KERASNYA HATI KAUM YAHUDI

Kemudian setelah itu hatimu menjadi keras seperti batu, bahkan lebih keras lagi. Padahal diantara batu-batu itu sungguh ada yang mengalir sungai-sungai dari padanya dan diantaranya sungguh ada yang terbelah lalu keluarlah mata air dari padanya dan diantaranya sungguh ada yang meluncur jatuh, karena takut kepada Allah. Dan Allah sekali-sekali tidak lengah dari apa yang kamu kerjakan. [TQS. Al Baqarah: 74]

Ada Lima Poin Penting Dalam Ayat Tersebut yakni Sebagai Berikut:
1. Kemudian setelah itu hatimu menjadi keras seperti batu, bahkan lebih keras lagi 2. Padahal diantara batu-batu itu sungguh ada yang mengalir sungai-sungai dari padanya 3. dan diantaranya sungguh ada yang terbelah lalu keluarlah mata air dari padanya 4. dan diantaranya sungguh ada yang meluncur jatuh, karena takut kepada Allah 5. Dan Allah sekali-sekali tidak lengah dari apa yang kamu kerjakan.

Kosa Kata:
Quswah (Sangat Keras) => digunakan untuk menyifati benda, dalam hal ini adalah hati....

Kelas

Kamis

Malam_20121108

Halaman 1

Hati merupakan anggota tubuh yang sangat penting. Ia merupakan barometer yang menjadi penentu baik tidaknya seseorang.

Rasulullah bersabda, Dan sesungguhnya di dalam tubuh itu ada segumpal daging, jika ia baik niscaya baiklah tubuh seluruhnya, dan jika ia rusak niscaya rusaklah tubuh semuanya, ketahuilah bahwa segumpal daging tersebut ialah hati. (HR. Muslim, no. 4178)

Tafsir fi Zilalil Quran

QS. Al Maaidah: 13 (Tetapi) karena mereka melanggar janjinya, Kami kutuki mereka, dan Kami jadikan hati mereka keras membatu. Mereka suka merobah perkataan (Allah) dari tempattempatnya1, dan mereka (sengaja) melupakan sebagian dari apa yang mereka telah diperingatkan dengannya, dan kamu (Muhammad) senantiasa akan melihat kekhianatan dari mereka kecuali sedikit diantara mereka (yang tidak berkhianat), maka maafkanlah mereka dan biarkan mereka, sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik. Mengapa hati seseorang jadi keras? Di antara penyebabnya adalah ingkar janji. Hal ini seperti yang dialami oleh Bani Israil seperti yang dijelaskan pada ayat di atas. Demikianlah keingkaran Bani Israil, kaum Yahudi terhadap janji Allah, mereka
1

Maksudnya: merobah arti kata-kata, tempat atau menambah dan mengurangi.

Kelas

Kamis

Malam_20121108

Halaman 2

melakukan dosa dan maksiat, dan hal itu menyebabkan hati mereka menjadi keras. Bahkan, bertambah keras, sebagaimana firman-Nya, artinya, Kemudian setelah itu hatimu menjadi keras seperti batu, bahkan lebih keras lagi. (QS. Al-Baqarah: 74) QS. Al Hadiid: 16 Belumkah datang waktunya bagi orang-orang yang beriman, untuk tunduk hati mereka mengingat Allah dan kepada kebenaran yang telah turun (kepada mereka), dan janganlah mereka seperti orang-orang yang sebelumnya telah diturunkan Al Kitab kepadanya, kemudian berlalulah masa yang panjang atas mereka lalu hati mereka menjadi keras. Dan kebanyakan di antara mereka adalah orang-orang yang fasik. Penyebab lainnya sehingga hati menjadi keras menurut ayat di atas adalah banyak berbicara selain dzikir kepada Allah.

Dua ayat diatas menerangkan tentang kriteria orang hatinya membatu yakni disebabkan karena melanggar janji dengan ALLAH SWT dan terlalu lama jauh dari mengingat ALLAH.

Tafsir dengan Sunnah:

1. Jangan banyak bicara selain dzikir kepada Allah, karena banyak bicara selain dzikir kepada Allah sebab kerasnya hati. Dan manusia yang paling jauh dari Allah adalah orang yang keras hatinya. (HR. Turmudzi, dan dishahihkan Syaikh Ahmad Syakir) 2. Diriwayatkan secara marfu oleh Anas, dia berkata, Rasulullah SAW bersabda, "min al-syaqa' arba': qiswat al-qalb, wa jumud al-ayn, wa al-hirs, wa tul al-amal"

Kelas

Kamis

Malam_20121108

Halaman 3

Ada empat perkara yang termasuk kesengsaraan: kejumudan mata (tidak pernah menangis karena ALLAH), kerasnya hati, angan-angan panjang, dan tamak terhadap dunia. . (al-hadits aw kama qala)

Allah berfirman, yang artinya, Maka apakah orang-orang yang dibukakan Allah hatinya untuk (menerima) agama Islam lalu ia mendapat cahaya dari Tuhannya (sama dengan orang yang membatu hatinya)? Maka kecelakaan yang besarlah bagi mereka yang telah membatu hatinya untuk mengingat Allah. Mereka itu dalam kesesatan yang nyata. (QS. az-Zumar: 22)

Sesungguhnya Allah tidak melihat kepada jasad atau bentuk kamu, akan tapi Dia melihat kepada hati kamu beliau menunjuk ke dadanya dengan telunjuknya (HR.Muslim, no.2546)

Kecelakaan yang besarlah bagi mereka yang telah membatu hatinya untuk mengingat Allah. Mereka itu dalam kesesatan yang nyata. naudzu billahi min dzalik. Adapun orang yang dibukakan hatinya oleh Allah, cahaya hidayah masuk ke dalam hati, hatinya menjadi lapang, mau menerima kebenaran, kembali menuju ke tempat kekekalan, berpaling dari tempat

Kelas

Kamis

Malam_20121108

Halaman 4

yang melalaikan, dan bersiap-siap untuk menghadapi kematian sebelum kematian itu benarbenar datang menjemput kita. Semoga Allah selalu memberikan petunjuk kepada kita semua agar mampu menghindarkan diri dari hal-hal yang menyebabkan hati menjadi keras dan menyebabkan kita tersesat dari jalan Allah yang lurus dan benar.

"
"Wahai Dzat yang membolak-balikkan hati, tetapkanlah hatiku atas agama-Mu" (HR Imam Ahmad, Imam Tirmidzi dan lainnya)

Wallahualam bishshowwab

Kelas

Kamis

Malam_20121108

Halaman 5