Anda di halaman 1dari 42

3 Rahasia Kehebatan Strategi Perang China

Labels: Cina, Pengetahuan Oleh Rahasia

Negara China mempunyai sejarah yang panjang dalam hal peperangan antar kerajaannya. Sehingga banyak orang pintar yang menjadi penasehat perang atau para jendral harus mengadu strategi untuk memenangkan sebuah peperangan. Diantaranya yang paling terkenal adalah Sun Tsu, Sun Bing, Qin Shi Huang, Liu Bang, Cao-Cao, Zhuge Liang, dll.

Nah tulisan kali ini kita hanya akan membahas 3 strategi perang China jaman dulu yang dikembangkan dan dipraktekkan di jaman modern ini. Kenapa cuma tiga ? Karena ada ribuan atau mungkin ratusan ribu strategi perang yang mereka terapkan jaman dulu yang tidak mungkin kita bahas satu persatu. Nah apa-apa saja strategi perangnya itu? Mari kita bahas satu persatu.

1. Untuk menaklukan dunia saya tidak perlu memiliki seribu pasukan tetapi saya hanya butuh satu anak perempuan yang paling cantik di negeri ini. (Sun Tzu)

Pada jaman dahulu di negeri China seorang Kaisar dapat memiliki selir hingga mencapai 200 orang. Bagi yang memiliki anak perempuan yang cantik dapat di ajukan ke Kaisar untuk dipersunting sebagai selir. Nah kalau kita memiliki seorang anak perempuan yang cantik bahkan paling cantik di negeri itu maka otomatis pasti akan dijadikan selir oleh Kaisar. Dan dengan menjadi yang tercantik dari semua selir yang di miliki Kaisar maka tentunya akan menjadi selir kesayangan Kaisar yang mana akan dipenuhi semua permintaannya oleh Kaisar. Jadi dengan begitu kita bisa memerintah kerajaan melalui sang anak.

Jadi inti dari seni perang ini adalah mempergunakan daya tarik wanita atau di negeri China dikenal dengan strategi " JEBAKAN WANITA CANTIK " Bagaimana hal ini dipraktekan di jaman modern Teori ini dikembangkan dengan baik di bidang pemasaran dan politik. Kita bisa lihat bagaimana tenaga-tenaga wanita dijadikan Sales Promotion Girls untuk menarik pembeli atau pengunjung suatu event dan bagaimana tenaga wanita juga dijadikan Lady Escourt yang kerjanya melakukan lobby kepada klien guna memenangkan sebuah tender. Selain dari pada itu kita juga mendengar wanita dimanfaatkan untuk menghancurkan karir seseorang dengan memakai jasa mereka sebagai pembuat scandal kepada lawan bisnis atau politik.

2. Setelah sampai didaerah musuh bakar kapal dan buang persediaan makan. (Xiang Yu)

Ketika seorang Jendral kejam yang bernama Xiang Yu ingin memaksa anak buahnya berjuang mati-matian sampai titik darah penghabisan maka cara yang ditempuhnya adalah dengan mengancam kelangsungan hidup dari para tentaranya dengan membakar kapal untuk mereka pulang serta membuang semua perbekalan untuk makan mereka. Sehingga kalau mereka tetap ingin hidup jalan satu-satunya adalah memenangkan perang. Karena kalau mereka dapat memenangkan peperangan berarti mereka dapat merampas semua kebutuhan yang mereka butuhkan dari pihak musuh yang kalah. Di jaman modern strategi ini dipraktekan di bidang perdagangan atau lebih tepatnya di bidang ketenagakerjaan. Cara yang dilakukan pengusaha atau perusahaan adalah dengan memberikan gaji yang kecil dan pas-pasan kepada karyawan agar mereka tidak dapat memenuhi kebutuhan hidup mereka dan baru bisa mencukupi kebutuhan mereka kalau mereka mencapai target yang ditentukan perusahaan dengan imbalan bonus dari pencapaian target. Jadi dengan gaji yang pas-pasan atau malah kurang, maka tanpa disuruh pun para

pegawai mereka akan bekerja mati-matian untuk mencapai target yang ditentukan agar menerima bonus yang dijanjikan perusahaan untuk dapat memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari.

3. Tempat yang paling aman adalah tempat yang paling berbahaya. (Sam Kok) Maksudnya adalah ketika melakukan pencurian di istana kaisar maka tempat yang paling aman bersembunyi adalah di istana itu sendiri. Kenapa ??? Karena kebiasaan orang mencuri di istana kaisar pasti sudah lari terbirit-birit dengan memakai jurus langkah sejuta. Karena kalau ketahuan mencuri akan langsung di hukum pancung atau disiksa sampai mati. Maka dengan tetap di istana bahkan berteriak maling dan ikut serta dalam pencarian pencuri itu maka pasti orang tidak akan menyangka bahwa dialah yang melakukan pencurian karena semua orang tidak akan mempuyai nyali seperti itu. Dijaman sekarang ini strategi perang ini malah lebih sering kita temukan di Indonesia. Para pejabat atau pemilik kekuasaan yang melakukan korupsi akan lebih dulu teriak maling kepada orang lain dan bertindak seakan-akan ingin memberantas korupsi agar orang menyangka dirinya bersih dari korupsi. Orang sudah pasti akan berpaling kepada orang yang diteriakan dari pada kepada dirinya yang pura-pura bersih bahkan orang akan mendukungnya atas usahanya memberantas korupsi padahal dialah biang dari korupsi itu. Dari tulisan diatas kita dapat melihat bahwa strategi perang China jaman dahulu tersebut telah dimodif sedemikian rupa agar dapat dipergunakan di abad modern ini. Tetapi yang sangat disayangkan mereka menggunakannya untuk kepentingan dan keperluan yang negatif.

Sumber : http://kolom-inspirasi.blogspot.com/2011/09/3-rahasia-kehebatan-strategiperang.html#ixzz1mr6XR2LU

9 Hal Mengejutkan Yang Belum Anda Ketahui Tentang Negara Cina


Posted by Ino in menakjubkan, umum on 04 27th, 2010 | 31 responses

341 Share

1. Cina menghukum mati orang tiga kali lebih banyak dibandingkan semua negara lain di dunia.

Ada tiga kali lebih banyak orang dihukum mati di Cina dibandingkan di negara-negara lain dijadikan satu, demikian perkiraan minimal yang terbaru oleh pihak Amnesty Internasional. Badan ini di tahun 2008 mengkonfirmasi sebanyak 1.718 hukuman mati dari laporan berita dan catatan publik, tapi banyak lagi yang tidak dilaporkan. Beberapa analis mengatakan angkanya mungkin di atas 6.000. Jumlah sebenarnya dirahasiakan negara. Eksekusinya banyak yang dilaksanakan di jalanan di dalam mobil gerbong yang dijuluki van maut hasil rancangan Jinguan Motors. Mereka menyatakan eksekusi dengan van dan suntikan lebih beradab dibandingkan ditembak mati, lagipula si terhukum mati lebih cepat, lebih secara klinik dan lebih aman. Menurut mereka digantinya hukuman tembak dengan suntikan mati menandakan Cina sekarang mempromosikan hak asasi manusia.

2. Lebih dari 4.000 bayi di Cina diberi nama Pertandingan Olimpiade (Olympic Games) ketika negara itu sedang bersiap-siap menyelenggarakan Beijing 2008.

Lebih dari sekedar satu kebanggaan bagi Cina, Olimpiade Beijing menjadi bagian yang begitu penting dari kesadaran nasional hingga lebih dari 4.000 bayi diberi nama menurut perhelatan akbar itu. Sebagian besar dari 4.104 anak yang bernama Aoyun, yang artinya olimpiade, dilahirkan sekitar tahun 2000 sewaktu Beijing sedang berupaya diterima menjadi tuan rumah perhelatan olahraga musim panas 2008 itu. Kebanyakan anak yang diberi nama Aoyun adalah laki-laki. 3. Setiap tahun di Cina menghabiskan 45 miliar sumpit.

Di Cina, setiap tahunnya, diperkirakan 45 miliar pasang sumpit dipakai dan dibuang sesudahnya. Itu sama dengan 1,7 juta m3 kayu atau 500 ribu pohon setiap tahunnya. 4. 200 juta warga Cina hidup dengan kurang dari 1 dollar per hari.

Yang termasuk ke dalam golongan miskin di Cina adalah warga yang penghasilannya di bawah 1,25 dollar per hari. Pada tahun 1981 angka rata-rata warga yang miskin adalah 64% dari total penduduk Cina. Angka ini turun jadi 10% di tahun 2004, berarti dalam rentang waktu 1981 2004 ada 500 juta warga yang berhasil keluar dari kemiskinan. 5. Lebih dari 700 juta warga Cina minum air tercemar.

Cina berkontribusi terhadap 20% jumlah penduduk dunia, namun hanya memiliki 7% dari sumber air dunia. Celakanya lagi, menurut World Bank, 90% air tanah perkotaan dan 75% sungai dan danau sudah tercemar. Ini berarti 700 juta warga Cina minum air tercemar setiap harinya. 6. Es krim dan pasta mungkin pertama kali diciptakan di Cina.

Sekitar tahun 200 sebelum Masehi di Cina sudah diciptakan semacam campuran beku susu dan beras yang jadi cikal bakal es krim. Juga di sebuah lokasi penggalian arkeologi di bagian barat Cina, diketemukan semangkuk mie berusia 4.000 tahun, yang mungungkapkan Cina mungkin lebih dulu menciptakan pasta daripada Italia. 7. Lebih dari 50% barang palsu yang berada di masyarakat Eropa berasal dari Cina.

Sebanyak 54% barang yang melanggar hak cipta yang beredar di Eropa ternyata pemasok utamanya adalah Cina. CD/DVD merupakan peringkat pertama barang tiruan yakni sebanyak 79 juta keping, berarti 44% dari jumlah seluruh barang tiruan, diikuti oleh rokok (23%) dan pakaian serta pernak-pernik. 8. Cina masih belum bebas dari wabah penyakit abad pertengahan Eropa.

Di tahun 2009 Cina mengakhiri karantina sebuah kota di sebelah barat laut yang diserang wabah radang paru-paru (pneumonia). Meledaknya penyakit yang sangat menular itu menewaskan 3 penduduk desa di sekitar kota Ziketan di propinsi Qing-Hai. Wabah penyakit itu secara sporadis berjangkit di Cina, khususnya disebarkan oleh hewan pengerat dan kutu, serta mudah menular antar manusia.

