Prosedur, Aturan untuk mengembangkan dan menggunakan sistem informasi Model, Abtraksi dari kenyataan. Semua model didasarkan pada asumsi. Seperti: kondisi pasar dan legal restriction. Asumsi harus bersifat konsisten. Jenis-jenis Model: 1. Model Naratif, seperti : gambaran verbal dari karakteristik model, tujuan, sumber daya, Feature 2. Model Fisik, seperti : prototipe, contoh (tiruan) 3. Model Skematik, Seperti : graph dan flowcharts, Data Flow Diagram (DFD) dan Entity Relationship Diagram (ERD) Konsep Sistem Informasi C
Hal 1 dari 9 Halaman
Level Knowledge
Transaction Processing Systems (TPS) } Level Operasional Berdasarkan tipe tersebut SI dapat digambarkan sebagai sebuah piramida :
Strategic Level
Senior Managers
Management Level
Middle Managers
Knowledge Level
Operational Level
Operational Managers
Manufaktur /Produksi
SDM
Teknologi Informasi
Fungsi Organisasi
Konsep Teknologim Informasi C Empat Tipe Sistem Informasi (SI) berdasarkan Tingkatan Manajemennya: 1. Level Operasional Membantu manajer operasional dalam memantau kegiatan atau transaksi rutin harian dalam organisasi. Contoh SI pada Level ini : a. Transaction Processing Systems (TPS) / Sistem Pemrosesan Transaksi Sistem terkomputerisasi yang menjalankan dan menyimpan data transaksi rutin harian yang diperlukan untuk kelangsungan organisasi. INPUT PROSES OUTPUT USER PENGAMBILAN KEPUTUSAN CONTOH : : : : : : Transaksi, Kegiatan Meng-Update (memperbaharui) Laporan rinci Staf Operasional, Supervisor Sangat terstruktur Sistem Penggajian
2. Level Knowledge (Pengetahuan) membantu knowledge dan data worker dalam merancang produk, mendistribusikan informasi dan pembuatan dokumen dalam suatu organisasi Contoh SI pada Level ini : a. Office Automation System (OAS) / Sistem Otomatisasi Perkantoran Sistem Komputer seperti word processing , sistem e-mail dan sistem penjadwalan yang dirancang untuk meningkatkan produktivitas karyawan khususnya data worker di perusahaan tersebut. INPUT PROSES OUTPUT USER PENGAMBILAN KEPUTUSAN CONTOH : : : : : : Dokumen, Jadwal Manajemen dokumen, penjadwalan dan komunikasi Dokumen, Jadwal Clerical Workers (Pegawai, Sekretaris) Terstruktur Sistem Image Dokumen (membuat presentasi)
b. Knowledge Work System Sistem Informasi yang dapat membantu meningkatkan kreativitas karyawan serta mampu mengintegrasikan pengetahuan baru dalam organisasi. INPUT PROSES OUTPUT USER PENGAMBILAN KEPUTUSAN CONTOH : : : : : : Spesifikasi rancangan Pemodelan Rancangan, grafik Technical staff, professional Terstruktur Engineering CAM) workstation (CAD,
3. Level Manajemen Membantu kegiatan pemantauan, pengawasan, pengambilan keputusan dan kegiatan administrative dari middle manager Contoh SI pada Level ini : a. Decision Support System (DSS) / Sistem Pendukung Keputusan Sistem Informasi pada level manajemen yang menggabungkan antara data dan model analisis mutakhir atau peralatan untuk menganalisis data yang mendukung proses pengambilan keputusan semi-terstruktur maupun tidak terstruktur. INPUT PROSES OUTPUT USER PENGAMBILAN KEPUTUSAN CONTOH : : : : : : Data bervolume rendah Simulasi, analisis Analisis keputusan Staf manajer, profesional Semi-terstruktur Analisis wilayah penjualan
Konsep Teknologim Informasi C d. Manajemen Manajemen Information System (MIS)/ Sistem Informasi
Sistem manusia-mesin yang terpadu Sistem Manusia-Mesin yang terpadu, guna menyediakan informasi yang mendukung proses, manajemen dan fungsi pengambilan keputusan dalam suatu organisasi. INPUT PROSES OUTPUT USER PENGAMBILAN KEPUTUSAN CONTOH : : : : : : Data bervolume tinggi Model sederhana Laporan ringkas Middle managers Terstruktur yang mengarah pada semi-terstruktur Membuat anggaran tahunan
Beda MIS dan DSS : DSS 1. DSS menawarkan fleksibilitas, adaptabilitas dan respon yang cepat 2. DSS dapat bekerja dengan hanya mengandalkan sedikit bantuan bahkan tanpa bantuan seorang programmer MIS 1. Mendukung pengambilan keputusan yang bersifat terstruktur pada level operasional dan manajemen 2. umumnya MIS berorientasi pada laporan dan pengawasan. MIS didesain untuk membantu membuat laporan kegiatan yang ada serta menyediakan pengawasan harian terhadap kegiatan tersebut. 3. MIS bergantung pada data gabungan dan alur data 4. MIS tidak terlalu memiliki kemampuan analisis 5. umumnya digunakan untuk mengambil keputusan dengan menggunakan data lampau dan kini 6. relatif tidak fleksibel dan lebih memiliki orientasi internal daripada eksternal
3. DSS menyediakan bantuan untuk pengambilan keputusan dan masalah yang jalan keluarnya tidak dapat di spesifikasi 4. DSS menggunakan peralatan dan model analisis data yang mutakhir.
