Anda di halaman 1dari 1

KEJANG DEMAM

Definisi Kejang demam adalah kejang yang disebabkan oleh demam pada bayi dan anak kecil, dapat didefinisikan sebagai bangkitan kejang yang terjadi pada kenaikan suhu (suhu rektal lebih dari 38C) yg disebabkan suatu proses ekstrakranium. Sebagian besar kejang terjadi pada hari pertama anak demam. Selama kejang, sebagian besar anak sering kehilangan kesadaran dan tubuhnya bergetar di kedua sisi tubuh dan lainnya biasanya hanya sebatas kaku atau berkedut di sebagian sisi tubuh, seperti tangan atau kaki saja atau sisi kiri dan sisi kanan saja. Anak-anak yang rentan mengalami kejang berulang tidak dapat disebut sebagai epilepsi karena epilepsi ditandai dengan kejang berulang yang tidak dipicu oleh demam (National Institute of Neurological Dissorders and Stroke, 2010). Kejang demam harus dibedakan dengan epilepsi, yaitu yang ditandai dengan kejang berulang tanpa demam. Anak yang pernah mengalami kejang tanpa demam kemudian kejang demam kembali tidak termasuk dalam kejang demam. Kejang disertai demam pada bayi berumur kurang dari 1 bulan tidak termasuk dalam kejang demam. Bila anak berumur kurang dari 6 bulan atau lebih dari 5 tahun mengalami kejang didahului demam, kemungkinan lain harus dipertimbangkan misalnya infeksi SSP, atau epilepsi yang kebetulan terjadi bersama demam.

Etiologi Kejang demam dapat timbul oleh berbagai sebab, terutama infeksi. Semua jenis infeksi yang bersumber di luar susunan saraf pusat yang menimbulkan demam dapat menyebabkan kejang demam. Penyakit yang paling sering menimbulkan kejang demam adalah infeksi saluran pernafasan atas (tonsilitis, faringitis), otitis media akut, gastroenteritis, pneumonia, bronkhitis, morbili, dan sebab lain yang tidak diketahui.

Anda mungkin juga menyukai