No: 74/Pdt.G/2008/MSy-Lsk
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
perkara perdata pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan seperti tersebut di
bawah ini dalam perkara cerai talak yang diajukan oleh :----------------------------------
IBRAHIM bin M. DAUD, Tempat tanggal lahir Gp. Ulee Rubek, tahun
M E LAWAN
“ TERMOHON “; ----------------------------------------------
Telah membaca dan mempelajari semua surat dalam berkas perkara ;--------------------
- Bahwa setelah nikah Pemohon dengan Termohon pada awalnya tinggal dirumah
- Bahwa setelah nikah, Pemohon dengan Termohon telah hidup bersama selaku suami
istri dan sudah dikaruniai 4 orang anak bernama Baihaqi, berumur 16 tahun,
Termohon; --------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa antara Pemohon dan Termohon telah terjadi perselisihan dan pertengkaran
yang disebabkan karena Termohon kurang melayani Pemohon dalam hal hubungan
suami isteri dan telah berlangsung selama kurang lebih tiga tahun lamanya; --------
- Bahwa antara Pemohon dengan Termohon telah pisah tempat tinggal lebih kurang 8
- Bahwa atas perselisihan paham tersebut oleh orang tua-tua kampong telah pernah
berubah; ----------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa terhadap perselisihan paham tersebut, rasanya tidak mungkin laagi untuk
keluarga sakinah, mawaddah wa rahmah (vide pasal 3 Kompilasi Hukum Islam); ---
- Bahwa hubungan yang sudah retak tersebut antara Pemohon dan Termohon
Syar’iyah Lhoksukon (vide pasal 19 Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 jo.
- Bahwa berdasarkan alas an-alasan yang telah Pemohon uraikan diatas, Pemohon
bermohon pada Bapak Ketua Mahkamah Syar’iyah Lhoksukon C.q. Majelis Hakim
seadil-adilnya ;-----------------------------------------------------------------------------
Hakim telah berusaha mendamaikan para pihak agar rukun kembali membina rumah
tangga, akan tetapi usaha tersebut tidak berhasil, karena Pemohon dan Termohon
------------------------------------------------------------------------------
dalam sidang tertutup untuk umum dengan terlebih dahulu membacakan surat
permohonan Pemohon yang isinya tetap dipertahankan oleh Pemohon tanpa ada
memberikan jawabannya secara lisan yang pada pokoknya sebagai berikut : -----------
- Bahwa benar Pemohon suami dari Termohon yang menikah pada tanggal 03 Maret
1992 di Kantor Urusan agama Kecamatan Seunuddon, telah hidup bersama selaku
suami isteri dan telah dikaruniai 4 orang anak masing-masing bernama Baihaqi,
- Bahwa benar dalam rumah tangga Pemohon dengan Termohon 8 bulan terakhir ini
sudah tidak harmonis lagi karena sering terjadinya perselisihan paham dalam rumah
tangga, dan benar antara Pemohon dan Termohon telah terjadi pisah tempat tinggal
didamaikan oleh orang tua-tua kampong sebanyak 3 kali, dan berhasil tetapi tidak
Pemohon sebesar Rp. 20.000,- (dua puluh ribu rupiah) perhari yang berjumlah Rp.