9. Menjelang tahun 2025 Cina akan sudah membangun 10 kota metropolitan seukuran New York.

Skala dan langkah urbanisasi Cina akan terus berlanjut dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Bila kecendrungan seperti sekarang tetap bertahan, penduduk perkotaan Cina akan membengkak dari 572 juta di tahun 2005 menjadi 926 juta di tahun 2025 dan bakal mencapai angka 1 miliar di tahun 2030. Jadi dalam jangka waktu 20 tahun penduduk kota-kota Cina akan bertambah sebanyak 350 juta lebih banyak dari seluruh penduduk AS hari ini. Menjelang tahun 2025 Cina akan memiliki 219 kota yang berpenghuni diatas 1 juta. Juga akan dibangun 40 miliar m3 lantai ruang di 5 juta bangunan. 50.000 dari bangunan tersebut merupakan gedung pencakar langit sama dengan 10 kota sebesar New York.

Republik Rakyat Cina (RRC; Pinyin: Zhnghu Rnmn Gnghgu; Hanzi tradisional: ; Hanzi Sederhana: ; juga disebut Republik Rakyat Tiongkok/RRT) adalah sebuah negara komunis yang terdiri dari hampir seluruh wilayah kebudayaan, sejarah, dan geografis yang dikenal sebagai Cina. Sejak didirikan pada 1949, RRC telah dipimpin oleh Partai Komunis Cina (PKC). Sekalipun seringkali dilihat sebagai negara komunis, kebanyakan ekonomi republik ini telah diswastakan sejak tiga dasawarsa yang lalu. Walau bagaimanapun, pemerintah masih mengawasi ekonominya secara politik terutama dengan perusahaan-perusahaan milik pemerintah dan sektor perbankan. Secara politik, ia masih tetap menjadi pemerintahan satu partai.

RRC adalah negara dengan penduduk terbanyak di dunia, dengan populasi melebihi 1,3 miliar jiwa, yang mayoritas merupakan bersuku bangsa Han. RRC juga adalah negara terbesar di Asia Timur, dan ketiga terluas di dunia, setelah Rusia dan Kanada. RRC berbatasan dengan 14 negara: Afganistan, Bhutan, Myanmar, India, Kazakhstan, Kirgizia, Korea Utara, Laos, Mongolia, Nepal, Pakistan, Rusia,Tajikistan dan Vietnam. Dalam suatu pertikaian yang terus berlangsung, RRC menuntut hak memerintah atas Taiwan dan pulau-pulau sekitarnya yang tidak pernah dilepaskan oleh Republik Cina. Pemerintah RRC mendakwa bahwa Republik Cina merupakan suatu entitas yang tidak lagi wujud dan secara administratif meletakkan Taiwan sebagai provinsi ke-23 RRC. (Lihat Cina dan Status politik Taiwan untuk informasi lebih lanjut). RRC mengklaim kedaulatan terhadap Taiwan namun tidak memerintahnya (hal yang sama juga berlaku terhadap Pescadores, Quemoy, danMatsu). Status politik Taiwan merupakan hal yang kontroversial; Taiwan diperintah Republik Cina, yang kini berbasis di Taipei. Republik Cina mengklaim kedaulatan terhadap seluruh Cina daratan dan begitu juga dengan RRC. Cina Daratan merupakan istilah yang digunakan untuk merujuk kepada kawasan di bawah pemerintahan RRC dan tidak termasuk kawasan administrasi khusus Hong Kong dan Macau. Pemerintah RRC melihat pemerintahannya di Cina sebagai Tiongkok Baru () saat membandingkan dirinya dengan Cina sebelum tahun 1949. RRC juga dijuluki sebagai "Cina Merah" bagai kawasan yang sama, terutama oleh musuhnya di Barat, dengan merujuk kepada warna merah yang merupakan lambang komunis.

Daftar isi
[sembunyikan]

1 Sejarah 2 Politik
o o

2.1 Isu Hak Asasi Manusia 2.2 Isu Etnis

3 Hubungan luar negeri 4 Militer 5 Pembagian politik


o o o o o o o

5.1 Provinsi 5.2 Daerah otonomi 5.3 Kotamadya 5.4 Daerah Administratif Khusus 5.5 Dituntut oleh RRC, tetapi diperintah oleh Republik Cina 5.6 Dituntut Republik Cina, tetapi dilepaskan RRC 5.7 Struktur pemerintahan

6 Geografi 7 Ekonomi 8 Demografi 9 Kesehatan umum 10 Program antariksa 11 Budaya 12 Olahraga 13 Lihat pula 14 Referensi 15 Bacaan lanjutan 16 Pranala luar
o o o o o o

16.1 Pemerintahan 16.2 Berita 16.3 Serbaneka 16.4 Direktori 16.5 Pelancongan 16.6 Lain-lain

[sunting]Sejarah

Artikel utama untuk bagian ini adalah: Sejarah Cina, Sejarah Republik Rakyat Cina, dan Garis waktu sejarah Cina

Bagian dari seri Sejarah Cina


Tiga Maharaja dan Lima Kaisar Dinasti Xia Dinasti Shang Dinasti Zhou Periode Musim Semi dan Musim Gugur Periode Negara Perang Dinasti Qin Dinasti Han Barat Dinasti Xin Dinasti Han Timur Tiga Negara/Kerajaan Dinasti Jin Enam Belas Negara Dinasti Selatan dan Utara Dinasti Sui Dinasti Tang Lima Dinasti dan Sepuluh Negara Dinasti Liao Dinasti Song Xia Barat

Kekaisaran Jin Dinasti Yuan Dinasti Ming Dinasti Qing Republik Cina (Taiwan) Republik Rakyat Cina
sunting

Setelah Perang Dunia II, Perang Saudara Cina antara Partai Komunis Cina dan Kuomintang berakhir pada 1949 dengan pihak komunis menguasai Cina Daratan dan Kuomintang menguasai Taiwan dan beberapa pulau-pulau lepas pantai di Fujian. Pada 1 Oktober 1949, Mao Zedong memproklamasikan Republik Rakyat Cina dan mendirikan sebuah negara komunis.[1] Para pendukung Era Maoisme, yang terdiri dari kebanyakan rakyat Cina miskin dan lebih tradisionil atau nasionalis dan pemerhati asing yang percaya kepada komunisme, mengatakan bahwa di bawah Mao, persatuan dan kedaulatan Cina dapat dipastikan untuk pertama kalinya dalam beberapa dekade terakhir, dan terdapat perkembangan infrastruktur, industri, kesehatan, dan pendidikan, yang mereka percayai telah membantu meningkatkan standar hidup rakyat. Mereka juga yakin bahwa kampanye seperti Lompatan Jauh ke Depan dan Revolusi Kebudayaan penting dalam mempercepat perkembangan Cina dan menjernihkan kebudayaan mereka. Pihak pendukung juga ragu terhadap statistik dan kesaksian yang diberikan mengenai jumlah korban jiwa dan kerusakan lainnya yang disebabkan kampanye Mao. Meskipun begitu, para kritikus rezim Mao, yang terdiri dari mayoritas analis asing dan para peninjau serta beberapa rakyat Cina, khususnya para anggota kelas menengah dan penduduk kota yang lebih terbuka pemikirannya, mengatakan bahwa pemerintahan Mao membebankan pengawasan yang ketat terhadap kehidupan sehari-hari rakyat, dan yakin bahwa kampanye seperti Lompatan Jauh ke Depan dan Revolusi Kebudayaan berperan atau mengakibatkan hilangnya jutaan jiwa, mendatangkan biaya ekonomi yang besar, dan merusak warisan budaya Cina. Lompatan Jauh ke Depan, pada khusunya, mendahului periode kelaparan yang besar di Cina yang, menurut sumber-sumber Barat dan Timur yang dapat dipercaya, mengakibatkan kematian 45 juta orang[2]; kebanyakan analis Barat dan Cina mengatakan ini disebabkan Lompatan Jauh ke Depan namun Mao dan lainnya mengatakan ini disebabkan musibah alam; ada juga yang meragukan angka kematian tersebut, atau berkata bahwa lebih banyak orang mati karena kelaparan atau sebab politis lainnya pada masa pemerintahan Chiang Kai Shek.

Setelah kegagalan ekonomi yang dramatis pada awal 1960-an, Mao mundur dari jabatannya sebagai ketua umum Cina. Kongres Rakyat Nasional melantikLiu Shaoqi sebagai pengganti Mao. Mao tetap menjadi ketua partai namun dilepas dari tugas ekonomi sehari-hari yang dikontrol dengan lebih lunak oleh Liu Shaoqi, Deng Xiaoping dan lainnya yang memulai reformasi keuangan. Pada 1966 Mao meluncurkan Revolusi Kebudayaan, yang dilihat lawannya (termasuk analis Barat dan banyak remaja Cina kala itu) sebagai balasan terhadap rival-rivalnya dengan memobilisasi para remaja untuk mendukung pemikirannya dan menyingkirkan kepemimpinan yang lunak pada saat itu, namun oleh pendukungnya dipandang sebagai sebuah percobaan demokrasi langsung dan sebuah langkah asli dalam menghilangkan korupsi dan pengaruh buruk lainnya dari masyarakat Cina. Kekacauan pun timbul namun hal ini segera berkurang di bawah kepemimpinan Zhou Enlai di mana para kekuatan moderat kembali memperoleh pengaruhnya. Setelah kematian Mao, Deng Xiaoping berhasil memperoleh kekuasaan dan janda Mao, Jiang Qing beserta rekanrekannya, Kelompok Empat, yang telah mengambil alih kekuasaan negara, ditangkap dan dibawa ke pengadilan. Sejak saat itu, pihak pemerintah telah secara bertahap (dan telah banyak) melunakkan kontrol pemerintah terhadap kehidupan sehari-hari rakyatnya, dan telah memulai perpindahan ekonomi Cina menuju sistem berbasiskan pasar. Para pendukung reformasi keuangan biasanya rakyat kelas menengah dan pemerhati Barat berhaluan kiri-tengah dan kanan menunjukkan bukti terjadinya perkembangan pesat pada ekonomi di sektor konsumen dan ekspor, terciptanya kelas menengah (khususnya di kota pesisir di mana sebagian besar perkembangan industri dipusatkan) yang kini merupakan 15% dari populasi, standar hidup yang kian tinggi (diperlihatkan melalui peningkatan pesat pada GDP per kapita, belanja konsumen, perkiraan umur, persentase baca-tulis, dan jumlah produksi beras) dan hak dan kebebasan pribadi yang lebih luas untuk masyarakat biasa. Para pengkritik reformasi ekonomi biasanya masyarakat miskin di Cina dan pemerhati Barat berhaluan kiri, menunjukkan bukti bahwa proses reformasi telah menciptakan kesenjangan kekayaan, polusi lingkungan, korupsi yang menjadijadi, pengangguran yang meningkat akibat PHK di perusahaan negara yang tidak efisien, serta telah memperkenalkan pengaruh budaya yang kurang diterima. Akibatnya mereka percaya bahwa budaya Cina telah dikorupsi, rakyat miskin semakin miskin dan terpisah, dan stabilitas sosial negara semakin terancam. Meskipun ada kelonggaran terhadap kapitalisme, Partai Komunis Cina tetap berkuasa dan telah mempertahankan kebijakan yang mengekang terhadap kumpulan-kumpulan yang dianggap berbahaya, seperti Falun Gong dan gerakan separatis di Tibet. Pendukung kebijakan ini biasanya penduduk pedesaan dan mayoritas kecil penduduk perkotaan, menyatakan bahwa kebijakan ini menjaga stabilitas dalam sebuah masyarakat yang terpecah oleh perbedaan kelas dan permusuhan, yang tidak

