SISTEM PERIZINAN PEMANFAATAN TENAGA NUKLIR DI INDONESIA Rico Pratama Putra (020900256) STTN-BATAN YOGYAKARTA

PENDAHULUAN

berbeda dengan hasil penelitian yang dilakukan Fermi, jika Fermi berhasil

Latar Bealakang Dalam kurun waktu 50 tahun terakhir,tenaga nuklir merupakan

membuat

reaksi

yang

terkendali,maka yang dihasilkan oleh kedua bom atom itu adalah reaksi berantai sehingga dengan yang tidak terkendali ledakan amat

tenaga alternatif yang paling banyak manfaatnya dibandingkan dengan

menimbulkan dampak yang

tenaga (energi) lain. Pemanfaatan teknologi yang menafaatkan tenaga nuklir-pun bermunculan. awalnya keberhasilan semakin Perihal diprakarsai reaksi ini banyak pada oleh berantai

mengerikan. Oleh karena itu, dunia mulai membentuk sebuah badan

internasional yang bertugas untuk mengawasi pemanfaatan tenaga

nuklir di dunia. Badan tersebut diberi nama International Atomic Energy Agency (IAEA). Pada tahun 1954 Indonesia juga ikut andil dalam isu nuklir dengan membentuk Dewan Tenaga Atom serta Lembaga Tenaga Atom. Melihat betapa pentingnya

terkendali yang diperlihatkan oleh ilmuan Enrico Fermi yang Dengan negara

berkebangsaan keberhasilan ini

Italia.[1] banyak

negara eropa yang tertarik dan juga memulai penelitian di bidang tenaga nuklir dan puncak penelitian besar besaran ini terjadi pada saat

perihal ini,maka pada pada tahun 1964 kedudukan lembaga tenaga atom ditetapkan Atom betugas menjadi Badan (BATAN) sebagai pengawas nuklir di

terjadinya Perang Dunia II yang berakhir pada pembuatan dua buah bom atom yang dan dijatuhkan di

Tenaga yang

Nasional untuk dan tenaga

Hiroshima

Nagasaki

untuk

pelaksana pemanfaatan Indonesia.[2]

memenangi Perang Dunia pada saat itu. Pembuatan di bom atom yang dua kota tersebut

Namun,dikhawatirkan

dijatuhkan

terjadi tumpang tindih antara tugas

pengawas dibentuklah

dan

pelaksana,maka sebagai

1. Bagaimanakah sistem perizinan pemanfaatan Indonesia 2. Bagaimanakah persyaratan dan alur perizinan yang diberikan di Indonesia untuk pemanfaatan tenaga nuklir di

BAPETEN

badan pengawas yang juga terkait untuk membentuk peraturan

perizinan serta pemanfaatan tenaga nuklir, dan BATAN hanya menjadi badan pelaksana. Melihat dari manfaatnya yang sangat besar ternyata tenaga nuklir juga memiliki dampak yang tidak kalah besarnya. Dampak yang

tenaga nuklir Tujuan Pembuatan Makalah 1. Menjelaskan bagaimana sistem perizinan pemanfaatan tenaga

nuklir di Indonesia 2. Mengetahui persyaratan dan alur perizinan pemanfaatan tenaga

ditimbulkan

banyak

dikarenakan

karena gelombang radioaktif yang dipancarkan oleh inti atom yang tidak stabil yang memancarkan energi alfa, beta dan gamma. Energi-energi yang dipancarkan pada dasarnya adalah energi yang merusak terutama dilihat dari dampak yang ditimbulkan pada manusia,semisal adalah

nuklir di indonesia.

ANALISIS DAN PEMECAHAN MASALAH

Analisis Masalah Tenaga nuklir merupakan

menimbulkan efek stokastik dan non stokastik pada sel. Oleh karena itu sangat perlu diberikannya sebuah peraturan yang mengatur tentang pemanfaatan tenaga nuklir di

tenaga yang paling pengganti paling menjanjikan untuk masa depan.

