6

Proses Pembuatan Amoniak dari Syngas

11 10

S-601 1 12 C-602 9

C-601 M-601 2 E-601 V-601 3

7 4 8 5

14

DC -601 R-601

E-602

13

Penjelasan Proses Simulasi

Kompresor (C-601/C-602) Persiapan umpan masuk reaktor adalah 15,000 kPa. Kompresor terdiri dari 2 stages dengan perbandingan nilai kompresi tertentu. Efisiensi kompresor adiabatiknya 65%. Heat Exchanger (E-601) Mendinginkan umpan masuk ke 50C dengan air pendingin. Hilang tekannya adalah 35 kPa. Karena kompresor tidak bekerja baik dalam umpan cairan, maka baik umpan maupun keluaran dari heat exchanger harus 100% vapor. Heat Exchanger (E-602) Mendinginkan dan memanaskan umpan rekator ke 350C. Hilang tekannya adalah 35 kPa. Reaktor (R-601) Merupakan jenis reaktor adiabatik, packed bed reactor. Tekanan masuk reaktor adalaha 15,000 kPa. Suhu kesetimbangan mencapai 10C, dan hilang tekannya mencapai 50 kPa. Vessel (V-601) Tangki pemisahan ini memisahkan gas ringan dari amoniak pada kondisi dari Stream 8. Hilang tekannya mencapai 25 kPa. Pada bagian aliran atas akan keluar fasa uap sedangkan pada bagian bawah akan keluar fasa cairan. Perbandingan recycle/purge adalah 9/1.

Analisa Ekonomi
Contoh Teknik Perhitungan Ekonomi yang digunakan: 1. Pompa log10 (purchased cost) = 3.4 + 0.05 log10 W + 0.15[log10 W ]2 Dengan: W = power (kW, 1, 300) Asumsi: efisiensi 80% 2. Heat Exchanger log10 (purchased cost) = 4.6 0.8 log10 A + 0.3[log10 A]2 Dengan: A = heat exchange area (m2, 20, 1000) 3. Kompresor log10 (purchased cost) = 2.3 +1.4 log10 W 0.1[log10 W ]2 Dengan: W = power (kW, 450, dst) Asumsi efisiensi 65% 4. Vertical Vessel log10 (purchased cost) = 3.5 + 0.45 log10 V + 0.11[log10 V ]2 Dengan V = Volume vessel (m3, 0.3, 520) 5. Tangki Penyimpanan Produk log10 (purchased cost) = 4.85 0.397 log10 V + 0.145[log10 V ]2 Dengan V = volume dari tangki(m3, 90, 30000)

Hasil Simulasi & Pembahasan

Heat Exchanger
E-601 A = 716.0 m2 1-2 exchanger, floating head, carbon steel pada shell Q = 61,030 MJ/h maximum tingkat tekanan 15,000 kPa E-602 A = 758.8 m2 1-2 exchanger, floating head, carbon steel pada shell Q = 101,661 MJ/h maximum tingkat tekanan 15,000 kPa

Reaktor
Q = 23651 MJ/h A = 661.9 m2 counterflow exchanger, floating head, carbon steel pada tubes maximum tingkat tekanan 15,000 kPa Katalis Ru pada support catalist graphite di tubes

Hasil Simulasi & Pembahasan

Pompa dan Kompresor

C-601 carbon steel Daya = 10.33 MW Efisiensi 65% C-602 Daya = 30.74 MW Efisiensi 65% P-601 A/B carbon steel Daya = 18.96 kW Efisiensi 80%

Vessel
V-601 carbon steel Ketinggian = 4.5 m diameter = 0.9 m Maksimum tingkat tekanan 1000 kPa

Hasil Simulasi & Pembahasan

Harga Instalasi Dalam $ribu (dalam $ untuk fired heater)

Peralatan

Reaktor, tiap stage Vessel, V-601 Heat Exchanger Pompa Kompresor

500 100 200 40 0.0189(Ws[W])0.8

Fired Heater

1110 x dimana x = 2.5 + 0.8 log10 Q dimana Q adalah panas kerja dalam kW

Segmen Pasar dan Distribusi Amoniak

Amoniak merupakan bahan baku penting dalam industri

hilir berbasis Nitrogen, seperti pupuk, produk pembersih, bahan peledak, dll. Pertumbuhan produksi amoniak global mencapai 2-3% yang secara langsung dipengaruhi oleh permintaan bahan baku fosfat dan nitrogen, karena hampir 90% turunannya digunakan dalam industri pupuk. Amoniak yang diproduksi dari Pabrik Amoniak di Kawasan Petrokimia di Tangguh akan didistribusikan untuk keperluan dalam negeri Indonesia sebanyak 60% (PT Petrokimia Gresik, dll) sedangkan untuk dieksport sebanyak 40% (tujuan Asia seperti Taiwan, Korea, Filipina, Vietnam). Market leader terbesar untuk amoniak adalah Cina, AS dan Maroko.