2.000.000,- (dua juta rupiah) serta membayar nafkah anak sesuai dengan
membenarkan jawaban Termohon, dan mengenai nafkah iddah, hak asuh anak serta
Termohon ;----------------------------------------------------------------------------------
- Bahwa saksi kenal Pemohon dengan Termohon sebagai suami istri dan telah
- Bahwa setahu saksi, Pemohon dan Termohon telah berpisah tempat tinggal
- Bahwa setahu saksi, perselisihan paham antara Pemohon dan Termohon, sudah
pernah didamaikan sebanyak 3 kali oleh orang tua-tua kampong, akan tetapi
lagi untuk disatukan dan perceraian merupakan jalan terbaik bagi mereka; ------
- Bahwa saksi kenal Pemohon dengan Termohon sebagai suami istri dan telah
- Bahwa setahu saksi, pada awalnya rumah tangga Pemohon dengan Termohon
berjalan dengan damai dan harmonis, setelah itu terjadi perselisihan paham
- Bahwa menurut saksi antara pemohon dengan termohon sudah sangat sulit
terhadap Termohon dan lebih baik Pemohon dan Termohon bercerai saja;
----------------
tidak ada hal yang perlu disampaikan lagi dan mohon kepada Majelis Hakim untuk
menunjuk kepada Berita Acara persidangan perkara ini yang tidak terpisahkan dari
TENTANG HUKUMNYA
antara Pemohon dan Termohon sering terjadi perselisihan paham, sehingga rumah
tangga tidak harmonis lagi, dalil tersebut merupakan salah satu alasan perceraian
sesuai dengan ketentuan pasal 19 huruf (f) PP Tahun 1975 jo. Pasal 116 huruf (f)
untuk hidup rukun kembali membina rumah tangga sakinah, mawaddah wa rahmah,
dikemukakan oleh Pemohon, dengan demikian Majelis Hakim berpendapat dalil yang
manurut pasal 311 Rbg, dimana pengakuan adalah merupakan alat bukti yang
dan Termohon adalah suami isteri yang sah, benar bahwa telah terjadi perselisihan
paham yang menyebabkan rumah tangga Pemohon dan Termohon tidak harmonis dan
berakibat pisah rumah antara pemohon dan Termohon 8 bulan lamanya, sedangkan
rahmah sudah tidak mungkin lagi diwujudkan oleh kedua belah pihak, maka fakta
tersebut sebagai alasan Pemohon bercerai dengan Termohon dan juga telah sesuai
dengan maksud pasal 19 Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 jo. pasal 116
syara` sebagai dasar putusan ini yaitu : Hadist yang diriwayatkan oleh Imam Malik
yang berbunyi :
ﺮﺍﺮﻀ ﻻﻮ ﺮﺭﻀ ﻻ
Salinan Putusan Hal 6 dari 8 hal No.74/Pdt.G/2008/MSy-Lsk
Artinya: Tidak boleh menetapkan diri dalam kemudharatan dan tidak boleh
ﻞﺍﺯﻴ ﺮﺮﻀﻠ
ﺍ
dikabulkan; ----------------------------------------------------------------------------------------
Menimbang, bahwa Termohon telah menuntut nafkah iddah dari pemohon Rp.
20.000,- ( dua puluh ribu rupiah) perhari dengan jumlah Rp. 2.000.000,- (dua juta
rupiah) dan hak asuh terhadap 4 orang anak ditetapkankepada Termohon serta nafkah
tuntutan Termohon tersebut, maka nafkah iddah, pengasuhan anak serta nafkah anak
1989 semua biaya biaya yang timbul dalam perkara ini dibebankan kepada Pemohon;
segala ketentuan hukum Syara’ yang berkaitan dengan perkara ini ;----------------------
M E N GADI LI
sebesar Rp. 20.000,- (dua puluh ribu rupiah) perhari jumlahnya Rp.
Syar’iyah Lhoksukon pada hari Rabu tanggal 28 Mei 2008 M, bertepatan dengan
tanggal 22 Jumadil Awal 1429 H, oleh kami Drs. H. Abu Bakar Ubit selaku Hakim
Ketua Majelis, Sakwanah, S.Ag, SH., dan Sulaiman, S.Ag, masing-masing selaku
Hakim Anggota. Putusan tersebut diucapkan pada hari itu juga dalam sidang terbuka
untuk umum oleh Ketua Majelis tersebut, didampingi para Hakim Anggota yang turut
Dto Dto
Dto Dto
Perincian Biaya :
1. Biaya Proses Rp. 100.000,-
2. Biaya Materai Rp. 6.000,-
Jumlah Rp. 106.000,-