Anda di halaman 1dari 14

TOPIK : KEPEMIMPINAN

Kelompok I: 1. Angela 2. Arassa Prisca 3. Asiah 4. Endang Setiati 5. Feranita 6. Riyanti Silitonga

PENDAHULUAN

Keperawatan adalah profesi yang terus mengalami perubahan, fungsinya lebih luas, baik sebagai pelaksana asuhan, pengelola, ahli, pendidik, maupun peneliti keperawatan. Melihat fungsinya yang luas sebagaimana tersebut di atas, maka perawat profesional harus dipersiapkan dengan mendapatkan pengetahuan dan ketrampilan tentang kepemimpinan. Pemimpin keperawatan dibutuhkan baik sebagai pelaksana asuhan keperawatan, pendidik, manajer, ahli, dan bidang riset keperawatan.

KEPEMIMPINAN
Kepemimpinan adalah pernyataan dimana seseorang atau sekelompok orang mampu mempengaruhi orang atau kelompok yang lain untuk mencapai tujuan dan saling bekerja sama untuk keberhasilan tujuan tersebut. (Sumijatun, 2009, 144)
Kepemimpinan adalah perpaduan berbagai perilaku yang dimiliki seseorang sehingga orang tersebut mempunyai kemampuan untuk mendorong orang lain bersedia dan dapat menyelesaikan tugas tugas tertentu yang dipercayakan kepadanya (Ordway Tead).

KEGIATANNYA : 1. Memberi motivasi 2. Memberi wewenang kepada yang mampu 3. Memberikan pembinaan 4. Melaksanakan fungsi Fungsi manajemen melalui POAC (Planning, Organizing, Actuating, Controlling)

Kepemimpinan akan muncul apabila ada seseorang, yang karena sifat dan perilakunya mempunyai kemampuan mendorong orang lain atau kelompok untuk mencapai tujuan. Karena kepemimpinan tidak lepas dari manusia maka kepemimpinan tidak lepas dari sifat, perilaku, penampilan, budaya dan kebiasaan para pengikut dan anggotanya.

UNSUR-UNSUR KEPEMIMPINAN
1. Adanya Pemimpin Adanya pemimpin yang mendorong dan mempengaruhi kelompok, sehingga tercipta hubungan kerja yang serasi untuk tercapainya tujuan organisasi 2. Adanya Pengikut Pengikut yakni kelompok yang mendapat dorongan untuk mencapai tujuan

3. Adanya sifat dan perilaku tertentu Sifat dan perilaku tertentu oleh pemimpin, dapat dimanfaatkan mendorong orang dalam kelompok 2. Adanya situasi dan kondisi tertentu Situasi dalam dan luar organisasi yang mendukung terhadap jalannya proses kepemimpinan

SIFAT PEMIMPIN
Sifat pemimpin akan menentukan keberhasilannya dalam memimpin organisasi. Sifat-sifat tersebut adalah : 1. Berbadan sehat, kuat dan energik 2. Yakin terhadap tujuan organisasi 3. Bersifat ramah 4. Mempunyai keteguhan hati 5. Unggul dalam teknik kerja 6. Pandai mengajar (Ordway)

Sifat kepemimpinan yang efektif


Ruth M. Trapper (1989 ), membagi menjadi 6 komponen : Menentukan tujuan yang jelas, cocok, dan bermakna bagi kelompok. Memilih pengetahuan dan ketrampilan kepemimpinan dan dalam bidang profesinya. Memiliki kesadaran diri dan menggunakannya untuk memahami kebutuhan sendiri serta kebutuhan orang lain. Berkomunikasi dengan jelas dan efektif. Mengerahkan energi yang cukup untuk kegiatan kepemimpinan Kecerdasan Kepercayaan diri dan inisiatif

GAYA PEMIMPIN
Gaya kepemimpinan sangat mempengaruhi keberhasilan seorang pemimpin. 1. Gaya Diktator Segala keputusan ditentukan sepenuhnya oleh pemimpin. Bawahan hanya menerima sanksi, hukuman 2. Gaya Autokratis Keputusan ditentukan pemimpin, namun bobot kediktatorannya berkurang

3. Gaya Demokratis Keputusan dari pemimpin berdasarkan musyawarah dengan bawahan 4. Gaya Santai (Laisez Fair) Keputusan diserahkan kepada bawahan, pemimpin hanya menyetujuinya Kepemimpinan yang baik adalah sesuai dengan situasi yang ada

STRUKTUR TUGAS
Setelah mengkaji hubungan pemimpin dengan bawahan lalu kaji struktur tugas dalam organisasi :

1. 2. 3. 4. 5.

Adanya strukur organisasi Adanya uraian tugas Adanya pembagian tugas Adanya kejelasan tugas Adanya hukuman dan hadiah dari penyelesaian tugas

PENERAPAN KEPEMIMPINAN DALAM PELAYANAN KESEHATAN


Contoh Perumusan Rencana Strategik ( Strategic Planning) meliputi 5 langkah : 1. Merumuskan Visi,misi dan tujuan Utama 2. Analisis keadaan eksternal untuk mengidentifikasi peluang dan tantangan 3. Analisis keadaan internal untuk mengidentifikasikan kekuatan dan kelemahan 4. Memilih strategi membangun kekuatan organisasi,dan memperbaiki kekurangan untuk mengambil keuntungan atas peluang yang ada dan mengatasi tantangan luar. 5. Pelaksanaan Strategi

Kesimpulan
Di dalam keperawatan kepemimpinan merupakan penggunaan ketrampilan seorang pemimpin ( perawat ) dalam mempengaruhi perawat - perawat lain yang berada di bawah pengawasannya untuk pembagian tugas dan tanggung jawab dalam memberikan pelayanan asuhan keperawatan sehingga tujuan keperawatan tercapai. Setiap perawat mempunyai potensi yang berbeda dalam kepemimpinan, namun ketrampilan ini dapat dipelajari sehingga selalu dapat diterapkan dan ditingkatkan. Dengan model kepemimpinan yang efektif ini, diharapkan di masa yang akan datang profesi keperawatan bisa diterima dengan citra yang baik di masyarakat luas sebagai suatu profesi yang dikembangkan berdasarkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sedang berkembang.

Anda mungkin juga menyukai