Anda di halaman 1dari 8

Nama : Ryan Aditya Putra Kelas : XII TKJ B No.

: 28

Pengimplementasian PPP pada topologi REAL

Pemateri : Rudi Haryadi Dodi Permana Tanggal : 6 November 2012

I.

Tujuan Siswa mengerti dan dapat mengimplementasikan PPP pada topologi real.

II.

Pendahuluan PPP merupakan sebuah protokol yang digunakan untuk melakukan hubungan antara client dengan server secara Point to Point. Dengan menggunakan PPP, konfigurasi pada saat koneksi dilakukan secara otomatis berkat adanya LCP (Link Control Protocol ). PPP merupakan data link protokol yang digunakan untuk melakukan koneksi secara langsung antara dua node melalui kabel serial, line telepon, trunk line, telepon selular, jalur radio yang special, atau fiber optik. Mayoritas ISP menggunakan PPP bagi pelanggannya yang menggunakan metode dial-up saat melakukan koneksi ke internet Point-to-Point Protocol (sering disingkat menjadi PPP) adalah sebuah protokol enkapsulasi paket jaringan yang banyak digunakan pada wide area network (WAN). Protokol ini merupakan standar industri yang berjalan pada lapisan data-link dan dikembangkan pada awal tahun 1990-an sebagai respons terhadap masalah-masalah yang terjadi pada protokol Serial Line Internet Protocol (SLIP), yang hanya mendukung pengalamatan IP statis kepada para kliennya. Dibandingkan dengan pendahulunya (SLIP), PPP jauh lebih baik, mengingat kerja protokol ini lebih cepat, menawarkan koreksi kesalahan, dan negosiasi sesi secara dinamis tanpa adanya intervensi dari pengguna. Selain itu, protokol ini juga mendukung banyak protokol-protokol jaringan secara simultan. PPP didefinisikan pada RFC 1661 dan RFC 1662.

III.

Alat dan Bahan a. 1 Unit PC b. Program Packet Tracer c. Topologi

Keterangan IP :
Pada router 1 : ip address fa0/0 192.168.1.1/24 ip address se2/0 10.10.10.1/24 Laptop 1: 192.168.1.2/24 dengan gateway 192.168.1.1 Host 1 : 192.168.1.3/24 dengan gateway 192.168.1.1 Host 2 : 192.168.1.4/24 dengan gateway 192.168.1.1 Pada router 2 : ip address se2/0 10.10.10.2/24 ip address se3/0 20.20.20.1/24 ip address fa0/0192.168.2.1/24 Laptop 2: 192.168.2.2/24 dengan gateway 192.168.2.1 Host 3 : 192.168.2.3/24 dengan gateway 192.168.2.1 Host 4 : 192.168.2.4/24 dengan gateway 192.168.2.1 Pada router 3 : ip address serial2/0 20.20.20.2/24 ip address fa0/0 192.168.3.1/24 Laptop 3: 192.168.3.2/24 dengan gateway 192.168.3.1 Host 5 : 192.168.3.3/24 dengan gateway 192.168.3.1 Host 6 : 192.168.3.4/24 dengan gateway 192.168.3.1

IV.

Langkah Kerja

1. Aktifkan software simulasi Packet Tracer 2. Buat simulasi seperti pada topologi

3. Atur ip setiap pada setiap host


Pada router 1 : ip address fa0/0 192.168.1.1/24 ip address se2/0 10.10.10.1/24 Laptop 1: 192.168.1.2/24 dengan gateway 192.168.1.1 Host 1 : 192.168.1.3/24 dengan gateway 192.168.1.1 Host 2 : 192.168.1.4/24 dengan gateway 192.168.1.1 Pada router 2 : ip address se2/0 10.10.10.2/24 ip address se3/0 20.20.20.1/24 ip address fa0/0192.168.2.1/24 Laptop 2: 192.168.2.2/24 dengan gateway 192.168.2.1 Host 3 : 192.168.2.3/24 dengan gateway 192.168.2.1 Host 4 : 192.168.2.4/24 dengan gateway 192.168.2.1 Pada router 3 : ip address serial2/0 20.20.20.2/24 ip address fa0/0 192.168.3.1/24 Laptop 3: 192.168.3.2/24 dengan gateway 192.168.3.1 Host 5 : 192.168.3.3/24 dengan gateway 192.168.3.1 Host 6 : 192.168.3.4/24 dengan gateway 192.168.3.1

4. Pastikan koneksi switch, host dan wireless dapat berfungsi dengan, gunakan mode trunk
untuk menghubungkan antar switch 5. Pada perangkat wireless jangan lupa memberi SSID yang berbeda satu sama lain 6. Konfigurasi router 1 Router>enable Router#configure terminal Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z. Router(config)#hostname router1 router1(config)#username router2 password akses router1(config)#interface f0/0 router1(config-if)#no shu router1(config-if)#ip address 192.168.1.1 255.255.255.0 router1(config-if)#interface serial2/0 router1(config-if)#no shu router1(config-if)#clock rate 9600 router1(config-if)#ip address 10.10.10.1 255.255.255.0 router1(config-if)#encapsulation ppp router1(config-if)#ppp authentication pap router1(config-if)#ppp pap sent-username router1 password aktif router1(config-if)#exit

7. Konfigurasi router 2
Router>enable Router#configure terminal Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z. Router(config)#hostname router2 router2(config)#username router1 password aktif router2(config)#username router3 password akses router2(config)#interface serial2/0 router2(config-if)#no shu router2(config-if)#ip address 10.10.10.2 255.255.255.0 router2(config-if)#encapsulation ppp router2(config-if)#ppp authentication pap router2(config-if)#ppp pap sent-username router2 password akses router2(config-if)#interface serial3/0 router2(config-if)#no shu router2(config-if)#clock rate 9600 router2(config-if)#ip address 20.20.20.1 255.255.255.0 router2(config-if)#encapsulation ppp router2(config-if)#ppp authentication chap router2(config-if)#interface f0/0

router2(config-if)#no shu router2(config-if)#ip address 192.168.2.1 255.255.255.0 router2(config-if)#exit router2(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 10.10.10.1 router2(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 20.20.20.2

8. Konfigurasi router 3
Router>enable Router#configure terminal Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z. Router(config)#hostname router3 router3(config)#username router2 password akses router3(config)#interface serial2/0 router3(config-if)#no shu router3(config-if)#ip address 20.20.20.2 255.255.255.0 router3(config-if)#encapsulation ppp router3(config-if)#ppp a router3(config-if)#ppp authentication chap router3(config-if)# router3(config-if)#interface f0/0 router3(config-if)#no shu router3(config-if)#ip address 192.168.3.1 255.255.255.0 router3(config-if)#exit router3(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 20.20.20.1 9. Lakukan pengujian koneksi, dapat menggunakan PDU maupun menggunakan ping.

V.

Hasil a. Ping dari laptop pada router 1 (192.168.1.2/24)

VI.

Kesimpulan 1. Siswa Siswa mengerti dan dapat mengimplementasikan PPP pada topologi real. 2. Pada PPP dengan authentikasi PAP kita diharuskan mengirim username dan password suatu router ke router lainnya yang berada dalam satu jaringan

Anda mungkin juga menyukai