Anda di halaman 1dari 13

PERTEMUAN 1

SISTEM INFORMASI GEOGRAFI

MATERI
Dasar-dasar Sistem Informasi Pemanfaatan SIG Model Data Spasial Komponen SIG Perkembangan SIG Sumber Data Geospasial

SISTEM INFORMASI GEOGRAFI


Adalah Sistem informasi yang digunakan untuk memasukkan, menyimpan, memangggil kembali, mengolah, menganalisis dan menghasilkan data bereferensi geografis atau data geospatial, untuk mendukung pengambilan keputusan dalam perencanaan dan pengelolaan penggunaan lahan, sumber daya alam, lingkungan transportasi, fasilitas kota, dan pelayanan umum lainnya.

Pemanfaatan SIG
Teknologi Sistem Informasi Geografis dapat digunakan untuk investigasi ilmiah, pengelolaan sumber daya, perencanaan pembangunan, kartografi dan perencanaan rute. Misalnya, SIG bisa membantu perencana untuk secara cepat menghitung waktu tanggap darurat saat terjadi bencana alam, atau SIG dapat digunaan untuk mencari lahan basah (wetlands) yang membutuhkan perlindungan dari polusi.

Pemanfaatan SIG:
Industri Rokok Pemerintahan Perbankan Produk Konsumsi Direct Marketing Kesehatan Asuransi Real Estate Otomotif Asosiasi Bisnis Pusat Layanan Bisnis Layanan Basis Data Industri Minuman Industri Manufaktur Biro Perjalanan Migas Pipa Telekomunikasi Transportasi Lingkungan Geologi Pertanian Kehutanan Pertahanan

Data Spasial

Format Titik - Koordinat tunggal - Tanpa panjang - Tanpa luasan Contoh: - lokasi kecelakaan - Letak pohon

Format Garis - koordinat titik awal dan akhir - mempunyai panjang tanpa luasan Contoh: - jalan, sungai - utility

Data Spasial

Format Poligon - koordinat dengan titik awal dan akhir sama mempunyai panjang dan luasan Contoh: - tanah persil - bangunan

Format Permukaan - area dengan koordinat vertikal - area dengan ketinggian Contoh: - peta slope - bangunan bertingkat

Data Spasial
4-Tingkat Model Data Spasial: Gambar kenyataan (reality): persis seperti yang kita lihat Gambar abstrak (conceptual) Gambar kejadian tertentu (logical): berbentuk diagram atau tabel Berkas struktur fisik (physical): bentuk penyimpanan pada perangkat keras.

Komponen SIG
SIG

DATA

APLIKASI

SDM HARDWARE

SOFTWARE

Komponen SIG
SDM adalah Orang yang menjalankan sistem meliputi mengoperasikan, mengembangkan bahkan

memperoleh manfaat dari sistem. Kategori orang yang menjadi bagian dari SIG ini ada beragam, misalnya operator, analis, programmer, database administrator bahkan stakeholder.
Aplikasi merupakan kumpulan dari prosedur-prosedur yang digunakan untuk mengolah data

menjadi informasi. Misalnya penjumlahan, klasifikasi, rotasi, koreksi geometri, query, overlay, buffer, join table dan sebagainya. Data yang digunakan dalam SIG dapat berupa data grafis dan data atribut. Data grafis/spasial ini merupakan data yang merupakan representasi fenomena permukaan bumi yang memiliki referensi (koodinat) lazim berupa peta, foto udara, citra satelit dan sebagainya atau hasil dari interpretasi data-data tersebut. Sedangkan data atribut misalnya data sensus penduduk, catatan survei, data statistik lainnya. Kumpulan datadata dalam jumlah besar dapat disusun menjadi sebuah basisdata. Jadi dalam SIG juga dikenal adanya basisdata yang lazim disebut sebagai basisdata spasial (spatial database).
Perangkat lunak SIG adalah program komputer yang dibuat khusus dan memiliki kemampuan

pengelolaan, penyimpanan, pemrosesan, analisis dan penayangan data spasial. Ada pun merk perangkat lunak ini cukup beragam, misalnya Arc/Info, ArcView, ArcGIS, Map Info, TNT Mips (MacOS, Windows, Unix, Linux tersedia), GRASS, bahkan ada Knoppix GIS dan masih banyak lagi.
Perangkat keras ini berupa seperangkat komputer yang dapat mendukung pengoperasian

perangkat lunak yang dipergunakan. Dalam perangkat keras ini juga termasuk didalamnya scanner, digitizer, GPS, printer dan plotter.

Komponen SIG
Sistem komputer GIS terdiri dari perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software) dan prosedur untuk penyusunan pemasukkan data, pengolahan, analisis, pemodelan (modelling), dan penayangan data geospatial (data atribut).

Perkembangan SIG Saat Ini


SIG juga tidak hanya tersedia untuk platform Windows, tetap telah ada pula yang mengembangkan SIG untuk Linux yang dikenal opensource, misalnya GRASS GIS (Geographic Resource Analysis Support System) yang sudah include di Knoppix GIS, juga tersedia GRASS untuk Solaris, MacOS X, IBM AIK dan masih banyak lagi. Selain itu masih banyak perangkat lunak SIG yang berlisensi GNU Public License seperti SAGA (System for Automated Geoscientific Analyses), DIVA-GIS yang dikhususkan untuk pemetaan dan analisis biodiversity, kemudian ada MapWindow, Jshape yang berbasis java juga tidak kalah mutakhirnya. Jshape merupakan jalan menggunakan dari Google Map API dan beberapa aplikasi mobile.

Perkembangan SIG Saat Ini


Di Indonesia sendiri perkembangan SIG cukup bagus. Beberapa instansi ataupun institusi pemerintah telah membuat terobosan dalam aplikasi SIG. Tengok saja KPU yang pada waktu Pemilu tahun 2004 yang lalu telah mengembangkan WebGIS dengan alamat http://webgis.kpu.go.id/. Jadi saat ini hasil SIG sudah dapat dipergunakan secara luas. Setiap orang yang memiliki koneksi internet dapat mengakses informasi yang tersedia pada layanan WebGIS tersebut.

Sumber Sumber Data Geospasial


Sumber-sumber data geospatial adalah peta digital, foto udara, citra satelit, tabel statistik dan dokumen lain yang berhubungan. Data geospatial dibedakan menjadi: 1. Data grafis/geometris, mempunyai tiga elemen: titik (node), garis (arc) dan luasan (poligon) dalam bentuk vector ataupun raster yang mewakili geometri topologi, ukuran, bentuk, posisi dan arah. 2. Data atribut/data tematik

Fungsi pengguna berguna untuk memilih informasi yang diperlukan, membuat standar, update data yang efisien, analisa output untuk hasil yang diinginkan serta merencanakan aplikasi.

Anda mungkin juga menyukai