Anda di halaman 1dari 6

Karotenoid adalah golongan senyawa kimia organik bernutrisi yang terdapat pada pigmen alami tumbuhan dan hewan.

Berdasarkan struktur kimianya, karotenoid masuk ke dalam golongan terpenoid. Karotenoid merupakan zat yang menyebabkan warna merah, kuning, oranye, dan hijau tua pada buah dan sayuran. Peran penting karotenoid adalah sebagai agen antioksidan dan dalam sistem fotosintesis. Selain itu, karotenoid juga dapat diubah menjadi vitamin esensial. Ada sekitar 600 karotenoid yang dikenal dan ditemukan pada tumbuhan. Sekitar 25 jenis karotenoid dalam makanan manusia diserap dan dibawa ke dalam aliran darah. Karotenoid sulit larut dalam air, namun paling baik larut dalam lipid. Karotenoid ditransportasikan dalam tubuh oleh partikel kolesterol yang kaya lipid (LDL). Karotenoid tidak hanya ditemukan pada buah dan sayuran (tumbuhan), tetapi juga pada organisme lain seperti ganggang dan beberapa jenis bakteri fotosintetik, serta pada beberapa jenis fungi dan bakteri non-fotosintetik.

Senyawa karotenoid yang banyak ditemukan dalam pigmen merah buah tomat adalah likopen. Karotenoid adalah golongan senyawa kimia organik bernutrisi yang terdapat pada pigmen alami tumbuhan dan hewan.[1][2] Berdasarkan struktur kimianya, karotenoid termasuk ke dalam golongan terpenoid.[3] Karotenoid merupakan zat yang menyebabkan warna merah, kuning, oranye, dan hijau tua pada buah dan sayuran.[2] Peran penting karotenoid adalah sebagai agen antioksidan dan dalam sistem fotosintesis.[1][3] Selain itu, karotenoid juga dapat diubah menjadi vitamin esensial.[1] Ada sekitar 600 karotenoid yang dikenal dan ditemukan pada tumbuhan.[4] Manusia dapat menyerap dan membawa sekitar 25 jenis karetonoid ke dalam aliran darah.[4] Karetonoid tersebut ditransportasikan oleh partikel kolesterol yang kaya lipid ([[LDL] di dalam tubuh karena senyawa tersebut paling baik larut dalam lipid.[4] Karotenoid tidak hanya ditemukan pada buah dan sayuran (tumbuhan), tetapi juga pada organisme lain seperti ganggang dan beberapa jenis bakteri fotosintetik, serta pada beberapa jenis fungi dan bakteri non-fotosintetik.[5] Secara umum, semua karorenoid merupakan struktur asiklik C40H56 yang tersusun dari 8 unit isoprenoid (C5).[6] Senyawa tersebut dibagi menjadi dua kelas utama, yaitu karoten yang umum ditemukan pada sayur atau buah berwarna kuning, dan xantofil yang umum ditemukan pada

sayur atau buah berwarna hijau.[1][6] Karoten hanya mengandung atom karbon dan hidrogen, sementara xantofil adalah bentuk turunan

Jenis
Secara umum, semua karorenoid merupakan struktur asiklik C40H56 yang tersusun dari 8 unit isoprenoid (C5).[6] Senyawa tersebut dibagi menjadi dua kelas utama, yaitu karoten yang umum ditemukan pada sayur atau buah berwarna kuning, dan xantofil yang umum ditemukan pada sayur atau buah berwarna hijau.[1][6] Karoten hanya mengandung atom karbon dan hidrogen, sementara xantofil adalah bentuk turunan teroksigenasi dari karotenoid yang memiliki satu atau lebih atom oksigen.[6] Berikut ini adalah jenis-jenis karotenoid yang umum ditemukan: Jenis karotenoid Peran Sumber Struktur kimia

Betakaroten

-Nutrisi esensial yang diubah tubuh menjadi vitamin A[1] -Antioksidan lemah, tapi efektif dalam menghambat oksigen tunggal[4] Wortel, ubi, -Menstimulasi enzimmangga, labu [2] enzim untuk memperbaiki DNA yang rusak[4] -Meningkatkan aktivitas sel-sel imun[4] -Melindungi kornea mata dari sinar UV[4] -Pigmentasi warna merah pada berbagai jenis buah[4] -Melindungi kulit dari sinar UV[4] -Menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah (LDL)[4] -Antioksidan kuat untuk mengurangi kerusakan DNA dan protein tubuh[4] -Melindungi dari

Likopen

Tomat, semangka, anggur merah, jambu biji, pepaya [1]

kanker kulit, Kanker prostat, kanker adrenal, dan kanker prostat.[4] -Pigmentasi warna kuning dan hijau pada berbagai jenis makanan[4] -Bersama dengan zeaxantin merupakan penyusun setengah karotenoid dalam retina mata[4] -Menyerap sinar biru yang membahayakan tubuh [4] -Melindungi mata dari degenerasi dan katarak[4] -Dapat berperan dalam melawan kanker kolon[4]

Lutein

Bayam, parslei, kuning telur, alpukat, brokoli, paprika, kol, selada air, jagung
[4][1]

Bersama dengan lutein merupakan jenis karotenoid satusatunya dalam makula mata[4] Jagung [1] Zeaxantin -Menyerap sinar biru yang membahayakan tubuh [4] -Melindungi mata dari degenerasi dan katarak[4]