mempunyai sejarah partisipasi publik, dan hukum yang terbatas. Para pengkritik umumnya minoritas dari rakyat Cina, para rakyat pelarian Cina di luar negeri, penduduk Taiwan dan Hong Kong, etnis minoritas seperti bangsa Tibet dan pihak Barat, mengatakan bahwa kebijakan ini melanggar hak asasi manusia yang dikenal komunitas internasional, dan mereka juga mengklaim hal tersebut mengakibatkan terciptanya sebuah negara polisi, yang menimbulkan rasa takut. Cina mengadopsi konstitusi yang kini digunakan pada 4 Desember 1982. [sunting]Politik Artikel utama untuk bagian ini adalah: Politik Republik Rakyat Cina

Mao Zedong mendeklarasikan Republik Rakyat Cina pada tahun 1949

Menurut definisi resminya, RRC merupakan suatu negara komunis karena ia memang merupakan negara komunis pada kebanyakan abad ke-20 yang lalu. Secara resmi ia masih dikenal sebagai negara komunis, meskipun sejumlah ilmuwan politik kini tidak mendefinisikannya sebagai negara komunis. Tiada definisi yang tepat yang dapat diberikan kepada jenis pemerintahan yang diamalkan negara ini, karenastrukturnya tidak dikenal pasti. Salah satu sebab masalah ini ada adalah karena sejarahnya, Cina merupakan negara yang diperintah oleh para kaisar selama 2000 tahun dengan sebuah pemerintahan pusat yang kuat dengan pengaruh Kong Hu Cu. Setelah tahun 1911 pula, Cina diperintah secara otokratis oleh KMT dan beberapa panglima perang dan setelah 1949 pula didobrak partai komunis Cina. Rezim PRC sering dikatakan sebagai otokratis, komunis dan sosialis. Ia juga dilihat sebagai kerajaan komunis. Anggota komunis yang bersayap lebih ke kiri menjulukinya negara kapitalis. Memang, negara Cina semakin lama semakin menuju ke arah sistem ekonomi bebas. Dalam suatu dokumen resmi yang dikeluarkan baru-baru ini, pemerintah menggariskan administrasi negara berdasarkan demokrasi, meskipun keadaan sebenarnya di sana tidak begitu. Pemerintah RRC dikawal oleh Partai Komunis Cina (CCP). Walaupun terdapat sedikit-banyak gerakan ke arah liberalisasi, seperti pemiluyang sekarang diadakan

di peringkat kampung dan sebagian badan perwakilan menampakkan sikap tegas mereka dari masa ke masa, partai ini terus memiliki kawalan terutama atas pemilihan jabatan-jabatan pemerintahan. Walaupun negara menggunakan cara otokratis untuk mengusir elemen-elemen penentangan terhadap pemerintahannya, ia pada masa yang sama juga mencoba mengurangi penentangan dengan memajukan ekonomi, membenarkan tunjuk perasaan pribadi, dan melayani para penentang yang dianggap tidak berbahaya terhadap pemerintah secara lebih adil. Penyaringan terhadap dakyah-dakyah politik juga rutin, dan RRC secara berang menghapuskan protes atau organisasi apapun yang dianggapnya berbahaya terhadap pemerintahannya, seperti yang terjadi di Tiananmen pada tahun 1989. Akan tetapi, media republik rakyat ini semakin aktif menyiarkan masalah sosial dan menghebohkan gejala 'penyogokan' di peringkat bawahan pemerintahan. RRC juga begitu berhasil menghalangi gerakan informasi, dan ada masanya mereka terpaksa mengganti polisi mereka sebagai tindakan balas terhadap protes rakyat. Walaupun penentangan berstruktur terhadap CCP tidak dibenarkan sama sekali, demonstrasi rakyat semakin lama semakin kerap dan dibiarkan. Baru-baru ini, Hu Jintao yang ingin memopulerkan gambaran konservatif, meningkatkan pengawalan pemernitahan atas harian-harian, termasuk harian-harian luar termasuk New York Times. Namun tidak dinafikan ini kemungkinan juga bersumber dari sifat harianharian Barat yang sering menyeleweng dalam memberi laporan yang sebenarnya dan bersifat angkuh dan biadab serta tidak faham sensitivitas negara Timur. Popularitas PKC di kalangan rakyat sukar diukur, karena tiada pemilu di tingkat nasional, dan apabila orang Cina ditanya secara sendirinya pula, ada sebagian yang menyokong dan ada pula yang membangkang. Secara umum, banyak dari mereka yang suka akan peranan pemerintahan mengabadikan stabilitas, yang membolehkan ekonomi maju tanpa masalah apapun. Antara masalah-masalah politik yang utama di Cina adalah jurang sosial di antara kaya dan miskin dan gejala suap yang berlaku karena biokrasi pemerintahan. Terdapat juga partai politik yang lain di RRC, walaupun mereka hanya sekadar subpartai atau parti yang rapat dengan PKC. PKC mengadakan dialog dengan mereka melalui suatu badan perhubungan khusus, yang dinamai Dewan Perhubungan Cadangan Rakyat Cina (CPPCC) yang dipertimbangkan RRC. Cara ini lebih disukai pemerintahan dibandingkan pemilu. Kendati begitu, partai ini secara totalnya tidak memberi kesan apapun terhadap polisi dan dasar-dasar kerajaan. Fungsi badan perhubungan khusus ini lebih kepada mata luaran CPP, walaupun terdapat pengawai badan ini di semua tingkat pemerintahan. [sunting]Isu

Hak Asasi Manusia

Artikel utama untuk bagian ini adalah: Isu Hak Asasi Manusia di Republik Rakyat Cina

Pemerintah RRC berpendapat bahwa hak asasi manusia sepatutnya mencakup kepuasan hidup dan kemajuan ekonomi. Dengan kata-kata berlainan, saat mengkaji dirinya, ia melihat kemajuan ekonomi dan kepuasan hidup rakyatnya sebagai meningkatkan situasi hak asasi manusianya, dan saat melihat situasi di negara-negara maju ia seringkali menotakan terdapat tingkat kriminalitas dan kemiskinan yang tinggi di tempat-tempat yang dikatakan mempunyai penghormatan terhadap hak asasi manusia yang tinggi. Praktek melihat HAM seperti ini, diamalkan di kebanyakan negara timur yang lain. Tetapi pemerintah Barat dan organisasi non-pemerintahan (NGO) mereka mengatakan bahwa penahanan secara sewenang-wenang dan menafikan hak tahanan untuk berkomunikasi dengan pihak luar, di samping pengakuan yang dipaksa, penyiksaan, dan pencabulan hak tawanan disamping menyekat kebebasan pers, bersuara, berkumpul, agama, privasi, dan hak pekerja adalah melanggar definisi hak asasi manusia mereka. Mereka mendakwa semua masalah ini bersumber pada keengganan kerajaan RRC memberikan hak menentang dan ketidaksempurnaan sistem kehakiman dalam melindungi hak asasi politik individu. [sunting]Isu

Etnis

RRC mendakwa ia merupakan satu negara yang memiliki banyak bangsa dan suku dan memberikan hak otonomi di Daerah Administrasi Minoritas kapada etnik bangsa minoritasnya. Ia juga mengutuk secara resmi chuvanis Han dan memberikan hak istimewa kepada suku-suku lain untuk memasuki institusi pendidikan tinggi disamping menjadi pegawai pemerintahan. Akan tetapi ia berhadapan dengan gerakan merdeka di provinsi Xizang (Tibet) dan provinsi Xinjiang. Gerakan-gerakan ini dan pemerhati luar mengkritik dasar-dasar etnisnya yang mengamalkan sistem memberikan uang menggalakan bangsa Cina Han berpindah ke kawasan-kawasan berkenaan sebagai chuvanis dan penjajahan dan menyekat gerakan merdeka apapun daripada berhasil. Bangsa Cina Han juga mengkritik dasar-dasar menberikan hak istimewa kepada etnik minoritas lain sebagai layanan kelas kedua terhadap mereka. [sunting]Hubungan

luar negeri

Artikel utama untuk bagian ini adalah: Hubungan luar negeri Republik Rakyat Cina Republik Rakyat Cina mempertahankan hubungan diplomatik dengan hampir seluruh negara di dunia, namun menetapkan syarat bahwa negara-negara yang ingin menjalin kerjasama diplomatik dengannya harus menyetujui klaim Cina terhadap Taiwan dan memutuskan hubungan resmi dengan pemerintah Republik Cina. Cina juga secara aktif menentang perjalanan ke luar negeri yang dilakukan pendukung kemerdekaan Taiwan seperti Lee Teng-hui dan Chen Shuibian serta Tenzin Gyatso, Dalai Lama ke-14.

