Penjumlahan
Tujuan Instruksional Umum
Setelah pelajaran selesai, peserta harus dapat: Memahami prinsip kerja penjumlah dan pengurang
Kepustakaan
Klaus Dieter Thies ; DAS 8085 BUCH TEIL : I Grundlage und Architektur ; Munchen ; 1983 ; te wiverlag, hal: I/119-124
Keterangan
Dikeluarkan oleh:
Tanggal:
Elektronika Industri
Nama :
Karyono/E.Rawung
17-Nov-12
Halaman:
1 1 7 0 4 0 5 3
0-1
PENJUMLAH
Masukan INC : +
3. Fungsi keluaran A - B Informasi masukan Masukan Masukan A: 1 1 1 1 = 15D 1 = 1D B : 0 0 1 1 = 3D Perhitungan 1 1 1 1 = 15D 1 1 0 0 = -3D 1 = 1D 1 1 1 0 0 = 12D CR
Masukan INC :
Metode Pengajaran
Waktu
TJ Ceramah
2P 2P
5 3
2.
Elaborasi
1.3.Guru menjelaskan prinsip kerja rangkaian penjumlah dan pengurang dan fungsi tabelnya 1.4.Guru menjelaskan prinsip kerja rangkaian fungsi A + B 1.5.Guru menjelaskan prinsip kerja rangkaian fungsi A - B Ceramah TJ Ceramah TJ Ceramah TJ OHP OHP OHP 20 15 15
3.
Konsolidasi
1.6.Guru memberi kesempatan kepada peserta untuk bertanya 1.7.Guru menjelaskan kembali hal-hal yang belum jelas dimengerti oleh peserta TJ Ceramah TJ PT PT OHP 7 10
4.
Evaluasi
1.8.Peserta mengisi lembar latihan MLL LL 15
Halaman:
0-3
Penjumlahan
Tujuan Instruksional Umum
Setelah pelajaran selesai, peserta harus dapat: Memahami prinsip kerja penjumlah dan pengurang
Waktu
Halaman:
1-1
Halaman:
1-2
Blok penjumlah 4 bit mempunyai 2 kelompok masukan ( A dan B ) dan 5 masukan pengontrol ( S0 - S4 ). Kombinasi dari kondisi masukan pengontrol ini dapat menghasilkan sifat kombinasi variabel A dan B yang berbeda. TABEL FUNGSI BLOK PENJUMLAH DAN PENGURANG 24 DEZ 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 S4 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 23 S3 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 22 S2 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 21 S1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 20 S0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 FUNGSI KELUARAN 0 1 -1 0 -1 0 -2 -1 B B+1 -B-1=B -B B-1 B -B-2 -B-1=B A A+1 A-1 A -A-1=A -A -A-2 -A-1=A A+B A+B+1 A-B-1 A-B B-A-1 B-A -A-B-2 -A-B-1
FUNGSI KELUARAN A + B
Halaman:
1-3
Informasi masukan dan perhitungan A + B Masukan Masukan Masukan Keluaran A B : 0000 0 1111 :+ 1111 :
INC : +
Halaman:
1-4
Untuk memenuhi tugas keluaran dari masukan variabel A + B akan ditentukan oleh kombinasi control pada masukan - masukan control S4 S3 S2 S1 S0 H H L L L Dengan kondisi sinyal Control Dengan kondisi sinyal Control S4 H S2 L S3 H S1 L informasi masukan dari variabel A dan B dapat dilewatkan menuju masukan gerbang EX - OR informasi masukan dari variabel A dan B berada pada masukan blok penjumlah.
Pada blok penjumlah, menghasilkan penjumlah dari informasi - informasi masukan di atas. Dengan kondisi sinyal Control S0 L hasil penjumlahan tidak ditambah 1
Dengan demikian fungsi keluaran dari kombinasi masukan variabel A + B yang diinginkan dapat tercapai.
FUNGSI KELUARAN A - B Informasi masukan Masukan Masukan Masukan : perhitungan A - B 1 1 1 1 = 15D 1 1 0 0 = -3D 1 = 1D 1 1 1 0 0 = 12D Cr
A :1 1 1 1B = 15D B :0 0 1 1B = 3D INC : 1B = 1D
Halaman:
1-5
Untuk memenuhi fungsi keluaran dari masukan variabel A - B akan ditentukan oleh kombinasi control pada masukan - masukan control S4 S3 S2 S1 S0 H H L H H Dengan kondisi sinyal Control S4 H S3 H informasi masukan dari variabel A dan B dapat dilewatkan menuju masukan gerbang EX - OR
Halaman:
1-6
S2 L S1 L S0 L
informasi masukan dari variabel A berada pada masukan blok penjumlah yang sesuai. maka akan dihasilkan komplemen 1 ( B ) dari masukan variabel B akan menghasilkan bentuk komponen ke 2 dari variabel ( B + 1 = -B ) pada blok penjumlah.
Hasil penjumlahan dari masukan variabel A ( A ) dan komplemen ke 2 dari variabel B ( -B ) akan menghasilkan informasi keluaran A - B yang di inginkan.
Halaman:
1-7
Latihan
1. Tentukan sinyal masukan dari control ( S0 - S4 ), jika keluaran yang dihasilkan dari blok penjumlah adalah informasi dari masukan A. 2. Jelaskan fungsi dari masing - masing 5 masukan control ( S0 - S4 ) tersebut ! 3. Tentukan sinyal masukan dari masing - masing control ( S0 - S4 ), jika permasalahannya adalah sebagai berikut : a. Masukan A = F ( HEX ) Masukan B = 9 ( HEX ) Keluaran b. = 18 ( HEX )
Halaman:
2-1
Jawaban
1. Tentukan sinyal masukan dari control ( S0 - S4 ), jika keluaran yang dihasilkan dari blok penjumlah adalah informasi dari masukan A. Jawab : Untuk mendapatkan hasil keluaran dari blok penjumlah agar informasi yang di keluarkan adalah dari masukan A, maka sinyal control harus diatur sebagai berikut : S4 H S3 L S2 L S1 L S0 L
2. Jelaskan fungsi dari masing - masing 5 masukan control ( S0 - S4 ) tersebut ! Jawab : Dengan kondisi sinyal Control Dengan kondisi sinyal Control S4 H S2 L S3 H S1 L informasi masukan dari variabel A dan B dapat dilewatkan menuju masukan gerbang EX - OR informasi masukan dari variabel A dan B berada pada masukan blok penjumlah.
Pada blok penjumlah, menghasilkan penjumlah dari informasi - informasi masukan di atas. Dengan kondisi sinyal Control S0 L hasil penjumlahan tidak ditambah 1
3. Tentukan sinyal masukan dari masing - masing control ( S0 - S4 ), jika permasalahannya adalah sebagai berikut : a. Masukan A = F ( HEX ) Masukan B = 9 ( HEX ) Keluaran Jawab : Untuk mendapatkan hasil keluaran = 18 ( HEX )dari masukan A = F ( HEX ) maka sinyal masukan control harus diatur sebagai berikut : S4 H S3 H S2 L S1 L S0 L = 18 ( HEX )
b. Masukan A = C ( HEX ) Masukan B = A ( HEX ) Keluaran = 2 ( HEX ) Untuk mendapatkan hasil keluaran =2 dari masukanseperti diatas, hal ini adalah suatu proses A - B. Maka sinyal masukan control harus diatur sebagai berikut : S4 H S3 H S2 L S1 H S0 H
Halaman:
3-1
Transparan
Halaman:
4-1