Anda di halaman 1dari 2

tugasku

KEPADA: 1 penerima Tampilkan Detail Nama : Eka Prasetya A. NIM : 11412141-032 KEJUJURAN/ JUJUR Pengertian kejujuran yang paling sederhana adalah tidak berbohong. Tapi tidak hanya itu saja, arti atau makna kejujuran adalah kata-kata yang mengandung tiga unsur berikut: KEBENARAN. Kejujuran adalah apa yang dikatakan itu benar. KEBAIKAN. Kejujuran adalah apa yang dikatakan itu sesuatu yang baik. KEGUNAAN. Kejujuran adalah apa yang ingin diberitahukan itu berguna. Jadi pengertian jujur yang meyeluruh adalah jika apa yang diberitahukan itu hal yang benar, baik dan berguna. Bila seseorang itu menceritakan informasi tentang suatu hal kepada orang lain tanpa ada perubahan (sesuai dengan realitasnya ) maka sikap yang seperti itu juga disebut dengan jujur. Kejujuran tidak selalu membawa kebaikan bagi yang berpikir, berkata, dan berbuat jujur. Itulah kenyataannya, namun perasaan tenang dan hadiah dari suatu nilai kejujuran pasti akan diterima dan dirasakan bagi yang jujur. Orang yang jujur, walaupun berada di tempat manapun, pada waktu apapun, akan dengan tulus hati menghadapi segala masalah, tidak ada penyesalan, tidak ada rasa takut, dapat hidup dengan tenang, rileks dan aman.Orang yang senantiasa bersikap jujur akan mendapat 3 hal yang pasti diperoleh yaitu : 1. kepercayaan 2. rasa hormat 3. cinta Kejujuran adalah kesadaran. Jika seseorang sadar maka tentu saja orang tersebut akan berbuat jujur. Kejujuran berasal dari hati nurani dan tidak bisa dipaksakan. Jadi mari kita latih hati nurani kita untuk berbuat jujur. *sumber : http://suksesitubebas.wordpress.com/2012/07/14/pengertian-kejujuran/ http://jiwareformasi.blogspot.com/2012/06/pengertian-kejujuran.html http://nomor2.blogspot.com/2012/08/orang-jujur-lebih-sehat-dan-bahagia.html

Contoh nyata kejujuran dalam kehidupan sehari-hari adalah misalnya adanya kantin kejujuran yang berlokasi di FE UNY. Beberapa waktu lalu di bawah tangga gedung GE.02 FE terpajang aneka makanan ringan yang dijual dengan menerapkan sistem kejujuran. Aneka makanan tersebut dijajakan tanpa ada yang menunggu atau menjaganya. Pembeli dapat mengambil makanan lalu membayar dengan meletakkan uang pada tempat yang telah disediakan. Jika pembeli memerlukan uang kembalian, dipersilahkan untuk mengambil sendiri pada kotak uang. Kehadiran kantin kejujuran di lingkungan kampus FE ini menjadi indicator kejujuran mahasiswanya. Lantas bagaimana sekarang nasib kantin kejujuran ini. Bertahan? Atau malah bangkrut karena lebih banyak nombok daripada memperoleh keuntungan. Jika jawabannya iya lebih banyak nombok, maka saran saya adalah mahasiswa-mahasiswa yang sudah memiliki kesadaran mau menegur teman-temannya yang mengambil kue/makanan lain tapi tidak membayar. Kontrol sosial seperti inilah justru sering lebih efektif untuk mencegah orang melakukan hal-hal yang yang dilarang secara hukum maupun etika. Sangat disayangkan kantin ini tidak berumur panjang (sudah tutup). Entah karena benar mengalami kerugian atau mahasiswa yang menyelenggarakan kantin ini punya bisnis lain yang lebih menguntungkan. Padahal jika kantin kejujuran ini terus dikembangkan saya yakin dapat sedikit membantu memperbaiki moral anak bangsa.di tengah-tengah maraknya kasus korupsi yang berkembang saat ini. Barangkali jika sudah terbiasa dan sadar akan kejujuran, nanti ketika sudah dihadapkan pada berbagai godaan di lingkungan kerja, akan tetap tahan, tidak tergiur untuk tidak jujur. Amin .

Anda mungkin juga menyukai