Jiang Zemin dan Bill Clinton

Pada 1971, RRC menggantikan Republik Cina sebagai wakil untuk "Cina" di PBB dan sebagai salah satu dari lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB. Cina juga pernah menjadi anggota Gerakan Non-Blok, dan kini tetap berperan sebagai anggota pengamat. Banyak dari kebijakan luar negerinya yang sekarang didasarkan pada konsep kebangkitan Cina yang damai. Hubungan Cina-Amerika telah dirusak beberapa kali dalam beberapa dekade terakhir. Titik-titik permasalahan termasuk pengeboman AS terhadap kedubes Cina di Belgrado pada tahun 1998 yang menewaskan tiga wartawan Cina, sebuah insiden yang disebut Cina sebagai kesengajaan namun oleh AS dinyatakan sebagai suatu kesalahan; jatuhnya pesawat AS di Tiongkok pada tahun 2001, di mana Cina menahan 24 awak pesawat tersebut dan merebut informasi yang sensitif dari pesawat tersebut, serta laporan Cox yang mengungkap aksi mata-mata Cina terhadap rahasia nuklir AS beberapa dekade sebelumnya. Hubungan Cina-Jepang seringkali dibelenggu masalah keengganan Jepang untuk mengakui kesalahan dan meminta maaf terhadap kekejamannya atas rakyat Cina dan negara Asia lain semasa Perang Dunia II, terutama dalam Pembantaian Nanjing. Sebagian badan bukan dari Barat dan pemerintah Barat mengkritik Cina kerana konon menafikan hak asasi manusia dan hubungan luar negerinya dengan pemerintah-pemerintah Barat terjejas oleh kejadian di Tian'anmen pada tahun 1989. Hak asasi manusia seringkali diungkit oleh pemerintahan-pemerintahan ini. Meskipun begitu, dengan pembangunan ekonomi Cina yang mendadak, pemerintahan-pemerintahan ini mulai menutup sebelah mata karena mau mengadakan hubungan perdagangan dengan Cina, sejajar dengan sikap hipokrit mereka. Ini dilihat semasa pemerintahan Bill Clinton di AS pada masa yang lalu, yang melihat isu hak asasi manusia tidak lagi ditekankan dalam perhubungan. Pada bulan Mei tahun 1999, suatu pesawat perang B-2 Stealth Bomber menjatuhkan tiga buah bom yang setiap masing-masing berbobot 900 kg atas kantor kedutaan besar Cina di kotaBeograd semasa pergolakan Kosovo. Bombom ini membunuh tiga rakyat Cina yang bekerja di kedutaan terkait. Amerika Serikat yang enggan bertanggung jawab atas kejadian yang disifatinya sebagai

'bencana' itu mengatakan bahwa hal itu adalah kesalahan menggunakan peta lama yang memberi maklumat tidak betul tentang kedudukan bangunan itu sebagai pangkalan senjata pemerintahan Yugoslavia. Pemerintah RRC tidak puas dengan penjelasan ini dan mendakwa bahwa hal itu sengaja dilakukan. Pada bulan April tahun 2001 pula, kapal terbang pengintip milik Amerika bernama EP-3E Aries II yang berada di atas pulau Hainan di Cina bertemu dengan pesawat jet Cina yang memperhatikan gerak-gerinya. Pesawat Cina terkait terhempas dan pemandunya terbunuh saat kapal pengintip AS terpaksa mengadakan pendaratan darurat di pulau Hainan. Cerita Amerika dan Cina mengenai kejadian ini berbeda sedikit kandungannya. Versi Amerika menyatakan bahwa pesawatnya berada di atas lautan internasional sedangkan RRC mendakwa ia berada di atas Zona Ekonomi Eksklusifnya. Kedua belah pihak menyalahkan pihak lawan bertanggung jawab atas insiden ini. 24 anak kapal Amerika ditahan selama 12 hari sebelum dilepaskan dan kejadian ini memberi dampak pada hubungan diplomatik kedua negara. Amerika pula tidak sedikit pun meminta maaf atas kesalahan yang dilakukannya saat pemerintah RRC mengambil keputusan atas dasar kasihan melepaskan anak-anak kapalnya itu. Satu lagi perkara terkait dengan laporan Cox, yang mendakwa pengitipan RRC telah mengkompromi rahasia-rahasia nuklir Amerika Serikat selama beberapa dekade. Selain Taiwan, Cina terlibat dalam beberapa pertentangan wilayah lainnya:
Aksai Chin, dikuasai Cina, diklaim oleh India Kepulauan Paracel, dikuasai Cina, diklaim oleh Vietnam dan Republik Cina Kepulauan Spratly, dipertentangkan antara Cina, Taiwan, Malaysia, Vietnam,

Filipina, dan Brunei Darussalam


Kepulauan Diaoyu/Kepulauan Senkaku, dikuasai Jepang, diklaim oleh Cina

dan Republik Cina


Arunachal Pradesh/Tibet Selatan, dikuasai India, diklaim oleh Cina

Pada tahun 2004, negara Rusia setuju untuk menyerahkan Kepulauan Yinlong dan sebagian Kepulauan Heixiazi kepada RRC, dan sekaligus menamatkan percekcokan perbatasan antara kedua negara itu. Kedua pulau ini terletak di antara persimpangan sungai Amur dan sungai Ussuri, dan sebelum itu diatur oleh Rusia dan dituntut oleh RRC. Perkara ini sepatutnya merapatkan dan mengeratkan persahabatan antara kedua negara, akan tetapi terdapat sedikit rasa tidak puas hati dari kedua belah pihak. Orang Rusia menyifati pemberian itu sebagai kelemahan pemerintahannya mempertahankan tanah yang dirampas semasa Perang Dunia II. Petani Cossack di Khabarovsk juga tidak suka dengan kehilangan tanah olahan mereka sementara berita tentang perjanjian ini di Cina Daratan disaring oleh pemerintah RRC. Sebagian komunitas Cina di Republik Cina dan orang Cina yang dapat mengatasi saringan ini mengkritik perjanjian ini dan menyifatinya sebagai pengakuan pemerintahan Rusia atas Mongolia Luar yang diserahkan oleh Dinasti

Qing saat kalah perang di bawah Perjanjian Tidak Sama Rata termasuk Perjanjian Aigun pada tahun 1858 dan Konvensi Peking pada tahun 1860 masa terdahulu sebagai pengganti penggunaan ekslusif minyak mentah Rusia. Perjanjian ini telah disahkan oleh Kongres Nasional Rakyat Cina dan Duma Negara Rusia tetapi tidak terlaksana hingga kini. Di luar pendapat resmi negara RRC, menjadi populer untuk sejumlah nasionalis yang ekstrim untuk menuntut Mongolia, Tuva, Manchuria Luar, Kepulauan Rukyu, Bhutan, Lembah Hukawng di utara Myanmar dan kawasan timur laut Danau Balkhash di Asia Tengah. Lihat pula: Status politik Taiwan [sunting]Militer Artikel utama untuk bagian ini adalah: Pasukan Pembebasan Rakyat

Prajurit Pasukan Pembebasan Rakyatberbaris di Beijing.

Cina mempunyai pasukan tentara terbesar di dunia, meski ada kepercayaan umum baik di dalam kalangan Pasukan Pembebasan Rakyat (People's Liberation Army, PLA) maupun pengamat luar bahwa jumlah bukanlah ukuran kekuatan militer yang baik. PLA terdiri dari angkatan laut Cina dan angkatan udara. Fakta itu membuat membuatkan kebanyakan organisasi hak asasi manusia Barat merasa geram dan sangsi dengan kata-kata Cina yang menginginkan keamanan, sekalipun telah disetujui di dalam dan di luar Republik bahwa kemampuan tentara RRC melaksanakan operasi ketenteraan di luar kawasan jajahannya terbatas dan jumlah anggota tidak begitu berguna untuk menentukan kekuatan tentaranya. Tentara republik termasuk angkatan laut dan angkatan udara. Memperkirakan dana militer Cina akan menghasilkan berbagai angka-angka yang berbeda berdasarkan apa yang dianggap militer, bagaimana mengartikan informasi terbatas yang tersedia, dan bagaimana seseorang menghadapi faktor-faktor nilai tukar mata uang. Perkiraan-perkiraan yang ada memberikan nilai US$9 miliar sebagai yang terendah dan US$60 miliar sebagai yang tertinggi (dari segi purchasing power parity) pada tahun 2003; jumlah US$60 miliar tersebut membuat Cina sebagai negara kedua terbesar setelah Amerika Serikat yang mempunyai dana anggaran US$400 miliar.

Pembelanjaan militer republik ini pada tahun 2005 adalah AS$ 30 miliar, tetapi ini tidak termasuk uang yang digunakan untuk pembelian senjata luar, kajian dan pembangunan ketentaraan, ataupun paramiliter (Polisi RRC), dan kritikus menjulukinya sebagai percobaan yang sengaja dilakukan untuk menipu dunia. Baru-baru ini satu kajian RAND di halaman situs ini memperkirakan bahwa perbelanjaan militer republik yang sebenarnya adalah 1,4-1,7 kali lipat lebih besar daripada pengeluaran resminya. Akan tetapi , tentara Amerika juga mencoba menipu dengan pengeluarannya dengan sengaja mengeluarkan perbelanjaannya di Afghanistan dan Irak daripada belanja Kantor Pertahanan resminya. Lihat [1] Cina, meski mempunyai sistem senjata nuklir dan pengiriman yang maju, secara luas dipandang, di dalam negeri maupun di luar, hanya mempunyai kemampuan yang terbatas untuk mengerahkan kekuatan militernya ke luar Cina dan tidak dianggap sebagai sebuah adidaya meski sering dianggap sebagai kekuatan regional yang besar karena kebayakan peralatansenjata yang digunakan oleh Republik Rakyat Cina masih kuno dan perlu dimodernkan dari segi standar Amerika Serikat. Akan tetapi ia masih dilihat sebagai kuasa setingkat adidaya regional. Angkatan udaranya masih memerlukan pesawat perang pengangkut dan kebanyakan pesawat perangnya sudah ketinggalan zaman. Penganggaran menujukan bahwa perbelanjaannya yang berjumlah AS$56 miliar merupakan yang ketiga terbesar setelah Amerika Serikat (lebih dari AS$ 400 miliar untuk tahun anggaran 2005-2006) dan Rusia. Lihat juga: Anggaran militer Cina. Tentara RRC kini berusaha bersungguh-sungguh menguatkan dirinya sebagai persiapan kemungkinan berperang dengan Amerika Serikat oleh sebab Taiwan. RRC secara aktif membeli senjata petarung canggih seperti Su-27 dan Su-30. Ia juga menghasilkan petarungnya sendiri. Rancangan khusus untuk menaikkan angkatan tentara lautnya diambil setelah ia sendiri menyaksikan kehebatan AU Amerika di Irak. Pertahanan udara bersumber peralatan ultramodern S-300 Surface yang dikatakan merupakan sistem terbagus menahan dan menghalang peluru kendali udara di dunia. RRC juga menambah angkatan daratnya dengan memodernkan peralatan elektronik mereka dan memperbagus kebolehkan untuk mengenai sasaran secara tepat. Tentara republik dan cabang ketentaraan yang lain adalah suatu ancaman besar kepada dominasi Amerika atas dunia pada masa kini, terutama di kawasan-kawasan Asia Timur seperti Selat Taiwan, di mana tanah besar Cina menempatkan dan mengumpulkan tentaranya, dan juga secara langsung mengarahkan senjata peluru kendalinya ke arah Taiwan.[2] Gambaran tentara republik tercoreng telak dengan tindakannya memadamkan demonstrasi pelajar di Tian'anmen pada tahun 1989. [sunting]Pembagian

politik

Lihat pula: Kota di Republik Rakyat Cina

Republik Rakyat Cina mempunyai kontrol administratif terhadap 22 provinsi (); pemerintah RRC menganggap Taiwan () sebagai provinsi ke 23. (Lihat Status politik Taiwan untuk keterangan lebih lanjut.) Pihak pemerintah juga mengklaim Kepulauan Laut Cina Selatan yang kini masih diperebutkan. Selain dari provinsi-provinsi tersebut, terdapat juga 5 daerah otonomi () yang berisi banyak etnis minoritas; 4 munisipaliti () untuk kota-kota terbesar Cina dan 2 Daerah Administratif Khusus (SAR) () yang diperintah RRC. Berikut adalah daftar wilayah pembagian administratif yang di bawah kontrol RRC. [sunting]Provinsi

