The Effect of Human Resource Management Practices on Corporate Performance: A Study of Graphic Communications Group Limited

(Efek dari praktek manajemen sumber daya manusia pada kinerja korporasi: sebuah studi dari Graphic Communication group limited (GCGL) yang terbatas)
Rosemond Boohene, PhD (Corresponding author) School of Business University of Cape Coast, Cape Coast Tel: 233-20-710-5865 E-mail: rboohene@yahoo.com Ernesticia Lartey Asuinura School of Business University of Cape Coast, Cape Coast Tel: 233-33-213-7870 E-mail: ticialassuinura@yahoo.co.uk

Abstrak : Dalam negara ekonomi berkembang seperti Ghana , pengaruh pemerintah di badan usaha milik negara membuat banyak yang menjadikan pengelolaan sumberdaya manusia (resource management) sebagai sumber penghasilan yang efektif. Graphic Communication group limited (GCGL) adalah sebuah badan usaha milik negara. Pelatihan sumber daya manusia sangat penting untuk kinerjanya. Tujuan dari penellitian ini untuk menilai apakah praktek-praktek GCGL merupakan manajemen sumber daya manusia, terutama untuk

perekrutan , seleksi, penilaian kinerja, remunerasi, pelatihan , dan pengembangan yang mempengaruhi kinerjanya. Simple random sampling digunakan untuk memilih seratus orang dari GCGL .Tests dilakukan untuk memeriksa hubungan antara sumber daya manusia yang terpilih dengan kinerja perusahaan. Hasil dari test tersebut mengungkapkan ada hubungan positif antara rekrutmen, seleksi , dan penilaian kinerja GCGL yang efektif dengan kinerja perusahaan. Penelitian ini tidak mengumpulkan bukti yang cukup untuk menyimpulkan bagaimana remunerasi, latihan dan praktek pembangunan mempengaruhi kinerja Penelitian ini menganjurkan bahwa GCGL sebaiknya gcgl.

diteruskan untuk menjamin

perusahaan mempunyai kebijakan, seleksi penerimaan , serta latihan penilaian kinerja yang efektif dan ditegakkan.
Keywords: Human Resource Management, Performance, Best Practices

Intruduction : Meningkatkan produktivitas dalam sektor publik untuk membandingkan dengan sektor swasta merupakan panggilan Public Services Commision di Ghana. Menurut michie & amp; oughton ( 2003 ), penelitian ini menunjukkan untuk masyarakat, namun menutup produktivitas akan membutuhkan

kesenjangan antara milik pribadi denngan

peningkatan investasi di bidang riset pengembangan, modal, meningkatkan pendidikan , pelatihan, dan sebuah infrastruktur modernisasi yang produktif. Dalam upaya untuk

meningkatkan produktivitas, Michie & amp; Ougton (2003) lebih menyarankan agar harus ada perbaikan terus-menerus dalam praktik manajemen, tata kelola perusahaan dan organisasi desain. Michie, Conway & amp; Sheenan (2003) menjelaskan bahwa tantangan besar untuk organisasi-organisasi modern adalah keinginan untuk meningkatkan produktivitas sehingga mencapai keunggulan yang kompetitif. Untuk mencapai keunggulan yang kompetitif,

bohlander, snell & amp; sherman ( 2001 ) berpendapat bahwa saat orang selalu berada di pusat organisasi , mereka akan mengambil yang lebih dari pusat yaitu berperan dalam membangun sebuah perusahaan dengan keunggulan yang kompetitif. Namun(GCGL) mereka menjelaskan fakta bahwa kesuksesan tergantung pada semakin kita berperan dalam organisasi , yang mencakup pengetahuan, keterampilan dan kemampuan yang tertanam dalam organisasi. Dalam pandangan Schuler dan Macmillan (1984), organisasi-organisasi yang paling mampu memenuhi tantangan ini adalah mereka yang dapat memperoleh dan memanfaatkan sumber daya yang langka dan berharga. Sumber daya manusia yang jatuh ke dalam kategori ini adalah sumber daya, terutama jika mereka secara efektif disebarkan melalui praktek-praktek sumber daya manusia yang sesuai. Salah satu kunci tugas organisasi untuk seorang adalah yang efektif pengelolaan sumber daya manusia yang efektif . Penelitian dalam pengelolaan sumber daya manusia ( hrm ) telah menetapkan bahwa kesuksesan dari organisasi apapun sangat dipengaruhi oleh calibre yang ( sdm ), yang dipengaruhi oleh organisasi dengan organisasi manajemen sumber daya manusia. The Graphic Communication Group Ltd (GCGL) adalah sebuah organisasi badan usaha milik negara , yang tidak pada subvention pemerintah. Dengan demikian mereka (GCGL), dibutuhkan untuk menghasilkan dana sendiri, dengan beroperasi yang

menguntungkan dan mampu membayar setidaknya 30% dari keuntungan sebagai dividen untuk pemerintah setiap tahun. Pada tahun 2003, perusahaan tersebut menjalani restrukturisasi perusahaan. Sebelum masa ini, perusahaan nyaris melanggar bahkan kemampuannya untuk menarik dan mempertahankan karyawan yang terampil sangat terbatas . Departemen sumber daya manusia, yang dipimpin oleh seorang profesional non - SDM, juga direstrukturisasi dengan merekrut profesional sumber daya manusia ke Departemen.