Konsep Teknologim Informasi C 4. Level Strategik Membantu perencanaan kegiatan jangka panjang dari senior managers Contoh SI pada Level ini : a. Executive Support Systems (ESS) / Sistem Pendukung Eksekutif Sistem informasi yang mengarah pada pengambilan keputusan yang tidak terstruktur melalui tampilan grafik dan komunikasi. INPUT PROSES OUTPUT USER PENGAMBILAN KEPUTUSAN CONTOH : : : : : : Data menyeluruh, internal eksternal Interaktif Proyeksi Senior managers Sangat tidak terstruktur Rencana operasional 5 tahun dan
Klasifikasi Sistem Informasi Berdasarkan Area Fungsional / Fungsi Organisasi : Sistem Informasi Akuntansi Sistem Informasi Manufaktur (Produksi dan Operasi) Sistem Informasi Pemasaran dan Penjualan Sistem Informasi Sumber Daya Manusia
Sistem Akuntansi & Keuangan Sistem yang menjaga arus dana dan aset finansial dari perusahaan Sistem
Anggaran penerimaan Analisis Portfolio Penganggaran Perencanaan keuntungan
CONTOH Deskripsi
Mencatat penerimaan perusahaan Merancang portfolio investasi dari perusahaan Mempersiapkan anggaran jangka pendek Merencanakan keuntungan jangka panjang
Level Organisasi
Operasional Knowledge Manajemen stratejik
Konsep Teknologim Informasi C Sistem Produksi dan Operasi / Manufaktur Sistem yang berhubungan dengan perencanaan, pengembangan dan proses produksi dari produk & layanan serta pengawasan arus produksi. Sistem
Pengawasan mesin/alat Computer Aided Design (CAD) Perencanaan Produksi Penempatan Fasilitas
CONTOH Deskripsi
Mengawasi kegiatan mesin dan alat produksi Merancang produk baru menggunakan komputer Memutuskan kapan dan berapa banyak produk yang harus diproduksi Memutuskan di mana akan diletakkan fasilitas produksi
Level Organisasi
Operasional Knowledge Manajemen stratejik
Sistem Penjualan dan Pemasaran Sistem yang dapat membantu perusahaan dalam mengidentifikasi pelanggan, mengembangkan produk dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan, mempromosikan produk dan layanan, menjualnya dan menyediakan dukungan bagi pelanggan. Sistem
Proses pemesanan Analisis Pasar
CONTOH Deskripsi
Menginput, memproses dan mencatat pesanan Mengidentifikasi pelanggan dan pasar menggunakan data demografi, pasar, perilaku pelanggan, dan trend Menentukan harga produk dan layanan
Level Organisasi
Operasional Knowledge
analisis harga
Manajemen
Konsep Teknologim Informasi C Sistem Sumber Daya Manusia Sistem yang menjaga data karyawan, keahlian masing-masing karyawan, performa kerja dan mengadakan pelatihan serta membantu perencanaan kompensasi dan pengembangan karir karyawan. Sistem
Pelatihan dan pengembangan Penjenjangan karier Analisis kompensasi Perencanaan SDM
CONTOH Deskripsi
Mengadakan kegiatan pelatihan untuk mengembangkan keahlian dan performa karyawan Merancang jenjang karier bagi karyawan Mengawasi jangkauan dan pendistribusian upah, gaji dan bonus Merencanakan kebutuhan tenaga kerja jangka panjang
Level Organisasi
Operasional
Konsep Teknologim Informasi C Fokus Revisi Pada Penduk ung Keputusan Lebih khusus dari SIM, Sistem Penunjang Keputusan (SPK)/ Decision Support System (DSS) dimaksudkan untuk mendukung penyediaan informasi pemecahan masalah tertentu khusus ntuk seorang manajer. Fokus Sekarang Pada Komunikasi Pada saat DSS berkembang, perhatian juga difokuskan pada aplikasi komputer yang lain yakni Office Automation (OA)/ Otomatisasi Perkantoran. OA memudahkan komunikasi dan meningkatkan produktivitas di antara para manajer dan pekerja lain melalui peralatan elektronik seperti fasilitas internet, telekomunikasi (teleconference). Fokus Potensial Pada Konsultasi Saat ini, sedang berkembang suatu sistem komputer yang merupakan adaptasi dari penalaran logis manusia yang diberi istilah AI (Artificial Intelligence). Bagian khusus dari AI yakni Sistem Pakar (Expert System), kini mendapat perhatian paling banyak. Sistem Pakar merupakan Sistem yang berfungsi sebagai seorang spesialis dalam suatu bidang. Misalnya, sistem pakar dapat membantu seorang manajer sama seperti yang dilakukan seorang konsultan manajemen.