Anhui () Fujian () Gansu () Guangdong () Guizhou () Hainan () Hebei () Heilongjiang () Henan () Hubei () Hunan () Jiangsu () Jiangxi () Jilin () Liaoning () Qinghai () Shaanxi () Shandong () Shanxi () Sichuan () Yunnan () Zhejiang ()

[sunting]Daerah

otonomi

Guangxi () Mongolia Dalam () Ningxia ()

Xinjiang () Tibet ()

[sunting]Kotamadya

Beijing () Chongqing () Shanghai () Tianjin ()

[sunting]Daerah

Administratif Khusus

Hong Kong () Makau ()

[sunting]Dituntut

oleh RRC, tetapi diperintah oleh Republik

Cina

Taiwan () (dipertikaikan)

[sunting]Dituntut

Republik Cina, tetapi dilepaskan RRC

Mongolia Luar (kini sebuah negara berdaulat yang dikenal sebagai Mongolia)

[sunting]Struktur

pemerintahan
Go (Negara)

Wilayah Otonom

Shng (Provinsi)

Munisipalitas

Sh (Kabupaten/Kot a)

Sh (Kabupaten/Kot a)

Distrik

Xing (Kelurahan/D esa)

Xing (Kelurahan/D esa)

Xing (Kelurahan/ Desa)

Komite Tetangga (Rukun Tetangga/R T)

[sunting]Geografi Artikel utama untuk bagian ini adalah: Geografi Cina

RRC menguasai sebagian besar Asia bagian timur (dalam warna peach/krem muda) sementara Republik Cina terdiri dari beberapa pulau-pulau berarsir kuning termasuk Taiwan.

RRC ialah negara terbesar ke-4 di dunia dan dan mencakup daratan yang luas. Di timur, bersama dengan pantai Laut Kuningdan Laut Cina Timur, ditemukan luas dan padat yang ditempati lapangan tanah baru; pesisir Laut Cina Selatan lebih bergunung-gunung dan Cina bagian selatan didominasi daerah berbukit dan jajaran gunung yang lebih rendah. Di bagian tengah timur ditemukan delta 2 sungai utama Cina, Huang He dan Chang Jiang. Sungaisungai utama lainnya ialah Xi Jiang, Mekong,Brahmaputra dan Amur. Ke barat, jajaran gunung yang utama, khususnya Himalaya dengan titik tertinggi di Cina Gunung Everest, dan ciri-ciri plato tinggi di antara bentang daratan yang lebih kering dari gurun seperti Takla-Makan dan Gurun Gobi. Sebab kemarau panjang dan barangkali pertanian yang rendah membuat badai debu telah menjadi biasa dalam musim semi di Cina. Menurut Badan Perlindungan Lingkungan Cina, Gurun Gobi telah dikembangkan dan merupakan sumber utama badai debu yang memengaruhi Cina dan bagian Asia Timur Laut lainnya seperti Korea dan Jepang. Pasir dari kawasan utara

telah dilaporkan sampai ke pantai barat Amerika Serikat. Pengurusan air sungai (seperti penbuangan sisa tinja, pencemaran oleh kilang, dan ekstraksi air untuk irigasi dan minuman) dan penyusutan tanah bukit telah mengakibatkan dampak buruk pada negara lain. [sunting]Ekonomi Artikel utama untuk bagian ini adalah: Ekonomi Republik Rakyat Cina Republik Rakyat Cina mencirikan ekonominya sebagai Sosialisme dengan ciri Cina. Sejak akhir 1978, kepemimpinan Cina telahmemperharui ekonomi dari ekonomi terencana Soviet ke ekonomi yang berorientasi-pasar tapi masih dalam kerangka kerja politik yang kaku dari Partai Komunis. Untuk itu para pejabat meningkatkan kekuasaan pejabat lokal dan memasang manajer dalam industri, mengijinkan perusahaan skala-kecil dalam jasa dan produksi ringan, dan membuka ekonomi terhadap perdagangan asing dan investasi. Kearah ini pemerintah mengganti ke sistem pertanggungjawaban para keluaga dalam pertanian dalam penggantian sistem lama yang berdasarkan penggabunggan, menambah kuasa pegawai setempat dan pengurus kilang dalam industri, dan membolehkan berbagai usahawan dalam layanan dan perkilangan ringan, dan membuka ekonomi pada perdagangan dan pelabuhan asing. Pengawasan harga juga telah dilonggarkan. Ini mengakibatkan Cina daratan berubah dari ekonomi terpimpin menjadi ekonomi campuran. Pemerintah RRC tidak suka menekankan kesamarataan saat mulai membangun ekonominya, sebaliknya pemerintah menekankan peningkatan pendapatan pribadi dan konsumsi dan memperkenalkan sistem manajemen baru untuk meningkatkan produktivitas. Pemerintah juga memfokuskan diri dalam perdagangan asing sebagai kendaraan utama untuk pertumbuhan ekonomi, untuk itu mereka mendirikan lebih dari 2000 Zona Ekonomi Khusus (Special Economic Zones, SEZ) di mana hukum investasi direnggangkan untuk menarik modal asing. Hasilnya adalah PDB yang berlipat empat sejak 1978. Pada 1999 dengan jumlah populasi 1,25 miliar orang dan PDB hanya $3.800 per kapita, Cina menjadi ekonomi keenam terbesar di dunia dari segi nilai tukar dan ketiga terbesar di dunia setelah Uni Eropa dan Amerika Serikat dalam daya beli. Pendapatan tahunan rata-rata pekerja Cina adalah $1.300. Perkembangan ekonomi Cina diyakini sebagai salah satu yang tercepat di dunia, sekitar 7-8% per tahun menurut statistik pemerintah Cina. Ini menjadikan Cina sebagai fokus utama dunia pada masa kini dengan hampir semua negara, termasuk negara Barat yang mengkritik Cina, ingin sekali menjalin hubungan perdagangan dengannya. Cina sejak tanggal 1 Januari 2002 telah menjadi anggota Organisasi Perdagangan Dunia.

Uang Yuan tahun 1960

Cina daratan terkenal sebagai tempat produksi biaya rendah untuk menjalankan aktivitas pengilangan, dan ketiadaan serikat sekerja amat menarik bagi pengurus-pengurus perusahaan asing, terutama karena banyaknya tenaga kerja murah. Pekerja di pabrik Cina biasanya dibayar 50 sen - 1 dolar Amerika per jam (rata-rata $0,86), dibandingkan dengan $2 sampai $2,5 di Meksiko dan $8.50 sampai $20 di AS. Buruh-buruh RRC ini seringkali terpaksa bekerja keras di kawasan berbahaya dan mudah ditindas majikan karena tiada undang-undang dan serikat pekerja yang bisa melindungi hak mereka. Pada akhir 2001, tarif listrik rata-rata di Provinsi Guangdong adalah 0,72 yuan (9 sen Amerika) per kilowatt jam, lebih tinggi dari level rata-rata di Cina daratan 0,368 yuan (4 sen AS). Cina resmi menghapuskan "direct budgetary outlays" untuk ekspor pada 1 Januari 1991. Namun, diyakini banyak produsen ekspor Cina menerima banyak subsidi lainnya. Bentuk subsidi ekspor lainnya termasuk energi, bahan material atau penyediaan tenaga kerja. Ekspor dari produk agkrikultur, seperti jagung dan katun, masih menikmati subsidi ekspor langsung. Namun, Cina telah mengurangi jumlah subsidi ekspor jagung pada 1999 dan 2000. Biaya bahan mentah yang rendah merupakan satu lagi aspek ekonomi Cina. Ini disebabkan persaingan di sekitarnya yang menyebabkan hasil berlebihan yang turut menurunkan biaya pembelian bahan mentah. Ada juga pengawasan harga dan jaminan sumber-sumber yang tinggal dari sistem ekonomi lama berdasarkan Soviet. Saat negara terus menswastakan perusahaanperusahaan miliknya dan pekerja berpindah ke sektor yang lebih menguntungkan, pengaruh yang bersifat deflasi ini akan terus menambahkan tekanan keatas harga dalam ekonomi. Insentif pajak "preferensial" adalah salah satu contoh lainnya dari subsidi ekspor. Cina mencoba mengharmoniskan sistem pajak dan bea cukai yang dijalankan di perusahaan domestik dan asing. Sebagai hasil, pajak "preferensial" dan kebijakan bea cukai yang menguntungkan eksportir dalam

