaskan batasan jumlah keterhubungan satu entitas dengan entitas lainnya. Jenisnya :
1 : 1 satu ke satu 1 : N satu ke banyak (sebaliknya) N : M banyak ke banyak
33

Rasio Kardinalitas - lanjutan Contoh Hubungan 1 : 1


ERD

Komponen Utama
Kardinalitas Contoh Kasus

Pegawai

Milik

Kendaraan

- Seorang pegawai memiliki satu kendaraan. - Satu kendaraan dimiliki oleh seorang pegawai.
34

Rasio Kardinalitas - lanjutan Contoh Hubungan N : 1 atau1: N


ERD

Komponen Utama
Kardinalitas Contoh Kasus

Pegawai

Kerja

Departemen

- Seorang pegawai bekerja pada satu departemen. - Satu departemen mempekerja-kan satu atau lebih orang pegawai.
35

Rasio Kardinalitas - lanjutan Contoh Hubungan N : N


ERD

Komponen Utama
Kardinalitas Contoh Kasus

Pegawai

Kerja

Proyek

- Seorang pegawai mengerjakan satu atau lebih proyek. - Satu proyek dikerjakan oleh satu atau lebih orang pegawai.
36

Contoh Kasus 2
ERD

Komponen Utama
Kardinalitas Contoh Kasus

Rancanglah ERD dari Kasus Sistem Informasi Personil POLDA XYZ ! (lihat contoh kasus 1..!)

37

Jawab Kasus 2
ERD

Komponen Utama
Kardinalitas Contoh Kasus

Berdasarkan jawab dari kasus 1, diperoleh data store nya yaitu Personil, Tugas dan Kasus. Data store tersebut merupakan entitas pada ERD. Sehingga diperoleh 3 entitas yakni Personil, Tugas dan Kasus, dengan ERD sebagai berikut :

38

Jawab Kasus 2
Krbn ERD Tgl.K Hasil

- lanjutan
K.Kss N.Kss Tkp

Kasus
M

Komponen Utama
Kardinalitas Contoh Kasus

Personil
NRP

Kerja

Tugas
K.Sat
39

N.SK

Nama
T.Lhr

Tgl
Lama

Sat
Loks

Anda mungkin juga menyukai