Referensi
1. ^ a b c d e f g h (Inggris) Mithra, S (2011) "What are Carotenoids?" Wisegeek . Diakses pada 10 Juli 2011 2. ^ a b c (Inggris) WHFoods (2011) "Carotenoids" The George Mateljan Foundation . Diakses pada 10 Juli 2011 3. ^ a b (Inggris) Tian L, Musetti V, Kim J, Magallanes-Lundback M, DellaPenna D (Januari 2004). "The Arabidopsis LUT1 locus encodes a member of the cytochrome P450 family that is required for carotenoid -ring hydroxylation activity" (pdf). Proceedings of the National Academy of Sciences 101 (1): 402. Diakses pada 10 Juli 2011.

4. ^ a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u (Inggris) Best, B (2009) "Phytochemicals as Nutraceuticals" . Diakses pada 16 Juli 2011 5. ^ (Inggris) Hirschberg J, Cohen M, Harker M, Lotan T, Mann V, Pecker I (1997). "Molecular genetics of the carotenoid biosynthesis pathway in plants and algae" (googledoc). Pure & Appl Chem 69 (10): 2151. Diakses pada 10 Juli 2011. 6. ^ a b c (Inggris) "Plant Pigment - Carotenoids" Science Jrank 17 Oktober 2011 . Diakses pada 10 Juli 2011

Pranala luar

http://www.carotenoidsociety.org/ Carotenoid Terpenoids Carotenoids as Flavor and Fragrance Precursors


manfaat

Tambahan pakan berupa tepung bunga dan daun tanaman marigold yang kerap jadi tanaman pagar berpengaruh terhadap kualitas telur ayam. Hasil penelitian dosen dan mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) menunjukkan bahwa tambahan itu membuat telur makin kaya vitamin A dan antioksidan.

Pada dasarnya, jenis tanaman yang menghasilkan bunga berwarna kuning atau jingga kaya kandungan vitamin A dan beta karoten yang berfungsi sebagai antioksidan, kata Dewi Sri Astuti, dosen Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan pada Fakultas Peternakan IPB. Marigold (Tagetes erecta) dikenal dengan nama lokal Sunda sebagai tahi kotok. Kotok artinya ayam, sehingga nama tanaman itu berkonotasi dengan aroma yang kurang sedap. Menurut Dewi, tahi kotok sejenis dengan kenikir untuk sayur yang juga memiliki aroma kuat. Selama ini, tanaman tahi kotok tumbuh liar dan tidak produktif. Sebagian penduduk menanam sebagai tanaman pagar karena kecerahan warna bunganya, yakni kuning dan jingga. Dari hasil uji coba, kombinasi tepung daun dan bunga tahi kotok paling efektif. Uji coba dengan empat perlakuan yang meliputi pakan kontrol, yaitu berupa pakan yang biasa dikonsumsi ayam petelur. Kemudian perlakuan pakan kontrol yang ditambah 5 persen tepung daun tahi kotok. Berikutnya, pakan kontrol ditambah 5 persen tepung bunga tahi kotok. Terakhir, pakan kontrol ditambah tepung daun dan tepung bunga tahi kotok masing-masing 2,5 persen. Hasil analisis empat pakan yang diuji coba menunjukkan, penambahan kombinasi tepung daun dan bunga tahi kotok memperlihatkan kadar vitamin A dan beta karoten yang tertinggi. Analisis kandungan vitamin A menggunakan metode high performance liquid chromatography (HPLC). Pengukuran kandungan antioksidan menggunakan pendekatan dengan vitamin E yang mempunyai aktivitas hampir sama dengan antioksidan. Dalam penelitian tersebut, formulasi pakan yang diimbuhi tepung daun dan bunga tahi kotok tidak berpengaruh terhadap tingkat konsumsi ayam petelur. Pemberian tepung memang memberikan perubahan aroma pakan. Peningkatan kualitas telur ayam diharapkan membantu peternak untuk meningkatkan pendapatan. Penanaman tahi kotok diusahakan di lahan-lahan tidur untuk menekan biaya produksi. Menurut Dewi, tahi kotok merupakan tanaman tropis yang mudah tumbuh pada berbagai kondisi. Termasuk pada lahan-lahan yang kurang subur dengan usia panen relatif singkat, yaitu dalam beberapa minggu. pada dasarnya kandungan vitamin A berasal dari prekursor yang dibuat oleh tumbuh-tumbuhan dan disimpan dalam daun, bunga, buah, dan biji. Prekursor tersebut dikenal dengan nama karotenoid. Penambahan pakan yang mengandung vitamin A dapat meningkatkan jumlah pigmen karoten pada kuning telur. Peningkatan pigmen karoten ini meningkatkan warna kuning pada telur. Kecerahan warna kuning telur erat kaitannya dengan tingginya kandungan vitamin A. Hasil uji coba juga membuktikan warna kuning telur ayam dari hasil penambahan pakan tepung daun dan

bunga marigold masing-masing 2,5 persen tersebut menunjukkan warna lebih kuning hingga jingga kemerah-merahan. Inovasi pakan ternak ayam petelur yang sederhana ini tentu bermanfaat bagi konsumen.

Anda mungkin juga menyukai