zona ekonomi spesial dan kota pelabuhan telah ditargetkan untuk diperbaharui. Ekspor Cina ke Amerika Serikat sejumlah $125 miliar pada 2002; ekspor Amerika ke Cina sejumlah $19 miliar. Perbedaan ini desebabkan utamanya atas fakta bahwa orang Amerika mengonsumsi lebih dari yang mereka produksi dan orang Cina yang dibayar rendah tidak mampu membeli produk mahal Amerika. Amerika sendiri membeli lebih dari yang dibuatnya dan sekalipun rakyat RRC ingin membeli barangan buatan Amerika, mereka tidak dapat berbuat demikian karena harga barang Amerika terlalu tinggi. Faktor lainnya adalah pertukaran valutayang tidak menguntungkan antara Yuan Cina dan dolar AS yang di"kunci" karena RRC mengikatkannya kepada kadar tetap 8 renminbi pada 1 dolar. Pada 21 Juli 2005, Bank Rakyat Cina mengumumkan untuk membolehkan mata uang renminbi ditentukan oleh pasaran, dan membolehkan kenaikan 0,3% sehari. . Ekspor Cina ke Amerika Serikat meningkat 20% per tahun, lebih cepat dari ekspor AS ke Cina. Dengan penghapusan kuota tekstil, RRC sudah tentu akan menguasai sebagian besar pasaran baju dunia. [3], [4] Pada 2003, PDB Cina dari segi purchasing power parity mencapai $6,4 trilyun, menjadi terbesar kedua di dunia. Menggunakan penghitungan konvensional Cina diurutkan di posisi ke-7. Meski jumlah populasinya sangat besar, ini masih hanya memberikan PNB rata-rata per orang hanya sekitar $5.000, sekitar 1/7 Amerika Serikat. Laporan pertumbuhan ekonomi resmi untuk 2003 adalah 9,1%. Diperkirakan oleh CIA pada 2002 bahwa agrikultur menyumbangkan sebesar 14,5% dari PNB Cina, industri dan konstruksi sekitar 51,7% dan jasa sekitar 33,8%. Pendapatan rata-rata pedesaan sekitar sepertiga di daerah perkotaan, sebuah perbedaan yang telah melebar di dekade terakhir. Oleh karena ukurannya yang amat luas dan budaya yang amat panjang sejarahnya, RRC mempunyai tradisi sebagai sebuah negara penguasa ekonomi. Dalam kata Ming Zeng, profesor pengurus di Shanghai, Dalam sebagian statistik, pada pengujung abad ke 16 sekalipun, RRC mempunyai sepertiga PDB. Amerika Serikat yang gagah pada masa kini hanya mempunyai 20%. Jadi, jika Anda membuat perbandingan sejarah ini, tiga atau empat ratus tahun terdahulu, Cina tentulah kuasa terbesar dunia. Percobaan mewujudkan kembali keadaan yang membanggakan ini sudah tentu adalah salah suatu tujuan orang Cina. Maka tidak mengherankan fenomena kebanjiran orang bukan Cina dunia yang lain mau mempelajariBahasa Cina ini dan kegeraman Amerika dan Barat terhadap Cina secara umum terjadi pada skenario politik dunia pada hari ini.

Akan tetapi, jurang pengagihan kekayaan di antara pesisiran pantai dan kawasan pendalaman Cina masih amat besar. Untuk menandingi keadaan yang berpotensi mengundang bahaya ini, pemerintah melaksanakan strategi Pembangunan Cina Barat pada tahun 2000, Pembangunan Kembali Cina Timur Laut pada tahun 2003, dan Kebangkitan Kawasan Cina Tengahpada tahun 2004, semuanya bertujuan membantu kawasan pedalaman Cina turut membangun bersama. [sunting]Demografi Artikel utama untuk bagian ini adalah: Demografi Republik Rakyat Cina, Demografi Hongkong, Demografi Makau, dan Demografi Taiwan Secara resmi RRC memandang dirinya sendiri sebagai bangsa multi-etnis dengan 56 etnisitas yang diakui. Mayoritas etnis Han menyusun hampir 93% populasi; bagaimanapun merupakan mayoritas dalam hanya hampir setengah daerah Cina. Penduduk bangsa Han sendiri heterogen, dan bisa dianggap sebagai kumpulan pelbagai etnik yang mengamalkan budaya dan bercakap bahasa yang sama. Kebanyakan suku Han bertutur macam-macam bahasa Cina yang diucapkan, yang bisa dilihat sebagai 1 bahasa atau keluarga bahasa. Subdivisi terbesar bahasa Cina yang diucapkan ialah bahasa Mandarin, dengan lebih banyak pembicara daripada bahasa lainnya di dunia. Versi standar Mandarin yang didasarkan padadialek Beijing, dikenal sebagai Putonghua, diajarkan di sekolah dan digunakan sebagai bahasa resmi di seluruh negara. Revolusi Komunis di negara ini sejak tahun 1949 meninggalkan kesan yang besar yaitu hampir 59% penduduknya (lebih kurang 767 juta orang) menjadi Ateis atau tidak percaya Tuhan. Namun lebih kurang 33% dari mereka percaya kepada kepercayaan tradisi atau gabungan kepercayaan Buddha dan Taoisme. Penganut agama terbesar di negara ini ialah Buddha Mahayana yang berjumlah 100 juta orang. Di samping itu, Buddha Therawada dan Buddha Tibet juga diamalkan oleh golongan minoritas etnis di perbatasan barat laut negara ini. Selain itu diperkirakan terdapat 18 juta penduduk Islam (kebanyakan Sunni) dan 14 juta Kristen (4 juta Katolik dan 10 juta Protestan) di negara ini. Negara ini telah lama mengalami masalah pertumbuhan penduduk. Dalam usaha membatasi perkembangan populasinya, RRC telah mengambil kebijakan yang membatasi keluarga di perkotaan (etnis minoritas seperti Tibet dikecualikan) menjadi 1 anak dan keluarga di pedalaman 2 anak saat yang pertama wanita. Karena lelaki dianggap lebih bernilai ekonomis di daerah pedesaan, muncullah insiden tinggi mengenai aborsi selektif jenis kelamin dan penolakan anak di daerah

pedesaan buat memastikan bahwa anak kedua ialah lelaki. Dasar ini hanyalah untuk penduduk mayoritas bangsa Han. Terdapat banyak rumah anak yatim untuk anak-anak terlantar ini, akan tetapi hanya 2% saja yang dijadikan anak angkat oleh orang lain. Yang selebihnya pula besar di rumah anak yatim itu. RRC telah mengintitusikan program pengambilan anak angkat internasional, di mana penduduk negara lain datang untuk mengangkat mereka, tetapi program ini menampakkan hasil yang tidak memuaskan. Tahun 2000 berlalu dengan perbandingan jenis kelamin pada umur lahir 117 lelaki: 100 perempuan yang tinggi berbanding perbandingan biasa (106:100) tetapi bisa dibandingkan dengan sebagian tempat seperti Kaukasus dan Korea Selatan. Walaupun perbandingan ini dikatakan ada karena seksisme, barubaru ini ia dikaitkan dengan penyakit hepatitis juga. Pemerintah RRC sedang mencoba mengurangi masalah ini dengan menekankan harkat para wanita dan telah melangkah sepanjang mencegah penyedia medis dari memperlihatkan pada para orang tua jenis kelamin bayi yang diharapkan. Hasil perbandingan yang tidak seimbang ini mewujudkan 30-40 juta lelaki yang tidak bisa menikah dengan wanita. Banyak dari lelaki ini yang mencari gadis idaman mereka di negara lain atau di pusat-pusat pelacuran. Dalam beberapa kasus, gadis-gadis diculik dan dijual sebagai isteri di perkampungan yang jauh. [sunting]Kesehatan

umum

Cina mempunyai beberapa masalah kesehatan umum yang sedang meningkat: masalah kesehatan yang berhubungan dengan polusi udara dan air, wabah HIV-AIDS yang sedang meluas dan jutaan perokok. Wabah HIV, ditambah dengan jalur infeksi yang biasa, meluas pada masa lalu karena praktik tidak bersih yang digunakan dalam pengumpulan darah di daerah pedesaan. Masalah tembakau dipersulit dengan fakta bahwa kebanyakan penjualan rokok dimonopoli pemerintah. Pihak pemerintah, yang bergantung kepada pendapatan dari penualan rokok, terlihat ragu dalam responsnya terhadap masalah tembakau dibandingkan dengan masalah kesehatan umum lainnya. Hepatitis B mewabah di Cina Daratan, dengan mayoritas dari penduduk menyebarkan penyakit tersebut; 10% di antaranya terpengaruh parah. Seringkali ini menyebabkan gagal leveratau kanker hati, sesuatu yang merupakan penyebab kematian yang umum di Cina. Hepatitis B juga diketahui sebagai sumber kurangnya perempuan yang dilahirkan berbanding lelaki, dan ini juga menerangkan sebabnya jumlah bilangan lelaki jauh melebihi wanita di Cina. Lihat Hepatitis B dan Kes Wanita yang Menghilang. Sebuah program yang diawali pada 2002akan mencoba dalam 5 tahun untuk memvaksinasi semua bayi yang baru lahir di Cina Daratan.

Pada bulan November 2002, virus seperti pneumonia yaitu penyakit SARS menyerang provinsi Guangdong. Walau bagaimanapun, pada peringkat awal penyakit itu merebak, Cina telah menyensor dan menyaring berita mengenainya kepada dunia luar, sekaigus menyebabkan penyakit itu merebak ke Hong Kong, Vietnam dan negara lain melalui pelancong internasional. Di Cina, 5.327 kasus dilaporkan dan 348 kematian disahkan, menjadikan negara ini yang pali parah diserang. Pada penghujung 2004 dan 2005 jumlah kasus semakin berkurang, kendatipun begitu [5] dan pada 19 Mei 2004, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan bahwa RRC terbebas dari cengkeraman SARS. Satu lagi masalah yang dihadapi Cina adalah flu burung dan bakteri Streptococcus suis. Penyakit flu telah diketahui bersumber dari burungburung setempat dan beberapa penduduk, dan para ilmuwan memperkirakan bahwa virus ini akan menyebabkan pandemi besar yang akan menjejaskan rantau ini jika cara perebakanya berindah dari burung-manusia ke manusiamanusia. Streptococcus suis pula masih terbatas di provinsi Sichuan. Pada tahun 2008, hampir 100.000 penduduk tewas akibat sebuah skandal susu. [sunting]Program

antariksa

Pada 15 Oktober 2003, menggunakan roket Long March 2F dan kendaraan angkasa berawak Shenzhou V, RRC menjadi negara ke-3 yang menempatkan manusia di angkasa melalui usaha kerasnya. Setelah pertikaian RRC-Soviet, negara Cina mulai mendirikan program pencegahan nuklir dan sistem pengantar angkasanya sendiri. Hasil kejadian ini adalah rencana peluncuran satelit. Ini menjadi kenyataan pada tahun 1970 dengan peluncuran Dong Fang Hong 1, satelit Cina yang pertama. Ini menjadikannya sebagai negara kelima yang melancarkan satelit angkasa lepasnya sendiri. Negara ini merencanakan program angkasa berawak di awal 1970an, dengan "Proyek 714" dan kendaraan angkasa berawak Shuguang yang diharapkan. Karena serentetan kemunduran politik dan ekonomi, program penerbangan berawak tak pernah terlaksana baik sampai 2003. Walau bagaimanapun, pada tahun 1992 Projek 921 dibenarkan dan pada 19 November1999, roket tidak beranak kapal Shenzhou 1 diluncurkan, ujian pertama roket negara ini. Selepas tiga kali percobaan, Shenzhou 5 dilancarkan pada 15 Oktober 2003 dengan roket Kawat Lama yang beranak kapal Yang Liwei digunakan, menjadikan Cina negara ketiga yang meluncurkan manusia ke angkasa lepas setelah Amerika Serikat dan Rusia. Misi kedua,Shenzhou 6 dilancarkan pada 12 Oktober 2005.