Dengan bahan nuklir seberat satu gram (dalam bentuk pelet bahan bakar) dapat menggantikan fungsi beberapa puluh bahkan ratusan liter bahan bakar fosil, dimasudnkan

Indonesia. Peraturan yang dibuat meliputi penggunaan tentang tenaga perizinan nuklir dan

bagaimana pemanfaatannya. Rumusan Masalah Masalah yang timbul dalam perizinan pemanfaatan tenaga nuklir adalah sebagi berikut:

memiliki energi yang setara dengan itu. Tenaga nuklir yang sangat besar menfaatnya bukan berarti hadir

dengan tanpa bahaya. Sebanding dengan manfaatnya, tenaga nuklir

juga memiliki bahaya yang cukup besar berdampak bagi kehidupan manusia dan lingkungan. Dampak yang timbul sebagian besar

ditimbulkan dari ketidaktahuan dan kesalahan bagaimana seseorang cara tentang dan

mengolah

memanfaatkan bahan serta tenaga nuklir. Oleh karena itu pemerintah Indonesia sebagai negara

sebenarnya

merupakan

ketidaktahuan serta kesalahan dari manusia sendiri (human error) atas proses pemanfaatan tenaga nuklir dan sisanya adalah kondisi tidak aman (Unsafe Factor) dari lingkungan. Kasus yang muncul akibat dari

berkembang yang turut andil dalam perkembangan teknologi nuklir, pada tahun 2000 telah membuat Peraturan Pemerintah nomor 64 tahun 2000 tentang Perizinan Pemanfaatan

radioaktif sudah sangat banyak, mulai dari kematian Pierre Curie dan Marie Curie yang tidak tahu akan bahaya radioaktif, meledaknya kemudian reaktor kasus daya di

Tenaga Nuklir. Didalam peraturan pemerintah perizinan tatacara penggunaan ini dan diatur tentang serta izin Pada

persayaratan

memperoleh tenaga nuklir.

chernobyl karena kelalaian petugas reaktor, lalu aksiden yang terjadi di negara Goinaia saat seorang

pasal satu ayat empat disebutkan perizinan adalah seluruh proses yang meliputi persyaratan dan tata cara memperoleh perubahan, pembekuan, izin, penerbitan, perpanjangan, pencabutan dan

pemulung memungut dan membuka mesin radioterapi dan mengeluarkan cesium klorida di dalamnya sampai tersebar keseluruh kota hingga yang terakhir kita ketahui adalah

kegiatan lain yang terkait dengan izin pemanfaatan Kemudian pada tenaga ayat lima nuklir. juga

kecelakaan reaktor di Fukushima, Jepang yang menimbulkan

diterangkan mengenai pemegang izin yaitu orang atau badan yang telah menerima izin pemanfaatan tenaga

kontaminasi pada daerah yang cukup luas[3]. Dengan perihal diatas, memperhatikan dapat disimpulkan

nuklir

dari

Badan

Pengawas.

Sedangkan badan sendiri juga diatur dalam pasal enam yang berbunyi Badan adalah instansi pemerintah Badan Usaha Milik Negara, koperasi,

perlu adanya peraturan mengenai pemanfaatan tenaga nuklir agar tidak terjadi kesalahan fatal yang

badan usaha swasta nasional/asing, dan badan usaha dan lainnya yang

memanfaatkan harus memiliki sistem pertanggung pengawasan mempunyai jawaban bahan sistem nuklir proteksi dan serta fisik

memanfaatkan tenada nuklir. [4] Persayaratan Memperoleh Izin Pada pasal dua Peraturan Tatacara

bahan nuklir. Sedang untuk instalasi yang mempunyai dampak radiaktif tinggi harus menyampaikan dokumen Laporan Analisis Keselamatan dan

pemerintah nomer 64 tahun 2000 telah diatur mengenai persayaratan dan tatacara memperoleh izin pada bab II. Persyaratan yang diberikan adalah : a. mempunyai izin usaha atau izin lain dari instansi yang

atau wajib memiliki analisis dampak lingkungan hidup persyaratan serta memenuhi Kemudian,

konstruksi.

