terhadap cahaya sebagai penangkap gelombang/energi cahaya dan sebagai pusat reaksi Energi yang dihasilkan (berupa ATP, NADH atau NADPH) digunakan untuk rereduksi/memfiksasi CO2 menjadi materi organik ([CH2O ])
Pigmen fotosintesis
Pusat reaksi : merupakan tempat konversi energi cahaya menjadi ATP contoh: Chlorophil a dan bakteriophil a Pigmen antena : menangkap energi cahaya dan mengarahkan pada pusat reaksi Pigmen asesoris: Pigmen tambahan pada klorofil
bersifat hydrophobic, umumnya tersusun atas betacaroten dan berwarna kuning, merah, cokelat dan hijau, berfungsi sbg fotoprotektor Phycobiliprotein: Pigmen antena pada cyanobakter dan alga merah, tersusun atas rantai tetraphirole terbuka yang berwarna merah (550nm) atau biru (620nm).
Pigmen fotosintesis
Chlorophile a Dan Bakteriofil a
Bacteriophylls diversity
Chlorosome
Fotosintesis anoxygenik
Merupakan jalur fotosintesis pada phylum Bacteria seperti proteobacter (bakteri ungu), bakteri sulfur hijau, bakteri hijau non-sulfur Terjadi di membran sel Tidak menghasilkan oksigen Senyawa yang direduksi antara lain: H2S, Fe2+ atau NO2
Pada proteobakter membutuhkan pembentukan
NADH kembali dari reaksi balik elektron Elektron di transport dari membran melalui protein transporter dan sitokrom
Aliran elektron
Fotosintesis oksigenik
Menggunakan H2O sebagai donor elektron dan dihasilkan O2 Terdiri dari dua reaksi
ATP diproduksi dengan fotofosforilasi siklik pada fotosistem I Terjadi pada Cyanobakteria, alga dan tumbuhan hijau
Resume
Efisiensi Fotosintesis
Parameter efisiensi: perbandingan panjang gelombang cahaya yang diserap dengan produksi ATP, Perbandingan energi cahaya yg diserap dg produksi ATP, NADPH + H+ dan perbandingan energi cahaya yag diserap dg produksi oksigen
Proteobakter (Anoxygenic) : 22%
Cyanobacter (Oxygenic): 40%