Roket Long March 2F dan kendaraan angkasa berawak Shenzhou V membawa Yang Liwei di dalam kendaraan angkasa Shenzhou 5 ke orbit bumi, di mana menyisakan 21 jam, membuat total 14 revolusi. Beberapa ahli menganggap kendaraan udara berawak Shenzhou berdasarkan pada kendaraan luar angkasa Soyuz Rusia. Akan tetapi, para pakar Cina menunjukkan bahwa ia bukan sedemikan rupa dan pada peringkat awal Projek Apollo rancangan yang serupa dicadangkan NASA. Program perkembangan RRC dianggap disebabkan atas keprihatinan dalam beberapa bagian. Laporan DPR AS menyusul peluncuran 2003 berkata, "Saat 1 dari motivasi cepat yang kuat untuk program ini muncul menjadi gengsi politik, Usaha-usaha Cina hampir pasti akan menyumbang pada sistem angkasa militer yang diperbaiki pada bingkai waktu 2010-2020.". Lainnya sedikit berpengaruh. Cina merupakan negara ketiga yang meluncurkan manusia ke angkasa lepas, dan tiada lagi negara keempat yang melakukannya pada saat ini. Seminggu setelah peluncuran, sebuah tajuk rencana di The Times of India menyebutnya "'China's Late Creep Forward,' (Langkah Maju Cina yang Terlambat) telah menyampaikan bahwa Beijing sedang mencoba tempat di mana terlihat jelas teknologi tua 4 dekade." [sunting]Budaya Artikel utama untuk bagian ini adalah: Budaya Cina Norma tradisional Cina diperoleh dari versi ortodoks Konfusianisme, yang diajarkan di sekolah-sekolah dan bahkan merupakan bagian dari ujian pelayanan publik kekaisaran pada zaman dulunya. Akan tetapi keadaan tidak selalu begitu karena pada masa dinasti Qing umpamanya kekaisaran Cina terdiri dari banyak pemikiran seperti legalisme, yang di dalam banyak hal tidak serupa dengan Kong Hu Cu, dan hak-hak mengkritik kerajaan yang zalim dan perasaan moral invididu dihalangi oleh pemikir 'orthodoks'. Sekarang, adanya neo-Konfucianisme yang berpendapat bahawa ide demokrasi dan hak asasi manusia sejajar dengan nilai-nilai tradisional Konfuciusme 'Asia'. Para pemimpin yang memulai langkah-langkah untuk mengubah masyarakat Cina setelah berdirinya RRC pada 1949 dibesarkan dalam lingkungan tua dan telah diajarkan norma hidup sesuai dengan lingkungan hidupnya. Meskipun mereka merupakan revolusioner yang mampu beradaptasi dengan zamannya, mereka tidak ingin mengubah budaya Cina secara besar-besaran. Sebagai pemerintah langsung, para pemimpin RRC mengganti aspek tradisional seperti kepemilikan tanah di desa dan pendidikan tetapi masih menyisakan aspekaspek lainnya, misalnya struktur keluarga. Kebanyakan pemerhati luar berpendapat bahwa waktu setelah 1949 bukanlah sesuatu yang berbeda di RRC dibandingkan dengannya sebelum itu, malah merupakan penerusan cara

hidup yang berpegang pada nilai-nilai lama masyarakat Cina. Pemerintah baru diterima tanpa protes apapun karena pemerintahan baru dianggap "mendapat mandat dari surga" untuk memerintah, mengambil-alih pucuk kepemimpinan dari kekuasaan lama dan mendapat rida para dewa. Seperti pada zaman lampau, pemimpin seperti Mao Zedong telah disanjung. Pergantian dalam masyarakat RRC tidak konsisten seperti yang didakwa. Sepanjang masa pemerintahan RRC, banyak aspek budaya tradisi Cina dianggap sebagai seni lukis, peribahasa, bahasa, dan sebagainya yang lain telah coba dihapus oleh pemerintah seperti yang terjadi pada Revolusi Kebudayaan karena didakwa kolot, feodal dan berbahaya. Semenjak itu, Cina telah menyadari kesalahannya dan mencoba untuk memulihkannya semula, seperti reformasi Opera Beijing untuk menyuarakan propaganda komunisnya. Dengan berlalunya waktu, banyak aspek tradisi Cina telah diterima kerajaan dan rakyatnya sebagai warisan dan sebagian jati diri Cina. Dasar-dasar resmi pemerintah kini dibuat berlandaskan kemajuan dan penyambung peradaban RRC sebagai sebagian identitas bangsa.Nasionalisme juga diterapkan kepada pemuda untuk memberi legitimasi kepada pemerintahan Partai Komunis Cina.

Seni Cina Sastra Cina Masakan Cina Bahasa Cina Bahasa Cina tertulis Daftar tokoh Cina Musik Cina Agama di Cina

[sunting]Olahraga Olimpiade Beijing 2008 diadakan di Beijing pada 8-24 Agusutus 2008 yang konon menjadi olimpiade termegah dan terbesar dalam sejarah umat manusia dengan acara pembukaan yang diadakan pada pukul 08:08:08 (8 malam lewat 8 menit dan 8 detik angka 8 diasosiasikan dengan kemakmuran dalam kebudayaan Cina). Logo resmi pertandingan, berjudul "Beijing Menari", dibentuk berdasarkan karakter kaligrafi "jing", merujuk kepada kota tuan rumah Beijing. Maskot Beijing 2008 adalah lima Fuwa (Hanzi: ; Pinyin: Fw; secara harafiah bermakna "boneka-boneka keberuntungan"), masing-masing menggambarkan satu warna pada cincin Olimpiade. Moto Olimpiade 2008 adalah "Satu Dunia, Satu Impian". Olimpiade Beijing terdiri atas 302 pertandingan dari 28 cabang olahraga. Selama 16 hari tayangan NBC di Amerika Serikat, telah menjadi program televisi yang paling diminati, dengan

total 211 juta penonton berdasarkan survei Nielson Media Research, 2 juta lebih banyak dibandingkan Olimpiade Atlanta 1996, pemegang rekor sebelumnya. Pada olimpiade yang ke-29 ini, tuan rumah Republik Rakyat Cina berhasil menjadi juara umum dengan perolehan 51 emas, 21 perak, dan 28 perunggu.

[sunting]Lihat

pula

Cina (bahasa Tionghoa: ; Hanzi tradisional: ; bahasa Tionghoa: Zhnggu; Tongyong Pinyin: Jhonggu; Wade-Giles: Chung1kuo,bahasa Hokkien: Tiong-kok) adalah nama dari daerah budaya, dan pemukiman turun temurun dari budaya kuno sejak dahulu kala hingga kini, dan merupakan negara di Asia Timur. Peradaban Cina merupakan salah satu peradaban tertua di dunia, terdiri dari sejarah dan budaya beberapa negara yang ada sejak 6 milenia. Pada perang saudara terakhir di Cina, perang ini berakhir dengan jalan buntu dan mengakibatkan adanya dua negara yang memiliki dua nama Cina yaitu Republik Rakyat Cina - yang lebih umum dikenal sebagai Cina dan pemerintahnya berkuasa atas Cina daratan, Hong Kong, serta Makau; yang kedua adalah Republik Cina (ROC) - yang lebih umum dikenal sebagai "Taiwan", dan pemerintahnya berkuasa atas Pulau Taiwan dan pulau-pulau disekelilingnya. Namun banyak negara lainnya berpendapat bahwa secara resmi daerah yang diperintah oleh Taiwan merupakan bagian dari Republik Rakyat Cina. Cina merupakan peradaban tertua di dunia yang masih ada hingga kini. Cina memiliki sistem penulisan yang konsisten sejak dahulu dan masih digunakan hingga kini. Banyak penemuan-penemuan penting bersumber dari peradaban Cina kuno, seperti kertas, kompas, serbuk mesiu, dan materi-materi cetak.

[sunting]Etimologi Artikel utama untuk bagian ini adalah: Nama Zhong Guo dan Penggunaan istilah Cina, China dan Tiongkok Dokumen tertua yang mencatat istilah "cina" di Nusantara adalah inskripsi (tulisan) pada lempeng tembaga Bungur A berangka tahun 860 M. Prasasti ini menyebut tentang juru cina[1] sebagai orang yang bertugas mengurus pedagang/pemukim dari Cina. Dapat diduga, istilah ini dipinjam dari kata bahasa Sanskerta, Cna ( ), yang sudah dipakai untuk daerah Tiongkok paling tidak sejak 150 M.[2] Teori Martin Martini menyebutkan bahwa nama Sanskerta ini mengambil dari dinasti Qin (, dibaca seperti tchin, IPA: tn) yang berkuasa (221 206 BC) atau dari nama salah satu kerajaan Cina di era dinasti Zhou bernama sama.[3]. Orang Tionghoa sendiri lebih suka menggunakan istilah Tangren atau Tenglang untuk menyebut warga yang menghuni negeri Tiongkok. Nama modern "Zhongguo" pertama kali digunakan dalam Kitab Hikayat (Abad 6 SM), dan digunakan untuk menamakan salah satu Dinasti Zhou yang telah silam, Zhongguo ( atau ) dalam bahasa Tionghoa. Karakter zhng () berarti "tengah" atau "pusat", sementara gu ( atau ) berarti "kerajaan" atau "negara". Dalam penggunaan umum bahasa Inggris, para ekspatriat menerjemahkannya sebagai "Kerajaan Tengah", tapi kadang-kadang juga diterjemahkan sebagai "Kerajaan Pusat".[4]. Penamaan ini terkait dengan artinya dimana mereka percaya bahwa mereka adalah "pusat dari peradaban" [5], sementara orang-orang lainnya dalam empat daerah yang berbeda dinamakan Yi Timur, Man Selatan, Rong Barat danDi Timur sesuai daerahnya. Namun ada beberapa catatan lain yang menyatakan bahwa "Zhongguo" aslinya ditujukan untuk ibukota dari kerajaan, sebagai pembeda dari kota-kota lainnya yang "dilindungi" oleh kerajaan [6] Penggunaan "Zhongguo" juga merupakan pengesahan secara politik dimana "Zhongguo" sering digunakan oleh negara-negara bagian yang melihat dirinya sebagai penerus sah satu-satunya dari dinasti sebelumnya; sebagai contoh dalam era Dinasi Song Barat, baik Dinasti Jin dan Dinasi Song Barat mengaku sebagai"Zhongguo".[7]. Zhongguo"" resmi digunakan sebagai singkatan untuk Zhonghua Renmin Gongheguo"" (Republik Rakyat Cina) setelah didirikannya pemerintahan komunis di tahun 1949.[8]

Jubah tradisional Kaisar dan Permaisuri rakyat Hua, menurut masyarakat Shaanxi.