permohonan izin diatur dalam pasal lima dengan alur sebagai berikut

bersangkutan; b. mempunyai memenuhi keselamatan; c. mempunyai petugas ahli yang memenuhi kualifikasi untuk Gambar 2.1. Alur Perizinan fasilitas yang

persyaratan

pemanfaatan tenaga nuklir; d. mempunyai peralatan teknik dan peralatan yang keselamatan diperlukan radiasi untuk

Jangka diberikan oleh

waktu badan

izin

yang

pengawas

adalah selama 5 tahun dan dapat diperpanjang atas keputusan kepala badan pengawas. Selain itu izin juga dapat hilang atau pemegang berakhir izin

pemanfaatan tenaga nuklir; dan e. memiliki prosedur kerja yang

aman bagi pekerja, masyarakat dan lingkungan hidup. Perihal diatas merupakan umum, perihal

dikarenakan

perorangan meninggal dunia, badan pemegang izin bubar dan dicabut oleh badan pengusaha. izin,baik Apabila

persyaratan

persyaratan

khusus lebih lanjut mengtur tentang pemanfaatan bahan nuklir dan

pemegang

perorangan

instalasi yang mempunyai dampak radiologi tinggi, dengan sayrat yang

maupun badan melanggar peraturan yang diberikan maka akan dikenakan

sanksi berupa sanksi administratif serta sanksi pidana[4] yang diatur dalam pasal 15 dan undang 16 yang

diizinkan

dan

kegiatan

berjalan,namun jika izin ditolah dalam jangka waktu maka kegiatan tidak boleh berjalan.

mengacu

pada

undang

ketenaga nukliran. Perihal ini juga bisa disebabkan dari ketidak-layakan perorangan atau badan sebagai DAFTAR PUSTAKA

pemegang izin hasil dari inspeksi yang dilakukan oleh badan pengawas yang diatur pada pasal 12 mengacu pada kewajiban dan tanggung jawab pemegang izin pada bab IV. [1]

N. Lectures. "Biography Enrico Fermi," 6-12, 2012;

http://www.nobelprize.org/nobe l_prizes/physics/laureates/193

KESIMPULAN [2] Sistem perizinan pemanfaatan

8/fermi-bio.html. Anonim. "Sejarah pusdiklat," 612, 2012;

tenaga nuklir di Indonesia telah diatur di dalam 64 Peraturan tahun Pemerintah tentang Tenaga tentang [3]

http://www.batan.go.id/pusdikl at/index.php?option=com_cont ent&view=article&id=161:sejar ah&catid=25:fasilitas. Anonim. "10 Worst Nuclear Accidents/Disasters History," 7-12, in 2012;

nomor

2000

Perizinan Nuklir

Pemanfaatan mengatur

yang

persyaratan dan alur perizinan di Indonesia. Persyaratan terdiri dari persyaratan umum yang menyangkut izin usaha sampai dengan prosedur kerja dan persyaratan khusus yang diharuskan memiliki alat keselamatan tenaga nuklir,sedangkan alur [4]

http://www.smashinglists.com/ worst-nuclear-accidentsdisasters-in-history/. P. Indonesia, "PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK

perizinan adalah dengan mengajukan izin ke Badan Pengawas sampai dengan jangka waktu diterbitkannya izin,jika sampai jangka waktu habis izin tidak keluar maka dianggap telah

INDONESIA (PP) NOMOR 64 TAHUN TENTANG PEMANFAATAN NUKLIR," 2000. 2000 (64/2000) PERIZINAN TENAGA