Studi budaya Cina ini sangat menarik karena mereka punya begitu banyak takhayul dan keyakinan seperti numerologi, menggunakan hukum-hukum langit dan bumi (astronomi dan geografi) - "feng shui", pilihan warna dll Salah satu utama mereka adalah kepercayaan Cina bahwa angka-angka memberi kontribusi besar bagi mereka keberuntungan dan kebahagiaan dalam hidup mereka. Keyakinan mereka yang berkaitan dengan nomor tertentu dan dapat membawa keberuntungan mempengaruhi perilaku dan pilihan-pilihan dalam hidup. Kepercayaan dan budaya Cina berkisar sekitar semakin baik getaran atau keberuntungan dan mengejar kebahagiaan dan umur panjang. Pada artikel ini, kita akan melihat angka beruntung dan tidak beruntung dalam budaya Cina, dan makna tertentu dari nomor tertentu. Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa mereka memilih dan berjuang keras untuk menjadi tuan rumah Olimpiade 2008? mereka memulai opeing ceremont pada 8 Agustus 2008? Hal ini karena angka 8 adalah angka keberuntungan bagi mereka dan mereka percaya hal itu akan membawa nasib baik untuk para pemain jika mereka memulai Olimpiade pada tanggal tersebut. Apakah Anda tertarik belum, ayo sekarang kita akan melihat angka beruntung dan tidak beruntung dalam budaya Cina. Pertama kita akan melihat angka definisi mereka Zero (0) - hanya berarti Semua atau TIDAK karena merupakan angka mutlak Satu (1) - Perorangan. Agresor - "The Yang yang merupakan keseimbangan dari Yin lain" Dua (2) - Stabilitas atau Saldo berarti Uni atau reseptif. "Yang Yin yang merupakan keseimbangan lain Yang Tiga (3) - berarti berbicara dan pemahaman - Komunikasi plus plus Netralitas interaksi. Empat (4) - Penciptaan, Kematian Lima (5) - Tindakan atau Gelisah. Enam (6) - Fluidity, Tanggungjawab, Reaksi Tujuh (7) - Mind, Kesadaran dan pikiran

Delapan ( - Pengorbanan, Kerja Keras dan Kekuasaan, Infinite - tidak ada awal tidak ada akhir, terus menerus. Sembilan (9) - tingkat tertinggi perubahan Sepuluh (10) - Menjadi dilahirkan kembali atau Kelahiran Kembali Konsep Numerology Numerology sistem adalah tradisi, budaya dan kepercayaan dalam hubungan antara angka-angka mistik dan makhluk hidup. Numerologi sangat populer di kalangan ahli matematika kuno seperti Pythagoras. Hubungan angka dan makhluk hidup adalah seperti hubungan antara astrologi dan astronomi, kimia dan kimia. Arti Angka pada Umumnya Untuk mempertimbangkan jika nomor yang beruntung berarti untuk mempertimbangkan jumlah pengucapan dan lafal suara mereka kata lain dan harus membawa konotasi positif atau getaran. Bahkan angka lebih disukai tetapi bukan nomor empat. Empat adalah angka yang paling ditakuti - itu berarti kematian. Delapan adalah angka keberuntungan dan selalu baik untuk bisnis. Untuk nomor ganjil, tujuh menyiratkan kemarahan dan meninggalkan. Sembilan berarti umur panjang dan keabadian. Ini adalah nomor paling beruntung. Empat belas serta 4 adalah angka yang paling ditakuti di Cina takhayul. Tiga belas juga merupakan nomor sial orang Cina sehingga mereka biasanya tidak memiliki lantai tiga belas atau empat belas lantai di setiap gedung. Mereka biasanya memulai bisnis baru pada hari ke-8. Nomor 8 beruntung untuk bisnis seperti itu membawa uang yang tak terbatas dan keberuntungan karena nomor bentuk - bentuk yang tak terbatas. Nomor-nomor tertentu auspicisos dan inauspicios adalah beruntung dan tidak beruntung. Hal ini berlaku untuk satu digit dan atau setiap kombinasi angka. Valentine's Day Jumlah bunga yg diberika pada hari Valentine juga memiliki makna : Satu berarti Anda cintaku Dua berarti kita bersama-sama, kita adalah yang terbaik sebagai pasangan Tiga berarti "Aku cinta padamu" Angka Keberuntungan dan Kesialan dalam Budaya Cina Bilangan Ganjil Yang umumnya berarti energi - langit, angkasa, langit - di atas bumi dan maskulin Bahkan Bilangan umumnya berarti energi Yin dan itu berarti darat, bumi, bumi dan feminin

Angka Keberuntungan dan Kesialan Orang China

Nol - berarti pra awal, ketiadaan, tetapi tidak dapat diidentifikasi, adalah pencabutan indra.

Satu - berarti kesepian, awal, maskulin. Satu memiliki energi yang menyodorkan sebagainya lonjakan pertumbuhan baru dan potensial. Satu sesuai dengan simbol zodiak Cina Tikus. Energi dari satu aturan di atas arah Utara dalam praktek Feng Shui.

Dua - dianggap angka yang baik dalam budaya Cina karena pasangan selalu baik bagi mereka. Mereka selalu menggunakan dua hal untuk menekankan hal-hal yang baik, seperti kebahagiaan ganda, ganda etc.It koin juga berarti seorang wanita. "Dua sesuai dengan zodiak Cina simbol Kerbau ditambah lagi mengatur arah Utara Timur Laut ditambah dalam Feng Shui".

Tiga - juga merupakan angka keberuntungan bagi mereka karena hal ini mirip dengan karakter kelahiran. "The Cina Tiger" adalah simbol zodiak Cina nomor tiga dan plus Timur Laut adalah arah yang ditunjuk Feng Shui.

Empat - adalah angka sial dan itu berarti kematian. Itu sebabnya tidak ada lantai 4 biasanya dalam bangunan Cina - simbol zodiak Cina untuk nomor empat adalah Kelinci - dan Timur adalah arah Feng Shui .

Lima - ini adalah angka keberuntungan dan biasanya link ke lima elemen yang kayu, api pemakan bumi bumi dan logam. Nomor ini biasanya dikaitkan dengan Kaisar Cina sebagai baik dan Tienanmen gerbang. "Sebuah praktik bagus untuk membiasakan diri dengan nomor lima adalah Cina untuk mengadopsi pendirian lima berkat cina seperti Wealth - Happiness - Longevity - Keberuntungan dan Kemakmuran." Simbol zodiak Cina untuk nomor lima adalah Naga Cina ditambah sesuai arah dalam "Feng Shui" adalah Timur dan Tenggara.

Enam - The nomor enam biasanya berarti fluiditas - berkat dan itu baik untuk bisnis, tidak seperti di dunia Barat di mana kita tidak seperti nomor enam, dalam budaya Cina itu adalah angka keberuntungan. "Ketika kita merenungkan makna nomor enam dalam hidup kita kita merenungkan misteri kehidupan abadi yang

terkandung dalam kuasa surgawi - kosmik fokus dan sifat siklus waktu." The Snake "- adalah simbol zodiak cina nomor enam plus Selatan dan Tenggara adalah arah dalam "Feng Shui" praktik.

Tujuh - Ini merupakan angka sial di Cina. Aku nggak tahu mengapa Tony Parker dan Eva Longoria istrinya menikah di Perancis pada 7 Juli 2007. Ini sio bulan hantu juli. Nomor enam, delapan dan sembilan adalah tanggal beruntung juga. Dan simbol zodiak Cina selama tujuh adalah kuda ditambah Selatan adalah "Feng Shui" koordinat.

Delapan - Ini adalah nomor favorit mereka selain dari sembilan dan hanya berarti kemakmuran. Sangat menarik untuk dicatat bahwa kata-kata dan jumlah serupa nomor delapan dan keberuntungan "baat dan faat". Nilai delapan juga dikaitkan dengan agama Buddha - Lotus bunga dengan delapan kelopak. "Domba" adalah simbol zodiak Cina untuk nomor ini dan Selatan - Southwest adalah "Feng Shui" arah.

Sembilan - adalah terbesar nomor tunggal dan berkonotasi dengan "Kaisar Cina" jubahnya adalah dengan sembilan naga di atasnya. Sembilan adalah nomor beruntung karena berkonotasi cina umur panjang, kebahagiaan dan keberuntungan. Karena nomor sembilan adalah angka tertinggi itu artinya adalah kosmik mencapai kepuasan tertinggi dan simbol zodiak Cina adalah Monyet dan "Feng Shui" arah Barat / Barat Daya. Beberapa fakta menarik tentang angka 8 Olimpiade di Beijing pada Agustus menendang 8, 2008 at 8, 8 menit dan 8 detik setelah 8 pm. Seorang pria Cina menawarkan untuk menjual plat nomor - A88888 untuk USD164, 000 Sejumlah telepon dengan delapan angka pada itu dijual untuk 270, 723 di Chengdu, Cina. The nomor delapan juga dapat dikaitkan dengan bunga teratai dengan delapan kelopak Bank of Commerce di New York ketika mereka telah pergi raffled pembukaan safety deposit box nomor 888. Hal itu pada tahun 1994 ketika seorang pengusaha Cina membayar 1,7 juta USD untuk sebuah plat mobil dengan -9 - --- jumlah yang sangat beruntung tahun itu karena kata Cina - sembilan - terdengar seperti kata Cina " anjing, "dan 1994 adalah tahun yang binatang. Seorang pria Cina dibayar 215.000 USD untuk nomor yang beruntung ponsel "1333333-3333".

Anda mungkin juga menyukai